Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 166274 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Achmad Denny Fadilah
"Beberapa penelitian mengenai distribusi tingkat pengembalian menyatakan bahwa distribusi tingkat pengembalian memiliki modus yang lebih runcing dan ekor distribusi yang lebih gemuk dari distribusi normal. Honglin, Hong dan Yong (2013) melakukan pengacakan pada urutan nilai tanda dan nilai mutlak dari tingkat pengembalian untuk mengetahui pengaruh autokorelasi pada distribusi tingkat pengembalian sehingga didapat runtun waktu baru Shuffling Sign Value Series (SSVS) yaitu runtun waktu yang didapat dari hasil pengacakan urutan dari nilai tanda, tetapi tetap mempertahankan urutan nilai mutlaknya, Shuffling Absolute Value Series (SAVS) yaitu runtun waktu yang didapat dari hasil pengacakan urutan dari nilai mutlak, tetapi tetap mempertahankan urutan nilai tandanya, dan Shuffling Sign Absolute Value Series (SSAVS) yaitu runtun waktu yang didapatkan dengan melakukan pengacakan urutan baik pada nilai tanda maupun nilai mutlaknya. Menurut Honglin, Hon dan Yong (2013), skala waktu juga mempengaruhi bentuk dari distribusi tingkat pengembalian. Dalam tugas akhir ini akan dibahas mengenai pengaruh autokorelasi dan skala waktu pada distribusi tingkat pengembalian dengan menggunakan data dari Shanghai Composite Index.

Some researches about return distribution concluded that return distribution has more sharp on mode and more fat on tail than normal distribution. Honglin, Hong and Yong (2013) tried to disorder the sign and absolute value of return distribution to figure out the effect of autocorrelation in return distribution so that it will create some new series, which are, Shuffling Sign Value Series (SSVS) is a series that obtained by disordering the sign value of return but preserving the order of absolute value of return, Shuffling Absolute Value Series (SAVS) is a series that obtained by disordering the absolute value of return but preserving the order of sign value of return, and Shuffling Sign Absolute Value Series (SSAVS) is a series that obtained by disordering both the sign value and the absolute of return. Honglin, Hong and Yong (2013) also concluded that time scale has an impact in return distribution. This paper will be discussed about the effect of autocorrelation and time scale in return distribution by using Shanghai Composite Index data."
Depok: Universitas Indonesia, 2015
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ikana Mardiastuti
"Salah satu asumsi penting dari model regresi linier adalah bahwa kesalahan (error) tidak berkorelasi. Jika kesalahan pada satu pengamatan berkorelasi dengan pengamatan sebelumnya maka asumsi ini dilanggar. Pelanggaran ini disebut dengan Autokorelasi. Timbulnya masalah autokorelasi mengakibatkan penaksiran parameter dengan metode kuadrat terkecil tidak lagi memenuhi Teorema Gauss-Markov. Untuk model autoregresif tingkat satu masalah autokorelasi dideteksi dengan menggunakan uji Durbin-Watson dan kemudian diselesaikan dengan Iterasi Cochrane-Orcutt."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 1992
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1994
S38602
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Tugas akhir ini bertujuan untuk memperkenalkan model runtun waktu Autoregressive Conditional Heteroscedasticity (ARCH) dan Generalized Autoregressive Conditional Heteroscedasticity (GARCH), kemudian menggabungkannya dengan model runtun waktu stasioner yaitu model Autoregressive Moving Average (ARMA), menjadi model ARMA-ARCH atau ARMA-GARCH. Model ini akan dapat menangkap adanya fenomena pengelompokan volatilitas yang seringkali terjadi pada data runtun waktu finansial. Selain itu akan dijelaskan karakteristiknya, diantaranya adalah sifat kestasioneran dan fungsi autokorelasi, kemudian diperlihatkan berbagai simulasinya. "
Universitas Indonesia, 2007
S27671
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hana Adzania Nufaisah
"Putus sekolah merupakan permasalahan yang terjadi di berbagai wilayah Indonesia pada seluruh jenjang pendidikan, termasuk jenjang pendidikan SMA. Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) merupakan salah satu wilayah yang mengalami masalah putus sekolah jenjang pendidikan SMA. Pada tahun ajaran 2019/2020 hingga 2021/2022, Provinsi NTT selalu menduduki peringkat 9 besar untuk angka putus sekolah jenjang pendidikan SMA tertinggi di Indonesia. Selain itu, pada tahun ajaran 2019/2020 dan 2021/2022 angka putus sekolah jenjang pendidikan SMA di Provinsi NTT berada di atas angka putus sekolah jenjang pendidikan SMA se-Indonesia. Hal ini terjadi, meskipun Provinsi NTT memiliki fasilitas pendidikan dan tenaga pendidik SMA yang memadai. Putus sekolah merupakan permasalahan yang dapat dipengaruhi oleh unsur wilayah (spasial) dan tidak terjadi pada satu waktu saja, sehingga dibutuhkan penelitian yang dapat mengakomodir pengaruh spasial dalam beberapa waktu yaitu dengan penggunaan data spasial berstruktur panel. Penggunaan data tersebut memungkinkan adanya pengaruh spasial berupa heterogenitas spasial. Analisis regresi merupakan metode untuk menjelaskan pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen. Geographically Weighted Panel Regression (GWPR) merupakan metode analisis regresi bersifat lokal yang memperhatikan adanya pengaruh heterogenitas spasial pada data spasial berstruktur panel. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor – faktor yang menjelaskan angka putus sekolah jenjang pendidikan SMA di Provinsi NTT pada tahun 2019-2021 menggunakan GWPR. Berdasarkan pengujian heterogenitas spasial didapatkan bahwa terdapat heterogenitas spasial, sehingga dilakukan analisis lebih lanjut menggunakan GWPR. Model GWPR dibentuk dengan fungsi pembobot kernel Fixed Boxcar, Fixed Bisquare, Fixed Gaussian, Fixed Tricube, Fixed Exponential, Adaptive Boxcar, Adaptive Bisquare, Adaptive Gaussian, Adaptive Tricube dan Adaptive Exponential. Hasil penelitian menunjukkan model GWPR dengan fungsi pembobot kernel Fixed Exponential merupakan model terbaik dalam memodelkan data putus sekolah di Provinsi NTT pada tahun 2019-2021 dengan sebesar 0,9999852 dan AIC sebesar -585,1535. Kepadatan penduduk, rasio murid dan guru, upah minimum regional, tingkat pengangguran terbuka, rasio murid terhadap sekolah, rata-rata lama sekolah, dan anggaran Program Indonesia Pintar berpengaruh signifikan dalam menjelaskan angka putus sekolah jenjang pendidikan SMA pada minimal 21 kabupaten/kota di Provinsi NTT. Pengelompokkan kabupaten/kota berdasarkan variabel yang berpengaruh signifikan terhadap angka putus sekolah jenjang pendidikan SMA menggunakan k-modes clustering menghasilkan 4 kelompok di mana pada kelompok pertama, kedua, dan ketiga terdiri dari 1 anggota, dan kelompok keempat terdiri dari 19 anggota kabupaten/kota.

Dropping out of school is a problem that occurs in various regions of Indonesia at all levels of education, including high school education. The province of East Nusa Tenggara (NTT) is one of the areas experiencing the problem of dropping out of high school education. In the academic year 2019/2020 to 2021/2022, the Province of NTT has always been ranked in the top 9 for the highest high school dropout rate in Indonesia. In addition, in the 2019/2020 and 2021/2022 school years the high school dropout rate in NTT Province is greater than the high school dropout rate throughout Indonesia. This happened, even though the Province of NTT had adequate educational facilities and high school teaching staff. Dropping out of school is a problem that can be influenced by regional (spatial) elements and does not occur at one time, so research is needed that can accommodate spatial influences over time, namely by using panel-structured spatial data. The use of these data allows for spatial influences in the form of spatial heterogeneity. Regression analysis is a method for explaining the effect of the independent variables on the dependent variable. Geographically Weighted Panel Regression (GWPR) is a local regression analysis method that considers the effect of spatial heterogeneity on panel-structured spatial data. Therefore, this study aims to analyze the factors that explain the high school dropout rate in NTT Province in 2019-2021 using the GWPR. Based on the spatial heterogeneity test, it was found that there was spatial heterogeneity, so further analysis was carried out using the GWPR. The GWPR model is formed with the Fixed Boxcar, Fixed Bisquare, Fixed Gaussian, Fixed Tricube, Fixed Exponential, Adaptive Boxcar, Adaptive Bisquare, Adaptive Gaussian, Adaptive Tricube and Adaptive Exponential kernel weighting functions. The results showed that the GWPR model with the Fixed Exponential kernel weighting function was the best model for modeling dropout data in the Province of NTT in 2019-2021 with an of 0.9999852 and an AIC of -585.1535. Population density, student-teacher ratio, regional minimum wage, open unemployment rate, student-to-school ratio, average length of schooling, and Indonesia Pintar Program budget have a significant effect on explaining the high school dropout rate in at least 21 districts/cities in the province NTT. District/city grouping based on variables that have a significant effect on high school dropout rates using k-modes clustering produces 4 groups where the first, second, and third groups consist of 1 member, and the fourth group consists of 19 district/city members."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hari Hadi Santoso
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2004
T39718
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Maria Jovanka Mayske Agatha
"Kota Surabaya memiliki potensi bahaya amplifikasi yang disebabkan dari aktifitas tektonik akibat adanya dua segmen Sesar Kendeng yaitu Segmen Surabaya dan Segmen Waru. Penelitian ini dilakukan di bagian barat Kota Surabaya dengan menerapkan metode mikrotremor array yaitu Autokorelasi Spasial (SPAC), dengan delapan titik tengah (base) yang telah ditentukan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menggambarkan kondisi struktur batuan bawah permukaan di bagian barat Kota Surabaya yang berpotensi menyebabkan amplifikasi menggunakan metode mikrotremor array. Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data primer hasil akuisisi lapangan dengan metode mikrotremor array konfigurasi equilateral triangle yang dikumpulkan oleh BMKG pada tahun 2020 dan 2023. Metode SPAC memanfaatkan korelasi spasial antara kecepatan gelombang mikrotremor pada berbagai titik pengamatan untuk mengidentifikasi struktur bawah permukaan. Metode SPAC mampu menunjukkan variasi nilai kecepatan gelombang geser (Vs) dan kedalaman bedrock engineering di setiap titik pengamatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode mikrotremor array dengan konfigurasi equilateral triangle efektif digunakan untuk mengestimasikan struktur bawah permukaan di bagian barat Surabaya, yaitu struktur perlipatan antiklin sinklin, serta identifikasi awal adanya sesar naik yang merupakan mekanisme dari Sesar Kendeng Segmen Surabaya.

Surabaya city faces potential amplification hazards due to tectonic activities resulting from the presence of two Kendeng Fault segments, namely the Surabaya Segment and the Waru Segment. This study was conducted in the western part of Surabaya city, employing the microtremor array method, specifically Spatial Autocorrelation (SPAC), with eight predetermined base points. The objective of this research is to depict the subsurface rock structure conditions in the western part of Surabaya that may lead to amplification using the microtremor array method. The data utilized in this study are primary field acquisition results with the equilateral triangle configuration of the microtremor array, collected by BMKG in 2020 and 2023. The SPAC method leverages spatial correlation between microtremor wave velocities at various observation points to identify subsurface structures. The SPAC method is capable of indicating variations in shear wave velocity (Vs) values and bedrock engineering depth at each observation point. Research findings reveal that the microtremor array method with an equilateral triangle configuration is effective in estimating subsurface structures in the western part of Surabaya, specifically, anticline syncline folding structures, and provides an initial identification of an reverse fault, which is a mechanism of the Surabaya Segment of the Kendeng Fault.

"
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sagala, Stevanus
"Sebuah eksperimen sistem kabut air dengan skala laboratorium dilakukan untuk mempelajari pengaruhnya terhadap perubahan distribusi temperatur ruangan. Pendekatan yang dilakukan yaitu untuk melihat pengaruh tirai kabut air terhadap api ruangan (comparment fire). Penggunaan bahan bakar bensin sebanyak 8 ml sebagai bahan bakar untuk pool fire yang nantinya digunakan menjadi sumber panas, karena dari beberapa kali percobaan, menghasilkan durasi pembakaran rata-rata 4 menit. Selain itu pemilihan volume bahan bakar ini didasarkan dari pola perubahan temperatur ruangan yang dihasilkan, dimana tingkatan pola berkembang penuh (fully develop stage) berada pada durasi waktu _ 1 menit dari awal penyalaan. Karakteristik dari kabut air berupa besar bukaan flap, tekanan discharge, mempunyai pengaruh yang besar pada percobaan ini. Beberapa variabel di atas selain berpengaruh terhadap perubahan temperatur, juga terhadap aliran asap yang berasal dari pool fire. Dengan adanya penambahan kabut air ke dalam model ruangan, pembacaan temperatur oleh termokopel mengalami perubahan. Penambahan tirai kabut air ini juga menghasilkan pengaruh enclosure effect, yang mana akan menghambat suplai oksigen ke dalam pool fire. Perubahan pembacaan ini kemungkinan dipengaruhi oleh kabut air yang melapisi permukaan termokopel, selain juga dikarenakan oleh menguapnya sejumlah massa dari kabut air yang ikut menyerap panas dari pool fire.

A series of water mist laboratory-scale experiments were conducted to study its effect on room temperature distribution. The approach taken is to see the effect of water mist curtain of fire occur in a room (compartment fire). The use of gasoline as much as 8 ml as fuel for the fire pool that will be used as heat sources, because of several attempts, the duration of combustion produces an average of 4 minutes. In addition, the volume of fuel selection is based from the pattern produced by room temperature changes, where the fully developed (fully develop the stage) occur at _ 1 minute duration from the initial ignition. Characteristics of water mist in the form of the opening flap, discharge pressure, has a huge effect on this experiment. Some of the variables above in addition to influence the changes in temperature, also on the flow of smoke coming from the pool fire. With the addition of water mist into the model room, the reading by the thermocouple is also changing. The addition of this water mist curtains create the enclosure effects, which will inhibit the supply of oxygen to the pool fire. Changes in reading is likely influenced by water mist that coats the surface of the thermocouple, and also due to the vaporization of a mass of water mist that absorb heat from the pool fire."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2010
S50935
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Annabel Serafina
"Latar Belakang: Pneumonia menyebabkan banyak kematian pada anak-anak di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Pneumonia menyebabkan sebanyak 15,3% kematian pada anak usia 29 hari–11 bulan dan 12,5% kematian pada anak balita usia 12–59 bulan di Indonesia pada tahun 2022. Di Provinsi Jawa Timur, prevalensi pneumonia balita mencapai 3,32%, lebih tinggi dari prevalensi nasional sebesar 1,56%. Hal ini menjadikan Provinsi Jawa Timur sebagai provinsi dengan prevalensi pneumonia balita tertinggi ketiga di Indonesia.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan mendapatkan pola sebaran kasus pneumonia dan faktor risikonya pada balita di Provinsi Jawa Timur pada tahun 2022.
Metode: Penelitian ini menggunakan desain studi ekologi dengan analisis autokorelasi spasial global dan lokal menggunakan Moran’s I.
Hasil: Hasil penelitian menunjukkan adanya autokorelasi spasial imunisasi dasar lengkap dengan kasus pneumonia pada balita. Kasus pneumonia pada balita membentuk pola mengelompok dengan variabel kepadatan penduduk, ASI eksklusif, suplementasi vitamin A, penggunaan bahan bakar utama untuk memasak yang berisiko, dan keberadaan puskesmas. Sementara itu, kasus pneumonia pada balita membentuk pola menyebar dengan variabel penduduk miskin, berat badan lahir rendah, dan gizi buruk.
Kesimpulan dan Saran: Kasus pneumonia pada balita dan faktor-faktor risikonya membentuk pola yang berbeda-beda. Pencegahan dan pengendalian pneumonia pada balita dapat disesuaikan dengan karakteristik dari masing-masing kabupaten/kota.

Background: Pneumonia causes many deaths in children throughout the world, including in Indonesia. Pneumonia causes 15.3% of deaths in children aged 29 days–11 months and 12.5% ‹of deaths in children aged 12–59 months in Indonesia in 2022. In East Java Province, the prevalence of pneumonia in under-five children reached 3.32%, higher than the national prevalence of 1.56%. This makes East Java Province the province with the third highest prevalence of under-five children pneumonia in Indonesia.
Objective: This study aims to obtain patterns of pneumonia cases and risk factors among under-five children in East Java Province in 2022.
Methods: This study uses an ecological study design with global and local spatial autocorrelation analysis using Moran's I.
Results: The results show spatial autocorrelation in complete basic immunization in cases of pneumonia in under-five children. Pneumonia cases in under-five children form a pattern that clusters with population density, exclusive breastfeeding, vitamin A supplementation, risky use of primary fuel for cooking, and the presence of community health centers. Meanwhile, cases of pneumonia in under-five children form a widespread pattern with variables such as poverty, low birth weight, and poor nutrition.
Conclusions and Recommendations: Pneumonia cases in under-five children and their risk factors form different patterns. Prevention and control of pneumonia in under-five children can be adjusted to the characteristics of each regency/city.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Gerhard Rumintar
"ABSTRAK
Penelitian ini menguji pengaruh tingkat akrual dalam laba perusahaan terhadap
tingkat pengembalian saham di Pasar Saham Indonesia (IDX) dengan
menggunakan data dari tahun 2010 sampai dengan tahun 2014. Hasil penelitian ini
menunjukkan bahwa akrual memiliki hubungan negatif terhadap tingkat
pengembalian saham. Selain itu penelitian ini juga menemukan bahwa bahwa
teknik pemilihan saham berdasarkan tingkat akrual bisa digabungkan dengan
konsep value stock dan growth stock. Penggabungan dari strategi pemilihan saham
tersebut menghasilkan tingkat portofolio yang lebih menguntungkan

ABSTRACT
This study examined the effect of accrual level in firm?s earning on stock return in
Indonesia Stock Exchange (IDX) using data from 2010 to 2014. The results of this
study indicate that accrual has a negative relation to stock return. In addition, the
magnitude of that negative relation is bigger when value stock and growth stock are
used as moderating variables. This study also finds that stock screening technic
according to accrual level can be combined with value stock and growth stock
concept. Results show that this combined strategy can generates higher return of
portfolio.
"
2016
S63044
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>