Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 1559 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Harbison, Robert
London: MIT Press, 1977
700 HAR e
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Miktha Farid Alkadri
"Tesis ini mengajukan sebuah penelusuran disain berbasis ide void dalam konteks ruang kampung. Ruang kampung yang terdiri dari berbagai aktivitas secara tidak langsung melibatkan berbagai jenis translasi void. Diskursus dalam tesis ini dimulai dengan pemahaman void terhadap persoalan kehadiran dan ketidakhadiran sebagai bentuk kajian representasi ruang. Pendekatan konteks spasial digunakan untuk mencari translasi mekanisme ruang void yang selanjutnya akan menjadi dasar pengembangan metode perancangan. Unsur absence-presence, tangible-intangible menjadi sebuah pengungkapan yang penting dalam penelusuran jejak ruang void ini, hingga pada akhirnya berujung pada mekanisme void sebagai sebuah ketertundaan ruang. Dalam proses ketertundaan itu, bekerja sistem diskontinuitas spasial yang akhirnya mendefinisikan pemaknaan dalam void seperti void as boundary, void as inbetween space, void as intermediary, void as residual space, void as perceptual activity, dan void as servant space. Translasi jenis void ini kemudian membuka kemungkinan yang lain sebagai spatial potential order dalam konteks perancangan ruang kampung. Mekanisme dalam void tersebut menghasilkan beberapa karakter ruang yang digunakan untuk melakukan transaksi ruang terhadap event void yang baru pada konteks. Oleh karena itu, rekonfigurasi event void yang terbentuk dapat membangun sistem ruang void sebagai transformasi ruang potensial dalam kehidupan ruang kampung yang lebih baik. Serta memberikan cara baru dalam melihat investigasi mekanisme pengungkapan ruang dalam arsitektur.

This thesis proposes a design approach based on the idea of “void” in the context of urban kampung. Urban kampung consists of a series of activities involving the existence of “void” in various meaning. The discourse in this thesis begins with the understanding of void in terms of the presence and the absence matter as form of space representation. Spatial context approach is used to explore the translation of void space mechanism as a basis of developing the design method. The element of presence-absence, tangible-intangible becomes a manifestation in exploring void as the delaying space. In the delaying process, there is a system of spatial discontinuity to define the meaning of void such as void as boundary, void as in-between space, void as intermediary, void as residual space, void as perceptual activity, and void as servant space. The translation of these different kind of void opens the other possibility as spatial potential order in the context of urban kampung. The mechanism of the idea of void produces several space character which is used to explores spatial transaction of the new void event in the spatial context. Therefore, the reconfiguration of void event develops the system of spatial void as a potential space transformation in the better kampung living. It also provides the new ways of seeing spatial investigation mechanism in architecture realm.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013
T34989
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Luqyana Inan Fadhilah
"Dalam konteks ruang dan waktu, sebuah ruang memiliki masa penggunaan. Jika masa penggunaan suatu ruang telah habis, maka ruang akan dihancurkan. Namun, ruang dapat dihancurkan untuk digantikan dengan penambahan baru meskipun masa penggunaan ruang tersebut belum habis. Hal ini menyebabkan penggunaan ruang menjadi kurang efisien. Menanggapi hal tersebut, skripsi ini akan membahas lebih jauh tentang penggabungan antara jejak pada elemen asal (origin) dan jejak pada elemen baru (alter) yang menghasilkan ruang gabungan. Tujuan dilakukan penggabungan tersebut agar dapat memperpanjang masa penggunaan ruang asal dan dapat menyatu dengan penambahan barunya melalui alterasi jejak. Lebih jauh, hal tersebut akan dipelajari melalui studi literatur dan studi kasus pada preseden. Hasilnya, ditemukan bahwa terdapat suatu titik keseimbangan pada alterasi jejak yang perlu dicapai dalam melakukan alterasi agar jejak asal dan jejak baru dapat menyatu. Selain itu, proses ini perlu melihat kondisi asal dari materialitas dan karakternya.

In confronting the space and time contexts, a space has the usage period. When its usage period is over, the space can be destroyed and replaced with the alter  even its usage period has not over yet. This condition causes the usage period is not efficient. Arguing that issue, this thesis will elaborate the composition between traces in elements of origin and trace in elements of alter, its result is called as composite space. This composition were done for extending the usage period of origin space and merging both the traces of origin and the traces of alter through trace alteration. Furthermore, this thing will be learned through literature review and case studies in several adaptive – reuse precedents. As the results, it was found a balancing point in trace alteration which was needed to be reached in alteration, and create a unity. Then, this process is needed to look over the origin conditions through its materiality and characteristics."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hafizh Mahdi
"Komunitas penggemar musik berisikan para penikmat musik yang berasal dari berbagai kalangan sudah banyak hadir di dalam kehidupan sosial. Tidak terkecuali bagi mereka yang menggemari suatu musisi ataupun grup musik tertentu, yang bermula dari kesukaan akan warna musik yang dibawakan sehingga berpengaruh pada rasa yang lebih terhadap musisi tersebut. Skripsi ini menggambarkan bagaimana pola interaksi yang mereka lakukan antar sesama individu dalam komunitas maupun dengan ruang tempat diadakannya kegiatan, yang berujung pada pembentukan ruang yang tercipta saat melakukan berbagai kegiatan. Kemudian bagaimana elemen-elemen yang ada pada ruang yang dapat mendukung keberlangsungan acara. Hal ini terkait dengan batasan ruang dengan standar kenyamanan yang dimiliki masing-masing individu serta pengalaman yang ada pada ruang.

There are many music fanbase which consists of every music fans in community that exist in social life. It is also happened for musician or music bands, who made a music composition, then heard by people and soon become fans whatever the genres of music that the musician or bands brought. The people in fanbase usually create a gathering event to bring them closer. This thesis describes the creation of space in the interaction between the people in fanbase, and between them with the place for their activities. However, the effect of spatial elements can’t be forgotten to support them on every activities they do. All of this related to their boundaries for each other, their comfort zone, and the spatial experience.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013
S45471
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Singapore : Cambridge University Press, 2012
523.1 SPA
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Porter, Tom
New York: E & FN Spon, 1997
729.2 POR a
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Lyall, Francis
New York: Routledge, 2018
341.47 LYA s
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Nina Ardianti
"Sebuah ruang ada di dalam setiap kegiatan manusia, karena manusia tidak dapat terlepas dari ruang. Manusia mengakomodasi kebutuhannya dengan mewujudkan ruang menjadi sebuah tempat dengan berbagai karakteristik di dalamnya sehingga antara tempat yang satu dengan tempat yang lain berbeda dan dapat diidentifikasi oleh manusia. Dengan perlakuan yang berbeda maka akan pola perilaku manusia yang berkekegiatan di dalamnya juga tentu akan berbeda. Bergantung dari bagaimana masing-masing individu menginterpretasikan dan mengidentifikasi tempat tersebut. Salah satu cara pengidentifikasian itu adalah dengan memberikan batas sehingga orang dapat dengan mudah untuk mengenali. Tetapi bagaimanakah bila kita tidak memberikan batas yang umum? Apakah kita akan masih tetap dapat mengidentifikasikannya? Skripsi ini membahas tentang ruang transparan-apa yang disebut sebagai ruang transparan dan bagaimana manusia mengidentifikasikan sebuah ruang dan tempat."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
S48638
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
London: [publisher not identified], 1988
341.46 SPA (1)
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Diederiks-Verschoor, I. H. Philepina (Isabella Henrietta Philepina), 1915-
London: Kluwer Law International, 1993
341.46 DIE i
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>