Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 141106 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Veronika Citadwi Kartikaningrum
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
TA2350
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Surbakti, Zulham S.
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2005
TA1251
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Anna Diah Farhamna
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
TA2352
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Zulkifli
"CO2 merupakan salah satu gas yang secara natural hadir dalam fluida pada praduksi minyak dan gas. Gas C02 yang larut di air diketahui dapat menyebabkan korosi dari pipa baja yang digunakan di lapangan produksi minyak dan gas, Kebanyakan korosi internal pada pipa baja penyalur minyak disebabkan oleh C02 Korosi C02 dalam pipa penyalur minyak dipengaruh oleh beberapa faktor seperti tekanan parsial C02, temperatur dan pH Dalam pengujian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh tekanan parsial CO2 terhadap laju korosi pada logam baja dalam suatu media larutan yang dihasilkan dengan menggunakan polarisasi dengan perhitungan kecepatan korosi dari rumus de ward dan milhams. Pengujian ini dilakukan pada baja karbon API 3L X-42 dari pipa penyalur minyak."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2004
S41348
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abdul Barri Irfani
"Pemisahan CO2 dari gas alam di amine plant bertujuan untuk menghilangkan akibat buruk yang akan ditimbulkan oleh CO2 pada proses selanjutnya. Salah satu alternatif proses pemisahan tersebut adalah dengan cara absorpsi yang menggunakan solvent MDEA. Solvent inilah yang memisahkan CO2 dari umpan gas hingga menghasilkan produk yang seuai dengan yang diinginkan oleh konsumen.
Kuantitas dan kualitas umpan masuk pada kolom absorber merupakan faktor ketidakpastian, sehingga akan menyulitkan dalam mempertahankan kualitas produk gas yang diinginkan. Oleh karena itu, maka untuk dapat menganalisa pengaruh dari variabel operasi yang terlibat didalamnya diperlukan suatu model. Pemodelan konvensional yang biasa dilakukan dengan pemodelan matematis cenderung kaku dengan banyaknya asumsi dan sulit untuk dilakukan. Percobaan sebelumnya dilakukan dengan teknik regresi dan membandingkannya dengan model empiris.
Makalah ini akan mencoba memodelkannya dengan jaringan Syaraf tiruan yang lebih fleksibel Algoritma pembelajaran yang digunakan adalah algoritma simulaled annealing jaringan syaraf tiruan dan sebagai pembandingnya dipakai algoritma pembelajaran resilient backpropagation. Ternyata jaringan syaraf tiruan (JST) simulated annealing yang terbentuk tidak dapat mengidentifikasi hubungan antara laju alir gas umpan dan laju sirkulasi MDEA terhadap laju alir gas produk dan kandungan CO2 didalamnya.
Sedangkan algoritma pembanding resilient backpropagation jaringan syaraf tiruan berhasil mengidentifikasi hubungan tersebut. Dari hasil simulasi yang dilakukan pada jangkauan laju alir gas umpan yang kecil dan variabel tersebut dianggap tetap, didapatkan bahwa ada kecenderungan peningkatan laju sirkulasi MDEA menyebabkan meningkatnya persen CO2 didalam gas produk. Namun terjadi inkonsistensi yang disebabkan adanya variabel lain yang juga berpengaruh terhadap proses tersebut tetapi diluar data pengamatan yang ada."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2002
S49285
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Netty Herawaty
"ABSTRAK
Melalui Evaluasi Kinerja Pelayanan pada departemen General Services & Facilities dapat diperoleh masukan berupa informasi-informasi yang berguna untuk proses pembuatan keputusan dalam penempatan pegawai yang sesuai dengan bidangnya. Kebijaksanaan yang kondusif guna pelaksanaan tugas pelayanan merupakan salahsatu kegiatan kunci perusahaan dalam pengembangan dan peningkatan karir pegawai baik yang bertugas di lapangan maupun di kantor.
Penelitian berupa studi kasus dilakukan di Atlantic Richfield Indonesia Inc, perusahaan minyak Amerika yang bekerja sama dengan Pertamina dalam bentuk Kontrak bagi hasil. Kerangka pemikiran untuk penelitian dan analisis menggunakan konsep "Managing Services" dengan fokus kinerja pelayanan pegawai departemen General Services & Facilities. Layanan (services) merupakan suatu proses yang terus berlangsung untuk mencapai terwujudnya kinerja unggul harus dengan usaha, kemauan dan kerja keras.
Oleh karena itu pegawai pelaksana pelayanan perlu selalu meningkatkan pengetahuan mengenai pelayanan. Pengetahuan merupakan proses intelektual yang di dapat dengan mengikuti pelatihan dan training yang diadakan baik didalam maupun diluar perusahaan sesuai dengan kemajuan teknologi. Manajemen pelayanan memerlukan pegawai yang terampil dan handal, karena bagaimanapun baiknya suatu program, tidak mungkin terlaksana jika tidak didukung oleh pegawai yang berkualitas.
Bagi pegawai yang menjalankan tugas pelayanan diperlukan kriteria tertentu untuk memenuhi kepuasan pelanggan antara lain : kuantitas, kualitas maupun ketepatan waktu dalam penyelesaian suatu pelayanan jasa tertentu. Selanjutnya, penempatan pegawai harus sesuai dengan latar belakang pendidikan dan pelatihan yang diberikan, diikuti dengan sistem dan prosedur yang kondusif untuk pelaksanaan tugas. Karena pelayanan itu berkembang dalam waktu ke waktu, maka perlu ada evaluasi kinerja guna memperbaiki prestasi pegawai untuk meningkatkan mutu kinerja.
Evaluasi kinerja juga melihat hubungan kerja antara satu tugas dengan tugas lainnya yang saling berkaitan antar departemen di dalam perusahaan. Penelitian ini dilakukan dengan membandingkan sasaran yang akan dicapai dan sistem & prosedur yang ada dengan kenyataan yang terjadi di lapangan. Selanjutnya, data primer untuk penelitian didapat melalui wawancara yang bersifat deskriptif & eksplaratif dengan pegawai/pejabat terkait dari berbagai departemen. Dari analisa data dan hasil kerja yang dilakukan di peroleh gambaran mengenai kinerja pelayanan departemen General Services & Facilities, serta langkah-Iangkah yang diperlukan untuk meningkatkan kinerja tersebut di masa yang akan datang."
1997
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Farid Viko Bhaskarra
"Prediksi yang dilakukan pada penelitian ini yakni melibatkan simulasi CFD Computational Fluid Dynamics dengan memperhatikan fenomena transport pada bulk gas bumi dan laju korosi yang disebabkan CO2. Proses korosi terjadi pada permukaan dinding dalam pipa. Fenomena transport yang terjadi mengacu pada neraca massa, neraca energi, neraca momentum dan reaksi elektrokimia. Pipa sepanjang 8 meter dengan diameter 16 inci digunakan sebagai model simulasi dan hanya diambil seperdelapan bagian dari pipa dikarenakan silinder mempunyai simetri yang tak hingga. Reaksi elektrokimia yang terjadi melibatkan reaksi katodik dan rekasi anodik. Pada penelitian kali ini, perubahan terbesr laju korosi CO 2 yakni pada variasi konsentrasi persen mol CO2 yakni sekitar 6,09 x 10-5 mm/yr. sedangkan pada variasi suhu dan laju aliran massa sekitar 1,92 x 10-5 mm/yr dan 2 x 10-6 mm/yr. Pipa transmisi telah terpasang 2 tahun dengan tebal 11,999 mm jika laju korosi CO2 digunakan dalam perhitungan ketebalan pipa dan tidak memperhatikan external corrosion akibat air laut. K.

In this paper, new method of prediciton is presented. This method involves Computational Fluid Dynamic CFD simulation which involves transport phenomenon occurred at natural gas and corrosion rate occurred at the inner surface of tranmission natrual gas pipe. Transport phenomenons are based on several conservation law i.e conservation of mass, conservation of momentum, conservation of energy and Electrochemical reaction. Pipe with 8 meter long and 16 inches in diameter is used for the model simulation and one eighth part will be used since cylinder has inifinite symetry. Electrochemical reaction which is occurred, involves anodic reaction and cathodic reaction. At this research, effect of variation CO2 mole fraction has the most contribution to the CO2 corrosion rate. The difference between each variation is 6,09 x 10 5 mm yr. However, the effect of variation temperature and mass flow rate is about 1,92 x 10 5 mm yr and 2 x 10 6 mm yr respectively. Natural Gas pipe has been installed for 2 years. Its thickness is about 11,999 mm since it gets internal corrosion CO2 corrosion and neglecting the external corrosion caused by sea water. "
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nur Aziz Octoviawan
"Pengaruh laju aliran pada laju korosi baja API 5L X-52 pada kondisi lingkungan NaCl 3.5% yang mengandung gas CO2 telah diteliti dengan variasi putaran 0-3000 RPM menggunakan metode polarisasi. Dari hasil penelitian didapatkan laju korosi baja API 5L X-52 berkisar pada 60 s/d 240 mpy. Hasil tersebut dibandingkan dengan kondisi teraerasi dan didapatkan bahwa laju aliran tidak terlalu signifikan dalam menaikkan laju korosi dari baja API 5l X-52 pada kondisi adanya gas CO2 terlarut akibat adanya lapisan protektif berupa FeCO3 yang menghambat proses korosi sehingga hal ini juga membuat transport massa tidak terlalu punya pengaruh signifikan terhadap proses.

Effect of flow rate for corrosion rate API 5L X-52 steel in NaCl 3.5% which containing CO2 gas has been studied with rotating speed 0-3000 RPM using polarization method. The result found corrosion rate API 5L X-52 steel is 60 - 240 mpy. This result compare with environment with aeration and found that flow rate insensitive for corrosion rate API 5L X-52 steel in environment with dissolve CO2 gas because of existence protective film FeCO3 which inhibit corrosion process. This protective film also contributes for mass transport has not significant effect for corrosion process."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2012
S43500
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Didik Aswadi
"Untuk menjaga kemungkinan terjadinya efek yang lebih besar jika suatu plant unit CO2 removal terjadi shutdown dan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan maka diperlukan suatu sistem yang terpisah dengan sistem control yang lain, yang disebut dengan emergency Shutdown System, Emergency System Shutdown pada unit proses amine C02 removal merupakan suatu sistem yang khusus tmtuk mengontrol suatu plant jika terjadi emergency, yang mana dalam pengendaliannya menggunakan PLC. Sebelum mendesain sistem control emergency shutdown system yang akan digunalkan dalam unit proses amine CO, removal perlu diketahui, dipelajari dan dipahami mengenai filosopi operasi plant tersebut, sehingga diketahui apa yang menyababkan terjadinya shutdown dan apa yang terjadi jika sensor bekerja, Selanjutnya membuat diagram alir untuk memudahkan pemrograman, menentukan jumlah input dan oulput dan terakhir membuat program dengan menggunalkan programmable logic controller. Dengan menggukakan PLC, pengendalian emergency shutdown sistem dapat dilakukan lebih efisien dan jika terjadi trouble Jebih mudah mengatasinya."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2006
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hendra Kristianto Hadi Saputra
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja amine still terhadap kenaikan konsentrasi CO2 dan laju alir. Amine still berada di Lapangan X South East Sumatra. Sumur gas baru memiliki kandungan gas CO2 yang tinggi. Optimasi unit pemisahan CO2 akan meningkatkan konsentrasi CO2 dan laju alir di rich amine. Amine yang digunakan pada lapangan X adalah activated MDEA. Amine still pada lapangan X menggunakan kolom packing dengan jenis packing IMTP 40. Teori yang digunakan untuk menganalisa kondisi desain amine still adalah teori dua film dan kurva kesetimbangan desorpsi. Persamaan desain yang digunakan untuk menganalisa kondisi desain amine still adalah HTU Height Transfer Unit dan NTU Number Transfer Unit . Data dan persamaan desain digunakan untuk mencari data slope kurva kesetimbangan. Slope kurva kesetimbangan digunakan sebagai variabel tetap pada variasi konsentrasi CO2 dan laju alir rich amine terhadap konsentrasi CO2 lean amine. Slope kurva kesetimbangan myx pada proses desorpsi di amine still sebesar 45 didapat dari data dan persamaan desain. Komposisi CO2 maksimum fasa cair umpan amine still xo yang dapat dipisahkan untuk menghasilkan lean amine sesuai spesifikasi maksimal xu 0,01 mol/mol MDEA sebesar 0,0013 fraksi mol dengan laju alir desain adalah 0,0307. Nilai total laju alir pada CO2 rich amine xo = 0,029 sebesar 761.157,6 kg/jam, Nilai total laju alir pada CO2 rich amine xo = 0,0295 sebesar 628.861,1 kg/jam. Nilai total laju alir pada CO2 rich amine xo = 0,03 sebesar 513.962,6 kg/jam. Nilai total laju alir pada CO2 rich amine xo = 0,0305 sebesar 409.575,3 kg/jam.

ABSTRACT
Research has purpose to find out amine still performance to CO2 concentration and flow rate increase. Amine still located al X Field South East Sumatra. New gas well contain high CO2 composition. CO2 removal unit optimization will increase CO2 concentration and laju alir rich amine. Amine used at X field for this process is activated MDEA. Amine still using packing column with IMTP 40 packing type. Two film theory and desorption equilibrium curve used as research theory to analyze amine still design condition. Design equation will using HTU Height Transfer Unit and NTU Number Transfer Unit to analyze amine still design condition. With design data and equation, try to find out slope equilibrium curve. This slope as constant variable during variation CO2 and laju alir rich amine increase to CO2 concentration lean amine. Slope equilibrium curve desorption process amine still from data design equation is 45. Maximum CO2 composition liquid phase amine still feed could be process to produce lean amine as per specification with design flow rate is 0,031. Maximum flow rate at CO2 concentration rich amine xo 0,029 is 761.157,6 kg hour. Maximum flow rate at CO2 concentration rich amine xo 0,0295 is 628.861,1 kg hour. Maximum flow rate at CO2 concentration rich amine xo 0,03 is 513.962,6 kg hour. Maximum flow rate at CO2 concentration rich amine xo 0,0305 is 409.575,3 kg hour."
2018
T50465
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>