Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 162489 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fiqrie Hidayat
"Skripsi ini membahas tema penderitaan yang terdapat dalam puisi La Sonnet d'Uranie karya Voiture dan puisi Sonnet sur Job karya Benserade. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan tekstual dan kontekstual. Hasil penelitian menunjukkan tema penderitaan dalam puisi La sonnet d'uranie dimunculkan melalui aspek semantik yang ditunjang dengan aspek struktural puisi. Begitu juga dengan puisi Sonnet sur Job, tema penderitaan sangat terlihat dalam aspek semantik dan tema tersebut diperkaya melalui pemanfaatan aspek bunyi dan sintaksis dalam bagian struktur puisi.

This study focuses on the theme of suffering in well known works by Vincent Voiture with his poem La Sonnet La Sonnet d'Uranie and Isaac de Benserade with Sonnet sur Job. This qualitative research is using textual and contextual approaches. The result of this research shows that the theme of suffering in la sonnet duranie is presented by its semantics aspect and supported by its structural ascpect. The same result goes to Sonnet sur Job which its theme is obviously shown in its semantics aspect which is supported with its form of rythme and syntax in structural aspect."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S53388
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ahsanul Husna
"Skripsi ini membahas tentang tema dan amanat dalam novel Mendhung karya Yes Ismie Suryaatmadja. Untuk mengungkap tema dan amanat, terlebih dulu dilakukan analisis struktur dalam novel, yaitu alur; tokoh; dan latar, berdasarkan buku Memahami Cerita Rekaan oleh Panuti Sudjiman. Hasil dari penelitian ini adalah terdapat satu tema utama dalam novel Mendhung yaitu perselingkuhan, serta dua tema sampingan yaitu kesenjangan sosial dan ketidakadilan jender. Amanat yang terdapat dalam novel Mendhung adalah ketidaksetiaan dapat membuat seseorang kehilangan segala yang dimilikinya, serta seorang laki-laki harus bersikap tegas.

This paper discusses about theme and mandate in novel Mendhung, Yes Ismie Suryaatmadja work. To reveal the theme and mandate, first do structure analysis of the novel, namely groove; character; and background, based on the book Memahami Cerita Rekaan by Panuti Sudjiman. Results from this research, there is a main theme in the novel Mendhung, that is affair, as well as two side themes, namely social inequalities and gender inequities. The mandate in novel Mendhung is infidelity can make someone lose everything, and a man had to be firm."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2015
S61487
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Smith, Michelle M.
"Penelitian dalam penulisan skripsi ini berawal dari timbulnya asumsi bahwa roman La Rose de Java karya Joseph Kassel merupakan roman dengan tema petualangan yang menonjol. Asumsi tersebut didukung dengan ditampilkannya ciri-ciri petualangan dalam roman tersebut. Tujuan penelitian ini adalah membuktikan bahwa La Rose de Java adalah roman dengan tema petualangan yang menonjol dan mendeskripsikan unsur-unsur struktural mans saja yang mendukungnya.
Petualangan memiliki kata dasar tualang. Bila ditambahkan awalan bar- pada kata dasar tersebut, menjadi berhialang berarti mengembara kemana-mana dan berbuat sesuatu secara nekad. Kata rualan juga mengbasilkan kata petualang yaitu orang yang bertualang, orang yang sutra memperoleh sesuatu dengan Cara sulit dan nekad. Petualang ditambah dengan akhiran -an, menjadi petualangan berarti perbuatan tualang dan perbuatan menekad. Dalam bahasa Francis, aventure, yang juga berarti petualangan memiliki beberapa makna: bahaya, unman, kecelakaan; nasib, kebetulan, terjadi secara tidak terduga, pengalaman yang mengandung bahaya.
Teori yang dipakai sebagai pijakan penelitian ini adalah teori sintagmatik dan paradigmatic, yang berisi analisis pengaluran, alur, tokoh dan latar, dan teori mengenai sekuen.
Melalui analisis sintagmatik terlihat bahwa terra petualangan terdapat dalam pengaluran, dengan tampilnya peristiwa-peristiwa berbahaya, perjalanan dan hubungan cinta dalam sekuen-sekuennya. Demikian pula dalam alur cerita, perjalanan yang merupakan sebagian besar kisah cerita menampilkan adanya tema petualangan, karena perjalanan tersebut hanya merupakan salah satu petualangan dalam kehidupan sang tokoh utama.
Dalam analisis paradimatik tentang tokoh, terlihat dalam beberapa tokoh, sosok seorang petualang. Mereka berani menantang bahaya karena ingin memuaskan nafsu. Analisis mengenai latar twang menunjukkan bahwa tempat-tempat yang tampil menawarkan sesuatu yang berbahaya.
Setelah melakukan analisis terlihat bahwa La Rose de Java merupakan roman dengan tema petualangan yang menonjol dan tema itu terlihat pada semua unsur-unsur struktural karyanya.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1995
S14254
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fathmayayuta Fauzanandyaningrum
"ABSTRAK
Skripsi ini membahas tentang alur yang terdapat dalam novel Ikhtilas karya Hani
Naqshabandi. Novel Arab ini diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia dengan judul
Wanita Terpasung: Gejolak Cinta di Balik Cadar. Novel ini menceritakan kehidupan
seorang perempuan Saudi yang tidak meraskan kebebasan atas nama tradisi dan
agama. Penulis menggunakan metode deskriptif-analisis untuk mendeskripsikan lalu
menganalisis data secara mendalam. Hasil penelitian alur dan tema yang terdapat di
dalam novel Ikhtilas beragam, penulis menemukan karakteristik, interaksi tokoh
mempengaruhi jalannya cerita dalam novel Ikhtilas. Selain itu, terdapat pula tematema
cerita yang sangat beragam.

ABSTRACT
This paper discusses about plot in Ikhtilas novel by Hani Naqshabandi. This
novel, translated into Bahasa Indonesia as Wanita Terpasung: Gejolak Cinta di
Balik Cadar. This novel is a novel that tells life of Saudi woman who never feel
freedom in the name of tradition and religion. The writer used descriptive-analytic
method to describe then analyze the data profoundly. The study found that many
kind of plot and themes, the writer found that characteristics, character’s
interactions affect the course of the story in the novel Ikhtilas. Furthermore,
there’re many variety of theme."
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2014
S54287
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nini Hidayati Jusuf
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1993
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Nyi Raden Fiany A.L.
"Artikel ini berusaha untuk membahas kehidupan tokoh utama bernama Chauvin. Dia meninggal secara tragis dalam cerita pendek berjudul La Mort de Chauvin karya Alphonse Daudet. Tokoh Chauvin merupakan salah seorang prajurit Paris yang berjasa dan kehadirannya mampu mengobarkan semangat prajurit lain ketika sedang terjadi perang antara Prancis-Prussia. Namun keadaan seketika berubah ketika pasukan Prussia berhasil merebut beberapa wilayah Prancis. Sejak saat itu Chauvin mulai dibenci oleh masyarakat Paris dan ia dikurung dalam sebuah ruang bawah tanah. Sampai akhirnya ia menemui ajal dengan cara tragis karena ia tetap mencoba untuk membela kotanya yang baru saja kedatangan musuh lain, yaitu pasukan Versailles. Teori pendekatan stuktural dari Roland Barthes digunakan untuk menemukan hasil dari penelitian ini.

This article attempts to explain the main character?s life, whose name was Chauvin. He died tragically in Alphones Daudet's short story titled La Mort de Chauvin. Chauvin was one of Paris?s soldiers who were meritorious and his presence could revive spirits of the other soldiers when there was a war between France and Prussia. Suddenly, all the conditions changed when Prussian successfully seize some French's regions. Since that day, the people started to hate Chauvin and he was evacuated in a cellar. Until he died tragically because he still tried to defend his land when the other rivals arrived, which were the Versailles?s soldier. The structural approach of Roland Barthes was used to find the result of this article.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2014
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Anggia Arifiati R.
"Skripsi ini adalah penelitian mengenai wujud tema petualangan dalam roman La Voie Royale tersebut di atas. Tujuannya ialah untuk mengemukakan perwujudan tema petualangan roman La Voie Royale melalui unsur-unsur struktur karya, yaitu pengaluran, alur, penokohan dan penyajian latar.
Penelitian pengaluran dilakukan dengan menganalisis USIC, penelitian alur dengan menganalisis Fungsi Utama beserta Bagan Fungsi Utama dan Skema Aktansial, penelitian penokohan dengan menganalisis indeks tokoh dan penyajian tokoh, sedangkan penelitian penyajian latar dengan menganalisis indeks Iatar serta cara latar disajikan.
Hasil penelitian menunjukan bahwa tema petualangan dalam karya ini dituangkan melalui kisah dua orang tokoh utama yang melakukan perjalanan berbahaya menantang maut, yang dilakukan karena dilatarbelakangi oleh obsesi akan kematian, dengan tujuan untuk meraih eksistensi.
Semua unsur karya dalam pengaluran, alur, penokohan dan penyajian latar, tampil menunjang penonjolan tema petualangan dalam La Voie Royale."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1994
S14282
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Munifa Yasmin
"Penelitian ini membahas mengenai bagaimana bentuk dan makna dari ketiga puisi dalam gambaran kondisi Suriah sebagai bentuk terpengaruhnya karya sastra terhadap peristiwa Arab Spring di Timur Tengah. Data penelitian ketiga puisi berasal dari penyair Suriah Tarif Youseff Agha yang berjudul “Arwaahu Al-Athfal”, “Yawmiyat Bathatan”, dan “Akhrujuuna Min Buyuutina”. Adapun metode yang dipakai, yaitu metode kualitatif dan metode deskriptif dengan menggunakan teori struktural semiotika pada analisisnya. Kesimpulan yang diambil dari penelitian ini adalah ketiga puisi menjadi cara penyair untuk melakukan protes terhadap pemerintah negaranya. Penggambaran keadaan sosial di Suriah dalam puisinya menjadi alasan dari protesnya.

This study discusses how the form and meaning of the three poems describe the condition of Syria as a form of literary influence on the Arab Spring events in the Middle East. The research data for the three poems comes from Syrian Poet Tarif Youseff Agha entitled “Arwaahu Al-Athfal”, “Yawmiyat Bathatan”, dan “Akhrujuuna Min Buyuutina”. The methods used are qualitative methods and descriptive methods using semiotic structural theory in their analysis. The conclusion drawn from this research is that the three poems are the poet's way of protesting against the government of his country. The description of social situation in Syria in his poetry as a reasons of his protests."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2021
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
De la Mare, Walter
London: J.M. Dent , 1946
820.81 DEL s
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Resha Zoya Az-Zahra
"Dalam film Prancis kontemporer, banlieue biasanya digambarkan sebagai tempat yang maskulin dan represif yang didominasi oleh laki-laki. Dengan adanya dominasi laki-laki, perempuan di ruang ini harus secara konstan menghadapi sistem patriarki yang ada. Artikel ini membahas bagaimana tokoh perempuan di dalam film Bande de Filles terus-menerus didorong untuk tunduk pada stereotip gender di banlieue dan bagaimana mereka menunjukkan resistensi sebagai alat pertahanan diri mereka terhadap stereotip gender tersebut. Bande de Filles adalah sebuah film bergenre drama yang disutradarai oleh Céline Sciamma. Film ini berfokus pada proses pencarian jati diri dan identitas seorang remaja perempuan kulit hitam yang tinggal di banlieue Paris. Metode yang digunakan adalah kajian film Boggs &Petrie (2008), konsep resistensi James Scott (1990) dan konsep stereotip gender Linda Brannon (2015). Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode deksriptif. Struktur naratif film memperlihatkan alur cerita yang digerakkan oleh kehidupan Marieme sebagai remaja perempuan kulit hitam di banlieue. Hasil analisis memperlihatkan resistensi secara implisit dan konstan oleh tokoh perempuan sebagai alat pertahanan diri dari stereotip gender yang ditekankan oleh para lelaki. Melalui penelitian ini juga terlihat resistensi yang dilakukan oleh tokoh perempuan utama berhasil menunjukkan pengembangan karakter yang signifikan terhadap pencarian jati diri dan identitasnya sebagai perempuan.

In contemporary French films, the banlieue is usually depicted as a masculine and repressive place dominated by men. With the dominance of men, women in this space must constantly face the existing patriarchal system. This article discusses how the female characters in the film Bande de Filles are constantly pushed to submit to gender stereotypes in banlieue and how they show resistance as a means of self-defense against these gender stereotypes. Bande de Filles is a drama genre film directed by Céline Sciamma. This film focuses on the process of finding the identity and identity of a black teenage girl who lives in banlieue Paris. The method used is the study of the film by Boggs & Petrie (2008), the concept of resistance by James Scott (1990) and the concept of gender stereotypes by Linda Brannon (2015). This research is a qualitative research with descriptive method. The film's narrative structure shows a storyline that is driven by Marieme's life as a black teenage girl in banlieue. The results of the analysis show implicit and constant resistance by female characters as a means of self-defense from gender stereotypes emphasized by men. Through this research, it can also be seen that the resistance carried out by the main female character succeeded in showing significant character development towards the search for identity and identity as a woman."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2021
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>