Ditemukan 128621 dokumen yang sesuai dengan query
Agra Radintyo Bhasworo
"Fluidized-Bed Combustor sebagai salah satu teknologi pengonversi biomassa, telah dikembangkan di Universitas Indonesia. Setiap tahun, penelitian pada FBC UI dilakukan untuk tujuan pengembangan. Dalam penelitian ini, kinerja distributor dalam menyalurkan udara dikaji yang mana merupakan salah satu faktor penting dalam menciptakan adanya fluidisasi. Kinerja distributor yang ada (existing), yang dibandingkan dengan distributor modifikasi berdasarkan distribusi kecepatan dan beda tekan rata-rata (ΔP), menggunakan analisis komputasi aliran dingin, memperlihatkan bahwa distributor existing tidak mendistribusikan udara secara merata serta kecepatannya rendah sekitar 10 m/s dengan beda tekan rata-rata 38 Pa. Sementara distributor modifikasi teroptimum mendistribusikan udara lebih merata dengan kecepatan yang lebih tinggi sekitar 22 m/s dengan beda tekan rata-rata 250 Pa.
Fluidized-Bed Combustor as one of biomass converter technologies, has been developed at Universitas Indonesia. Each year, a research of FBC UI is conducted for the purpose of development. In this research, the performance of the distributor in distributing the air was examined, which is one of the important factors in creating the presence of fluidization. The performance of the existing distributor that was compared to the modified distributor, based on the distribution of velocity and the average differential pressure (ΔP), using cold flow computational analysis, showed that the existing distributor did not distribute the air evenly as well as low velocity about 10 m/s with average differential pressure 38 Pa while the optimum modified distributor could distribute air more evenly with higher velocity of about 22 m/s and average differential pressure 250 Pa."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013
S47707
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Achmad Sabrizal
"Fluidized bed combustor merupakan suatu alat yang dapat mengkonversi biomasa menjadi energi panas yang pemanfaatannya dapat dikembangakan untuk berbagai keperluan lainnya, misalnya pembangkitan daya dan proses pengeringan. Fluidized bed combustor terdiri dari beberapa bagian penting didalamnya, salah satunya adalah bagian distributor. Bagian distributor ini merupakan bagian penting dalam proses terjadinya fluidisasi yang terjadi pada fluidized bed combustor. Pada alat fluidized bed combustor UI fluidisasi yang terjadi dinilai masih belum optimal karena belum meratanya fludisasi yang terjadi pada penampang distributor , untuk itu perlu dilakukan modifikasi distributor agar fluidisasi yang terjadi lebih optimal terlihat dari meratanya fluidisasi pada penampang distirbutor. Pada penelitian kali ini dilakukan modifikasi distributor dengan cara merubah ukuran diameter lubang orifis pada distributor lama yang sebesar 20mm menjadi sebesar 10mm dan 12mm pada distributor baru. Penelitian ini dilakukan pada permodelan alat fluidized bed combustor UI skala 1:1. Dari penelitian tersebut dihasilkan bahwa modifikasi yang dilakukan berhasil meningkatkan kinerja dari distributor terlihat dari fenomena fludisasi yang jauh lebih merata pada setiap penampang distributor dibandingkan dengan distributor sebelumnya.
Fluidized bed combustor is an instrument which could convert a biomass into heat energy. The utilization of fluidized bed combustor could be developed for another various purposes, for instance a power plants and a drying process. Fluidized bed combustor consists of some essential component therein. One of those components is a distributor. The distributor is an essential component in a fluidization process that occurs in fluidized bed combustor. The fluidization in fluidized bed combustor UI still does not optimal because the fluidization in the distributor section does not spread evenly. Therefore, the modification in the distributor section is required to optimize the equity in the distributor section while the fluidization occurs. In this study, a distribution modification is conducted by changing the diameter of the orifice hole on the old distributor from 20mm to 10mm and 12mm on the new distributor, and conducted in a fluidized bed combustor modeling tool UI with scale 1:1. The result of this study is the fluidized phenomenon is more spread evenly in every distributor section that has been modified than the distributor before."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013
S52406
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Fikar Ghalih Saputra
"Fluidized Bed Combustor atau FBC adalah sebuah tungku pembakaran menggunakan media pengaduk berupa pasir. Sistem ini dapat mengkonversi energi yang bersumber dari limbah biomassa. Konsentrasi pada satu sisi ruang bakar diakibatkan plat distributor yang memiliki hasil aliran kurang sempurna. Studi ini dilakukan untuk menemukan desain alternatif dari plat distributor tersebut dengan cara simulasi. Tujuan studi adalah menemukan pola aliran yang sesuai, sehingga hamparan pasir terfluidisasi dengan baik serta memiliki proses mixing dengan bahan bakar. Simulasi yang dilakukan penulis menggunakan batuan SolidWorks 2013 dan Fluent-Ansys 15.0. Penulis menggunakan model dari plat distributor berjenis radial peforated plate yang diberi kemiringan. Ukuran plat yang digunakan berdiameter 600 mm. Jumlah lubang yang digunakan sebanyak 95 buah dengan diameter 10 mm dengan jarak pitch sebesar 50 mm. Sudut yang digunakan sebagai variasi adalah 10?,20?, dan 30?. Hasil yang didapat dari studi ini adalah model yang paling sesuai diterapkan pada sistem FBC UI adalah model plat dengan sudut kemiringan 20? dengan kecepatan v sebesar 13.4 ndash; 15.9 m/s serta kecepatan u sebesar 5.83 m/s dan 6.67 m/s pada daerah jatuh feeding.
Fluidized Bed Combustor aka FBC is a combustion chamber which uses sand as mixing media. This system could convert energy source from biomass waste. Concentration of fuel at the bottom of combustion chamber causing poor performance. The concentration of fuel is due to the imperfect flow resulted by the distribution plate. This study is conducted to find an alternative design for the distribution plate by simulation method. The main purpose is to discover the suitable flow so that the sand bed well fluidized and mix with the fuel. The simulation used SolidWorks 2013 and Fluent Ansys 15.0. A radial perforated plate with a given slope is used as the model. The diameter of plate is 600 mm. The plates has 95 holes with 10 mm of diameter and 50 mm pitch. The slope varies with an angle of 10 ,20 , and 30 . This study conclude that the most suitable plate for FBC UI is a model which has 20 slope. The distribution plates produced 13.4 ndash 15.9 m s for velocity v, 5.83 m s for u velocity, and 6.67 m s for u velocity at feeding zone."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
S67923
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Syarief Alfiantoni
"Dalam proses pembakaran pada alat Fluidized Bed Combustion, distributor merupakan salah satu komponen yang paling penting. Distributor berpengaruh pada fenomena fluidisasi yang berdampak pada proses perpindahan panas yang terjadi pada bed material. Dengan di modifikasinya distibutor tersebut, fenomena fluidisasi yang terjadi menjadi lebih baik dibandingkan sebelumya, dan hal tersebut dibuktikan pada proses pemanasan awal yang dilakukan tanpa menggunakan bahan bakar dan bed materialnya dapat mencapai kestabilan temperatur pada 145oC. Selain itu, kerusakan yang terjadi pada sistem pipa pembuangan menjadi salah satu faktor penghambat dalam melakukan proses penelitian. Oleh karena itu, dibuat perancangan dan perhitungan head loss terhadap sistem pembuangan pada fluidized bed combustion. Head loss yang terjadi pada desain tersebut sebesar 1,759 m."
Depok: Universitas Indonesia, 2014
S56863
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Adhika A. Tama
"Pada penelitian ini, variasi suplai udara dan banyaknya umpana pembakaran dianalaisa bagaimana mereka memengaruhi fluidized bed combusutor Universitas Indonesia (FBC UI). Suplai udara yang digunakan pada penelitian ini adalah 0,085 m3/s dan 0,095 m3/s. Kedua suplai udara tersebut dijalankan pada FBC UI dengan menggunakan cangkang kelapa sebagai bahan bakar. Kedua kondisi tersebut dites untuk mendapatkan waktu dan jumlah bahan bakar yang diperlukan untuk mendapatkan kondisi kerja pembakaran. Setelah kondisi kerja pembakaran didapatkan, jumlah penggunaan bahan bakar dan efeknya terhadap perubahan temperatur dianalisa. Pada penelitian ini ditemukan bahwa percobaan dengan suplai udara 0,095 m3/s memberikan temperatur keluaran yang lebih tinggi pada area freeboard.
In this study, the flow rate variation and the combustion feed were analyzed how they gave effects on fluidized bed combustor in University of Indonesia. The air supplies used for this experiment were 0,085 and 0,095 m3/s. Both air supply used with coconut shell as the bio fuel. Both condition tested to find the time and the fuel needed to achieve the self-sustaining combustion state. After the self-sustaining combustion achieved, the feed rate and its effect for the temperature are analyzed. It was found that the experiment with higher air supply gave higher output temperature in the freeboard area."
Depok: Universitas Indonesia, 2011
S1059
UI - Skripsi Open Universitas Indonesia Library
Satriawan Wiguna
"Tempurung kelapa dan ranting merupakan potensi biomassa yang sangat besar yang dimiliki oleh Indonesia sebagai salah satu negara kepulauan yang terletak di daerah tropis. Sejauh ini masih sedikit yang memanfaatkannya tersebut sebagai sumber energi alternatif. Fluidized bed combustor merupakan salah satu alat pengkonversi energi biomassa menjadi energi panas yang dapat dimanfaatkan lagi. Proses pembakaran yang terjadi ialah pembakaran dengan sendirinya secara terus-menerus yang berlangsung pada temperatur tinggi. Pengujian untuk pembakaran dilakukan pada FBC jenis bubbling menggunakan bahan bakar campuran ranting dengan tempurung kelapa untuk mengetahui komposisi bahan bakar yang terbaik. Eksperimen ini menggunakan beberapa variasi feeding bahan bakar, yaitu 0.25kg sampai 2 kg. Selain itu juga menggunakan beberapa variasi perbandingan komposisi bahan bakar campuran ranting dan tempurung kelapa.
Coconut shell and branch are very large biomass potensial which Indonesia has as one of tropical-archipelago-country. Fluidized bed combustor is one of the biomass energy converter tool into heat energy that can be used again. Combustion process that occurs is burning by itself is continuously at high temperature . Burning testing on the type of bubbling FBC in University of Indonesia using coconut shells and branch to determine the best fuel composition. This experiment uses a variation of the fuel feeding, which is 0.25 kg to 2 kg. Beside that, it also uses a variation of the fuel composition."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2011
S1214
UI - Skripsi Open Universitas Indonesia Library
Muhammad Wiweko Septiono
"Fluidized Bed Combustor merupakan teknologi pembakaran untuk mengkonversi sampah biomassa, salah satunya terdapat di Universitas Indonesia. FBC UI yang dikembangkan masih memiliki permasalahan pada saluran gas buangnya, sehingga dibutuhkan optimasi saluran gas buang dengan cara modifikasi. Langkah-langkah yang dilakukan terdiri dari desain, kalkulasi headloss, kalkulasi kebutuhan induced draft fan/IDF, pabrikasi dan pengujian. Desain bentuk dan ukuran saluran baru telah ditentukan, menggunakan pipa berdiameter 190 mm.
Kalkulasi yang dilakukan menghasilkan head loss sebesar 1,56 meter dan kebutuhan IDF dengan Q = 0,185 m3/detik dan daya motor blower P = 0,098 kW. Pengujian dilakukan dengan menghidupkan blower pada frekuensi 17,8 Hz sehingga menghasilkan kecepatan alir sebesar 0,23 m3/detik. Hasilnya secara visual, gas buang keluar melalui saluran baru, sedangkan pengaruh terhadap tes pembakaran membuat kestabilan dan rata-rata lebih baik dibanding sebelum modifikasi.
Fluidized Bed Combustor is a combustion technology for converting biomass waste, one of that is at University of Indonesia. Development of FBC UI still have problem with the exhaust duct, and needed optimization by modification. . The steps that must to do start from design, headloss calculation, induced draft fan / IDF calculation, manufacturing and testing for the last. For design, shape and size have been determined, like the diameter that set in 190 mm.Result of calculations show that head loss system is 1.56 meters, needs of IDF with Q = 0.185 m3/s and motor blower power P = 0.098 kW. Testing is done by turning on the blower at 17.8 Hz of frequency that produces flow rate 0.23 m3/s. Result by visual show that gas out through from new duct, and effect on combustion tests give stability and averaging that better than before modification."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2012
S42507
UI - Skripsi Open Universitas Indonesia Library
Akramu Zikri
"Fluidized bed combustor merupakan sebuah alat pembakaran yang menggunakan fluidisasi padatan dalam proses pembakarannya. Fluidisasi adalah proses pemberian gaya luar yang dilakukan untuk mengubah suatu material padatan agar memiliki sifat seperti fluida. Udara dengan kecepatan tertentu dialirkan ke sebuah hamparan pasir dalam ruang bakar agar udara dapat mengalir di antara partikel pasir sehingga partikel-partikel dapat terangkat. Aliran yang merata akan membuat proses fluidisasi lebih baik dan pembakaran lebih efisien.Distribution plate merupakan bagian dari fluidized bed combustor yang berfungsi untuk mengalirkan udara agar merata dalam ruang bakar untuk keperluan fluidisasi. Pada skripsi ini dilakukan modifikasi desain orifis dari distribution plate agar aliran udara yang melewati distribution plate dapat terfluidisasi dengan baik dan mengaruh pasir yang menumpuk pada feeding zone. Feeding zone merupakan sisi distribution plate yang menjadi sisi jatuhnya bahan bakar.Distribusi udara yang baik akan ditunjukkan dengan nilai hilang tekan melintas distributor. Dilakukan perhitungan secara matematis dan juga menggunakan manometer untuk menentukan nilai hilang tekan melintas distributor. Dalam pengujian, dilakukan 3 variasi flow rate dan 3 variasi ketinggian pasir pada feeding zone untuk mengamati kinerja dari feeding zone yang telah dimodifikasi.Hasil percobaan didapat mengindikasikan bahwa modifikasi desain orifis pada feeding zone berhasil membuat tumpukan material pada feeding zone tersebar.
Fluidized bed combustor is a combustion reactor which uses fluidization of solid granular particle in order to proceed. Fluidization is a process in which granular material is converted from its static solid state to a dynamic fluid state. Wind with certain speed is blown into combustion chamber in which bed material was placed so that the wind could pushes through its particle bond and producing drag force underneath bed material. Prevalent wind distribution will ease fluidization process and affect in combustion efficiency. Distribution plate is a component which is used to distribute wind prevalently into combustion chamber.. In this thesis, a modification of orifice design is meant to deagglomerate substance in feeding zone. Feeding zone was given a slightly tilted drilling hole by the degrees of 30 based on the Y axis clock wise. A good wind distribution is represented by the value of pressure drop crossing the distributor. Mathematical calculation and manometer application is used in order to determine its value. Under examination process, 3 flow rate variations and 3 bed height variations is done in order to observe what can this modified distribution plate can give to fluidization. The results shows that slightly tilted drilling hole successfully produced a better mixing flow from the distributed wind while steadily maintaining its prevalent distribution. This condition drives the wind to deagglomerate bed material and fuel "
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
S67181
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Alwin Nurman
"Seiring dengan terus menipisnya cadangan minyak bumi yang selama ini menjadi sumber daya energi di seluruh dunia telah melahirkan banyak teknologi pengkonversi sumber daya alam terbarukan sebagai upaya penekanan pemakaian minyak bumi. Salah satu teknologi tersebut adalah Fluidized Bed Combustor (FBC). Alat ini berfungsi mengubah energi biomassa menjadi energi panas yang dapat dimanfaatkan. Alat ini bekerja memanfaatkan hamparan pasir yang difluidisasikan menggunakan udara bertekanan. Hamparan pasir yang terfluidisasi ini berfungsi sebagai saran penyimpan dan pendistribusi panas yang baik. Temperatur pengoperasian fluidized bed combustor berada pada 600-900ᵒC sehingga bahan bakar dapat terbakar menjadi abu dan rendah polusi. Pasir memegang pernanan penting dalam pengoperasian FBC. Untuk itu dilakukan pengujian pada FBC UI menggunakan hamparan pasir mesh 40-50 dengan variasi massa feeding tempurung kelapa 1 kg, 1,25 kg, 2 kg pada kondisi kerja. Didapat hasil feeding terbaik adalah 2 kg dengan temperatur bed rata-rata sebesar 656,71ᵒC.
The depletion of the fossil energy reserves, which has been our main energy source for many years, has led to the emerge of many new technologies that converts renewable energy into heat which can be used in power plant in order to suppress the fossil energy usage. One of those technologies is called Fluidized Bed Combustor (FBC). This technology is used to convert biomass energy into heat energy. FBC uses a bed of sand which is fluidized by an upward-flowing pressurized air. The fluid-like bed can store and distribute heat well. The operating temperature of an FBC is around 600-900ᵒC, so it can burn fuels into ash and has low pollution. Sand plays an important role in FBC operation. A test was conducted using a bed of 40-50 mesh rate sand with variations of coconut shell feeding, 1 kg, 1,25 kg and 2 kg at operating state. The best feeding obtained at 2 kg, with average bed temperature is 656,71ᵒC."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2011
S701
UI - Skripsi Open Universitas Indonesia Library
Anton Atmaja
"Indonesia memiliki potensi biomassa yang cukup besar karena sebagian besar wilayah Indonesia merupakan kawasan hutan yang luas. Limbah-limbah padat seperti ranting pohon yang berasal dari hutan dapat dimanfaatkan sebagai energi alternatif. Fluidized Bed Combustor merupakan alat yang dapat digunakan untuk memanfaatkan energi biomassa menjadi energi panas.
Fluidized Bed Combustor yang terdapat di Universitas Indonesia masih memiliki berbagai kendala dalam pengoperasionnya. Modifikasi diperlukan untuk perbaikan sistem kerja Fluidized Bed Combustor. Sistem feeder dimodifikasi dengan adanya jalur pipa yang memiliki dua pintu. Dengan ini, kendala system feeder dapat teratasi. Skripsi ini juga mempelajari tentang karakteristik pembakaran ranting pohon pada Fluidized Bed Combustor UI.
Indonesia has great potential energy of biomass due to its area which commonly forests. Waste from forest like three branch can be used for alternative energy. Fluidized Bed Combustor is technology that can be used to convert biomass energy to heat energy. Fluidized Bed Combustor that belong to University of Indonesia still have much problem in operational. Modification is needed for the better works of Fluidized Bed Combustor. Feeder system is modified which there is the pipe line that has two doors. With this, the system problem can be solved. This script also studies about combustion characteristic of brach tree in Fluidized Bed Combutor UI."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2010
S50968
UI - Skripsi Open Universitas Indonesia Library