Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 73203 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Tini Ismiyani
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2010
T41258
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Nevins, Allan, 1890-1971
New York: Charles Scribner,s Sons, 1940
923.973 NEV j
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Manchester, William
Boston: Little, Brown, 1959
929.209 73 MAN r
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Kasum Djajasumarga
Semarang : IKIP Semarang Press, 1992
338.9 KAS p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Nevins, Allan, 1890-1971, editor
"John D. Rockefeller really did as a entrepeneurial business man. His life is one that captivates the mind and soul. He's business tactics were ruthless and harsh but Rockefeller always got his point across and took care of those that needed the help. Mr. Nevins wrote a good detailed account of everything that went on in Mr. Rockefeller's life.
Great historical background on one of the greatest business men of our time. Mr. Allan Nevins did a great job of writing a detailed account of what when on in Mr. Rockefeller's life."
New York: Charles Scribner,s Sons, 1940
K 923.973 NEV j
Buku Klasik  Universitas Indonesia Library
cover
Mahessy Adistisa Irsan C
"ABSTRAK
Tesis ini membahas American Philanthropy John D. Rockfeller yang merupakan salah satu tokoh penting dalam era industrialisasi Amerika, sekaligus pendiri The Rockfeller Foundation. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode analisa deskripstif. Analisa data meliputi deskripsi mengenai definisi filantropi, riwayat singkat John D Rockefeller, yayasan Rockefeller Foundation serta warisan filantropi yang terlihat di ExxonMobil, Ford Foundation serta Bill & Melinda Gates Foundation. Warisan filantropi Rockefeller yang terlihat di ketiga yayasan tersebut terletak pada kesamaannya yaitu;
Berasal dari seorang entrepreneur yang sukses dan memiliki perusahaan yang besar dan terkenal. Rockefeller dengan perusahaan minyak (Standard Oil Company), Ford dengan perusahaan otomotif (Ford Motor Company) dan Gates dengan perusahaan teknologi (Microsoft)
Menjunjung tinggi nilai kekeluargaan. Rockefeller mewariskan yayasannya untuk dijalankan oleh keturunannya. Ford didirikan dan dijalankan oleh keluarga di daerah Michigan. Bill Gates menggandeng istrinya Melinda Gates untuk mendirikan dan menjalankan yayasan. Kemiripan ini memberikan gambaran pentingnya nilai kekeluargaan bagi ketiga yayasan ini
Ketiga yayasan tersebut memulai kegiatan filantropinya di Amerika Serikat dan seiring berjalannya waktu, mulai meluas ke negara lain. Patriotisme ketiga pendiri ini terlihat dari keputusan mereka untuk melakukan perbaikian dalam negeri terlebih dahulu baru melakukan ekspansi ke luar Amerika.
Meskipun memiliki prioritas fokus di bidang yang berbeda, namun semua yang dilakukan memiliki satu tujuan yang sama, yaitu untuk meningkatkan kesejahteraan dan memberi kembali kepada warga dunia.
Hasil penelitian menyatakan bahwa filantropi yang dijalankan oleh Rockefeller merupakan hasil dari kombinasi perusahaan yang sukses dan pebisnis yang bersifat altruistik dan menggunakan yayasan sebagai sarana untuk menghasilkan filantropi.

ABSTRACT
This thesis is about the philanthropy of John D Rockefeller, one of America’s leading economists during the industrialization age. He is also known as the establisher of The Rockefeller Foundation. This research is a qualitative research using descriptive analysis as its method. The analysis of data will include definitions about philanthropy, a short biography of John D Rockefeller Sr, The Rockefeller Foundation and also the inheritance of his philanthropy in ExxonMobil, Ford Foundation and Bill & Melinda Gates Foundation. Rockefeller’s philanthropy can be seen in the three foundations through the below similarities:
All three foundations were founded by successful entrepreneurs and owns a big and renowned company. Rockefeller with his oil company (Standard Oil Company), Ford with his automotive company (Ford Motor Company) and Bill Gates with his information technology company (Microsoft).
Prioritizes family values. Rockefeller inherited his foundation to be run by his family. Ford Foundation was established and run by a family from Michigan. Whereas Bill Gates partnered with his wife Melinda to establish their foundation. These similarities lets the world see how important family is to the founders.
All three foundations started their philanthropic activities in America and, as time went by, they expanded to other countries. The founders patriotic view can be reflected through their decision to improve the welfare of Americans first and then expand to others.
Even though the foundations have focused on different areas, but they all have the same priority and that is to give back and improve the people of the world’s welfare.
The conclusion of the research is that Rockefeller’s philanthropy is a result of a successful entrepreneurship combined with an entrepreneur with altruism that uses foundation as their vehicle to produce philanthropy."
Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2013
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Asa Baitofa
"ABSTRAK
Kondisi perekonomian saat ini yang kurang menguntungkan, sehingga banyak perusahaan yang menutup usahanya dan melakukan pemutusaii hubungan kerja. Untuk memberikan perlindungan bagi tenaga kerja dan keluarganya terhadap resiko yang berakibat berkurang atau terputusnya penghasilan, ditempuh melalui penerapan sistem jaminan sosial tenaga kerja (Jamsostek).
Penghasilan yang diperoleh dari Tabungan Hari Tua yang dibayarkan sekaligus oleh Badan Penyelenggara Jamsostek, merupakan tambahan kemampuan ekonomis yang dapat dikenakan pajak.
Pemungutan pajak hanis Adil dan bersifat Netral. Sedangkan pemungutan pajak dapat dikatakan Adil kalau ia memenuhi syarat Keadilan Horizontal, bahwa setiap Wajib Pajak diterapkan satu struktur tarif pajak yang sama, dan juga hams memenuhi syarat Keadilan Vertikal, bahwa setiap Wajib Pajak diterapkan satu struktur tarif pajak progresive yang
sama. Netralitas mengisytifatkan baiiwa dikenakaii pajak yang saina atas penghasilan taiipa melihal sumbeniya.
Adaiiya lani-tanl pajak yang bcrbuda ini iricniinbulkaii pokok permasaiahan, apakali pengenaan pajak atas Tabungan Hari Tua yang dibayaikan sekaUgus oleh Badan Penyelenggaran Jarasostek sudali sesuai dengan azas kcadilan dan azas netralitas. Kalau tidak sesuai apakali pengenaan pajak alas Tabungan I-Iari Tua dapat diupayakan lebih adil dan netral.
Metode penelitian yang digunakan dalam penulisan ini adalah metode diskriptif analisis. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan melakukan studi kcpustakaaii dan studi lapangan meliputi wawancara dengan pihak-piliak yang tcrkait secara sampling insidentil.
Tujuan dari penelitian ini adalali untuk mengetahui bagainiana peiierapan pajak atas Tabungan Ilaii Tua yang dibayarkan sekaligus oleh Badan Penyelenggara Jamsoslek memenulii prinsip-prinsip keadilaii dan bersifat netral.
Dari pembahasan diperoleh kesinipulan bahwa, pengenaan pajak penghasilan atas Tabungiui llari Tua tidak memenulii azas keadilaii dan beluiu bersifat nctral.
Agar peiigenaan pajak alas Tabungan Hari Tua dapat memenulii azas keadilaii, maka pengenaan pajakaya, diterapkaii dengan menggunakan struktur taiif uniuiu Pasal 17 Uiidang-Undang Pajak Pengliasilan yang telali diubali terakhir dengan Undang-undang No. 10 Tahun 1994.
Pemungutan Pajak atas Tabungan Haii Tua dapat bersifat lebili uetral, maka disarankan agar pengenaan pajaknya disamakan dengan pajak atas tabungan deposito atau tabungmi lain."
1999
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Julian, Larry S.
Jakarta: Buana Ilmu Populer, 2004
658.4 Jul g
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Malvino, Albert Paul
Jakarta: Erlangga, 1987
621.381 MAL dt
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>