Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 6240 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Zerubavel, Yael
Chicago: The University of Chicago Press, 1995
909.049 2 ZER r (1)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Gorer, Geoffrey
London: Cressett Press, 1950
973 GOR a
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Gorer, Geoffrey
New York: W.W. Norton, 1948
973 GOR a
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
"This rigorous comparative study of national identity in Japan, South Korea, and China examines countries with long histories influenced by Confucian thought, surging nationalism, and far-reaching ambitions for regional importance.
Contents
1. Japanese national identity : a six-dimensional analysis /​ Gilbert Rozman
2. South Korean national identity : a six-dimensional analysis /​ Gilbert Rozman
3. Chinese national identity : a six-dimensional analysis /​ Gilbert Rozman
4. The East Asian national identity syndrome /​ Gilbert Rozman
5. Japanese national identity : evolution and prospects /​ Kazuhiko Togo
6. Japan's national identity in postwar diplomacy : the three basic principles /​ Uuichi Hosoya
7. Korean national identity : evolutionary stages and diplomatic challenges /​ Gilbert Rozman and Andrew Kim
8. Unraveling national identity in South Korea : Minjok and Gukmin /​ Chung-in Moon
9. China's national identity and foreign policy : continuity amid transformation /​ Jin Linbo
10. China's national identity in diplomacy : noninterference in internal affairs /​ Ming Wan.
Notes
"
Washington, D.C.: Woodrow Wilson Center Press, 2011
950 EAS (1)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Inten Dewi Anggraeni
"ABSTRAK
Tesis ini membahas representasi identitas nasional Swedia yang terdapat di dalam media promosi IKEA dan mengunkap keterkaitan antara identitas nasional Swedia yang direpresentasikan oleh IKEA dengan diplomasi publik yang dilakukan oleh IKEA sebagai aktor non-negara. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan desain induktif. Hasil penelitian menemukan bahwa IKEA dan Swedia juga memiliki hubungan timbal balik yang menguntungkan dalam melakukan proses representasi identitas nasional ini. Selain itu, terjadi proses negosiasi dan adaptasi yang dilakukan oleh IKEA dalam merepresentasikan identitas nasional Swedia di negara yang berbeda-beda agar IKEA dapat lebih mudah diterima oleh masyarakat setempat. Di sisi lain, IKEA juga melakukan proses diplomasi publik dan dapat dianggap sebagai aktor diplomasi publik non-negara. IKEA menemui masalah kontroversial yang memiliki dampak negatif terhadap citranya dihadapan publik selama menjalankan kegiatan komunikasi. Namun demikian, dengan menggunakan identitas nasional Swedia sebagai salah satu alat diplomasinya, IKEA mampu mempertahankan reputasi dan citranya sehingga memiliki legitimasi dalam menjalankan perannya sebagai aktor diplomasi publik non-negara.

ABSTRACT
This thesis discusses the representation of Swedish national identity in the promotional media published by IKEA and the link between the Swedish national identity represented by IKEA and the public diplomacy action conducted by IKEA as a non state actor. This study is a qualitative research with inductive design. The analysis found that IKEA and Sweden have a favorable and reciprocal relationship in the process of representation of Swedish national identity done by IKEA. In addition, there is a process of negotiation and adaptation by IKEA in representing Swedish national identity in different countries so that IKEA can be more easily accepted by the locals. On the other hand, IKEA also conduct public diplomacy actions and can be considered a non state public diplomacy actor. IKEA faced many controversial issues that have a negative impact on its image while conductingthese activities. Nevertheless, using Swedish national identity as one of its diplomatic tools, IKEA is able to maintain its reputation and image and maintain its legitimacy and influence in carrying out its role as a non state public diplomacy actor."
2018
T49282
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lebow, Richard Ned
Cambridge: United Kingdom : Cambridge University Press, 2016
320.54 LEB n
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Edensor, Tim
Oxford ; New York: Berg Publishers, 2002
306 EDE n
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Dhea Safila Haryadi
"Skripsi ini membahas tentang Kepemilikan Kartu Tanda Penduduk Elektronik bagi Warga negara Asing. Penelitian ini menggunakan metode Yuridis-Normatif. Pengertian Penduduk adalah Warga Negara Indonesia dan Orang Asing yang berdomisili di Indonesia. Penduduk yang berkewarganegaraan Indonesia serta Warga Negara Asing yang memiliki Izin Tinggal Tetap sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Administrasi Kependudukan, bagi Penduduk yang Berusia 17 tahun atau sudah menikah atau sudah menikah wajib memiliki KTP Elektronik.
Ada tiga masalah yang dibahas dalam skripsi ini, yaitu Supervisi Pemerintah terhadap Warga Negara Asing yang Berdomisili di Indonesia, Kartu Alasan Kartu Tanda Penduduk yang Merupakan Alat Administrasi Kependudukan Bagi Penduduk Negara Asing, serta Peraturan tentang Administrasi Kependudukan bagi Warga Negara
Negara asing. Identitas warga negara asing ketika berada di Indonesia adalah Paspor, tapi di satu sisi Orang Asing yang berada di Indonesia juga bisa dikategorikan sebagai Penduduk sehingga harus memiliki KTP Elektronik sebagai Identitas Diri dimana KTP memuat Nomor Induk Kependudukan yaitu menjadi kunci akses dalam penyelenggaraan pelayanan publik. Jadi oleh karena itu, Selain digunakan sebagai identitas diri, KTP juga berfungsi agar warga Orang asing dapat memperoleh akses ke layanan publik. Jadi, di Dalam hal ini Orang Asing yang dikategorikan sebagai Penduduk memiliki dua Identitas Diri,
KTP dan paspor. Hasil dari penelitian ini adalah bahwa pembuat kebijakan perlu mengkaji dan mempertimbangkan dalam pelaksanaan Kepemilikan Kartu Tanda Penduduk Penduduk Elektronik untuk Warga Negara Asing selain dari ketentuan perundang-undangan, perlu juga memperhatikan kepentingan Orang Asing yang bersangkutan agar kelangsungannya dapat berjalan efektif dan dan mempertimbangkan masa tinggal Warga Negara Asing.
This thesis discusses the Ownership of Electronic Identity Cards for Foreign Citizens. This study uses the Juridical-Normative method. Definition of Residents are Indonesian Citizens and Foreigners domiciled in Indonesia. Residents who are Indonesian citizens and foreign citizens who have Permanent Stay Permits in accordance with the provisions of the Population Administration Law, residents who are 17 years old or married or married are required to have an Electronic ID card.
There are three issues that are discussed in this thesis, namely Government Supervision of Foreign Citizens Domiciled in Indonesia, Reason Card for Identity Card which is a Population Administration Tool for Foreign Residents, and Regulations on Population Administration for Citizens foreign country. The identity of a foreign citizen when in Indonesia is a passport, but on the one hand foreigners who are in Indonesia can also be categorized as residents so that they must have an Electronic ID card as their Personal Identity where the ID card contains the Population Identification Number, which is the key to access in the administration of public services. So therefore, apart from being used as self-identity, ID cards also function so that foreigners can gain access to public services. So, in this case Foreigners who are categorized as Residents have two Self-Identities, ID card and passport. The results of this study are that policy makers need to review and consider in the implementation of Ownership of Electronic Resident Identity Cards for Foreign Citizens apart from the provisions of the legislation, it is also necessary to pay attention to the interests of the Foreigners concerned so that their continuity can run effectively and take into account the resident's period of stay. Foreign Country."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lower, Arthur R.M.
Toronto: Longmans, Green, 1958
917.1 LOW c
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Irma Rahmayuni
"ABSTRAK
Kemunculan film Merantau dan The Raid berhasil membawa Pencak Silat lebih dikenal lagi dalam skala nasional maupun internasional. Koreografi yang ditunjukan dalam film disebut sebagai praktik aksi-reaksi, yang merupakan sebuah inovasi bagi HPS Panglipur Jagat. HPS Panglipur Jagat kemudian mencoba untuk menerapkan inovasi ini sesuai dengan kebutuhan kelompoknya agar dapat membantu muridnya menembus dunia global melalui film. Hal tersebut kemudian menjadi menarik karena bukan hanya usaha untuk mengglobal yang coba ditempuh oleh HPS Panglipur Jagat, namun penguatan eksistensi tradisi kelompok yang juga coba dipertahankan. Penelitian ini menggunakan etnografi untuk berupaya menggambarkan proses dan strategi yang digunakan oleh HPS Panglipur Jagat untuk mencapai tujuan mereka dalam menggapai dunia global sekaligus menguatkan eksistensi tradisi yang mereka miliki. Praktik aksi-reaksi kemudian digunakan sebagai bahan untuk memodifikasi gerakan sekaligus menghidupkan kembali pola latihan dalam usaha invensi tradisi kelompok. Invensi tradisi ini kemudian menguatkan kecintaan anggota internal kelompok, yang sekaligus memiliki dampak untuk memperkuat eksistensi HPS Panglipur Jagat dalam dunia global.

ABSTRACT
Merantau and The Raid films bring Pencak Silat to be more leading in scale of national and international. The choreography that shown in the film is called practice of Aksi-Reaksi, which is an innovation for HPS Panglipur Jagat. Then, HPS Panglipur Jagat tried to apply this innovation according to the groups needs, in order to help the students penetrate global world through film. The things become interesting, because HPS Panglipur Jagat not only attempting to be global, but also maintain to strengthening the existence of a groups tradition. By using ethnographic method, this research attempts to describe the process and strategic that used by HPS Panglipur Jagat to achieve their aim in reaching the global world while strengthening the existence of their tradition. Action-reaction practice used as a material to modify the movement while reviving training patterns in attempts to invent group tradition. This tradition of invention strengthens the love between internal members of the group, which also has an impact to strengthen the existence of HPS Panglipur Jagat in the global world.
"
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>