Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 107440 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ria Indah Lestari
"Es krim adalah sejenis makanan semi padat yang biasanya dibuat dari produk olahan susu, seperti susu dan krim yang juga sering dikombinasikan dengan buah-buahan atau bahan ?bahan dan rasa lainnya. Perkembangan industry es krim di Rusia berjalan dalam tiga fase. Fase pertama, es krim muncul sebagai satu hidangan yang kemudian mulai masuk dan menjadi bagian dari kuliner di era Imperium Rusia. Padafase kedua, produksi es krim mulai berkembang namun, masih dalam lingkup skala perumahan karena kebijakan ekonomi yang dianut Uni Soviet melarang adanya kepemilikan pribaadi. Dan pada fase ketiga, perkembangan industri es krim di Rusia berkembang secara signifikan pada era Federasi Rusia. Hal ini tidak hanya dikarenakan kebijakan westernisasi dan globalisasi milik Boris Yeltsin, tetapi juga tingginya permintaan publik akan produk es krim tersebut yang membuat suplai produk terus meningkat.

Ice cream is a frozen dessert usually made from dairy products, such as milk and cream and often combined with fruits or other ingredients and flavours. The development of ice cream industry in Russia goes through on three phases. The first phase, ice cream started to come in and be a part of high class Russian empire culinary. Then on the second phase, production of ice cream began to grow, but still on scale home production because the system of economic that adopted by the Soviet Union prohibits private owner. And the last phase, the development of ice cream industry in Russia continues to grow in Russian Federation not only because of Boris Yeltsin‟s westernization and globalization policy, but also demanding of ice cream products that increase the supply."
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2015
MK-PDF
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Akarilalang Witharja
"Film sebagai produk budaya populer mampu menyebarkan kepentingan terkait perspektif, opini dan kritik terhadap sesuatu. Industri film modern di Rusia terus bergerak dengan balutan realitas dan kritik sosial. Hal ini tidak lepas dari sense of art para pelaku seni dan sastra di Rusia dari zaman keemasan sastra yang selalu menguak realisme sosial dengan seni kritik. Hal ini berujung pada penggiringan selera dan opini bagi para penontonnya. Dalam implementasinya, kritik sosial yang diangkat kebanyakan adalah polemik hubungan pemerintah dan rakyat (terutama rakyat kelas menengah ke bawah). Film Leviathan (2014) karya Andrey Zvyagintsev adalah salah satu film yang mengkritik kebijakan pemerintah terhadap masyarakat kelas bawah. Andrey Zvyagintsev memang terkenal sebagai sutradara Rusia yang handal mengangkat kritik sosial dalam karya filmnya. Film ini juga dianggap berhasil menggambarkan dinamika permasalahan sosial yang terjadi di internal masyarakat kelas bawah. Penelitian ini menggunakan metode analisis wacana kritis dan didukung oleh teori representasi milik Stuart Hall dan Semiotik visual. Hasil penelitian adalah kritik melalui representasi di dalam film Leviathan memiliki kekuatan relevansi yang tinggi terhadap realitas kehidupan di Rusia, bahkan untuk beberapa tahun setelah penayangan filmnya.

Film as a product of popular culture is considerably capable of spreading the interests associated with perspective, opinion, and criticism of something. Russia continues developing films with factual issues and social criticism. This development is inseparable from the sense of art owned by those who works for art and literature in Russia from the golden age of its literature always revealing social realism with the art of criticism. This fact intends to escort the desired opinions of the audience.  In its implementation, most of social criticism raised is polemic between the government and citizens, especially those who lived in the middle and lower class. Leviathan (2014), a film by Andrey Zvyagintsev, is one of which criticizes government policies towards lower class society. Andrey Zvyagintsev is indeed famous as a reliable Russian film director who raises social criticism in his works.  Leviathan capable of describes the dynamics of internal social problems occurring in the lower class society. This study used the Critical Discourse Analysis method supported by Representation Theory by Stuart Hall and Visual Semiotics. The result of this research is that criticism through representation in Leviathan film has a high relevance power to the reality of life in Russia, even for several years after the screening of the film."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2020
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Yudha Bagaskara
"Rusia memiliki sejarah industri otomotif yang sudah berkembang sejak era Uni Soviet dan terus berkembang hingga sekarang. Artikel ini menganalisis perkembangan industri otomotif dan persiapan menghadapi persaingan global pada industri otomotif di Rusia. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif analitis dengan menggunakan data laporan dari Boston Consulting Group yang berisi persyaratan penting dalam persaingan industri otomotif di Rusia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pemerintah Rusia menerapkan bea masuk yang lebih tinggi, memperbanyak jumlah pabrik dalam negeri, dan mengoptimalkan biaya untuk setiap pabrik perakitan.

Russia has a history of the automotive industry that has developed since Soviet Union era and continues to develop until Russian Federation era. This article analyzes the development of the automotive industry and preparations for global competition in the automotive industry in Russia. The research method for this article is descriptive analytical method using reports from the Boston Consulting Group which contains important requirements in the competition of the automotive industry in Russia. The results show that the Russian Government applies higher import duties, increasing the number of domestic factories, and optimizes costs for each assembly plant."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2021
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Mutaqin
"ABSTRACT
The modern period of Russian society development includes the increasing influence of religious factor. The paper provides the religious situation in Russian today, the urgency of the problem of tolerance for Russian Society is primarily concerned with the need to overcome its internal disunity including on religious ground, the state rsquo s role in religious tolerance."
Fakultas Ilmu Pengatahuan Budaya Universitas Indonesia, 2016
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Muhamad Yasin Subekti
"Sejarah Federasi Rusia yang dikenal sebagai pemerintahan sentralistik telah membentuk budaya politik lingkungan warga negaranya menjadi dominan dalam pola tertentu. Khususnya dalam meregulasi mata uang kripto, pemerintah Rusia menciptakan kebijakan yang berkaitan dengan bagaimana sentralisme membentuk lingkungan Federasi. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan studi kasus eksplanatori, dengan menerapkan konsep budaya politik yang terbentuk atas sentralisasi dalam tubuh Federasi Rusia. Pengalaman sejarah Bangsa Rusia yang kental akan pemusatan kekuatan, menjadikan sentralisme memiliki peranan penting dalam Federasi Rusia menentukan suatu kebijakan. Penelitian ini menemukan bahwa Federasi Rusia masih kental akan sentralisme, namun dapat menerima kehadiran mata uang kripto meski dengan syarat terentu. Pemerintah Rusia juga berupaya mensentralisasikan mata uang kripto yang memiliki konsep terdesentralisasi.

The history of the Russian Federation, which is known as a centralized government, has shaped the political culture of its citizens to become dominant in a certain pattern. Specifically in regulating cryptocurrencies, the Russian government creates policies related to how centralism shapes the Federation environment. This research was conducted using an explanatory case study approach, by applying the concept of political culture formed by centralization within the Russian Federation. The historical experience of the Russian Nation which is thick with the concentration of power, makes centralism have an important role in the Russian Federation in determining a policy. This research found that the Russian Federation is still strong in centralism, but can accept the presence of cryptocurrencies even with certain conditions. The Russian government is also trying to centralize cryptocurrency which has a decentralized concept."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2023
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Veriana Sukmawati
"ABSTRAK
Perbincangan mengenai legalitas aborsi di Federasi Rusia terus menuai kontroversi. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis faktor-faktor apa saja yang mendasari perubahan dalam perkembangan undang-undang aborsi di Federasi Rusia dan sejauh mana masalah aborsi dianggap legal oleh pemerintah Rusia. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan teknik pengumpulan data berupa studi kepustakaan dan online research, hasil analisis menunjukkan bahwa angka kelahiran rendah, keluhan dari militer Rusia, meningkatnya kembali pengaruh Gereja Ortodoks Rusia, angka aborsi yang tinggi jika dibandingkan dengan negara Eropa lainnya, kurangnya tanggung jawab di antara orang tua terhadap anak, terdapat stigma pada perempuan Rusia umumnya bahwa anak dapat membawa perubahan yang tidak diinginkan pada gaya dan standar hidup merupakan faktor-faktor yang melandasi pemerintah Rusia dalam mengubah undang-undang yang mengatur tentang aborsi. Hingga tahun 2016, pemerintah Rusia menganggap legal aborsi dengan syarat tertentu. Data primer yang digunakan bersumber dari undang-undang mengenai dasar perlindungan kesehatan warga di Federasi Rusia. Pendekatan teori yang digunakan untuk mengkaji fenomena perkembangan legalitas aborsi di Federasi Rusia yaitu teori pilihan rasional. Artikel ini dapat dijadikan sebagai pertimbangan keputusan bagi negara-negara baik yang akan melegalkan atau menolak aborsi.

ABSTRACT
The discussion about legalization of abortion in Russian Federation continues to reap controversy. This research aimed to analyze the factors underlying any changes in the development of abortion law in the RF and as far as the problems of abortion was considered legal by the Russian government. By using a qualitative approaches and data collection techniques used are literature studies and online research, the analysis shows that low birth rate, complaints from Russian military, the increasing of the influence of Russian Orthodox Church, the abortion rates was high if we compared with other European countries, lack of responsibility among parents to children, stigma on Russian woman generally that child can make undesirable changes in style and standard of living are factors underlying the Russian government in changing abortion laws. Until 2016, the Russian government considers legal abortion with certain conditions. The primary data based on the foundation of the protection of citizen rsquo s health in the RF. The theory that used to analyze phenomenon of the development of legality abortion in the Russian Federation is rational choice theory. This article can be used as decision considerations for the countries that will legalizing or refusing abortion."
2017
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Rizki Julianto Wibowo
"Identitas Kristen Ortodoks dan Gereja Ortodoks di Rusia telah sangat menyatukan Rusia sebagai satu kesatuan, secara pemerintahan dan secara agama. Vladimir I dianggap telah berhasil memberikan pengaruh Ortodoks di negaranya. Identitas Kristen Ortodoks yang telah lama melekat dengan kuat tetapi dilarang oleh gerakan antiagama pada masa komunisme di Rusia dan sekarang identitas ini memiliki makna persatuan yang berbeda. Gereja Kristen Ortodoks ini menjadi sebuah Heterotopias dalam spasialitas sosial masyarakat, yang mana Gereja ini memiliki fungsi sebagai ruang bagi umat beragama seperti yang dijelaskan dalam teori Michel Foucault mengenai ruang yang lain dalam masyarakat modern. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendefinisikan spasialitas sosial heteropik dalam identitas Kristen Ortodoks Rusia sebagai alat pemersatu bangsa Rusia.

The identity of Orthodox Christianity and Orthodox Church in Russia has greatly united Russia in one government and one religion. Vladimir is considered successful in giving Orthodox influence in his country. The identity of Orthodox Chritianity which has long been inherently strong but was banned by the anti-religious movement in the days of communism in Russia and now the identity has a different meaning of unity.The Orthodox Christian Church has become a heterotopic in the social spatiality of society, where the church has a function as a space for religious people as explained in Michel Foucaults theory of other spaces in modern society. The purpose of this research is to define the heterotypic social spatiality of the Russian Orthodox Christian identity as the unifying tool of the Russian nation."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2019
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Riski Ramadan
"Penelitian ini membahas bentuk sub-kultur punk yang ada di Federasi Rusia dan perbedaan dengan suk-kultur punk di Barat dengan menganalisis karya-karya pelaku sub-kultur punk di situs berbagi video youtube.com. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif analisis dan studi pustaka. Melengkapi penelitian terdahulu mengenai sub-kultur punk di Rusia serta perbedaanya dengan punk di Barat (Gololobov, 2014.), penelitian ini bertujuan untuk menjabarkan apa yang melatarbelakangi mereka untuk membentuk sub-kultur punk dengan teori youth subculture oleh John Clarke (1976), dan bagaimana perbedaan cara mereka menyampaikan kritik ke pemerintah. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa cara kritik subkultur punk mendapat reaksi berbeda dari pemerintah karena pengaruh dari tindakan mereka yang melanggar hukum konstitusi atau tidak.
This research discusses the differences of punk subculture in Russian Federation with punk subculture in west by analyzing the works of subculture figures from video sharing website youtube.com. The method used in this research is descriptive analysis method and literature study. To complements previous research on punk subculture in Russia and the difference with Western punk (Gololobov, 2014), this research aims to describe their background to create punk subculture, uses theory of youth subculture by John Clarke (1976) and how they ciriticise the government. The results of this study shows that the way the of punk subculture criticism gets different reactions from the government because of the influence of their actions that violate the law or not."
2020
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Yudio Azzani
"Skripsi ini membahas tentang dampak perubahan sistem pemerintahan dari Uni Soviet ke Federasi Rusia terhadap perkembangan Islam di Rusia. Hasil penelitian membuktikan bahwa perubahan sistem dari sosialisme ke demokrasi membawa perubahan bagi perkembangan Islam di Rusia. Perubahan sistem termasuk perubahan konstitusi yang mengatur tentang keagamaan. Perubahan ini berdampak pada peningkatan populasi umat Islam, infrastruktur keagamaan, penyebaran dan potensi disentegrasi Metode yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah metode penelitan sejarah. Perubahan sistem ini dibahas dengan teori studi perubahan.

This thesis discusses the impact of government alteration from Soviet Union to Russian Federation about islam development in Russian Federation. The result of this research prove that the alteration system from socialism to democracy led to the islam development in Russian Federation. The alteration system included the change of constitution that organized about religion. The alteration had an impact of islam population, religious infrastructure, the spread and integration potential disintegration. This thesis use the history method. The alteration system will be explain in alteration study theory."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S53019
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Athifah Mukminah
"Program Posly Ruskogo Yazyka V Mire/ Duta Bahasa Rusia Dunia adalah sebuah program pengajaran bahasa dan kebudayaan Rusia yang diselenggarakan oleh Institut Negeri Bahasa Rusia A.S. Pushkin sejak tahun 2015. Pengajarannya yang dilakukan di Kirgistan memunculkan anggapan bahwa program ini merupakan salah satu strategi Rusia untuk memperkokoh dan mempertahankan kekuasaannya. Tujuan penulisan ini adalah untuk menjelaskan implementasi tersebut sebagai penerapan politik bahasa dalam pelaksanaan soft power, menggambarkan faktor yang melatarbelakangi program dan dampak penerapannya di Kirgistan. Landasan teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori soft power yang dikemukakan oleh Joseph S Nye dan menggunakan pendekatan politik bahasa yang dikemukakan oleh S. N Kuznetsov. Menggunakan metode penelitian kualitatif, penelitian ini menunjukkan bahwa Federasi Rusia menerapkan soft power melalui politik bahasa dalam bentuk Program Posly Ruskogo Yazyka V Mire Duta Bahasa Rusia Dunia dalam rangka membangun ketertarikan Kirgistan pada Rusia.

Posly Ruskogo Yazyka V Mire Russian World Ambassador is a Russian language program organized by the A.S. Pushkin State Institute since 2015. Their teaching in Kyrgyzstan explicitly mentions that this program is one of Russia 39 s strategies to strengthen and maintain its power. The purpose of this thesis is to explain the implementation of language politics in the implementation of soft power, the factors behind the program and the impact of its application in Kyrgyzstan. The theoretical basis used in this research is the soft power theory proposed by Joseph S Nye and using the language politics approach proposed by S. N Kuznetsov. Use qualitative research methods, this thesis showing us that the Russian Federation applies soft power through political language in the form of Posly Ruskogo Yazyka V Mire World Russian Ambassador is in order to build Kyrgyz interest in Russia. "
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>