Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 48900 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Richardson, John E.
"Abstract:
Analysing Newspapers provides students of journalism, communication studies and discourse analysis with a systematic, discourse-based framework for the critical study of newspaper reporting. Assuming no prior knowledge of discursive theory, the book explores how the language of journalism works--its power, its function and its effects. Using wide-ranging and highly topical case studies and examples, students are shown discourse analysis of journalism "in action". Identifying and exploring key linguistic concepts and tools, Richardson provides a detailed introduction to a practical model of critical discourse analysis which students will be able to apply to their own newspaper research"
Basingstoke [England] ; New York: Palgrave Macmillan, 2007
302.23 RIC a
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Yessica Chorine
"Analisis pembingkaian Tempo terhadap tokoh Taufiq Kiemas ini bertujuan untuk mengungkapkan bagaimana sosok Taufiq Kiemas dibingkai oleh Tempo, yang ditampilkan di koran Tempo tanggal 10 Juni 2013. Artikel dalam Tempo ini membuat peneliti tertarik untuk menganalisisnya, mengingat Tempo melalui penulis artikel opini melihat sosok Taufiq Kiemas dari berbagai aspek, dimana ada wacana publik yang menjadi rumor semasa hidup Taufiq Kiemas. Hal inilah yang membuat peneliti ingin melihat lebih jauh bagaimana koran Tempo melakukan pembingkaian terhadap sosok Taufiq Kiemas. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis pembingkaian teks model Gamson. Dari hasil pembingkaian, ditemukan bahwa elemen depiction, exemplaar dan roots memberikan penekanan pada aspek positif Taufiq Kiemas. Dari keseluruhan analisis dapat disimpulkan bahwa di balik segala wacana publik yang negatif tentang dirinya, masih ada sisi positif Taufiq Kiemas yaitu bahwa ia adalah seorang nasionalis yang menjadi tokoh sentral kebhinekaan.

Framing analysis towards Taufiq Kiemas conducted to reveal on how Taufiq Kiemas was framed by Tempo newspaper which was published on June 13, 2013. This article made me interested in conducting analysis, regarding Tempo through its opinion writer viewed Taufiq Kiemas through many perpectives, in which there was public agenda that had become rumours during Taufiq's political life. This has made me curious to know more about how Tempo framed the issue toward Taufiq Kiemas. The research method used was framing analysis by Gamson. The result showed that depiction, exemplaar and roots elements stressed the positive aspects of Taufiq Kiemas. It can be concluded that behind all of the negative public agendas toward Taufiq, there are still positive aspects found in him, that he is a nationalist and center figure in diversity.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Tiurta Septa Mellina
"Saat Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Rano Karno sebagai wakil gubernur berhak untuk memimpin Banten menggantikan Ratu Atut. Isu negatif mengenai Rano Karno ini berkembang menjadi wacana publik di masyarakat. Kompasiana kemudian mengambil isu tersebut dalam bentuk tulisan opini yang kemudian dibingkai oleh penulis artikel Gapey Sandy dalam artikel opini berjudul “Rano Karno di Ketiak Atut” yang dimuat pada 15 Oktober 2013. Hal ini menjadi alasan saya untuk menganalisa bagaimana Kompasiana membingkai isu tersebut. Untuk alasan ini, saya menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dan model framing William A. Gamson. Hasil analisis teks menunjukkan bahwa Rano Karno belum mampu menggantikan Ratu Atut. Hal ini terlihat dari elemen metaphors dan catcphrases seperti salah satu metafor yaitu ‘ban serep’. Dari sini dapat disimpulkan bahwa pembingkaian telah jelas tampak sejak awal tulisan ini dimuat dengan judul “Rano Karno di Ketiak Atut.

As the Governor of Banten Ratu Atut Chosiyah was officially named as a suspect by the Corruption Eradication Commission (Komisi Pemberantasan Korupsi/ KPK), her deputy governor Rano Karno has right to lead Banten, replacing Ratu Atut Chosiyah. The negative issue of Rano Karno has become the public agenda in society. Kompasiana the featured the issue into an opinion article which was later framed by Gapey Sandy as the writer of the article entitled “Rano Karno Is under Atut’s Armpit”, published on October 15, 2013. That is why I am interested in analyzing how Kompasiana framed the issue. For this reason, I used descriptive qualitative approach and framing model by William A. Gamson. The framing analysis showed that Rano Karno is not yet capable to replace Ratu Atut. It is shown on metaphors and catchphrases elements as one of the metaphor ‘ban serep’. It can be concluded that this framing was clearly shown in the first place on its title “Rano Karno Is under Atut’s Armpit.”
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Ferika Aini
"Topik tulisan ini adalah pembingkaian media (framing) pada artikel “Skandal Pon Di Bawah Beringin” yang ditampilkan dalam rubrik opini Majalah Tempo Edisi15-21 April 2013. Artikel ini menjadi penting mengingat dibalik “Skandal PON Di Bawah Beringin” ada sosok Setya Novanto yang sebenarnya kurang diketahui oleh publik, walaupun ia memiliki posisi yang kuat sebagai anggota DPR (2004-2008) dan ketua fraksi partai Golkar periode (2009-sekarang). Hal yang menarik dari artikel ini adalah tokoh tersebut ternyata memiliki latar belakang politik yang sarat dengan skandal-skandal korupsi lainnya sebelum isu mengenai “Skandal PON Di Bawah Beringin” mencuat di media.Majalah tempo sebagai media yang mengedepankan sisi ketajaman dalam orientasi pemberitaannya merupakan satu-satunya media yang berani dan mampu mengungkapkan isu tersebut.Alasan inilah yang menarik perhatian penulis untuk mencoba melihat lebih dalam lagi bagaimana Majalah Tempo berusaha mengungkapkan fakta tersebut dengan menggunakan analisis text framing model Robert N. Entman. Dari hasil analisis text menunjukkan bahwa majalah Tempo dalam melakukan pembingkaian atas isu “Skandal PON Di Bawah Beringin” yang dilakukan oleh Setya, secara detil mengungkapkan permasalahan yang ada terkait dengan skandal PON tersebut melalui semua elemen-elemen yang ada dalam framing model Entman yaitu mulai dari mengungkapkan permasalahan, mendiagnosa penyebabnya, bagaimana permasalahan tersebut dilihat dari aspek moral, dan bagaimana majalah Tempo berusaha mencari jalan keluar dari semua permasalahan tersebut.

The scope of this study is about text framing analysis towards the article "Skandal PON Di Bawah Beringin", which was published as opinion column at Tempo Magazine, April, 15-21 2013. This article was important as Setya Novanto involved on the scandal. Setya was a member of the House of Representatives (2004-2008 periods) and chairman of Golongan Karya (Golkar) party (2009-present), yet he was barely popular among the society. It is also interesting that Setya had political track record which had many scandals, far before PON scandal was revealed. Tempo, which is known as a bold media in news reporting, has finally revealed the issue. So that’s why I am interested in looking much deeper on how Tempo delivered the facts. This study used text framing analysis model by Robert N. Entman. The result showed that Tempo reported the scandal in details as it defined the problems, diagnosed the causes, viewed the case from moral point of view, and found the solution of the problems.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Dian Kirana Putri
"Jurnal ini membahas tentang sejauh mana Sinar Harapan membingkai dua tokoh calon presiden yang terkenal kontroversial, sejauh mana sisi positif dan negatif kedua tokoh dibingkai oleh penulis artikel. Penulis menggunakan metode analisis framing Pan and Konsicki. Analisis framing menghasilkan temuan: (1) Gaya tulisan penulis artikel terkait dua tokoh calon presiden menciptakan efek framing, dan (2) Kesan pertama sengaja ingin diciptakan penulis artikel dalam tulisannya tersebut. Berdasarkan keseluruhan framing dapat disimpulkan bahwa dalam melakukan pembingkaian atas kedua tokoh calon presiden tersebut, penulis artikel jelas ingin memunculkan efek framing kepada khalayak pembacanya mengenai kepribadian kedua calon negarawan tersebut. Hal ini mengindikasikan bahwa penulis artikel mempersilakan pembacanya untuk menilai sendiri dan memutuskan calon mana yang lebih sesuai untuk menjadi presiden Indonesia di masa mendatang.

This paper discusses about how far did Sinar Harapan create framing of two controversial figures of presidential candidate, how far the author of the article framed positive and negative sides of both figures. The author used analytical methods framing of Pan and Konsicki. From the framing analysis, I find out: (1) the author’s article writing style about two prominent presidential candidates created a framing effect, and (2) First impressions deliberately created in the writings by the article’s author. Based on the overall framing can be concluded that in doing the framing of the two presidential candidates, the article’s author obviously wanted to bring up the framing effect to the reader about the personalities of the two statesman candidates. This indicates that the article’s author invited the readers to judge it by themselves and decide which one of the candidates is more appropriate to become president of Indonesia in the future.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
London: Sage, 2013
401.41 CRI
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
London : Routledge, 1992
401.41 ADV
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Nunan, David
London : Penguin English, 1993
418 NUN i
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Coulthard, Malcolm
London: Longman, 1985
401.41 COU i
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Jorgensen, Marianne
London: Sage, 2002
401.41 JOR d
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>