Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 168046 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Vina Hantina
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh agresivitas laporan pajak terhadap agresivitas laporan keuangan. Pengujian ini bertujuan untuk membuktikan ada atau tidaknya rent extraction atas pengelolaan pajak yang dilakukan perusahaan. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan model regresi berganda data panel pada 152 perusahaan publik yang tercatat di Bursa Efek Indonesia selama periode 2009 hingga 2012.
Hasil penelitian ini menemukan adanya pengaruh positif agresivitas laporan pajak terhadap agresivitas laporan keuangan. Hal ini mengindikasikan bahwa agresivitas pajak mampu memfasilitasi rent extraction di perusahaan publik. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa pengaruh positif agresivitas laporan pajak terhadap agresivitas laporan keuangan lebih kecil pada perusahaan publik milik keluarga. Keluarga merasa konsekuensi ekspropriasi seperti penurunan harga saham, hilangnya reputasi dan ancaman sanksi/denda lebih tinggi dari manfaatnya.
Terakhir, penelitian ini menunjukkan bahwa perngaruh positif agresivitas laporan pajak terhadap agresivitas laporan keuangan lebih rendah pada perusahaan yang diaudit oleh auditor dengan spesialisasi industri. Hasil ini menunjukkan bahwa auditor dengan spesialisasi industri mampu memitigasi rent extraction yang difasilitasi oleh agresivitas pajak.

The main objective of this research is to test the effect of tax aggressiveness to financial aggressiveness. This test has the objective to examine whether tax aggressiveness facilitates rent extraction in the company. Hypotheses test was done using multiple regression model on panel data of 152 public companies listed in Indonesian Stock Exchage from 2009 to 2012.
The result found a positive effect of tax aggressiveness to financial aggressiveness. This indicates tax aggressiveness facilitates rent extraction in public companies. This research also shows that the positive effect of tax aggressiveness was lower in family own-public company. Family feels that the cost of expropriation such as price discount, loss of reputation and penalty threat was higher than it's benefit.
Finally, this research also shows that the positive effect tax aggressiveness to financial aggressiveness was lower in public company which was audited by industry-specialist auditor. This result shows that industry-specialist auditor able to mitigates rent extraction that was facilitates by tax aggressiveness.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T39255
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Widya Hidayati
"Penelitian ini bertujuan untuk meneliti pengaruh moderasi koneksi politik terhadap kepemilikan keluarga dan agresivitas pajak. Objek penelitian meliputi seluruh perusahaan publik non-financial yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari tahun 2010 sampai 2013 dengan metode purposive sampling dan pengolahan data menggunakan metode regresi. Agresivitas pajak dalam penelitian ini diukur melalui ETR dan CETR.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemilikan keluarga berpengaruh negatif terhadap agresivitas pajak dan efek moderasi koneksi politik akan memperlemah pengaruh negatif dari kepemilikan keluarga terhadap agresivitas pajak perusahaan. Hasil ini menunjukkan bahwa Direktorat Jenderal Pajak dapat menggunakan karakteristik kepemilikan dan koneksi politik perusahaan dalam menentukan risiko perusahaan terlibat kegiatan manajemen pajak agresif.

The study aims to prove moderating effect of political connection to family ownership and how it affects corporate tax aggressiveness. This research contain all non-financial listed companies on Indonesia Stock Exchange from 2010 to 2013 by using purposive sampling method and regression for data analysis. Tax aggressiveness is measured through ETR and CETR.
The results show that family ownership negatively affects corporate tax aggressiveness and moderation of political connections will weaken the negative effects of family ownership. The result of this study proven that ownership characteristics and political connection can be used by Directorate General of Taxation to measure the risk of company involvement in tax aggressive activities.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S63847
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Ridha
"Penelitian ini membahas hubungan antara agresivitas pajak dan agresivitas pelaporan keuangan serta pengaruh kepemilikan keluarga dan tata kelola perusahaan terhadap agresivitas pajak dan agresivitas pelaporan keuangan. Penelitian ini menggunakan perusahaan manufaktur dan non manufaktur yang terdaftar dalam Bursa Efek Indonesia selama periode 2008-2012 sebanyak 101 perusahaan sehingga terdapat 505 total observasi.
Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan positif antara agresivitas pajak dan agresivitas pelaporan keuangan. Kepemilikan keluarga terbukti berpengaruh positif terhadap agresivitas pajak namun tidak berpengaruh terhadap agresivitas pelaporan keuangan. Sementara tata kelola perusahaan tidak berpengaruh baik terhadap agresivitas pelaporan keuangan maupun agresivitas pajak.

This research discusses the relationship of tax aggressiveness and financial reporting aggresiveness and the effect of family ownership and corporate governance towards tax aggressiveness and financial reporting aggressiveness. This research is using 101 firms (manufacture and non-maufacture) that are listed in Indonesian Stock Exchange from 2008-2012 period as sample and resulting 505 observations in total.
This research shows a positive relationship between tax aggressiveness and financial reporting aggressiveness. Family ownership is proven to have a direct positive effect towards tax aggressiveness but no significant relationship towards financial reporting aggressiveness. Meanwhile, corporate governance has no relationship neither with financial reporting aggressiveness nor with tax aggressiveness.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S56527
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Frista
"Penelitian ini bertujuan menganalisis dampak perubahan tarif pajak terhadap hubungan agresivitas pelaporan keuangan dan agresivitas pajak. Studi ini menggunakan pengukuran penghindaran pajak: Book-Tax Difference BTD , Abnormal Permanent Difference DTAX , Abnormal Book-Tax Difference BTD, dan Composite Measure of Tax Avoidance CMTA . Data diperoleh dari perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI tahun 2007 - 2010.
Hasil penelitian belum dapat membuktikan bahwa agresivitas pelaporan keuangan sebelum perubahan tarif lebih kecil daripada sesudah perubahan dan agresivitas pajak sebelum perubahan tarif lebih besar daripada sesudah perubahan. Penelitian ini dapat membuktikan terdapat hubungan positif antara agresivitas pelaporan keuangan dan agresivitas pajak. Studi ini juga dapat membuktikan bahwa perubahan tarif pajak memperlemah pengaruh agresivitas pelaporan keuangan terhadap agresivitas pajak, namun hubungan sebaliknya tidak dapat dibuktikan.

This study aims to analyze the impact of tax rate changes on the relation between financial reporting aggressiveness and tax aggressiveness. This study uses tax avoidance measurements Book Tax Difference BTD, Abnormal Permanent Difference DTAX , Abnormal Book Tax Difference BTD, and Composite Measure of Tax Avoidance CMTA . The data were obtained from companies listed in the Indonesia Stock Exchange IDX in 2007 2010.
The results have not been able to prove that the financial reporting aggressiveness before the tariff change is less than after the change and tax aggressiveness before the tariff change is greater than after the change. This study can prove there is a positive relationship between financial reporting aggressiveness and tax aggressiveness. This study can also prove that changes in tax rates weaken the effect of financial reporting aggressiveness on tax aggressiveness, but the opposite relationship can not be proven.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
T49435
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ginting, Rina Indah Sari
"Tujuan utama dari penelitian ini adalah menganalisis pengaruh agresivitas pajak dan agresivitas pelaporan keuangan dengan menggunakan proksi diskresi perbedaan permanen (DPERM) oleh Frank et al (2009) dan abnormal book tax differences (ABTD) oleh Tang dan Fifth (2012). Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur dan non manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode tahun 2010-2014.
Hasil pengujian menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif dan resiprokal antara agresivitas pajak dan agresivitas pelaporan keuangan. Hal ini menunjukkan bahwa tidak terdapat trade off dalam pengambilan keputusan terkait manajemen laba dan pajak perusahaan. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa proksi ABTD mampu mengukur agresivitas pajak perusahaan dan menunjukkan hasil yang konsisten dengan proksi DPERM.

The main objective of this research is to analyze the relationship between tax aggressiveness and tax reporting aggressiveness using discretionary permanent differences (DPERM) and abnormal book tax differences (ABTD) as the proxies. The sample used in this study were manufacturing and non manufacturing company listed on the Indonesia Stock Exchange in the period 2010-2014.
The test results in this research indicate that there is a positive, significant and reciprocal correlation between aggressiveness of tax and financial reporting aggressiveness . This shows that there is no trade off in decisions related to earnings management and tax management. The results also show that ABTD able to measure tax aggressiveness and showed consistent results with proxy DPERM.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S65101
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Faisal Reza
"Penelitian ini ingin menguji pengaruh dewan komisaris yang diukur melalui jumlah rapat dewan komisaris, persentase kehadiran anggota dewan komisaris, dan ketua dewan komisaris, serta pengaruh komite audit yang diukur dari jumlah anggota komite audit, jumlah rapat komite audit, persentase kehadiran anggota komite audit, dan latar belakang keuangan dari anggota komite audit terhadap penghindaran pajak yang diukur melalui GAAP ETR dan Current ETR. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa rapat dan independensi ketua dewan komisaris tidak memiliki pengaruh terhadap penghindaran pajak baik diukur melalui GAAP ETR dan juga current ETR, jumlah anggota komite audit tidak mempengaruhi penghindaran pajak yang diukur melalui current ETR, namun mempengaruhi GAAP ETR dimana semakin meningkatnya anggota komite audit maka penghindaran pajak juga meningkat. Jumlah rapat yang dilakukan tidak memberikan pengaruh terhadap current ETR dan juga GAAP ETR, sedangkan tingkat kehadiran anggota dalam rapat komite audit tidak mempengaruhi current ETR, namun mempengaruhi GAAP ETR dimana semakin tinggi tingkat kehadiran maka semakin tinggi juga kemungkinan terjadinya penghindaran pajak, dan juga latar belakang keuangan mempengaruhi current ETR dimana semakin banyak anggota komite audit yang memiliki latar belakang keuangan maka penghindaran pajak juga meningkat, namun latar belakang keuangan komite audit tidak mempengaruhi GAAP ETR.

This research aims to examine the influence of the board of commissioners as measured by the number of board meetings, the percentage of attendance by commissioners, and the chairman of the board of commissioners, as well as the influence of audit committees as measured from the number of audit committee members, the number of audit committee meetings, attendance percentage of audit committee members, and financial background of the members of the audit committee on tax avoidance as measured by GAAP ETR and Current ETR. The results of this resarch indicate that the meetings and the independence of the chairman of the board of commissioners does not have an influence on whether tax avoidance is measured by current GAAP ETR and ETR, the number of audit committee members do not affect tax avoidance as measured by current ETR, but affect the GAAP ETR in which the increasing member audit committee also increased the tax avoidance. The number of meetings do not impact the current ETR and GAAP ETR, whereas the attedance of members of the audit committee meeting did not affect the current ETR, but affect the GAAP ETR where the higher attendance rate the higher the likelihood of tax avoidance, and also background affect the current financial ETR where a growing number of audit committee members who have the financial background of the tax evasion is also increased, but the audit committee financial background does not affect the GAAP ETR."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Sinaga, Putri Sartika Murni
"Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis pengaruh manajemen laba terhadap agresivitas pajak yang dimoderasi oleh financial distress. Variabel independen dari penelitian ini adalah manajemen laba, variabel dependen dari penelitian ini adalah agresivitas pajak, dan variabel moderasi penelitian ini adalah financial distress. Proksi diskresi akrual yang digunakan untuk mengukur manajemen laba pada penelitian ini adalah Modified-Jones Model Kothari, 2005. Proksi mengukur agresivitas pajak adalah dengan menggunakan Book Tax Difference BTD dari penelitian Hanlon 2005. Untuk proksi moderasi financial distress menggunakan model Altman Z-Score dari penelitian Altman 2000. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2012-2016. Hasil pengujian menunjukkan bahwa manajemen laba mempengaruhi agresivitas pajak secara signifikan. Financial distress dalam hubungan ini memperkuat hubungan antara manajemen laba dengan agresivitas pajak.

The purpose of this study is to analyze the influence of earning management on tax aggresiveness with financial distress as moderating variable. The independent variable of this studyis earning management, the dependent variable of this study is tax aggresiveness, and moderating variabel of this study is financial distress. Discretionary accrual as earning management proxy measured by Modified Jones Model Kothari, 2005. Proxy tax aggresiveness measured by Book Tax Difference BTD from Hanlons research 2005. Tha samples used for this research were manufacturing companies listed in Indonesia Stock Exchange in the period 2012 2016. The test result in this research shows that earnings management affects tax aggressiveness significantly. Financial distress in this research strengthens the effect of earnings management in tax aggressiveness."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nanik Lestari
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan menguji pengaruh aktivitas perencanaan pajak terhadap
nilai perusahaan dengan moderasi mekanisme corporate governance dan board
diversity. Penelitian ini menggunakan sampel perusahaan non perbankan dan
keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2010 – 2011. Hasil dari
penelitian ini menunjukkan bahwa perencanaan pajak berpengaruh positif dalam
meningkatkan nilai perusahaan. Mekanisme corporate governance memperlemah
pengaruh positif perencanaan pajak perencanaan terhadap nilai perusahaan. Board
diversity (Usia dan Latar belakang pendidikan dewan direksi) memperkuat
pengaruh positif perencanaan pajak terhadap nilai perusahaan, kecuali untuk
minority memperlemah pengaruh positif perencanaan pajak terhadap nilai
perusahaan.
ABSTRACT
The purpose of this research is to analyze the impact activities tax planning to
firm value with moderating corporate governance and board diversity. The
research was conducted for nonbanking and financial firms in Indonesia Stock
Exchange for period 2010 – 2011. The results of this study are: Firstly, we find
evidence of positif relationship activities tax planning and firm value. Secondly,
we find evidence that corporate governance mechanism could decrease the
positive influence of tax planning into firm value. Thridly, we find evidence that
board diversity (AGE and BSTUDY of member director) could increase the
positif influence of activities tax planning into firm value, except for minority
could decrease the positif influence of activities tax planning into firm value."
2013
T34980
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nindhita Nisrina Sari
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan Multiple Large Shareholders (MLS) terhadap penghindaran pajak. Penelitian ini juga menguji peran dari kepemilikan keluarga sebagai moderasi terhadap hubungan Multiple Large Shareholders terhadap penghindaran pajak. Berbeda dari penelitian sebelumnya, penelitian ini mengategorikan identitas pemegang saham besar menjadi domestic dan foreign MLS, serta menyelidiki peran kepemilikan keluarga sebagai moderasi dikarenakan kemampuan anggota keluarga di dalam perusahaan dapat memicu keefektifan peran pemegang saham besar non-pengendali terhadap praktik penghindaran pajak. Penelitian ini juga memperluas penelitian sebelumnya yang hanya meneliti pada satu negara dengan menggunakan sampel dari perusahaan publik yang terdaftar pada 4 negara di ASEAN, yaitu Indonesia, Malaysia, Thailand dan Filipina dari tahun 2017 hingga 2020. Hasil dari pengujian menunjukkan bahwa MLS memiliki hubungan negatif terhadap praktik penghindaran pajak perusahaan dengan efektif. Hal ini dikarenakan MLS memiliki hak suara yang cukup besar untuk mengawasi dan menahan pemegang saham pengendali untuk melakukan ekspropriasi dan mengabaikan biaya non-pajak yang ditimbulkan dari penghindaran pajak. Foreign MLS akan lebih kuat pada perusahaan yang dikendalikan oleh keluarga, namun kepemilikan keluarga mengurangi keefektifan Foreign MLS terhadap penghindaran pajak. Penelitian ini tidak dapat membuktikan peran kepemilikan keluarga dalam memoderasi hubungan keseluruhan MLS terhadap penghindaran pajak. Implikasi penelitian ini adalah untuk menjadi pertimbangan dalam mengurangi penghindaran pajak, meningkatkan perlindungan investor, mengurangi ekspropriasi, serta memperluas penelitian terdahulu dalam literatur perpajakan dan tata kelola perusahaan.

This study aims to analyze the relationship of Multiple Large Shareholders (MLS) and tax avoidance. This study also investigates the role of family ownership as a moderator of the relationship between Multiple Large Shareholders and tax avoidance. In contrast to previous studies which only tested the role of MLS on tax avoidance, this study categorizes the identity of large shareholders into domestic and foreign MLS, as well as the role of family ownership as a moderator since the family ownership structure typically has managerial and board representation that can trigger the difference in the effectiveness of MLS to tax avoidance. This study also extends the previous study by using samples from public firms in four countries in ASEAN, which are Indonesia, Malaysia, Thailand, and Philippines over a period of 2017 to 2020. The results show that MLS has a negative relationship to corporate tax avoidance practices, since MLS has a large enough voting right to monitor and restrain controlling shareholders from expropriating and ignoring non-tax costs arising from tax avoidance. Foreign MLS is particularly stronger in familycontrolled firms, but family ownership reduces the effectiveness of Foreign MLS to tax avoidance. This study cannot prove the role of family ownership in moderating the relationship of overall MLS to tax avoidance. The implications of this studies are to become a consideration in reducing tax avoidance, increasing investor protection, reducing expropriation, and expanding previous study in the taxation and corporate governance literature."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Khairunnisa
"Penelitian ini bertujuan menguji pengaruh agresivitas pajak perusahaan terhadap pengungkapan CSR, serta menganalisis pengaruh firm risk yang memoderasi hubungan antara agresivitas pajak perusahaan dan pengungkapan CSR. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada periode 2013-2015 dengan total sampel sebanyak 309 sampel observasi yang memenuhi kriteria purposive sampling.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terjadi peningkatan pengungkapan CSR dalam periode penelitian tersebut. Kemudian agresivitas pajak ditemukan tidak memiliki pengaruh negatif terhadap pengungkapan CSR. Pemoderasi firm risk ditemukan memiliki pengaruh positif terhadap hubungan antara agresivitas pajak dan pengungkapan CSR.

The purpose of present study is to test relations between corporate social responsibility and tax aggressiveness, and examines firm risk could moderate the relation between corporate social responsibility and tax aggressiveness. Empirical investigation is conducted on listed companies in Indonesia Stock Exchange (IDX) from 2013 to 2015, using purposive sampling method; the final sample of observation is 309 firm-years.
The result found the increasing of CSR disclosure in research period. Then, tax aggressiveness do not have negative impact on the disclosure of CSR. In addition, firm risk could support the negative impact between tax aggressiveness and the disclosure of CSR.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
T48756
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>