Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 118924 dokumen yang sesuai dengan query
cover
"Jurnal Pendidikan Terbuka dan Jarak Jauh merupakan media informasi dan komunikasi para praktisi, peneliti, dan akademisi yang berkecimpung dan menaruh minat serta perhatian pada pengembangan pendidikan terbuka dan jarak jauh di indonesia."
Tangerang: Lembaga Penelitian Pengabdian Masyarakat Universitas Terbuka, 2010
370 JPUT
Majalah, Jurnal, Buletin  Universitas Indonesia Library
cover
"Accesibility and quality of education especially for higher education has been a constant concem for the developing countries including South East Asian countries. Open and distance education (ODL) system seems to be the answers for increasing accesibility because of its cost effectiveness and flexibility. This article adresses efforts in expanding the quantity and improving quality in some ODL institutions in South East Asia. This article also presents specific exsperience and lessons learnt from Indonesia, particularly Universitas Terbuka, in responding to the issues of quantity expansion, improvement of student participation in higher education, and continual quality improvement of ODL."
JUPETJJ
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
TEKNODIK 15:1 (2011)(1-2)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
"Open and Distance Learning (ODL) nowadays becomes a trend in higher education. Course delivery and course material distribution have already been in electronic form by using information and communication technology (ICT). This technology becomes cheaper and much easier to be used. Indonesia as a nation where its people spread in thousands of islands does not always have face-to-face university in each city. Meanwhile, the need of skilled worker is always increased. ODL then becomes an alternative to educate people by using different way of teaching and learning process. People who have difficulties in accessing face-to-face university can use ODL as an alternative to upgrade their education. The role of ICT in ODL become important since the students can learn by using ICT. The students cal also “meet” their colleagues virtually. Meanwhile, it was explored that ICT can be utilized for online examination. Online examination is more efficient, much faster in processing the examination result, and much cheaper in budget. This article discusses many aspects of strength and weakness which is faced by educational institutions in administering online examinations."
JPUT 11:2 (2010)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
"Peran tokoh akademisi berkredibilitas tinggi atau berkarisma dalam memberi pencerahan akademis pada suatu kuliah umum di perguruan tinggi diharapkan dapat mempengaruhi perubahan perilaku mahasiswa baru untuk memahami inti perkuliahan. Namun demikian, kuliah umum mengalami banyak kendala jika dilakukan pada pendidikan jarak jauh, karena keterbatasan jumlah tokoh keteladanan, dan keterbatasan waktu dari tokoh tersebut. Dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK), kuliah umum dapat dilakukan melalui pemanfaatan TIK. Melalui cara ini, maka jumlah penerima materi atau sasaran target menjadi sangat besar dan dapat dilakukan di berbagai daerah sekaligus dibandingkan jika dengan pertemuan tatap muka. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengembangkan prototipe media pembelajaran untuk kuliah umum berbasis ubiquitos learning (u-learning) atau multi studio-based learning. Media tersebut diharapkan dapat menampilkan pencerahan dari para tokoh yang memungkinkan terjadinya asynchronous learning; (2) melakukan evaluasi secara empirik validitas substansi dan efektivitas pemanfaatan model media pembelajaran berbasis u-learning. Sesuai dengan tujuan penelitian, maka hasil penelitian ini adalah (1) prototipe media pembelajaran berisi kuliah umum berbasis u-learning, (2) secara kuantitatif, hasil uji coba pada kegiatan orientasi belajar mahasiswa baru (OSMB) di UPBJJ Bandung menunjukkan semua respon mahasiswa menanggapi secara positif. Untuk kualitas tampilan media, 71,13% mahasiswa menjawab bagus; sedangkan mahasiswa yang menjawab bagus sebesar 68,25% untuk tata letak media; dan mahasiswa menjawab sistematika materi kuliah umum termasuk bagus sebesar 70,38%; (3) secara kualitatif, hasil uji coba menunjukkan bahwa media kuliah umum ini bermanfaat dan dapat diterima oleh mahasiswa baru tetapi tidak oleh mahasiswa semester akhir. Pemanfaatan media di daerah terpencil juga perlu memperhatikan tentang ketersediaan peralatan listrik dan peralatan teknis lainnya. Prototipe media atau produk yang dihasilkan pada penelitian ini diharapkan akan dapat digunakan oleh berbagai instansi pendidikan tinggi yang membutuhkan, dan dapat dijadikan prototipe/contoh untuk pengembangan berbagai materi pencerahan lainnya."
JPUT 15:1 (2014)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Universitas Terbuka, 1999
378.175 PEN
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
"continuing education is aterm that usually used to provide educaiton for adult students, in upgrading their knowledge in particular field of study and therefore it can be form of a certificate or degree programs. the ceritficate programs which is combined with a transfer credit system is becoming more releveance for adults students who work. after 24 years of participating in providing education for adult learner, UT has many experiences in providing programs through distance education mode, including ezperience of credit transfer system. Ut has 4 facilities that provide programs in degree programs and therefore UT already developed printed course materials about 820 for regular students and 120 for elementary school teaher training programs. these printed course materials can be utilized by other programs that has about similar curriculum or a taylor made program. besides for utilizing course materials continuing program should be so designed that courses in this program can be transfer to a degree program. a certificate continuing education program should be appropriate designed to meet not only the competency required for that program but also that the course taken by students could be transer for a degree program. from the operational point of view of UT system continuing educaiton program could be atached in UT system without many difficulties as long as courses of program will be regarded as a different course although it uses same course material "
JPUT 11:1 (2010)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Dirjen Dikti, 2007
378.1 PEN
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Saragih, Albina Rosalina
"Penelitian ini dilaksanakan bertujuan untuk mengetahui sejauhmana hubungan antara kurikulum terselubung dengan modernitas individu di lembaga pendidikan non formal dan lembaga pendidikan formal serta perbedaan kemampuan/efektivitas kedua lembaga pendidikan tersebut dalam menanamkan modernitas bagi pesertanya. Adapun yang menjadi alasan dari penulis mengkaji topik di atas adalah mengingat nilai modernitas masih dan tetap dibutuhkan oleh setiap individu untuk dapat bertahan di era industrialisasi dan globalisasi ini.
Penelitian ini merupakan studi kasus dengan pendekatan noneksperimen yang berbentuk korelasi dan komparasi. Pengumpulan datanya melalui kuesioner yang dibagikan kepada responden yaitu peserta pelatihan program setara D1 kejuruan Elektronika di BLKI Pasar Rebo dan mahasiswa Politeknik Negeri Jakarta Kejuruan Elektronika Semester 2. Teknik samplingnya adalah sampel jenuh dengan jumlah responden 36 orang peserta pelatihan dan 80 orang mahasiswa.
Masalah yang dianalisis dalam penelitian ini adalah: (1) adakah hubungan kurikulum terselubung dengan tingkat modernitas individu di lembaga pendidikan non-formal?; (2) adakah hubungan kurikulum terselubung dengan tingkat modernitas individu di lembaga pendidikan formal?; (3) apakah ada perbedaan yang signifikan antara tingkat modernitas individu di lembaga pendidikan non-formal dengan tingkat modernitas individu di lembaga pendidikan formal pada periode waktu belajar yang sama?.
Hasil analisis data memperlihatkan bahwa tidak ada hubungan antara kurikulum terselubung dengan tingkat modernitas individu di lembaga pendidikan non-formal, dimana skore r = 0,165, dan r2 = 0,027. Dari hasil uji t persamaan regresi Y = 158,736 + 0,275X didapatkan hasil bahwa koofisien konstanta 158,736 sangat signifikan sedangkan koefisien b = 0,275 tidak signifikan. Selanjutnya, dari uji F didapatkan hasil bahwa persamaan regresi di atas tidak signifikan pada a = 0,05.
Hasil analisis data memperlihatkan bahwa ada hubungan antara kurikulum terselubung dengan tingkat modernitas individu di lembaga pendidikan formal meskipun kekuatan hubungan tersebut cenderung rendah,
dimana r = 0,263 signifikan pada a = 0,05 sedangkan r2 = 0,069. Dari hasil uji t persamaan regresi Y = 150,073 + 0,377X didapatkan hasil bahwa koefisien konstanta 150,073 sangat signifikan sedangkan koefisien b = 0,377
signifikan pada a = 0,019. Dari uji F didapatkan hasil bahwa persamaan regresi di atas signifikan pada a = 0,019.
Hasil uji Z menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan antara tingkat modernitas individu di lembaga pendidikan non-formal dengan di lembaga pendidikan formal pada waktu belajar yang sama (2 semester). Perhitungan statistik memperlihatkan hasil Zo = 0,1038 dan Z tabel = 1,96 pada a = 0,05 maka Zo berada di daerah penerimaan Ho.
Pada lembaga pendidika formal ditemukan bahwa dimensi kurikulum terselubung: sikap guru yang tidak diskriminatif memiliki hubungan yang signifikan dengan dimensi modernitas: keterbukaan dan kesediaan untuk menerima perubahan social; selanjutnya kegiatan ekstrakulikuler berhubungan dengan aspirasi pekerjaan."
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2001
T7986
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>