Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 108171 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Imanuel Mikael Roberto
"Skripsi ini membahas bagaimana pengujian dan analisis kinerja Virtual Multi Server Environment pada sebuah mesin komputer yang menggunakan OpenVZ Virtual Server. Setiap virtual server melakukan dan mengeksekusi sama seperti server fisik yang berdiri sendiri untuk para pengguna dan aplikasinya yang dapat reboot secara independen dan memiliki akses root, pengguna, alamat IP, memori, proses, file, aplikasi, dan konfigurasi sendiri. Konsep OpenVZ berbeda dari konsep mesin virtual tradisional dalam hal virtual server selalu menjalankan kernel sistem operasi yang sama dengan sistem operasi host. Implementasi teknologi single-kernel ini memungkinkan untuk menjalankan VPS tanpa adanya overhead. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja virtual multi server menggunakan OpenVZ dalam hal pemakaian CPU dan memori dan juga kualitas jaringannya melalui throughput dan delay yang didapatkan. Dari hasil penelitian ini untuk pemakaian CPU host sekitar 34.31% dan virtual server berkisar diantara 15%-20% sedangkan pemakaian memori host sekitar 910MB dan virtual server berkisar diantara 450-700 MB. Hasil pengukuran kualitas jaringan menunjukkan throughput pada virtual server berkisar diantara 0.6-0.85 Mbit/detik dan delay sekitar 0.005-0.015 detik.
The focus of this thesis is how the testing and analysis of the performance of Virtual Multi Server Environment on a computer that uses OpenVZ Virtual Server. Each virtual servers perform and execute like independent physical servers to the users and applications that can be rebooted independently and have root access, users, IP addresses, memory, processes, files, applications, and configurations alone. OpenVZ concept differs from the traditional concept of virtual machines in a virtual server will always run the same operating system kernel with the host operating system. Single-kernel implementation technology allows to run the VPS without any overhead. Therefore, this study aimed to determine the performance of Virtual Multi Server using OpenVZ in terms of CPU and memory usage and also the quality of its network through the throughput and delay are obtained. From the results of this research, the CPU Usage of host approximately 34.31% and virtual servers ranged between 15%-20% while the memory usage of host about 910 MB and virtual servers ranged between 450-700 MB. Network quality measurement results showed throughput on the virtual server range between 600-850 Kbit/sec and a delay of about 0.005-0.015 seconds."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2015
S59747
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ida Nurhaida
"Teknologi Virtualisasi Server merupakan penggunaan bersama satu mesin fisikal oleh beberapa sistem operasi server. Setiap peran dapat berjalan di sebuah lingkungan virtual yang terisolasi sehingga relatif lebih aman dan mudah untuk diatur. Keuntungan utama yang ditawarkan oleh penggunaan teknologi virtual adalah menjanjikan infrastruktur yang dapat diandalkan dan memungkinkan penggunaan yang maksimal dari sebuah server. Hal ini disebabkan umumnya dalam skala enterprise, satu server didedikasikan hanya hanya menjalankan satu peran sehingga berakibat sebuah server penggunaannya sangat rendah dan hanya berkisar 10% - 20%. Keadaan seperti ini tidak ideal jika dibandingkan dengan nilai investasi yang cukup besar untuk pengadaan sebuah mesin server. Implementasi teknologi virtual yang memanfaatkan sumber daya server secara maksimal diharapkan tidak menurunkan skalabilitasnya.
Oleh karena itu dalam penelitian ini dilakukan pengukuran terhadap penggunaan sumber daya perangkat keras, overhead, linearitas, dan isolasi kinerja untuk mengetahui skalabilitas server virtual. Skenario yang digunakan adalah menggabungkan tiga server dengan peran masing-masing database server, email server, dan active directory server ke dalam satu mesin fisik. Selanjutnya server dihubungkan ke jaringan yang memiliki empat workstation. Pengukuran penggunaan sumber daya perangkat keras dilakukan dengan monitor sistem terhadap penggunaan memory, prosesor dan trafik jaringan. Sedangkan dari sisi skalabilitas sistem dilakukan pengukuran terhadap parameter-parameter overhead, linearitas dan isolasi kinerja.
Pada akhir penelitian diharapkan hasil yang diperoleh melalui pengukuran dapat memberikan informasi tentang skalabilitas server virtual ditinjau dari sisi efisiensi penggunaan sumber daya perangkat keras dan parameter-parameter overhead, linearitas dan isolasi kinerja.

Server Virtualization Technology is sharing a physical machine by several server operating systems. Each role can be run on an isolated virtual environment so that it becomes relatively more secure and easier to manage. The main advantage offered by the use of virtual technology is promising a reliable infrastructure and allow maximum use of a server. This is because generally in the scale of enterprise, a dedicated server runs only one role. The typical server utilization range is about 10% - 20%. This situation is not ideal when compared with the total cost of ownership for the server machine. The implementation of virtual technology that utilizes virtual server resources maximally is expected not to reduce its scalability.
Therefore in this research, the scalability performance virtual servers will be measured in terms of hardware utilization, overhead, linearity, and performance isolation. The scenario used is to merge three servers with different role as database server, email server, and active directory server into a single physical machine. Next, server is connected to a network that has four workstations. Hardware utilization measurement will be done by the system monitors to find out such as of memory, processor and network traffic. While from point of view scalability virtual server are measured scalability parameters including overhead, linearity and isolation performance.
At the end of this research the expected results obtained through the measurement can provide some information about the virtual server?s scalability in terms of the efficient use of hardware resources overhead, linearity, and performance isolation.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2009
T26638
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Achmad Farisy
"Teknologi Virtualisasi semakin meningkat kepentingannya dalam dunia IT sebagai salah satu metode dalam penghematan dalam penggunaan perangkat keras yang ada dan pemanfaatan Alamat IP Publik pun semakin banyak sehingga tidak akan lama akan penuh. Xen sebagai salah satu sistem opensource yang turut berkontribusi besar dalam virtualisasi dan dapat bersaing dengan para pengembang virtualisasi komersial sehingga virtualisasi dengan Xen bisa dibilang salah satu solusi untuk menuju virtualisasi server serta dengan pemanfaatan packet filter pada IPTables dengan tujuan mengurangi pemanfaatan IP Publik dengan membuat IP Private server Internal menjadi dapat di akses oleh Publik. Dari hasil penelitian ini untuk penggunaan CPU Usage dan RAM Usage dengan metode Port Forward lebih efisien sekitar 30% dan 1,125% terhadap IP Forward, dan persentase secara keseluruhan dari pengujian kedua metode ini didapatkan nilai efisiensi 23,3625% dengan metode Port Forward terhadap IP Forward.

Virtualization technology increasing its importance in the world of IT as one methods of saving in the using existing hardware and utilization of public IP address is much so will not long shall be full. Xen as one system opensource that contribute large in virtualization and can compete with the developers virtualization commercial so virtualization through xen pass as a solution for toward virtualization server, and from the utilization packet filter to iptables with the purpose of reducing utilization ip at public made lp private server internal be can be in access by the public. From the results of this research for use of CPU Usage and RAM Usage with more efficient methods of Port Forward around 30% and 1,125% against IP Forward, and the overall percentage of testing both of these methods are obtained value efficiency 23,3625% with the method of Port Forward than IP Forward."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2012
S42466
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Aditya Indra Lesmana
"Saat ini banyak digunakan sebuah jaringan yang dapat mendukung layanan suara, data dan video tanpa adanya downtime, sehingga dibutuhkan back up jaringan serta protokol redundansi (active-standby) untuk menunjang terciptanya jaringan komunikasi yang stabil dan efisien. VRRP dan CARP merupakan salah satu protokol yang sering digunakan untuk mendapatkan level layanan yang tinggi. Rancangan pada skripsi ini akan dibuat dalam beberapa skenario yaitu ping tes, flooding, download dokumen serta streaming dengan parameter RTD (delay time), packet loss, throughput dan waktu failover.
Dari hasil simulasi bahwa protokol CARP membutuhkan rata – rata waktu lebih cepat dalam melakukan failover yaitu 5 detik daripada protokol VRRP dengan rata-rata waktu 7 detik. Untuk trafik yang besar protokol VRRP dan CARP mampu melewatkan throughput besar saat dilakukan failover, nilai throughputnya hampir mendekati throughput maksimalnya 6 Mbps, untuk rata-rata packet loss yang didapat sebesar 5-6%.

Today, there are many network could support voice service, data, video conference without any downtime occurred on network. Backup method is required to support all that services and also protocol redundancy (active- standby) which could make a stable and efficient network communications. VRRP and CARP are the frequently used protocols to create a high level of network service. The scheme of this thesis will be made in several scenarios, they are ping test, flooding, download document also streaming by RTD (delay time) parameters, packet loss, throughput and failover time.
The result from simulation showing that CARP protocol need the faster average time that is 5 seconds, but VRRP protocol need 7 seconds of the average time. CARP and VRRP protocol is able to pass up wide throughput while doing failover on the large traffic, its throughput value almost approaches the maximal value of 6 Mbps and average of packet loss are 5-6%.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013
S43972
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yuliadi Rumanto
"Pada tesis ini telah dibangun server model dengan menggunakan Virtual Reality Modelling Language (VRML) sebagai model dan animasi 3D untuk menghasilkan dan menampilkan simulasi banjir dengan menggunakan bahasa pemprogramman java untuk memanipulasi informasi dalam bahasa VRML.
Sistem yang dibangun akan memanfaatkan internet untuk media distribusi informasi. Untuk dapat menggabungkan 3D model pada aplikasi Internet dimulai dengan menggunakan Internet browser sebagai basis client yang akan menampilkan java applet yang terletak pada server.
Sistem secara keseluruhan akan menggunakan beberapa fungsi dari Java 2 Enterprise Edision (J2EE) model sebagai kerangka kerja. Pada Java applet telah dikembangkan model simulasi banjir yang akan mempresentasikan ketinggian air (waktu banjir) sesuai dengan volume curah hujan yang diambil dari data sensor yang tersimpan pada database. Kode dari java applet akan memiliki kemampuan untuk mengambil data dari sensor dengan menggunakan Java DataBase Connectivity (JDSC).
Hasil manipulasi data dari JDSC akan memberikan informasi berapa ketinggian keadaan air dari sensor. Informasi ini digunakan sebagai referensi untuk mengakses VRML Hasil akan ditampilkan dengan mereplesentasikan visualisasi ketinggian dari banjir dan waktu terjadinya banjir."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2006
T16936
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yulius Eka Agung Seputra
"Dalam skripsi ini dibahas perihal perancangan dan pembuatan server mail meuggunakan Microsof Exchange Server. Penggunaan email dengan perlangganan ISP (Intemet Service Provider) mempunyai beberapa kendala bila diterapkan pada perusahaan yang menginginkan semua staf mempunyai email. Kendalanya yaitu keterbatasan kapasitas email, kesulitan penambahan jumlah pengguna email dalam Waktu singkat. Kendala-kendala penggu Perlangganan ISP ini dapat diatasi dengan pembuatan server mail dimana kapasitas email menjadi tidak terbatas, penambahan jumlah pengguna email dalam perusahaan menjadi relatif cepat dan mudah."
2001
S39803
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Arman
"Pemrograman berorientasi agent (AOP) dalam pengembangan perangkat lunak termasuk sebuah paradigma yang masih relatif baru. AOP memodelkan aplikasi sebagai sekumpulan komponen yang disebut agent. Sebuah agent perangkat lunak memiliki sifat yang serupa dengan agen manusia. Agent juga memiliki kemampuan untuk mengerjakan tugas rumit yang diberikan kepadanya secara otomatis, dan mampu berkomunikasi dan bekerja sama dengan agent lain untuk menyelesaikan tugasnya. Salah satu middleware yang digunakan untuk pengembangan aplikasi multi-agent adalah JADE yang berjalan pada bahasa pemrograman Java.
Untuk melakukan eksplorasi terhadap pemrograman berorientasi agent, maka dalam penulisan skripsi ini akan dibahas tahapan-tahapan yang dilakukan pada pengembangan Sistem Manajemen Kelas berbasis multi-agent. Bagian Sistem Manajemen Kelas yang dibahas pada skripsi ini adalah penggunaan Agent Server sebagai antarmuka yang menghubungkan Agent Kelas dengan server database.
Optimasi terhadap Agent Server juga telah dilakukan terutama dengan penggunaan class BehaviourPool dan connection pooling yang berdasarkan hasil pengujian mampu mengurangi waktu pemrosesan sebesar 16% pada beban di atas 10 permintaan/detik.

Agent Oriented Programming (AOP) in software development is a relatively new paradigm. AOP models an application as a collection of components called agents. A software agent has similar behaviour as human agent. An agent also has the ability to carry a complex task assigned to them automatically, and communicate and cooperate with other agents to complete their tasks. One of several middlewares that is used to develop a multi-agent application is JADE which is run on Java programming language.
To explore agent oriented programming, this thesis will analyse several phases in developing agent-based Class Management System. Part of Class Management System that will be analysed in this thesis is the use of Server Agent as an interface that connects Class Agent with database server.
Optimization on Agent Server was done by using BehaviourPool class and connection pooling which based on testing result can reduce processing time by 16% at request rate above 10 requests/second."
2008
S40490
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Erick Santo
"ABSTRAK
Skripsi ini melakukan pengujian dananalisis kinerja Honeypot Kippo pada suatu jaringan LAN. Honeypot Kippo digunakan untuk mengemulasi servis dari SSH server, yang berguna untuk menjebak penyerang yang bertujuan mengeksploitasi server. Pembahasan mencakup perhitungan throughputdan response time antara jaringan komputer yang diimplementasi Kippo dengan jaringan tanpa menggunakan Kippo.Respon yang diperlukan honeypot dalam membalas permintaan paket dari satu pengirim yaitu 24,6 mikrodetik, 1,4 mikrodetik lebih lama dari sistem tanpa honeypot, dan 19,1 mikrodetik ketika membalas dua pengirim. Honeypot Kippo memberi pengaruh yang cukup besar terhadap jaringan komputer. Ketika Honeypot diaktifkan, throughput menurun sekitar 61,19 % dengan satu pengirim dan menurun sekitar 44,006% dengan dua pengirim. Honeypot Kippo dapat mencatat informasi dari flooding attack dan bruteforce.

ABSTRACT
"The focus of study is doing examination andperformance analysis of Kippo as"
SSH server Honeypot in computer network. Kippo Honeypot is used for emulating SSH server serivce,which useful to trap attacker who aim to exploit server. The discussion includes of the calculation of throughput and response time between network which is implemented by using Kippo or not. Response which is required by honeypot to reply request packet from sender is 24,6 microseconds, 1,4 microseconds longer than system without honeypot. Kippo Honeypot give very little impact to computer network. When honeypot is enabled, throughput decreased 61,19% with one sender and decreased 44,006% with two senders. Kippo Honeypot has an ability to register information from flooding attack and bruteforce."
[;;, ]: 2016
S65563
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ni Made Dwi Warsiani
"Private Cloud merupakan pemodelan teknologi Cloud Computing yang hanya memberikan layanan kepada pengguna tertentu. Kebutuhan akan performa server yang baik, tentunya mempengaruhi layanan yang ditawarkan suatu provider cloud kepada penggunanya. Oleh karena itu, pembuatan Cloud Computing dengan memilih layanan Private Cloud pada skripsi ini dilakukan dengan membuat simulasi nyata pada jaringan fisik menggunakan CentOS dengan Eucalyptus di dalamnya. Metode instalasi menggunakan konfigurasi Cloud in a Box. Lima pengujian diimplementasikan untuk mengetahui performa server Private Cloud ini. Instances dibuat sibuk seolah-olah menjalankan sebuah aplikasi sehingga terlihat kinerja dari server cloud. Parameter pengujian yang digunakan untuk pengukuran performa server adalah Load Average, CPU Usage dan Memory Usage.
Dari hasil pengukuran menunjukkan bahwa parameter Load Average dengan load tertinggi sebesar 4,35 satuan proses dan CPU Usage tertinggi mencapai nilai 95,04% ketika seluruh instance aktif menjalankan aplikasi. Memory usage server mencapai 4740,95 MB dan untuk seluruh instance menggunakan memori sebesar 29,37% dari penggunaan memori pada server. Tiga parameter di atas menunjukkan kesesuaian server cloud dalam menangani pengguna pada jaringan privat IaaS ini dengan konsep Cloud IaaS pada umumnya.

Private Cloud is a technology model of Cloud computing that only provide service to a particular user. Requirement for a good server performance, of course, affect the service offered to the user of a cloud provider. Therefore, making cloud computing by choosing a Private Cloud service in this thesis was to create a simulation of the real physical network using CentOS with Eucalyptus in it. Installation method using configuration Cloud in a Box. Five tests are implemented to determine the performance of the server's Private Cloud. Instances kept busy as running an application and visible the performance of the server cloud. Testing parameters used to measure the performance of the server is the Load Average, CPU Usage and Memory Usage.
From the measurement results indicate that the parameter Load Average with the highest load of 4.35 units and the highest CPU usage reaches 95.04% when all active instances running the application. Memory usage of server and to achieve 4740.95 MB memory instances amounting to 29.37%. Three parameters above indicates suitability of cloud servers to handle the user's private network to the concept of Cloud IaaS IaaS in general.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013
S52589
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Maman Sutarman
"Kebijakan JUITA mengharuskan pengguna menggunakan proxy server untuk rnengakses internet. Hal ini membuat akses pengguna menjadi lebih lambat dibanding bila tidak menggunakan proxy server. Untuk mengatasi masalah kinerja proxy server, parameter yang cukup signifikan adalah sistem file yang digunakan, karena adanya karakteristik tertentu pada berkas web server memerlukan penggantian sistem file yang menggunakan algoritma pencarian berkas yang lebih efisien, yang tersedia pada sistem file Reiser. Berkaitan dengan itu perlu dilakukan penambahan patch yang sesuai pada kernel sistem operasi dan aplikasi Squid untuk mendukung penggantian sistem file dari sistem Ext2 ke sistem Reiser. Peningkatan kinerja dimulai dari penataan kernel, kemudian melakukan penggantian sistem file, dan penataan aplikasi Squid. Dilanjutkan dengan pengukuran kinerja setelah dilakukan penataan. Pengukuran peningkatan kinerja dilakukan melalui tiga percobaan, yaitu pengukuran kinerja antara sistem file Ext2 dan Reiser menggunakan perangkat bantu Bonnier+, pengukuran waktu yang dibutuhkan saat inisialisasi perangkat lunak Squid dan pengukuran kinerja server proxy dengan menggunakan perangkat bantu Polygraph pada jenis sistem file Ext2 dan Reiser bila menggunakan modul aplikasi Squid yang berbeda. Hasil pengukuran dinyatakan dalam bentuk truput dan prosentase penggunaan CPU untuk beban proxy server yang berbeda. Pembebanan pada pengukuran kinerja sistem file diberikan dalam dua bentuk, yaitu pembebanan dengan jumlah file yang berbeda dan ukuran file yang berbeda, keduanya dilakukan pada mode Sekuensial dan mode Acak. Berdasarkan basil pengukuran diperoleh bahwa penggunaan sumber daya CPU untuk sistem file Reiser lebih kecil dibandingkan sistem file Ext2 dan truput dicapai lebih tinggi. Pengaktifan modul Async I0 pada perangkat lunak Squid dapat meningkatkan truput dan mengurangi waktu respon."
Depok: Universitas Indonesia, 2001
S39766
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>