Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 76736 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
TA3106
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Universitas Indonesia, 2003
S28730
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Grisham, John
Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2011
812 GRI p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Hari Sosiawan Prasetyo
"Di dalam mengoperasikan angkutan umum/bus tidak jarang operator dihadapkan kepada permasalahan tidak seimbangnya demand (permintaan perjalanan) pada titik-titik perhentian sepanjang rute yang harus dilayaninya. Di lain pihak untuk memenuhi tuntutan atas pelayanan yang baik operator dihadapkan kepada permasalahan mahalnya biaya pengadaan armada.
Dengan latar belakang tersebut, karya tulis ini mencoba mengembangkan suatu model matematis penjadwalan angkutan umum yang optimal dengan mengakomodasi kepentingan pengguna dan operator melalui pendekatan zona layanan.
Untuk mengakomodasi kepentingan pengguna, model ini memiliki fungsi objektif memaksimumkan jumlah penumpang yang terangkut bus, sedangkan kepentingan operator adalah meminimasi jumlah armada yang dicapai dengan meningkatkan utilitas setiap bus. Tujuan ini didekati dengan mencari total waktu perjalanan (total travel time) yang paling minimum di mana semakin singkat perjalanan bus maka akan semakin besar kemungkinan bus tersebut dapat ditugaskan untuk melakukan perjalanan berikutnya. Didalam sistem zona, tujuan tersebut dicapai dengan membagi rute menjadi dua zona layanan dengan menetapkan perhentian tertentu sebagai titik transfer sedemikian rupa sehingga total travel time dari seluruh bus yang dioperasikan minimal.
Solusi optimasi model menggunakan algoritma Newton sehingga didapatkan waktu keberangkatan bus dari setiap terminal (terminal A dan B). Selanjutnya dari waktu keberangkatan yang telah diperoleh, disusun rangkaian perjalanan dan ditentukan jumlah kebutuhan bus (fleet size) yang diperlukan, serta dihitung total travel time dari seluruh bus yang dioperasikan.
Contoh kasus diberikan pada akhir pembahasan dari karya tulis ini yang merupakan aplikasi dari pengembangan model ini. Berdasarkan permintaan perjalanan yang ada pada rute dua arah dengan 6 (enam) perhentian, menghasilkan perhentian 4 sebagai perhentian yang paling optimal sebagai titik transfer dengan jumlah bus yang dibutuhkan sebanyak 4 (empat) buah dan total travel time seluruh bus sebesar 148.9017."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2002
T10746
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Evaluation of road performance needs updated information about the value of traffic parameters, relationship of parameters, and equivalence value. This information is also beneficial in the effort of updating road capacity manual. It aims to estimate model of the relationship of traffic parameters and to evaluate the value of passenger car equivalence on four-lane-two-way-divided interurban road."
JJJ 32(1) 2015
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Marantika, Alfin
"ABSTRAK
Analisis Variansi adalah suatu teknik dalam statistika untuk menguji perbedaan mean lebih dari dua kelompok dengan adanya faktor yang dapat mempengaruhi perbedaan mean tersebut. Analisis variansi terdapat tiga jenis, yaitu analisis variansi satu arah, analisis variansi dua arah, dan analisis variansi multi-arah. Pada tugas akhir ini, akan dibahas mengenai analisis variansi dua arah. Pengujian statistik pada analisis variansi didasarkan oleh uji F. Dalam melakukan analisis variansi dua arah, terdapat asumsi yang harus dipenuhi, yaitu pengamatan dalam sel atau kelompok harus berdistribusi normal, pengamatan antar sel atau kelompok saling independen, dan variansi antar sel atau kelompok bersifat homogen. Masalah yang sering terjadi pada analisis variansi dua arah adalah asumsi yang tidak terpenuhi, salah satunya variansi antar sel atau kelompok bersifat heterogen. Dengan menggunakan uji F saat variansi antar sel heterogen, membuat hasil p-value tidak valid. Tugas akhir ini berisi pembahasan metode untuk mengatasi permasalahan tersebut. Metode yang digunakan, adalah bootstrap parametrik yang diperkenalkan oleh Khrisnamoorthy 2007. Dengan melakukan simulasi, metode ini menghasilkan p-value yang lebih stabil saat melakukan analisis variansi dua arah dengan variansi antar sel heterogen.

ABSTRACT
The analysis of variance is a technique in statistics to test the mean differences of more than two groups in the presence of factor that can effect the mean difference. There are three types of variance analysis, namely one way analysis of variance, two way analysis of variance, and multi way analysis of variance. In this final project, will be discussed about two way variance analysis. Statistical test on analysis of variance based on F test. In peforming analysis of variance, there are assumptions that must be fulfilled such as the observation in each cell or group must be normally distributed, observation between cells or group are mutually independent, and variance between cells or group are homogeneous. The most common problem that happened with two ways analysis of variance is unfulfilled assumptions, one of them is variance between cells or group are heterogeneous. By using the F test when the variance between cells or group are heterogenous makes the results p values is invalid. In this final project contains a method discussion to overcome the problem. The method used namely parametric bootstrap introduced by Khrisnamoorty 2007 . By performing the simulation, this method produces a more stable p value when conducting two ways analysis of variance with variance between cells or gorup are heterogeneous."
2017
S69873
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Retno Dyah Arumsari
"Informasi yang disampaikan untuk khalayak internal dalam hal ini pegawai dari suatu perusahaan menjadi salah satu bagian dari kegiatan Public Relations. Keberhasilan dari penyampaian informasi ini sangat tergantung dari materi yang disampaikan, media dan metode yang digunakan. Sehingga setiap perusahaan akan terus berupaya untuk dapat menciptakan komunikasi yang efektif dalam penyebaran informasi kepada seluruh pegawai.
Aspek keingintahuan dari pegawai terhadap segala macam informasi yang berkembang di perusahaan menjadi hal yang sangat lumrah di suatu perusahaan, aspek kecepatan dan ketepatan menjadi dasar dari penerimaan informasi oleh setipa pegawai. Kebutuhan informasi akan dicari oleh pegawai melalui media yang disediakan oleh perusahaan tersebut, dengan melihat materi yang disampaikan, serta metode penyampaian informasi tersebut.
Berdasarkan hal tersebut, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian mengenai sejauhmana peran komunikasi internal untuk menciptakan ikim komunikasi dua arah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui materi keberadaan media komunikasi internal, mengetahui sampai sejauhmana frekuensi mencari informasi melalui media tersebut, mengetahui tingkat efektif dari penggunaan media dan metode dalam penyampaian informasi. Sementara itu kerangka teori yang digunakan adalah teori-teori komunikasi, termasuk komunikasi organisasi, terpaan media massa dan rangkaian kegiatan serta strategi public relations.
Penelitian ini dilakukan dengan memakai pendekatan kuantitaif dan dilaksanakan dengan metode survey, sedangkan populasi penelitian adalah pegawai Telkom di wilayah Divisi Regional V Jawa Timur, yang ditarik sebagai sampel sebanyak 351 responden. Untuk mencapai tujuan penelitian digunakan analisis deskriptif dan crosstab sebagai dasar pembuatan analisa 1 kesimpulan, yang diperoleh dari perhitungan jawaban kuesioner dan studi pustaka.
Dan hasil penelitian, ternyata secara umum komunikasi internal yang dilakukan oleh Public Relations Divisi Regional V Jawa Timur telah mampu memenuhi iklim terciptanya komunikasi dua arah. Hampir seluruh pegawai telah mengetahui, memahami, dan memilih serta memanfaatkan keberadaan media komunikasi internal, sebagai sumber informasi.
Survey menunjukkan bahwa untuk frekuensi pencarian informasi, pegawai menunjukkan rata-rata sering mencari informasi melalui media komunikasi internal yang ada. Pada Media yang dianggap efektif untuk penyampaian informasi secara umum adalah dengan tatap muka, baik itu melalui cara Coffee Morning, Sharing 1 Pertemuan yang tidak formal ataupun kunjungan kerja langsung dari Top Manajemen ke unit-unit kerja di lapangan.
Sedangkan bila informasi yang berisi kebijakan perusahaan yang strategis, pegawai memilih tatap muka dengan rata-rata di atas dari setengahnya {limapuluh persen). Adapun informasi yang berisi produk dan layanan operasional cenderung menunjukkan pegawai menginginkan informasi itu disebar dengan menggunakan metode melalui perantara atau media, dalam hal ini melalui Web-In.
Terpaan media kepada khalayak internal pada penelitian ini, sudah dinilai sangat positif, dalam arti responden sudah merasakan keberadaan media komunikasi internal sebagai sumber dalam perolehan informasi. Sedangkan Rekomendasi yang disampaikan, perlu adanya penelitian lebih lanjut mengenai efektivitas komunikasi internal dengan melihat perbandingan pada perusahaan-perusahaan lain yang dapat dikaitkan dengan teori dari ilmu komunikasi. Hal ini dapat memberikan masukan kepada manajemen dari suatu perusahaan agar dapat menjalankan fungsinya untuk menyampaikan informasi kepada khalayak internal atau pegawainya secara tepat dan efektif.

Information submitted for internal community in this respect is employees of certain company, becomes a part of Public Relation function. Success of information dissemination is very much depended on the material to be disseminated, media and method used for such purpose. Therefore every company shall continuously put effort to create effective communication in information dissemination to all employees.
Employee?s willingness to know every news and current information which occurs in the company is a usual tendency in a company. Speed and accurate aspect become a basis for employees in accepting and understanding any information passed onto them. Information needs of employees shall be sought by such employees through media which is provided by the company by considering the informed material and method in passing such information to the related employees.
Base on the above mentioned paradigm, therefore the writer is attracted to conduct observation concerning how far the internal communication system role in creating two ways communication. This observation has intention to find out and realize the internal communication media existence, to find out how far the frequency in seeking information through such media facilities, to find out effectiveness and efficiency of such media facilities existence in disseminating information. Meanwhile the theories used which underlining this study is communication theories including organizational behavior communication, mass media practice and series of activity of public relations.
This observation is conducted by using quantitative approach with survey method meanwhile observation population is Telkom employees of Regional V Division of East Java and has used 351 respondents for intention of this study. To reach study objective descriptive analysis is used as well as crosstab as a basis for making analysis or conclusion gained from questioner calculation and glossary observation.
From the study result, in is found that generally internal communication conducted by Public Relations of Regional V Division of East Java has been capable to meet and satisfy two ways communication system. Almost all of employees understand, realize and choose to use such internal media facilities as source of information.
Survey shows that in respect of frequency of seeking information, the employee?s shows that averagely the employees often seeking information through available internal communication. Media which is deemed as effective to pass information generally is through face to face information transfer whether through Coffee Morning, Sharing I informal Meeting or direct visitation from Top Management to working units.
Meanwhile for information which contains strategic company policies, the employees chose to prefer face to face system with attendant rate is more than half (fifty percent). Meanwhile information which contains product and operational services tends to show that employees want the information is disseminated through facilitator or media in this case id through Web-In.
Media utilization for internal purpose is deemed very positive in the meaning that respondents have felt and tasted the internal media facility as a source in getting information. Meanwhile as for recommendation to be given by this study is further observations concerning internal communication activities needs to be undertaken by considering and comparing with other companies which can be approached by communication theories. This can give inputs to management of the Company to be able to conduct it's functions in disseminating information to the internal community or any of company employees effectively and precisely.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2006
T21519
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Universitas Indonesia, 1990
S27323
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhadi
"ABSTRAK
Dengan semakin banyaknya penggunaan motor induksi sate fasa dalam kehidupan sehari-hari dan makin banyak pula motor tersebut yang menggunakan elemen switch semlkonduktor untuk mengontrol kecepatannya, maka kiranya dlperlukan alat/cara yang cepat untuk memprediksikan penampilan motor tersebut. Tulisan ini memberikan program simulasi yang dapat menampilkan penampilan motor balk keadaan transien maupun keadaan tunak motor kapasitor yang d1 catu dengan mvnber AC langsung dan yang d1 catu dengan konverter dua arah. Hash simulasl yang ditampilkan berupa arcs, tegangan, dan torsi sesaat, karakteristik.- torsi, daya, n4gi tembaga stator, nigi tembaga rotor, dan efisiensi terhadap perubahan 4ecepatan serta harmonik yang timbal akibat pemakalan konverter tersebut. Darl hasil simulasl tersebut diberikan anallsa pengaturan dan penampllan motor.

"
1996
S38778
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Erlangga , 1991
651.374 SEK (1)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>