Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 28 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Valentin, Veit
Kol'in: G. Keipenheuer,, 1939
GER 909 VAL w
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Kim, Seungryeol
Jakarta: Elex Media Komputindo, 2019
347.0504 SEU w
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Zweig, Arnold
Berlin Gustav Kieppenheuer 1963
833.9 Z 461 k
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
943.02 BRE j
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Veit, Richard
Englewood Cliffs, N.J.: Prentice-Hall, 1982
808.042 VIE l
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
"Buku ini merupakan biografi pengarang asal Jerman, Hermann Hesse, sejak tahun 1877 hingga 1962. Selain biografi, juga dibahas mengenai karya-karya Hesse dan juga perjalanan Hesse semasa hidupnya."
Frankfurt am Main: insel taschenbuch 36, 1976
JER 928.43 HES h
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Kartika Afredite
"Film saat ini tidak lagi hanya berfungsi sebagai sarana hiburan semata, tetapi juga berpengaruh cukup penting dalam kehidupan masyarakat. Film saat ini sarat akan ideologi-ideologi yang dapat mempengaruhi suatu masyarakat, salah satunya adalah ideologi patriarki. Film-film yang mengandung ideologi patriarki seringkali lebih mengutamakan laki-laki dan mensubordinasikan perempuan. Banyak film yang merepresentasikan stereotip citra laki-laki dan perempuan menurut standar budaya patriarki, yang merepresentasikan citra laki-laki sebagai makhluk superior dan perempuan sebagai makhluk inferior. Namun sejak awal tahun 70an, dengan dipengaruhi adanya gerakan feminisme, banyak bermunculan film-film yang disutradarai oleh perempuan dan mengkritik budaya patriarki. Salah satunya adalah film M_nner karya Doris D_rrie yang dibuat pada tahun 1985. Dengan menggunakan analisis semiotika untuk memaknai tanda-tanda yang ada di dalam film, konsep maskulinitas, dan feminisme eksistensialis, skripsi ini berusaha memahami bagaimana citra laki-laki direpresentasikan dalam suatu film feminis, dan bagaimana kajian budaya feminis memandang citra laki-laki dalam film ini. M_nner adalah suatu film yang sarat akan kritik feminis terhadap budaya patriarki. Citra laki-laki dalam film ini ditampilkan secara ironi dan tidak sesuai dengan citra tradisional laki-laki yang berlaku di masyarakat. Dalam film ini, konstruksi citra laki-laki ideal dipandang sebagai usaha laki-laki untuk mempertahankan kekuasaannya atas perempuan.

Nowadays, film is no longer functioned solely as an entertainment. It gives a quite significant influence to the society. Film nowadays is full of ideologies which can influence a particular society. Patriarchal ideology is one of them. The films which are based on patriarchal ideology often put men in the first place and subordinate women. A lot of films which represent a stereotype of men and women's image from patriarchal cultural standard_s point of view represent men's image as a superior human being and women's image as the inferior one. However, a lot of films, affected by the feminist movement, have been directed by women and have criticised patriarchal culture since the early 70s. One of them is a film by Doris D_rrie, Manner, which was produced in 1985. Using semiotic analysis to decode the symbols found in the films, the concept of masculinity and existentialist feminism, this paper is trying to comprehend how men's image is being represented in a feminist film and how feminist culture review look at men's image in the film. Manner is a film full of feminist criticism towards patriarchal culture. Men's image in this film is presented ironically and unsuited for men's traditional image which applies in the society. In this film men's ideal image construction is viewed as men's effort to maintain his power over women."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2008
S14704
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Mauza Pramordhavardhani Santoso
"ABSTRAK
Penelitian ini secara khusus membahas dan menganalisis tujuh manner poster karya Hideya Kawakita yang ditampilkan pada tahun 1974-1982. Kerangka Teori yang digunakan adalah teori semiotik Saussure berupa konsep signifier penanda dan signified petanda , serta berfokus pada metode penelitian sejarah. Analisis penelitian ini tidak terbatas hanya mengetahui makna dari tanda, yaitu berupa simbol dan ikon dalam manner poster, tetapi juga menganalisis sejarah ikon-ikon tersebut dan bagaimana kaitannya dengan Jepang. Hasil analisis tujuh manner poster yang dijadikan sumber data menunjukkan bahwa poster-poster tersebut dapat menggambarkan kondisi, masalah, dan perkembangan apa saja yang terjadi di Jepang pada kurun waktu setelah Perang Dunia II dan setelah mengalami pertumbuhan ekonomi yang tinggi.

ABSTRACT
This research discussed about seven manner posters by Hideya Kawakita which were displayed in Japan 1974 1982 . The used Theoritical Structure is semiotics Saussure which is signifier and signified concept, also focusing on historical study method. The analysis of this study is not limited only to find out the meaning of signs such as symbols and icons in manner posters, but also analyzing the history of those icons and how they are related to Japan. The result of the analysis of seven manner posters which are used as data source shows that these posters can illustrate what kind of condition, problem, and development happened in Japan after the World War II and after experiencing rapid economic growth. "
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Buku ini merupakan edisi ke-7 sejarah jerman engena ide, tenaga, keputusan sejak tahun 1800 hingga sekarang. Selain itu, buku ini juga membahas mengenai perkembangan politik yang ada di Jerman dan juga pemerintahan di Jerman."
Bonn: Deutscher Bundestag, 1981
JER 943.07 FRA (1)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3   >>