Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 25778 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Angga Kharisma
"Skripsi ini membahas tentang efektivitas program CSR dalam implikasinya terhadap community development dan community relation. Efektivitas program CSR yang berbasis pada community development dilihat dari keberhasilannya meningkatkan kondisi sosial ekonomi masyarakat Krukut. Sementara, efektivitas program CSR yang berbasis pada community relation dilihat dari keberhasilannya membangun dan mempertahankan relasi baik antara PT. PLN P3B dengan masyarakat Krukut. Studi ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan melakukan observasi, wawancara mendalam, dan data sekunder.
Hasil studi ini menunjukkan bahwa program CSR PT. PLN P3B efektif dalam implikasinya terhadap community development, karena telah berhasil meningkatkan kondisi sosial ekonomi masyarakat Krukut. Program CSR PT. PLN P3B juga efektif dalam implikasinya terhadap community relation, karena telah berhasil membangun dan mempertahankan relasi baik dengan masyarakat Krukut.

This study discusses the effectiveness of CSR programs in their implications for community development and community relations. The effectiveness of CSR programs based on community development seen from the success in improving socio-economics conditions of Krukut Society. Meanwhile, the effectiveness of CSR programs based on community relations seen from the success in building and maintaining good relationships between PT. PLN P3B with Krukut community. This study used a qualitative approach by observation, depth interview, and secondary data.
These studies shows that the CSR program of PT. PLN P3B are effective in its implications for community development, because it has succeeded in improving socio-economics conditions of Krukut society. CSR program of PT. PLN P3B also effective in its implications for community relations, because it has managed to build and maintain good relations with the Krukut society.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2015
S60571
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Maria Harfanti
"

Corporate Social Responsibility telah menjadi konsep yang menjadi perhatian bagi kebanyakan organisasi, baik lokal maupun global. Walaupun banyak perusahaan telah menerapkan konsep ini, masih terdapat pemahaman yang kurang mengenai efektivitas dari program tanggung jawab sosial yang dilakukan. Tujuan dari pembuatan karya ilmiah ini adalah untuk menguji kerangka konseptual (model riset) tentang anteseden dan efek dari implementasi CSR demi mencapai kesejahteraan komunitas. Karya ilmiah ini berfokus pada program CSR yang telah dilakukan oleh perusahaan agrifood yaitu PT JAPFA Comfeed Indonesia melalui yayasan korporasinya yakni JAPFA Foundation. Program sosial yang dilakukan oleh JAPFA adalah berupa Education for Sustainable Development tentang gizi dan hidup sehat yang bertujuan untuk mengubah perilaku masyarakat menjadi lebih baik di wilayah Aceh, Banjarmasin, dan Jogjakarta.

Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan teknik Structural Equation Modelling (SEM) dalam pengolahan dan analisis data. Hasil dari penelitian internal menunjukkan bahwa di PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk knowledge of CSR, CSR awareness, dan appropriateness of CSR strategies mempengaruhi CSR implementation secara signifikan, sementara itu CSR implementation juga mempengaruhi quality of life dan subjective well being secara signifikan. Dari hasil penelitian eksternal terhadap masyarakat, CSR lebih memberikan manfaat positif pada quality of life dibandingkan dengan subjective well being.

Penelitian ini dapat berguna untuk PT Japfa Comfeed Indonesia dalam melaksanakan program CSR yang lebih efektif di masa depan, serta dapat menjadi acuan review untuk perusahaan lain.


Corporate Social Responsibility (CSR) is a concept with increasing importance for global and local organisations. Although many companies have implemented it, there is still a lack of understanding of its effectiveness. The purpose of this paper is to develop and empirically test a conceptual framework (research model) that examines the antecedents (drivers) and the effects of CSR Implementation towards reaching subjective well being. This paper focuses on sustainable CSR thats been done by an agrifood company (Japfa Comfeed Indonesia) through its foundation called Japfa Foundation which aims to change behaviour of people in several areas in Indonesia (Jogjakarta, Banjarmasin, and Aceh). The type of CSR is Education for Sustainable Development related to nutrition improvement and healthy lifestyle. This research uses quantitative method with Structural Equation Modeling. The result of internal research shows that knowledge of CSR, CSR awareness, and appropriateness of CSR strategies  affect CSR implementation significantly, while CSR implementation itself affects peoples subjective well being and quality of life. From external research with people who received CSR programs, peoples quality of life is more positively affected than subjective well being. This research can be used by PT Japfa Comfeed Indonesia to make more effective CSR strategies in the future, as well as other companies who need reference in doing CSR."
Jakarta: Ilmu Manajemen, 2018
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Alvian Irfanda Arifin
"Internasionalisasi perusahaan dari negara berkembang ke negara maju datang dengan tantangan persepsi yang lebih rendah pada produk dan layanan terkemuka dari negara asal mereka. Studi ini mengungkapkan bahwa CSR dapat menjadi alat yang membantu internasionalisasi perusahaan negara berkembang dengan lebih memahami efek adopsi CSR pada niat beli dengan efek mediasi reputasi perusahaan pada konteks perusahaan negara berkembang yang bertujuan untuk mendapatkan penerimaan produk dari konsumen Eropa. . Studi dilakukan dengan survei online dengan menggunakan perbandingan kelompok, yang membenarkan bahwa adopsi CSR memiliki dampak positif yang signifikan terhadap reputasi perusahaan dan niat beli konsumen Eropa. Selain itu, reputasi perusahaan memiliki dampak yang signifikan terhadap niat beli. Oleh karena itu, temuan penelitian ini mengusulkan bahwa adopsi CSR mempengaruhi persepsi positif terhadap reputasi perusahaan, yang pada gilirannya mengarah pada niat pembelian yang lebih tinggi.

Internationalization of firms from developing countries to developed countries comes with challenges of lower perception on products and services leading from their country of origin. This study reveals that CSR can be a tool that helps the internationalization of developing country firms by further understanding the effect of CSR adoption on purchase intention with the mediating effect of corporate reputation on the context of developing country firms aiming to gain product acceptance from European consumers. The study is performed by online survey with the use of group comparison, which justifies that adoption of CSR has a significant positive impact on corporate reputation and European consumers' purchase intention. Moreover, corporate reputation has a significant impact on purchase intention. Therefore, findings of this study proposed that adoption of CSR influence positive perception on corporate reputation, which in turn leads to the higher intention of purchase
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan BIsnis Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Anadia Syifa Ul Af Idah Fahmiyati
"Good Corporate Governance (GCG) merupakan prinsip yang mengendalikan perusahaan agar mencapai keseimbangan antara kekuatan serta kewenangan perusahaan dalam memberikan pertanggungjawabannya kepada para shareholders dan stakeholders. Empat prinsip GCG yang dijadikan pedoman, yaitu Responsibility (Pertanggungjawaban), Accountability (Akuntabilitas), Fairness (Keadilan), dan Transparancy (Transparansi). Dalam upaya pelaksanaan prinsip responsibility dari GCG tersebut, PT. KAI melaksanakan program Corporate Social Responsibility (CSR). Prinsip responsibility mempunyai hubungan yang dekat dengan CSR sebagai sarana pencapaian daya saing berkelanjutan sesuai ekspektasi stakeholders. Berdasarkan analisis studi literatur pada Annual Report PT. KAI, tertulis bahwa program CSR PT. KAI bertajuk Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) yang mencakup pengembangan hubungan internal dan eksternal perusahaan. Pelaksanaan PKBL PT. KAI memiliki keterkaitan dengan konsep-konsep Triple Bottom Lines CSR, yaitu profit, people, dan planet. Penerapan GCG pada program CSR PKBL juga sudah memenuhi kriteria sebagai perusahaan pelaksana GCG terbukti dari kebijakan-kebijakan yang diterapkan oleh PT. KAI. Tata kelola perusahaan dan kebijakan lain yang menyangkut CSR sebagai pedoman pelaksanaan PKBL. Artinya, prinsip GCG merupakan salah satu pilar utama dalam implementasi CSR pada PKBL PT. KAI. CSR PKBL PT. KAI secara keseluruhan dinilai sudah baik aktivitasnya sesuai dengan tahapan-tahapan implementasi CSR dan juga prinsip GCG.

Good Corporate Governance (GCG) is a concept that controls the company in order to achieve a balance between the strength and authority of the company in providing accountability to its shareholders and stakeholders. Four GCG guiding concept, namely Responsibility (Responsibility), Accountability (Accountability), Fairness (Justice), and Transparency (Transparency). In efforts to implement the concept of responsibility of GCG, PT. KAI implement Corporate Social Responsibility (CSR). The concept of responsibility has a close relationship with CSR as a means of achieving sustainable competitiveness in line with expectations of stakeholders. Based on the analysis of literature on the Annual Report PT. KAI, that the CSR program PT. KAI entitled “Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL),” which includes the development of internal and external relations. Implementation of CSR PT. KAI has associated with the concepts of Triple Bottom Lines CSR, namely profit, people, and planet. Implementation of GCG on PKBL CSR program also match the criteria as a GCG company which is proved by the executor of the policies applied by PT. KAI. Corporate governance and other policies concerning CSR as CSR implementation guidelines. That is, the concept of corporate governance is one of the main pillars in the implementation of CSR in the PKBL PT. KAI. PKBL CSR on PT. KAI overall has been good activities according to the stages of implementation of the concept of CSR and GCG."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Hasibuan, Amanda Hasian Nurmala
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris pengaruh karakteristik dan tata kelola perusahaan terhadap Corporate Social Responsibility CSR Expenditure pada perusahaan publik di Indonesia. Populasi pada penelitian ini adalah perusahan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2013 hingga 2015. Kriteria pemilihan sampel adalah perusahaan non-finansial yang menjalankan kegiatan Corporate Social Responsibility CSR , memiliki data terkait ASEAN Corporate Governance Scorecard ACGS serta termasuk sebagai 100 perusahaan dengan nilai kapitalisasi terbesar pada tiap periode. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan Fixed Effect Panel-Corrected Standard Errors Model.
Hasil menunjukkan bahwa ukuran perusahaan, penjualan, Cash Flow from Operations CFO dan tata kelola perusahaan berpengaruh positif terhadap CSR Expenditure. Selain itu, tingkat profitabilitas dan leverage berpengaruh negatif terhadap CSR Expenditure, namun Market-To-Book MTB Ratio tidak berpengaruh terhadap CSR Expenditure perusahaan. Implikasi dari penelitian ini adalah untuk mendorong pihak perusahaan dalam meningkatkan kualitas praktik tata kelola perusahaan, dan menghimbau manajemen perusahaan untuk memperhatikan perubahan maupun perkembangan ukuran perusahaan, tingkat penjualan maupun tingkat Cash Flow from Operations CFO perusahaan.

This research aims to empirically examine the impact of firm's characteristics and governance towards Corporate Social Responsibility CSR Expenditure on Indonesian public listed companies. This research is based on a sample of non financial companies listed in Indonesian Stock Exchange for the period of 2013 until 2015, which proven to run Corporate Social Responsibility CSR activities, included in the ASEAN Corporate Governance Scorecard ACGS and also included as the 100 largest capitalized companies in each period.
The fixed effect regression and Panel Corrected Standard Errors PCSE approach are used to test the hypothesis of this research, with results indicating that firm's size, sales, Cash Flow from Operations CFO and Corporate Governance CG have a significant and positive impact towards CSR Expenditure. On the other hand, firm's profitability and leverage have a significant but negative impact towards CSR Expenditure. However, firm's MTB Ratio known to have no significant impact towards CSR Expenditure. The implications of this research are to encourage the company to improve the quality of their corporate governance practices, and suggests the company 39 s management to pay attention to the change and development of company's size, sales level and Cash Flow from Operations CFO level.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
S69048
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nur Fitriani Ulfah
"Penelitian ini bertujuan untuk menemukan bukti empiris atas pengaruh pengungkapan tanggung jawab sosial CSR dan aspek-aspek CSR terhadap credit spread obligasi korporasi di Indonesia. Penelitian ini dilakukan dengan pengambilan sampel berupa obligasi yang diterbitkan periode 2012-2016 dan laporan tanggung jawab sosial perusahaan penerbit dalam periode yang sama. Penilaian pengungkapan tanggung jawab sosial pada penelitian ini menggunakan Global Reporting Initiative GRI tahun 2013 sebagai panduan penilaian komponen pada pengungkapan aspek-aspek tanggung jawab sosial berupa lingkungan, ketenagakerjaan, tanggung jawab produk, dan masyarakat. Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan bahwa tanggung jawab sosial memiliki pengaruh negatif signifikan terhadap credit spread obligasi korporasi Indonesia. Selain itu, aspek tanggung jawab sosial berupa lingkungan hidup memiliki hubungan negatif tidak signifikan dengan credit spread obligasi korporasi Indonesia. Aspek ketenagakerjaan memiliki hubungan negatif signifikan dengan credit spread obligasi korporasi Indonesia. Aspek tanggung jawab produk memiliki hubungan negatif signifikan dengan credit spread obligasi korporasi Indonesia. Sedangkan aspek masyarakat memiliki hubungan positif tidak signifikan dengan credit spread obligasi korporasi Indonesia.

The purpose of this research is to find empirical evidence on the effect of Corporate Social Responsibility CSR Disclosure and CSR Aspects on Credit Spread of Corporate Bond in Indonesia. This research takes bonds that issued in 2012 ndash 2016 and corporate social resposibility report in the same period. The scoring for corporate social responsibility disclosure is based on Global Reporting Initiative GRI 2013 as guidance for assessing components in CSR aspects environment, employment, product, and communities. As results from this research, there is evidence that corporate social responsibility has negative correlation with credit spread. Another result is environment aspect has negative correlation and not significant with credit spread of corporate bond in Indonesia. Employment aspect has negative correlation and significant with credit spread of corporate bond in Indonesia. Product aspect has negative correlation and significant with credit spread of corporate bond in Indonesia. Meanwhile communities aspect has positive correlation and not significant with credit spread of corporate bond in Indonesia."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fahrul Affan Maulana
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi Creating Shared Value(CSV) Danone Aqua Klaten yang menjembatani antara kepentingan bisnis perusahaan dengan tanggung jawab sosial mereka, serta implikasinya pada penerimaan sosial. Studi sebelumnya menunjukkan bahwa CSV belum menjadi strategi utama dalam penerapan CSR perusahaan dan masih diterapkan secara terbatas pada aspektertentu saja. Dalam studi ini penulis mengelaborasi penerapan CSV oleh Danone Aqua Klaten sebagai strategi pendekatan utama implementasi CSR mereka untuk aspek yang lebih luas, meliputi ekonomi, sosial, dan lingkungan. Dengan menggunakan metode kualitatif dan teknik wawancara mendalam, penulis menemukan bahwa CSV cukup efektif dalam mengakomodir kepentingan bisnis perusahaan dan kepentingan masyarakat penerima manfaat. Strategi implementasi CSV Danone Aqua Klaten tersebut cukup efektif dalamhalmenjalin hubungan kemitraandengan para stakeholder, meningkatkan kapasitas masyarakat(pemberdayaan), serta memenuhi ciri ciri program yang berkelanjutan. Tidak hanya itu, penerapan CSV juga terbukti berimplikasi cukup signifikan dalam mendorong penerimaan sosial dibandingkan dengan program CSR konvensional. Secara teoritik, CSV menjadi format baru dari implementasi program CSR yang mampu menjawab kesenjangan antara isu tanggung jawab sosial dan kepentingan bisnis perusahaan. Namun konsep CSV ini juga masih perlu diuji penerapannya pada berbagai tipologi perusahaan yang berteknologi tinggi sertajenis usaha lainnya"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nadia Anienditha
"ABSTRACT
Perusahaan Multinasional (Multinaltional Enterprises MNE) memegang peranan penting dalam Tanggung Jawab Sosial Korporasi (Corporate Social Responsibility CSR) dan mempunyai kemampuan untuk mengarahkan perubahan sosial, lingkungan dan ekonomi karena mereka memiliki operasi pada lebih dari satu pasar di berbagai negara yang memungkinkan mereka untuk mempengaruhi masayarakat dimana mereka berada. Lebih dari itu tantangannya menjadi lebih besar terutama bagi perusahaan multinasional (MNE) yang memiliki operasi di negara negara berkembang (developing countries). Perusahaan multinasional akan menghadapi dilema antara globalisasi atau lokalisasi dalam menerapkan strategi tanggungjawab Sosial (CSR). Berdasarkan pertimbangan masih sangat sedikit pembahasan teoritis berkaitan dengan strategi tanggungjawab sosial (CSR) yang harus dilakukan oleh perusahaan multinasional (MNE) yang memiliki anak perusahaan di negara negera berkembang (developing countries) maka dalam tesis ini membahas lebih dalam masalah ini dengan menggunakan pendekatan yang sebelumnya dikembangkan oleh Mitchell, etal. (1997) terkait peran utama (salience) pemangku kepentingan (stakeholders) dengan mengusulkan perubahan konfigurasi pada atribut pemangku kepentingan yang sebelumnya dikemukakan oleh Mitchel (dalam hal ini : Kekuasaan / Power Legitimasi / Legitimacy dan Urgensi / Urgency) dan bagaimana masing masing atribut yang diusulkan tersebut mempengaruhi keputusan globalisasi atau lokalisasi dalam strategi tanggungjawab sosial (CSR)

ABSTRACT
Multinational Companies (Multinaltional Companies, MNE) play an important role in Corporate Social Responsibility CSR) and have the ability to direct social, environmental and economic change because they have operations in more than one market in a variety
country that allows them to optimize the community where they are. More than that the challenge becomes bigger for the people
multinational companies (MNE) that have operations in developing countries (developing countries). Multinational companies will face a dilemma between globalization or localization in implementing CSR strategies. Based on consideration there is still very little
the social responsibility (CSR) strategy that must be carried out by multinational companies (MNE) that have subsidiaries in developing countries (developing countries), in this thesis, we discuss more about this problem by using a discussion previously developed by Mitchell, etal. (1997) related to the main (meaningful) role of stakeholders with Related to changes in stakeholder attributes previously stated by Mitchel (in this case: Power / Legitimacy / Legitimacy and Urgency / Urgency) and how each the suggested attributes are more important decisions on globalization or localization in social responsibility (CSR) strategies"
2017
S66886
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Evita Fajiratur Rohmah
"Salah satu upaya swasta dalam mewujudkan upaya pembangunan adalah melalui program Corporate Social Responsibility. Dalam pelaksanaan programCSR, muncul istilah kemitraan, yakni kerjasama antar pihak-pihak terkait atau stakeholders dengan tujuan pelaksanaan program CSR yang lebih efektif dan tidak timpang tindih. Salah satu bentuk kemitraan Pemerintah dan Swasta yakni lembaga Cilegon Corporate Social Responsibility (CCSR) yang berada di Kota Cilegon. Penelitian ini membahas mengenai implementasi model kerja Cilegon Corporate Social Responsibility (CCSR) dalam melaksanakan program CSR perusahaan di Kota Cilegon. Penelitian ini menggunakan pendekatakan kualitatif dengan jenis deskriptif.
Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat tiga model kerja yang dimiliki CCSR dalam melaksanakan program kemitraan CSR. Salah satu modelnya, yakni model kerja 2 yang menggabungkan program CSR perusahaan dengan RPJMD Kota Cilegon. Model ini memiliki beberapa tahapan dalam implementasinya yaitu, tahap pendefinisian program, need assessment, pengumpulan data untuk mengukur performa,menentukan dan mengembangkan objektif, mendesain program, monitoring, serta proses budgeting dan akunting. Adapun faktor penghambat CCSR dalam menjalankan model kerja 2 yakni rasa tidak percaya terhadap CCSR, bagi perusahaan-perusahaan yang belum bergabung atau bekerjasama dengan CCSR.

Social responsibility of business.One of Corporates effort to reach development is by Corporate Social Responsibility Program. In CSR practice, there is partnership concept, which all stakeholders are working together to make an effective CSR program. One of partnership form between corporate and government is Cilegon Corporate Social Responsibility in Cilegon city. This research discusses about Implementation of Cilegon Corporate Social Responsibilitys (CCSR) Work Model on CSR Program practice in Cilegon City. This study is conducted with qualitative approach, using descriptive studies.
The result of the study shows that CCSR has three work models for implementing CSR partnership program. One of these models is 2nd model, which has collaboration between CSR programs from corporate and governments programs. There are several steps in this work model.The step insists of making program definition, collecting data to measure performance, desire and developing objectives, desaining program, monitoring, budgeting and accounting process. There is a factor that appear as a resistor in implementing this work model. The factor is a lack of trust towards CCSR from corporate that hasnt work together yet with CCSR.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>