Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 5426 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Esti Paramita
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2001
TA2477
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Florentinus Gregorius Winarno
Bogor: M-BRIO press, 2002
641.302 WIN k
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Aloysius Uwiyono
Jakarta: UI-Press, 2003
PGB 0370
UI - Pidato  Universitas Indonesia Library
cover
Suyanto
"[ABSTRAK
Penderita neuropati perifer diabetik yang mengalami penurunan sensasi kaki dapat
berakibat terjadinya luka diabetik. Penelitian ini bertujuan mengetahui efektivitas
kombinasi senam kaki diabetik dan terapi SPA terhadap peningkatan sensasi kaki
pada pasien dengan neuropati perifer diabetik. Penelitian ini menggunakan kuasi
experimental pretest-posttest design with control group dengan jumlah sample 35
orang yang didapat dengan tehnik purposive sampling. Pengukuran sensasi kaki
dilakukan pada hari pertama minggu ke-1 dan hari terakhir minggu ke-4 perlakuan.
Sampel penelitian yaitu pasien neuropati perifer diabetik dengan skor sensasi kaki
maksimal 8. Hasil uji mann whitney menunjukkan ada perbedaan rerata
peningkatan sensasi kaki yang diberikan kombinasi senam kaki diabetik dan terapi
SPA dibandingkan hanya diberikan tindakan senam kaki diabetik (p value < 0.05).
Tindakan kombinasi senam kaki diabetik dan terapi SPA lebih efektif dalam
meningkatkan sensasi kaki yang akan berpengaruh terhadap menurunnya resiko
luka pada pasien DM.

ABSTRACT
Diabetic peripheral neuropathy patients with decreasing in foot sensation will
impact on diabetic ulcers. This study aims to explore the effect of combination
between diabetic legs exercise and SPA therapy on foot sensitivity escalation
among patients with diabetic peripheral neuropathy. This study used quasiexperimental
pretest-posttest design with control group with 35 respondents and
recruited by purposive sampling methode. Data were collected from patients with
peripheral diabetic neuropathy and had 8 maximum score of foot sensitivity.. Foot
sensitivity was measured on the 1st day of intervention and end day of intervention.
Mann whitney test analysis showed significant differences on foot sensitivity with
combination of diabetic legs exercise and SPA therapy compare to diabetic legs
exercise only (p value < 0.05). It can be inferred that combination of diabetic legs
exercise and SPA therapy are more effective to increase legs sensitivity. Therefore,
combined effect of those therapies may eventually decrease diabetic ulcers risk., Diabetic peripheral neuropathy patients with decreasing in foot sensation will
impact on diabetic ulcers. This study aims to explore the effect of combination
between diabetic legs exercise and SPA therapy on foot sensitivity escalation
among patients with diabetic peripheral neuropathy. This study used quasiexperimental
pretest-posttest design with control group with 35 respondents and
recruited by purposive sampling methode. Data were collected from patients with
peripheral diabetic neuropathy and had 8 maximum score of foot sensitivity.. Foot
sensitivity was measured on the 1st day of intervention and end day of intervention.
Mann whitney test analysis showed significant differences on foot sensitivity with
combination of diabetic legs exercise and SPA therapy compare to diabetic legs
exercise only (p value < 0.05). It can be inferred that combination of diabetic legs
exercise and SPA therapy are more effective to increase legs sensitivity. Therefore,
combined effect of those therapies may eventually decrease diabetic ulcers risk.]"
2015
T43551
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
New York: teNeues, 2005
R 729 SPA
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Castilo, Encarna
Faris: teNeues, 2005
725.5 SPA
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Laila Mustikaningrum
"Tesis ini menganalisa upaya Pemkab Bekasi dalam merespons dan menindaklanjuti kebijakan nasional tentang pemulihan korban KDRT (UU No. 23/2004, PP No. 4/2006 serta PERMEN PP No. 01/VI/2007). Topik ini dipilih karena tingginya kasus KTP termasuk KDRT di Kabupaten Bekasi, sementara perhatian Pemkab dalam menangani kasus ini sangat rendah, karena ada kecenderungan pembangunan prasarana fisik lebih diutamakan.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan perspektif perempuan dalam melihat kesungguhan Pemkab Bekasi terhadap upaya pemulihan korban KDRT. Subjek penelitian melibatkan staf instansi penyelenggara pemulihan dan korban KDRT dengan menggunakan metode observasi dan wawancara mendalam.
Penelitian ini menganalisa tiga hal: pertama, kebijakan nasional pemulihan korban KDRT; kedua, realitas kekerasan terhadap perempuan, termasuk KDRT di Kabupaten Bekasi. Dan ketiga, upaya Pemkab Bekasi dalam mengimplementasikan kebijakan pemulihan korban KDRT yang dilihat dalam program kerja dan anggaran daerah.
Kesimpulan dari penelitian ini: pertama, Pemkab Bekasi belum menindaklanjuti kebijakan nasional pemulihan korban KDRT, meskipun kasus KTP/KDRT tinggi jumlahnya; Kedua, kekerasan masih dianggap wajar sehingga upaya pemulihan bukan prioritas, tidak terlihat dalam program kerja dan anggaran daerah. Dan Ketiga, patriarki masih mendominasi sistem pemerintahan dan kemasyarakatan di Kabupaten Bekasi, hal ini terlihat dari ketidakpedulian masyarakat dan Pemkab dalam melakukan upaya pencegahan dan pemulihan korban KDRT.

This thesis analyses the attempts of Kabupaten Bekasi?government in responding and implementation of Act No 23/2004, Government Regulation No. 4/2006 and Ministerial Decree No. 01/VI2007. This topic is selected because the high numbers of domestic violence survivors in Kabupaten Bekasi, while awareness and concern of the government and personnel on this issues are very low, its cause of the trend towards infrastructure development more priority. This research conducted by involving institutions related to recover program mentioned in the regulations such as Pemda Kabupaten, Dinas Kesehatan, Polres, and Dinas Social and so on. In order to get balance data, survivors were also interviewed.
This study is using qualitative method by exploring women?s perspective to get deep understanding in the way Kabupaten Bekasi?s responses and implements national policy to recover domestic violence survivors.
This study analyzed at least three main problems: first, the content, structure and operational guidelines of policies related to survivors recovery program for domestic violence (UU No. 23/2004, PP No. 4/2006 and Permen PP No. 01/Permen PP/VI/2007); second, type, motives, how, targets of violence against women in Kabupaten Bekasi includes domestic violence; and third, oversee the responses of Kabupaten towards national policy in providing recovery program for domestic violence survivors. This can be analyzed in how this government making priority for programs and budgets.
This research concluded: firs 23/2004, Government Regulation No. 4/2006 and Ministerial Decree No. 01/VI2007, even when the number of violence tends to increase; second, the domestic violence or violence towards women considered is natural that?s way recovery program isn?t priority; and third, Patriarchy is still dominated in government and social system in Kabupaten Bekasi, it?s showed in paid attention from government and society toward prevention and recovery for domestic violence survivors."
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2008
T25466
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: LIPI Press, 2019
499.221 VIT
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Harahap, Amaris Naura Shaliha
"Bali, dengan keindahan alamnya dan nilai-nilai spiritual yang kuat, telah lama menjadi destinasi pemulihan yang populer. Penelitian ini mengeksplorasi bagaimana arsitektur tradisional Bali, khususnya filosofi Tri Hita Karana, diterapkan dalam desain fasilitas pemulihan di Bali untuk menciptakan atmosfer penyembuhan yang holistik. Konsep Tri Hita Karana yang mengajarkan harmoni antara manusia, Tuhan, dan alam, diterjemahkan dalam desain ruang yang memadukan elemen-elemen alami dan spiritual, seperti penggunaan material alami, tata ruang terbuka, serta hubungan dengan alam sekitar. Penelitian ini juga membahas tentang keautentikan arsitektur Bali yang dibagi menjadi frontstage authenticity (keaslian yang tampak di ruang wisata) dan backstage authenticity (keaslian yang berasal dari budaya asli Bali), yang keduanya berperan dalam menciptakan pengalaman pemulihan yang bermakna bagi wisatawan. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus pada fasilitas pemulihan di Bali, The Yoga Barn dan Ubud Traditional Spa, untuk menganalisis bagaimana penerapan filosofi Tri Hita Karana dan integrasi elemen-elemen alami mendukung keseimbangan fisik, mental, dan spiritual pengunjung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan arsitektur tradisional Bali yang autentik mampu menciptakan atmosfer yang mendalam, mendukung proses penyembuhan secara holistik, dan memberikan pengalaman reflektif yang mendalam bagi para wisatawan yang mencari kedamaian batin di tengah kehidupan modern yang serba cepat. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan tentang peran penting arsitektur tradisional Bali dalam menciptakan ruang yang mendukung pemulihan holistik dan kesejahteraan.

Bali, with its natural beauty and strong spiritual values, has long been a popular destination for wellness. This study explores how traditional Balinese architecture, particularly the philosophy of Tri Hita Karana, is applied in the design of wellness facilities in Bali to create a holistic healing atmosphere. The Tri Hita Karana concept, which teaches harmony between humans, God, and nature, is translated into spatial design that integrates natural and spiritual elements, such as the use of natural materials, open layouts, and connections with the surrounding environment. This study also discusses the authenticity of Balinese architecture, which is divided into frontstage authenticity (authenticity visible in tourist spaces) and backstage authenticity (authenticity rooted in Balinese culture), both of which play a role in creating a meaningful healing experience for visitors. The research method used is a case study of wellness facilities in Bali, The Yoga Barn and Ubud Traditional Spa, to analyze how the application of the Tri Hita Karana philosophy and integration of natural elements support the physical, mental, and spiritual balance of visitors. The research findings show that the application of authentic traditional Balinese architecture creates a profound atmosphere, supports holistic healing processes, and provides a deep reflective experience for visitors seeking inner peace in the midst of a fast-paced modern life. This study is expected to provide insights into the important role of traditional Balinese architecture in creating spaces that support holistic recovery and well-being."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>