Hasil Pencarian

Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 149581 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Eko Wahyudi
"Penelitian berjudul Tuking Kasisahan CL 95 Suntingan Teks dan Analisis Tokoh ini merupakan penelitian yang menyunting teks Tuking Kasisahan Naskah ini adalah koleksi Perpustakaan Universitas Indonesia dengan nomor koleksi CL 95 Naskah ini adalah naskah narasi yang bercerita tentang perjalanan seseorang dari hidupnya yang susah hingga bahagia Cerita ini terdiri dari tujuh bagian 1 Ngenes 2 Angsal kanthi brayat gesang 3 Anak angkat 4 Pitenah 5 Ngenger 6 Pinanggih sedherek lan serat sarasilahipun 7 Dados mulyanipun
Penelitian ini menggunakan prinsip kerja filologi yakni inventarisasi naskah deskripsi naskah dan pertanggungjawaban alihaksara Suntingan teks Tuking Kasisahan menggunakan metode naskah tunggal Alih aksara yang digunakan yaitu edisi standar Penelitian ini juga menyajikan analisis tokoh utama pada cerita teks Tuking Kasisahan

This study entitled Tuking Kasisahan CL 95 The Text Edition and Character Analysis CL 95 This manuscript is a collection of the library of the University of Indonesia catalogue number CL 95 This text is a narrative text that tells the story of one s journey of life from the difficult life towards happy life The story consist of seven parts 1 Ngenes 2 Angsal kanthi brayat gesang 3 Anak angkat 4 Pitenah 5 Ngenger 6 Pinanggih sedherek lan serat sarasilahipun 7 Dados mulyanipun
This study is conducted using the principle of philology which is the inventory of manuscripts the manuscript description and the transliteration Text edition was made using the single manuscript method The transliteration was done using the standard edition This study is also presents a character analysis of the main characters of Tuking Kasisahan stories
"
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S47251
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Naskah ini berisi teks cerita berbentuk prosa berjudul Tuking Kasisahan, yang mengisahkan perjuangan hidup seseorang, dari hidup yang paling sulit sampai bahagia. Teks ini terdiri dari tujuh bab (h.38), sebagai berikut: I. Ngenes; II. Angsal kanthi brayat gesang; III. Anak angkat; IV. Pitenah; V. Ngenger; VI. Pinanggih sedherek lan serat sarasilahipun; VII. Dados mulyanipun. Menurut keterangan di sampul dalam, naskah ini diterima oleh Pigeaud dari Volkslectuur pada bulan Oktober 1927."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
CL.95-B 32.08
Naskah  Universitas Indonesia Library
cover
Sari Dwi Septiyani
"Dalam skripsi ini dibahas tentang Naskah Serat Bustam Salatin versi Jawa yang merupakan naskah religi dan etika yang disusun dalam tembang macapat dan berisi ajaran Islam seperti rukun iman, akidah, hari kiamat, dan lain-lain. Penelitian ini merupakan penelitian filologi dengan menggunakan metode landasan. Adapun alihaksara menggunakan edisi kritis atau standar agar dapat mempermudah pembaca memahami isi teks. Dalam skripsi ini juga disertakan ikhtisar isi setiap pupuh. Adapun perbandingan isi teks dengan Al-Qur?an dilakukan karena banyak terdapat surat dan ayat Al-Qur?an dalam teks Serat Bustam Salatin.

This study discusses the manuscript of Serat Bustam Salatin which is the religion and ethics manuscript with tembang macapat and contains the theory of Islam as the pillars of faith, aqeedah (belief), Judgment Day, and others. This study is a philological research using ground method. This transliteration uses a critical or standard edition in order to help reader understand the contents easier. This study also includes an overview of the contents of each stanza. The comparison between them with the contents of Qur'an was done because a lot of surah and verses in Al Qur'an can be found in the text of Serat Bustam Salatin."
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S47114
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Asti Diautami
"Skripsi ini membahas kalimat tanya Bahasa Jawa Kuna. Pertama-tama penulis membaca, mencari, dan mengumpul data berupa kalimat tanya yang ada pada teks Ādiparwa dan Wirataparwa. Penulis juga mengumpulkan refrensi yang membahas mengenai kalimat tanya Bahasa Jawa Kuna. Temuan kalimat tanya yang ada pada teks Ādiparwa dan Wirataparwa akan dibahas menggunakan teori sintaksis dan ditunjang oleh beberapa referensi yang membahas kalimat tanya Bahasa Jawa Kuna. Hasilnya menunjukkan bahwa dalam Bahasa Jawa Kuna terdapat 4 jenis kalimat tanya, yaitu kalimat tanya, konfirmatoris, altenatif, informatif dan tidak langsung. Selain itu, pada kalimat tanya konfirmatoris terdapat konstituen takarin yang berfungsi meminta penegasan melalui penegasian. Pada kalimat tanya informatif, kata tanya selalu berada di awal kalimat dan menduduki fungsi Predikat.

This thesis discusses about introgative sentences in Old Javanese. First, the authors read, searched, and collected data of the introgative sentence in the Ādiparwa and Wirataparwa texts. The authors also collected the references which discusses about introgative sentences. The results of the introgative sentences in Ādiparwa and Wirataparwatext will be discussed using syntac theory and supported with others reference which discussed about introgative sentences in Old Javanese. In Old Javanese showed that there are four varians of introgative sentences, there are confirmative introgative-sentence, alternative, informative, and indirect introgative-sentence. Beside that, in confirmative question there is contituenttakarin which function propose to confirmation in negation ways. In informative questions, the introgative-prounouns are always in the first sentence and occupied the Predicate function."
Lengkap +
Depok: Universitas Indonesia, 2014
S55648
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Citra Puspa Rini
"Skripsi ini membahas tentang Pranata Mangsa dan zodiak dalam kajian budaya. Penelitian ini mengenai makna ungkapan pada Pranata Mangsa serta makna penanggalan pada zodiak. Penjelasan mengenai Pranata Mangsa terdapat pada naskah Primbon NR 366, terutama pada halaman 87 dan 88 yang membahas mengenai kondisi alam, aktifitas pertanian, dan watak bayi yang baru lahir tiap mangsa dengan cara mendeskripsikannya. Penelitian ini juga membahas mengenai kaitan antara Pranata Mangsa dengan zodiak dalam beberapa aspek. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menunjukkan hasil analisis dari makna ungkapan pada Pranata Mangsa serta makna penanggalan pada zodiak dengan watak manusia.

This thesis discusses about Pranata Mangsa and zodiac in culturan studies. This research is about the meaning of the phrase on Pranata Mangsa also the meaning of the date on zodiac. Pranata Mangsa explained on Primbon NR 366, especially on page 87 and 88 which describing about the nature, farming activities, and the character of a new born baby on every mangsa by describing them. This research is also explaining about its connection to the zodiac at some points. The purpose of this research is to show the result of the analysis about the meaning of the phrase on Pranata Mangsa and also the meaning of the date on zodiac with human character."
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S52695
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Diwanti Fatmasari
"ABSTRAK
Salah satu naskah dengan latar belakang Cina-Jawa adalah naskah Cariyos Sik Kong. Naskah yang kemudian disebut CSK NR 144 ini merupakan salah satu naskah koleksi Perpustakaan Pusat Universitas Indonesia yang berisi tentang kisah Tiongkok klasik pada masa Dinasti Tang 618-907 Masehi. Teks CSK NR 144 menggunakan bahasa dan aksara Jawa. Tokoh Sik Kong yang merupakan tokoh utama adalah panglima perang di bawah Raja-putra La Ling Ong yang berasal dari Tong Tya. Kisah utama yang diangkat merupakan kisah Raja-putra La Ling Ong yang sedang berseteru dengan Ratu Bu Cik Dyan dari Cyu Tya. Sik Kong sebagai panglima perang sangat patuh dan berjiwa kesatria, membantu Raja-putra La Ling Ong hingga berhasil merebut haknya berkuasa di Tong Tya. Informasi dalam naskah CSK NR 144 hanya dapat diakses jika kajian filologi terlebih dahulu dilakukan. Bersumber dari suntingan teks tersebut, pembaca yang tidak mengerti aksara Jawa akan terbantu untuk analisis lebih lanjut. Suntingan teks CSK NR 144 akan disajikan dengan mencantumkan data-data keberadaan teks dan pertanggungjawaban alih aksara yang bertujuan untuk mempermudah pembaca yang tidak mengenal aksara Jawa dalam teks CSK NR 144.

ABSTRACT
Abstract One of the Chinese Javanese script is the manuscript of Cariyos Sik Kong. The manuscript, later called CSK NR 144, is one of the manuscripts of the University of Indonesia 39 s Library of Central Library which contains the classical past tales of the Tang Dynasty 618 907 AD . Text CSK NR 144 uses Java language and script. Sik Kong figure who is the main character is the warlord under the Sons of La Ling Ong who came from Tong Tya. The main story is the story of the sons of La Ling Ong who are at odds with Ratu Bu Cik Dyan from Cyu Tya. Sik Kong as a warlord is very obedient and spirited knight, helping the sons of La Ling Ong to successfully complete his right to power in Tong Tya. Information in CSK NR 144 manuscripts can only be accessed if the first philology studies are conducted. Sourced from the text edits, readers who do not understand the Javanese script will be helpful for further analysis. Text edits CSK NR 144 will be displayed by including data from text and accountability that connects to the meaning of readers who do not know Javanese script in text CSK NR 144.
"
Lengkap +
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Dalam skripsi ini saya membahasa topik Bentuk dan Strategi Kesopanan Kalimat Perintah Bahasa Jawa. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pendapat para ahli yang menyatakan bahwa untuk memberikan perintah dapat disampaikan dalam bermacam-macam jenis kalimat, dan kalimat yang dipilih tersebut merupakan strategi kesopanan untuk menjaga hubungan sosial antar peserta komunikasi.
Tujuan penelitian ini adalah untuk memperlihatkan jenis-jenis kalimat yang menyampaikan pesan perintah dan menjelaskan strategi kesopanan yang terdapat di dalamnya. Metode yang digunakan adalah metode padan dan metode metode agih. Kedua metode ini digunakan untuk menganalisis
deep structure dan surface structure kalimat perintah.
Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah dalam bahasa Jawa pesan perintah itu dapat disampaikan dalam tiga konstruksi kalimat, yaitu imperatif, deklaratif, dan interogatif. Kalimat imperatif menggunakan strategi kesopanan Bald on record karena pesan perintah dapat langsung ditangkap oleh pendengar, sedangkan kalimat deklaratif dan interogatif menggunakan strategi kesopanan Off Record karena pesan perintah disampaikan secara tersamar atau tersembunyi."
Lengkap +
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1997
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Subandi Djajengwasito
Ithaca, N.J: Cornell University, 1975
499.222 SUB j (1);499.222 SUB j (1)
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
"Skripsi ini membahas kalimat tanya bahasa Jawa. Tujuan akhir yang ingin dicapai adalah deskripsi mengenai ciri-ciri, pembentukan, dan jenis-jenis kalimat tanya bahasa Jawa.
Dari hasil penelitian diperoleh gambaran bahwa kalimat tanya bahasa Jawa setidaknya dibedakan atas tiga, yakni kalimat tanya total, parsial, dan alternatif. Kalimat tanya total menghendaki jawaban 'ya' dan 'tidak?, mempunyai ciri sering menggunakan kata bantu tanya apa dan berintonasi akhir tanya yang cenderung menaik. Berdasar atas sikap pembicara dalam mengajukan pertanyaan kepada lawan bicara, kalimat tanya total dibedakan atas empat jenis, yakni (1) jenis ketidaktahuan, (2) pengesahan, (3) kebimbangan, dan (4) pertimbangan.
Kalimat tanya parsial merupakan kalimat tanya yang menghendaki jawaban yang informatif. Kalimat tanya total ini ditandai dengan adanya kata ganti tanya apa, sapa, geneya, endi, kapan, dan pira, dan berintonasi akhir tanya yang cenderung menurun. Pembentukan kalimat tanya parsial ini dengan menggunakan kata ganti tanya. Berdasar atas hal yang ditanyakan kalimat tanya parsial bahasa Jawa dibedakan atas sepuluh jenis, yakni: (1) jenis sebab, (2) situasional, (3) lokatif, (4) kala, (5) deiktik, (6) partisipan, (?) tindakan, (B) identif, (9) obyektif, dan (10) kuantitatif.
Kalimat tanya alternatif bahasa Jawa adalah kalimat tanya yang menghendaki jawaban pilihan dua atau lebih. Kalimat tanya alternatif ini ditandai dengan adanya kata penghubung apa diantara pilihan jawaban, kata ingkar ora 'tidak', dan berintonasi tanya naik di tengah kemudian menurun diakhir kalimat. Pembentukan kalimat ini adalah dengan menggunakan kata penghubung apa diantara pilihan jawaban, dan kata ingkar ora 'tidak'. Berdasar atas pilihan jawaban kalimat tanya alternatif ini dibedakan atas dua, yakni (1) pemilihan total. dan (2) pemilihan parsial."
Lengkap +
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1997
S11711
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dian Priamsari
1999
S11689
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>