Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 207300 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Widya Sartika
"Skripsi ini menguji hubungan tax avoidance dan cost of debt pada perusahaan manufaktur di Indonesia tahun 2008-2010, dan juga menganalisis pengaruh kepemilikan institusional terhadap hubungan tax avoidance dan cost of debt. Penelitian ini menggunakan book tax gap untuk mengukur tax avoidance dan menggunakan model yang digunakan oleh Lim (2010) untuk mengukut cost of debt.
Hasil dari penelitian ini adalah terdapat adanya hubungan subtitusi antara tax avoidance dan cost of debt pada perusahaan-perusahaan manufaktur tahun 2008-2010. Dan kepemilikan institusional tidak memperkuat hubungan antara tax avoidance dan cost of debt.

This thesis examines the Relation Analysis of tax avoidance and cost of debt on manufacturing company in Indonesia in 2008-2010, and also analysis influence of institutional ownership on the relationship tax avoidance and cost of debt. In this study using book tax gap to measure tax avoidance dan using the models used by Lim (2010) to meansure cost of debt.
The result are there is a substitution relationship between tax avoidance dan cost of debt on manufacturing company in Indonesia in 2008-2010. And institusional ownership not strengthen the relation ship between tax avoidance dan cost of debt.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Cornelia Febrianti
"Skripsi ini menganalisis pengaruh transaksi pihak berelasi dan likuiditas terhadap penghindaran pajak yang dilakukan pada perusahaan tambang yang terdaftar di BEI tahun 2008-2011. Transaksi pihak berelasi diukur dengan persentase penjualan dan pembelian kepada pihak berelasi, likuiditas diukur dengan quick ratio, dan penghindaran pajak diukur dengan tarif pajak efektif-kas (cash-ETR).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan penjualan kepada pihak berelasi berpengaruh positif terhadap cash-ETR sehingga tidak mengindikasikan adanya penghindaran pajak. Selain itu, pembelian dari pihak berelasi dan likuiditas tidak signifikan jika digunakan untuk melihat adanya indikasi penghindaran pajak. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan tambang di Indonesia tidak berusaha menghindari pajak serta telah mematuhi peraturan perpajakan dalam hal penjualan kepada pihak berelasi.

This thesis analyses the influence of related party transaction and liquidity to the tax avoidance did on mining company listed on Indonesian Stock Exchange in 2008-2011. Related party transaction measured by percentage of sales and purchase to related party, liquidiy measured by quick ratio, and tax avoidance measured by cash-effective tax rate.
The results showed that increase in sales to related party has a positive influence toward cash-effective tax rate so that did not indicate tax avoidance. Other than that, purchase from related party and liquidity are not significant if they are used to see tax avoidance indication. It shows that mining companies in Indonesia did not try to avoid tax and have obeyed taxation rules about sales to related party.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S53783
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Meira Sosroraharjo
"Skripsi ini menguji hubungan antara penghindaran pajak dengan biaya utang dan juga menganalisis pengaruh Dewan Komisaris dan Komite Audit terhadap hubungan penghindaran pajak dan biaya utang pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI tahun 2010−2011, sebanyak 54 perusahaan (108 sampel data) dengan menggunakan model data panel. Hasil dari penelitian ini membuktikan terdapat hubungan negatif antara penghindaran pajak dengan biaya utang pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI tahun 2010−2011. Selain itu, penelitian ini juga membuktikan bahwa keberadaan Dewan Komisaris tidak dapat memperkuat hubungan negatif antara penghindaran pajak dan biaya utang sedangkan keberadaan Komite Audit tidak mempengaruhi hubungan antara penghindaran pajak dan biaya utang.
This thesis examines the relation of tax avoidance on cost of debt and analyzing the impact of Board of Commissioners and Audit Committee on the relation of tax avoidance and cost of debt on manufacturing company in BEI in 2010−2011 a total of 54 companies (108 data samples) using a data model panel. The results of this research prove there is a negative relationship between tax avoidance and costs of debt on companies listed on the Stock Exchange in 2010-2011. In addition, this study also proves that the existence of the Board of Commissioners cannot strengthen the negative relationship between tax avoidance and the cost of debt, while the existence of the Audit Committee does not affect the relationship between tax avoidance and the cost of debt."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S52475
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nainggolan, Angelina
"Tujuan dari analisis ini adalah untuk mengetahui apakah kualitas peraturan rotasi KAP dari KMK 423/KMK.06/2002 dan PMK 17/PMK.01/2008 sudah cukup baik. Sehingga siap untuk diterapkan di Indonesia. Penulis juga meneliti apakah peraturan rotasi tersebut telah dipatuhi oleh KAP yang memberikan jasa pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2003-2011 dan meneliti kualitas independensi akuntan publik dengan melihat sanksi-sanksi yang diberikan pada akuntan publik oleh Dewan Pengawas yaitu PPAJP (Pusat Pembinaan Akuntan dan Jasa Penilai) periode 2003-2011.
Hasil analisis menunjukkan bahwa peraturan yang dikeluarkan pemerintah masih terdapat kelemahan sehingga banyak ditemukan KAP yang melanggar peraturan rotasi di perusahaan manufaktur tersebut. Namun dari sanksi-sanksi yang selama ini dikenakan kepada akuntan publik tidak ada yang terkait pelanggaran independensi.

The purpose of this analysis is to determine whether the quality of the Firm rotation rules KMK 423/KMK.06/2002 and PMK/PMK.01/2008 are good enough. So it is ready to be implemented in Indonesia. The authors also examined whether the rotation rule has been followed by the Firm that provides services to manufacturing companies listed on Indonesia Stock Exchange during 2003-2011. In addition, the authors wanted to know the quality of independent public accountants by seeing the sanctions that given to the public accountant by the Board PPAJP (Pusat Pembinaan Akuntan dan Jasa Penilai) in period 2003-2011.
The analysis showed that the regulation issued by the government are still weak that are found in violation of the rule Firm rotation in manufacturing companies. But from the sactions that had been imposed on the public accountant, the author didn't find independence violation.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S45610
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sitepu, Ennike Rut Perbina
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh dari karakteristik organ perseroan terhadap tingkat konservatisme akuntansi di Indonesia. Karakteristik organ perseroan yang diuji pada penelitian ini adalah persentase komisaris independen, kepemilikan oleh dewan, kompetensi komite audit dan jumlah rapat komite audit. Penelitian ini menggunakan data perusahaan manufaktur yang tercatat di BEI pada periode 2010-2011 yaitu periode konvergensi IFRS fase 1 dan periode 2012-2013 yaitu periode konvergensi IFRS fase 2. Penelitian ini menggunakan ukuran akrual milik Givolly dan Hayn (2000) dan ukuran pasar milik Beaver dan Hayn (2000) dalam mengukur konservatisme akuntansi. Terdapat 63 perusahaan manufaktur yang diobservasi oleh penelitian ini pada periode 2010-2013.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kepemilikan oleh dewan berpengaruh negatif pada kedua periode dengan ukuran pasar, kompetensi komite audit berpengaruh positif pada periode konvergensi IFRS fase 1 dengan ukuran pasar ; jumlah rapat komite audit berpengaruh positif pada periode konvergensi IFRS fase 2 dengan ukuran akrual dan berpengaruh positif pada kedua periode dengan ukuran pasar. Dengan menggunakan dua proksi ukuran konservatisme yang berbeda, penelitian ini menemukan bukti yang tidak konsisten mengenai pengaruh karakteristik organ perseroan terhadap tingkat konservatisme. Oleh sebab itu, penelitian ini menyimpulkan bahwa pengaruh karakteristik organ perseroan terhadap tingkat konservatisme akuntansi akan bergantung pada ukuran konservatisme yang digunakan.

This research aims to examine the effect of board of director characteristics to the level of accounting conservatism in Indonesia. Board characteristics examine in this research are independency of boards, board ownership, audit committee competency, number of audit committee meeting. This study uses data of IDX listed manufacturing firms from 2010-2011( IFRS convergence phase 1) and 2012-2013 (IFRS convergence phase 2). This study uses the accrual measure of Givolly and Hayn (2000) and market meaure of Beaver and Ryan (2000) in measure accounting conservatism. There are 63 manufacturing company are observed by this research in four years, 2010-2013.
The result show that board ownership has a significant negative effect to conservatism on both period, measured by market ; audit committee competency has a significant positive effect to the conservatism on IFRS convergence phase 1, measured by market ; audit committee meeting has a significant positive effect to the conservatism on IFRS convergence phase 2, measured by accrual ; and has a significant positive effect to the conservatism on both period, measured by market. By using two proxy of conservatism, this research inconsistent evidence on the effect of board characteristics to conservatism. Therefore, this study concluded that the effect of board characteristics to conservatism depends on the proxies to measure conservatism.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
S58532
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Irine Ayu Triningtyas
"ABSTRAK
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis mengenai pengaruh kualitas akrual terhadap biaya utang dan biaya ekuitas. Pada penelitian ini juga dianalisis perbedaan pengaruh antara kualitas akrual innate dan kualitas akrual diskresioner terhadap biaya utang dan biaya ekuitas. Total observasi penelitian ini adalah 1 110 firm years pada tahun 2005-2011. Kualitas akrual dalam penelitian ini diukur dengan menggunakan model Francis et al. (2005). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas akrual baik kualitas akrual innate dan kualitas akrual diskresioner hanya berpengaruh negatif dan signifikan terhadap biaya ekuitas. Hasil penelitian lainnya yaitu kualitas akrual innate berpengaruh lebih besar dibandingkan kualitas akrual diskresioner hanya terhadap biaya ekuitas. Hal ini mungkin dikarenakan sebagian besar sumber modal berupa utang pada perusahaan berasal dari private debt dibandingkan public debt.

ABSTRACT
The purpose of this research is to analyze the effect of accruals quality on cost of debt and cost of equity. Accruals quality is divided into two component which are innate accruals quality and discretionary accruals quality. This research also distinguish the effect of both of accruals quality components on cost of debt and cost of equity. Total observations in this research are 1.110 firm-years from 2005-2011. Accruals quality is measured using accruals quality model from Francis et al. (2005). The result show that the accruals quality which is not only innate accruals quality but also discretionary accruals quality only impact to cost of equity. The other result is the effect of innate accruals quality is higher than discretionary accruals quality only on cost of equity. This finding maybe due to firms have higher proportion of private debt than public debt."
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S54368
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fadhil Muhammad
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat pelaporan segmen operasi perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI), faktor-faktor dari karakteristik perusahaan yang mempengaruhi, dan dampaknya terhadap biaya modal ekuitas. Penelitian ini menganalisis tingkat pelaporan segmen operasi pada tahun 2010 dan 2011 dari sampel 100 perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI. Dari hasil penelitian ditemukan bahwa rata-rata tingkat pengungkapan informasi segmen perusahaan di BEI pada tahun 2010 dan 2011 bernilai 65% dari total pengungkapan yang diwajibkan oleh PSAK 5.
Berdasarkan hasil penelitian ini, ditemukan adanya pengungkapan informasi segmen yang lebih luas dari perusahaan yang besar, diaudit oleh KAP Big-4, memiliki tingkat kepemilikan publik yang tinggi, serta tingkat leverage dan likuiditas yang tinggi. Akan tetapi, penelitian ini belum dapat membuktikan adanya pengaruh yang signifikan pengungkapan informasi segmen terhadap biaya modal ekuitas.

The purpose of this study is to analyze the level of operating segment disclosure for firms listed in Indonesia Stock Exchange (BEI), the factors of firm`s characteristic that can influence their disclosure level, and the implication of segment disclosure to firm`s cost of equity capital. This study analyzes firm`s segment disclosure in year 2010 and 2011 from 100 sample of manufacturing firms that listed in BEI.
The results show that the average level of segment disclosure in sample firms in 2010 and 2011 was 65% from total mandatory disclosures based on PSAK 5. This study also finds that there are greater segment disclosures from larger firms, as well as firms audited by Big-4 Audit firm, firms that have more public sharesholders, highly leverage and highly liquidity. However, this study cannot find the evidence that segment disclosures can significantly influence BEI-firm`s cost of equity capital."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S44753
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Palti Karina Amorita
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh asimetri informasi pada mekanisme kepemilikan piramida terhadap biaya utang. Pada penelitian ini juga dianalisis efek moderasi dari penerapan konservatisme akuntansi pada mekanisme kepemilikan piramida terhadap pengaruh asimetri informasi pada biaya utang. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 61 perusahaan manufaktur yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia pada tahun 2012-2013. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa biaya utang perusahaan di Indonesia dipengaruhi oleh asimetri informasi akibat penggunaan mekanisme kepemilikan piramida pada perusahaan. Hasil penelitian ini juga membuktikan bahwa penerapan konservatisme akuntansi pada mekanisme kepemilikan piramida memiliki pengaruh dalam mengurangi biaya utang perusahaan.

This research aimed to analyze the effect of information asymmetry on corporate pyramid structures towards company's cost of debt. This research also analyzes the moderating effect of the implementation of accounting conservatism on pyramid structures towards the effect of information asymmetry on company's cost of debt. Samples used in this research are 61 manufacturing companies listed in Indonesia Stock Exchange during 2012-2013. The result of this research gives evidence that company's cost of debt in Indonesia is affected by information asymmetry due to the usage of pyramid structures in companies. This research also shows that the implementation of accounting conservatism on pyramid structures has the effect of reducing company's cost of debt."
Depok: Universitas Indonesia, 2014
S56856
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sitinjak, Ellis Veronika
"Penelitian ini bertujuan menganalisis apakah perusahaan yang melakukan transaksi derivatif keuangan memiliki tingkat penghindaran pajak yang lebih tinggi dan apakah nilai wajar derivatif keuangan mempengaruhi penghindaran pajak. Penelitian ini menggunakan data laporan keuangan perusahaan non keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI tahun 2011 - 2016. Dalam penelitian ini, penghindaran pajak diukur dengan tiga ukuran effective tax rate ETR, yaitu rasio beban pajak penghasilan, rasio beban pajak kini dan rasio arus kas pajak tunai yang disajikan dalam laporan arus kas.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak terbukti perusahaan yang melakukan transaksi derivatif keuangan memiliki tingkat penghindaran pajak yang lebih tinggi daripada perusahaan yang tidak melakukan transaksi derivatif keuangan. Hasil penelitian ini juga membuktikan bahwa semakin tinggi nilai wajar derivatif keuangan maka tingkat penghindaran pajak akan semakin meningkat.

The purpose of this study is to analyze whether companies engaged in financial derivative transactions have higher tax avoidance levels and whether the fair value of financial derivatives affects the levels of tax avoidance. This study uses financial statements of non financial companies listed in the Indonesian Stock Exchange Market BEI in 2011 2016. In this study, the tax avoidance is measured by three measurements of effective tax rate ETR, namely the ratio of income tax expense, current tax expense and cash tax which is presented in the statement of cash flow.
The results of this study indicate that it is not proven that companies engaged in financial derivative transactions have higher tax avoidance levels than companies that do not engage in financial derivative transactions. The results of this study also prove that the higher the fair value of financial derivatives, the higher the tax avoidance levels are.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aulia Rahimi
"Penelitian ini bertujuan untuk mengumpulkan bukti empiris terkait pengaruh keputusan perusahaan untuk melakukan revaluasi aset tetap terhadap kinerja masa depan perusahaan yang dijelaskan dengan menggunakan variabel operating income, cash from operating, harga saham dan return saham. penelitian ini juga membahas mengenai penerapan PSAK 16 dan perubahannya setelah konvergensi dengan IAS 16 oleh emiten yang ada di BEI periode 2004-2008.
Hasil dari pengujian menunjukkan bahwa revaluasi aset tetap tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap operating income, stock price dan return saham. Namun revaluasi memiliki pengaruh negatif terhadap cash from operating masa depan perusahaan.

This study attempted to collect empirical evidence related impact of fixed asset revaluation towards future firm performance which described by operating income, cash from operating, stock prices and stock returns. Moreover, this study also discusses the application of IAS 16 and amendments after convergence with IAS 16 which applied by listed firms in BEI 2004-2008.
This study concludes that the fixed asset revaluation insignificantly influence future operating income, stock price and stock return. However, the fixed asset revaluation is negatively related to future cash from operating.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S52493
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>