Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 26477 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Slamet
"This research described about speed control of three phase AC induction motor using the space - vector algorithm and proportional integral controller with constant v/f (volt/Hz) methods based on microcontroller typ e atmega 16. To determine parameters in proportional integral controller used constant v/f method as speed controller of three phase AC introduction motor. On experiment, applied speed censor from 12 volts d.c. motor functioned as generator connected by op-amp circuit. Output voltage Op-Amp interfced to ADC microcontroller as signal feedback from actual speed of of triphase AC induction motor. Then in empiric is searched transfer function of the motor. After that, determined specification of control system performance proportional integral at triphase AC motor to determine magnitude Kp (proportional gain). Ki (Integral gain) , 0(dead time) dan t(time constants), and then is applicated to the system. Testing system is don for setpoint manevver from 480 rpm to 1080 rpm, and then from 1200 rpm to 480 rpm . Based on the motor can be controller system proportional integral for speed of triphae AC motor can be controlled to reach stable condition, In maneuver set point under specification of nominal speed performance of three phasa AC induction motor."
KEENTER
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Asep Saefudin
"Dengan perkembangan zaman dan munculnya mikroprosessor, dimungkinkan sinyal Pulse Width Modulation (PWM) dibentuk secara digtal. Metode Space Vector Modulation merupakan motode yang mudah diimplementasikan secara digital. Metode Space Vector Modulation menjadi sangat populer dan penting dalam teknik PWM untuk sumber inverter 3 phasa untuk mengontrol motor AC. Dalam tugas akhir ini dijelaskan perancangan dan realisasi dari pembangkit sinyal PWM 3 phasa dengan metode Space Vector Modulation menggunakan Mikrokontroler ATMega8535. Bagian dari sistem ini terdiri dari PC yang bertindak sebagai pemberi masukan nilai amplitudo dan nilai frekuensi sinyal. Mikrokontroler bertindak sebagai pengolah masukan dari PC dan mengubah menjadi sinyal PWM 3 phasa. Dan Rangkaian Inverter 3 phasa yang bertugas sebagai pengubah sinyal PWM 3 phasa menjadi sinyal sinusoidal 3 phasa.

With growth of technology and mikroprosessor, conducive Pulse Width Modulation signal ( PWM) can be formed by digtal. Space Vector Modulation is a easiest methode that can implement as digitally. It?s become very important and popular in PWM technique as source of inverter 3 phasa to control motor of AC. At this final project will be explained design and realization of generating PWM 3 phasa signal with method of Space Vector Modulation using Mikrokontroler ATMEGA8535.This system consist of PC as giver of input assess frequency value and amplitude of signal. mikroprosessor act as input of PC and change the input become PWM 3 phasa. Circuit of Inverter phasa 3 commisioned PWM 3 phasa become sinusoidal 3 phasa."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2006
S40330
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1994
S38629
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Leo Kusuma
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2004
S39287
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siregar, Iwan Setiawan
"Pengukuran besaran listrik, seperti tegangan dan arus listrik biasanya dilakukan dengan cara manual. Pada skripsi ini akan dirancang suatu sistem pengukuran jarak jauh (telemetri) besanan listrik, seperti tegangan dan arus listrik dengan menggunakan SMS sebagai media transmisi data hasil pengukuran. Pengukuran tidak harus di lakukan di tempat lokasi yang akan di ukur namun, basil pengukuran dapat diterima oleh si pengguna dengan melakukan panggilan tak terjawab (miscall) ke nomor telepon genggam yang di gunakan di alat tersebut maka, maka telepon genggam pada alat tersebut akan mengirim hasil pengukuran dengan menggunakan SMS secara otomatis, sehingga hanya diperlukan biaya untuk pengiriman SMS yang sangat murah. Alat ini menggunakan A VR mikrokontroller ATMEGA16 untuk melakukan pengukuran dan pengiriman SMS. Digunakan mikrokontroller ini adalah karena dapat bekerja dengan kecepatan tingi flash ROM dan RAM cukup besar, memiliki internal Analog Digital Converter (ADC) serta harga yang murah dan mudah didapat di pasaran lokal. Alat ini dirancang untuk telepon genggam buatan Siemens dengan tipe M35. Program dihuat dengan menggunakan babasa C dan compiler program ini menggunakan software CodeVisionA VR (CVA VR). Pada tahap uji eoha terlibat babwa alat dapat melakukan pengukuran tegangan, arus listrik, diakumulasi di dalam AVR mikrokontroller ATMEGA16, dan mengiritukan hasil pengukuran dengan menggunakan SMS. Untuk pengakuran arus listrik digunakan alat tambahan, yaitu Clamp Ampere, kemudian keluaran dan Clamp Ampere ini, yang herupa tegangan listrik, akan diukur oleh A VR Mikrokontrnller ATmega16 dan akan di konversi menjadi sinyal digital. Kendala yang terjadi adalah kecilnya tegangan operasi dari A VR Mikrokontroller ATmega16, yaitu 5 volt DC, sehingge untuk mengukur tegangan yang tinggi, seperti tegangan rumah atau gardu-gardu listrik maka harus di gunakan sebuah alat lagi untuk mengubah tegengen tersebut menjadi tegangan DC yang memiliki nilai keluaran maksimum sebesar 5 volt."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2004
S39998
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Slamet M.B
"Teknologi masa kini berkembang sangat pesat, transmisi telekomunikasi yang sebelumnya menggunakan analog kini beralih ke digital. Salah satu alasan, bahwa sistem digital lebih tahan terhadap gangguan derau karena threshold logika 0 dan 1 sangat kontras.
Modulasi PSK merupakan salah satu modulasi yang sering dipakai. Oleh karena itu, kebutuhan akan alat pelatihan untuk telekomunikasi khususnya modulator PSK dan pelatihan untuk bidang kendali (khususnya generator PWM) menjadi penting. Dalam tesis ini dilakukan rancang bangun perangkat untuk pelatihan mekonstruksi 8-PSK dan PWM untuk mudah dipahami.
Pada penelitian ini dirancang generator 8-PSK untuk memudahkan mempelajari modulasi QPSK, maupun BPSK. Pada perancangan diawali dengan perancangan sinus yang disintesis dari PWM, selanjutnya sinyal PWM difilter LPF, digeser fasanya, kemudian di switch menurut informasi yang dikirimkan. Untuk memudahkan pemrograman 8-PSK digunakan Mikrokontroler.
Pada tesis ini hal yang ingin dicapai adalah generator sinus dengan metode PWM dan generator 8-PSK didukung oleh hardware dan software. Hal penting yang dihasilkan dari penelitian ini adalah pembentukan pola pikir yang terstruktur, konstruktif, dan analisis untuk melakukan suatu rancang bangun hardware dan software, yang dimulai dari pemahaman literatur, ilustrasi, simulasi dan dilanjutkan dengan konstruksi.

Recent technology developed rapidly, telecommunication transmition using analog prior, now change to digital. One of reason, digital system has noise immune because threshold between 0 and 1 is very contrast.
Phase Shift Keying Modulation is one of modulation that common used, therefore requirement training moduls for telecommunication especially PSK modulator dan training in control field (especially PWM generator) become necessary. In this thesis are designed training device to construct 8-PSK and PWM in order easily understood.
In this research 8-PSK generator is made to facilitated studying QPSK and BPSK modulation. The design start by design sine from PWM, then filtering, shifting the phase and switching according the information. In order to facilitated 8-PSK programming is used microcontroller.
The aims of this research is sine generator (using pwm method) and 8-PSK modulator. The important thing resulted from this research are forming structured and constructured thinking to design hardware and software, which start from understanding literature, ilustrating, simulating and continued with constucting.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2009
T26702
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Abe Dharmawan
"Seiring dengan perkembangan jaman, kebutuhan akan sistem penggerak listrik yang efisien, kecepatan dan torsi yang tinggi, dan perawatan yang murah semakin meningkat. Akan tetapi motor yang sering digunakan saat ini yakni motor induksi dan motor DC belum mampu memenuhi kebutuhan akan hal tersebut. Oleh karena itu digunakan motor BLDC untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Motor BLDC merupakan suatu motor synchronous 3 fasa. Motor ini disebut dengan BLDC karena pada dasarnya BLDC menggunakan tegangan DC sebagai sumbernya. Hanya saja tegangan ini dikonversi menjadi tegangan AC 3 fasa dengan menggunakan inverter atau driver 3 fasa. Terdapat 2 metode untuk mengendalikan inverter atau driver yakni metode six-step dan metode PWM sinusoidal. Pada motor BLDC komersial, metode six-step sering banyak digunakan karena sederhana dan mudah diimplementasikan. Akan tetapi metode six-step memiliki arus rms yang lebih tinggi dan cenderung lebih bising dibandingkan dengan metode sinusoidal. Untuk menanggulangi kelemahan metode six-step digunakan metode PWM sinusoidal. Untuk menunjang proses komutasi elektrik pada pengendalian motor BLDC sehingga diperoleh kecepatan dan torsi yang konstan, digunakan sensor hall. Fokus skripsi ini adalah membahas implementasi pengendalian BLDC motor dengan PWM sinusoidal dengan menggunakan AVR ATMega16 dan sensor hall sebagai alat deteksi untuk mengubah komutasi dari pengendali. Dalam skripsi ini pengendali akan dikhususkan untuk mengendalikan frekuensi PWM sinusoidal guna mengendalikan kecepatan baik dalam kondisi tanpa beban dan dengan beban.

Along with industry development, the needs of electric motor that have high efficiency, speed, and torque, and inexpensive treatment is increasing. However, the motor that now is often used, such as induction motor and DC motor, failed to meet the needs. Therefore, BLDC motor is used to overcome the needs of efficiency, speed, torque, and the treatment cost. BLDC motor is a 3 phase synchronous motor. It's called BLDC because BLDC uses DC source but it's inverted to 3 phase AC using 3 phase motor drive or inverter. There are two methods in controlling BLDC motor. They are six-step method and PWM sinusoidal method. Six-step method is a method that is used widely in commercial BLDC motor. It's because it easy to be implemented and the algorithm is simple. However this method produce rms current higher and more noisy than PWM sinusoidal method. So to overcome this weakness, the PWM sinusoidal method is used. To support the commutation process in BLDC motor so the constant speed and torque can be obtained, sensor hall is used. The focus in this final project is to implement PWM sinusoidal method to control BLDC motor using microcontroller ATmega16 and hall sensor as detection device in changing commutation mode. In this final project the control will be made for controlling speed using frequency of sinusoid PWM with and without load."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2009
S51396
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Bijns, A.
Leuven/Amersfoort Acco 1987
839.32 Bij r
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Yansen
"Penggunaan tegangan DC dalam jaringan distribusi juga memiliki beberapa kelebihan dibanding tegangan AC. Tegangan DC ini bisa dihasilkan dengan menggunakan penyearah, baik untuk sumber AC satu fasa maupun tiga fasa. Pada skripsi ini dibahas salah satu bentuk rangkaian penyearah dengan IGBT (Insulated Gate Bipolar Transistor) menggunakan metode pengontrolan arus dengan sinyal PWM (Pulse Width Modulation). Simulasi dilakukan dengan menggunakan modul Simulink Matlab 6.5 dan diperoleh hasil konfigurasi sistem dengan menggunakan parameter simulasi dan konstanta pengendali PI (Proportional Integrator) yang tepat. Keluaran tegangan DC yang diperoleh adalah konstan dan dapat mengikuti nilai acuan yang ditetapkan. Untuk analisa kestabilan, digunakan diagram bode dan respon step. Analisa bode juga digunakan untuk menentukan konstanta pengendali (Kp dan K;) yang paling baik. Dengan menggunakan konstanta pengendali yang paling baik, nilai resistor R, induktor L dan kapasitor C divariasikan untuk menentukan nilai yang paling optimum. Dari hasil simulasi, performansi terbaik diperoleh dengan menggunakan nilai Kp = 0,13 dan Ki = 1."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2006
S40691
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>