Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 131625 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ibnu Hamzah
"ABSTRAK
Kontak bahasa merupakan salah satu penyebab terjadinya penyerapan kata dari bahasa asing ke dalam bahasa Indonesia. Kata-kata yang diserap tersebut kemudian disesuaikan dengan kaidah dan sistem ejaan bahasa Indonesia. Penelitian ini mengkhususkan untuk menjelaskan proses perubahan fonologis yang terjadi pada katakata serapan dari bahasa Belanda ke dalam bahasa Indonesia di bidang otomotif, yang penulis temukan pada situs motorexpertz.com edisi februari-april 2015. Penulis menggunakan metode kualitatif dengan mengumpulkan kata-kata serapan bahasa Belanda yang ditemukan pada artikel otomotif tersebut.
Hasil penelitian ini, menyimpulkan bahwa perbedaan kaidah dan sistem bahasa, merupakan penyebab adanya perubahan bentuk ejaan dan lafal di dalam kata asing yang diserap ke dalam bahasa Indonesia.

ABSTRACT
Language contact is one of the main cause behind the absorption of foreign language to Bahasa. Those vocabularies are then adjusted according to the rules of Bahasa. This paper will analyze the phonological adjustment process that occurs when Bahasa absorped vocabulary from the Dutch, in the field of automotive particullary as found in motorexpertz.com, february-april 2015 edition. The writer used qualitative method by collecting vocabularies derive from the Dutch language in the site.
The result of this analysis found there is a distinction in terms of rule and system that causes changes in pronounciation and spelling of vocabularies in Bahasa that derived from the Dutch.
"
2015
MK-PDF
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Aisyah Rahima
"Kedatangan bangsa Belanda ke Nusantara pada akhir abad 16 menyebabkan adanya peristiwa kontak bahasa. Kontak bahasa yang terjadi antara bahasa Belanda dengan bahasa Indonesia menyebabkan munculnya kata serapan. Penelitian ini mengidentifikasi dan membahas perubahan makna yang terjadi pada kata serapan bahasa Belanda dalam bahasa Indonesia dalam bidang otomotif yang ditemukan pada surat kabar Otomotif edisi 06 XXIX. Penelitian ini dilakukan dengan metode penelitian deskriptif menggunakan teori perubahan makna. Penelitian ini membandingkan makna kata tersebut yang tercantum dalam kamus Koenen Woordenboek Nederlands dan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia. Dari pembandingan kedua makna tersebut dapat terlihat ada kata yang tidak mengalami perubahan makna dan ada kata yang mengalami perluasan makna, penyempitan makna dan pergeseran makna.

The arrival of the Dutch to Nusantara in the late 16th century led to the occurrence of language contact. Language contact that occurs between Dutch and Indonesian causes the appearance of loanwords. This paper will identify and discuss the change of meaning that occurs in the Dutch loanwords in Indonesian in the automotive field found in the Otomotif newspaper 06 XXIX edition. This paper was conducted with descriptive research method using the change of meaning theory. This paper compares the meaning of the words listed in Koenen Woordenboek Nederland and in Kamus Besar Bahasa Indonesia. From the comparison of the two meanings it can be seen that there are words that do not have changes in meaning and there are words that have expansion of meaning, narrowing of meaning, and shifting of meaning."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2019
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Adwin Sadwinaya
"Indonesia menyerap banyak kata dari bahasa Belanda dan begitu pula sebaliknya. Kontak bahasa antar kedua bahasa yang terjadi menyebabkan munculnya kata serapan. Penelitian ini mengidentifikasi kata yang belum terdapat pada kamus online etymologiebank.nl dan membahas perubahan ejaan yang terjadi pada kata serapan bahasa Indonesia dalam bahasa Belanda dalam bidang kuliner yang ditemukan pada lima website ah.nl, tokoina.nl, palembangindonesischrestaurant.nl, belindomag.nl, dan indonesie.nl. Penelitian ini dilakukan dengan mengamati perubahan ejaan. Penelitian ini bertujuan untuk melengkapi kosakata serapan dari bahasa Indonesia yang belum terdapat pada kamus etymologiebank.nl serta melihat perubahan ejaan yang terjadi. Terdapat 27 kata yang belum ada di dalam kamus etymologiebank.nl dari total 45 kata yang diperoleh.
Indonesian absorbs a few words from the Dutch language. Language contact between the two languages that occurred led to the appearance of uptake. This research identifies words that are not yet available in the etymologiebank.nl online dictionary and discusses spelling changes that occur in Indonesian absorption word in Dutch which are found on five websites ah.nl, tokoina.nl, palembangindonesischrestaurant.nl, belindomag.nl, and indonesie.nl. This research was conducted with a descriptive research method using the theory of absorption words and observe spelling changes. This study is to complement the loanwords from Indonesian that is not yet found in the etymologiebank.nl dictionary and see the spelling changes that occur. There are 27 words that are not in the etymologiebank.nl dictionary from a total of 45 words obtained."
2019
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Dwi Ryzuka Ekiawan
"Kolonialisme yang hadir di tanah Sunda telah menyebabkan terjadinya kontak bahasa. Kontak bahasa merupakan salah satu faktor terciptanya kata serapan. Banyak kata-kata bahasa Belanda yang telah diserap ke dalam bahasa Sunda. Kosakata ini telah mengalami perubahan fonologis, disesuaikan dengan sistem fonologi bahasa Sunda. Penelitian ini dilakukan pada kata serapan yang terdapat pada majalah Mangl edisi 29 Desember ndash; 4 Januari 2016. Penelitian ini memaparkan perubahan fonologis yang terjadi pada kata serapan dengan memperhatikan kaidah-kaidah fonologis yang ada. Dari penelitian ini ditemukan adanya perubahan fonologis pada kata-kata serapan tersebut. Perubahan tersebut dapat berupa perubahan fonem, perubahan artikulasi, maupun perubahan ejaan, seperti pada kata variatie yang menjadi /pariasi/ karena dipengaruhi oleh perbedaan sistem fonologi antara bahasa Sunda dan bahasa Belanda.

Colonialism that is present in the land of Sunda has led to occurence of contact languages. Language contact is one of the factors in the creation of the Sundanese words which are borrowed from Dutch. These words have undergone phonological changes, adapted to the Sundanese phonology system. This research was carried out on loan words in the Mangl magazine December 26 ndash Januari 4, 2016. This research describes the phonological changes that occur in loan words based on existing phonological rules. The result of this study indicates phonological adjustments in the loan words.. Such changes may include phonemic changes, articulation changes, and spelling changes, for example the word variatie becomes pariasi , since it is influenced by differences in phonological system between Sundanese and Dutch.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2017
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Enrile Fariz Fakhriza
"Dalam bahasa Belanda masih ditemukan frasa yang memakai artikel der, den, des, dan preposisi ten serta ter. Semua artikel dan preposisi tersebut merupakan hasil dari gejala kasus, baik kasus nominatif, akusatif, datif, maupun genitif. Frasa-frasa tersebut telah menjadi bentuk beku dalam bahasa Belanda. Jurnal ini membahas tentang artikel dan preposisi te pada bahasa Belanda saat ini yang masih terikat kasus. Metode yang digunakan untuk menganalisis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian merangkum frasa dalam bahasa Belanda pada saat ini yang terikat kasus .
In Dutch there are still many phrases that use articles `der`, `den`, `des`, and prepositions `ten` and `ter` All those articles and prepositions are the result of cases-process, which applies to cases of nominative, accusative, dative, and genitive. These phrases have become fixed-forms in Dutch. This journal discusses the remaining phrases that are still bound in the article and `te` preposition case. The method is qualitative descriptive. The result of the study summarizes the phrases in contemporary Dutch which have cases on them."
2019
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Satrian Ramdona
"Pada situasi-situasi tertentu terkadang kata memiliki makna yang sama, seperti halnya kata nog dan weer pada Bahasa Belanda. Masalah pada penelitian ini ialah perbedaan kata nog dan weer pada Bahasa Belanda, agar penggunaan kata nog dan weer dapat lebih dipahami. Penelitian kualitatif ini menggunakan pendekatan semantik Saeed pada situasi kalimat. Sedangkan data yang akan digunakan pada penelitian ini diambil dari buku Komt een vrouw bij de dokter karya Kluun. Setelah kata nog dan weer pada kalimat dikumpulkan, data tersebut dikaitkan dengan teori-teori situasi Saeed yang menunjukan dengan jelas perbedaan kata nog dan weer pada sebuah kalimat. Dari penelitian ini ditemukan bahwa perbedaan kata nog dan weer berada pada proses aktivitasnya, kata weer memiliki jeda pada prosesnya sedangkan nog tanpa jeda.

In some circumstances sometimes words has a similar meaning, such as nog and weer in Dutch language. The problem in this research is the differences of nog and weer in Dutch sentences, so the application of nog and weer could be more understood in a deeper way. This qualitative research uses a Saeed's semantic method which focus on the situation. As for the data from this research, it was taken from the book komt een vrouw bij de dochter created by Kluun. The words nog and weer in sentences were gathered. Then these words will be associated to Saeed's theory of situation which show clearly the differences of nog and weer in a sentence. This research has found the differences of nog and weer located in activity process where weer has an interlude in the process, while nog without interlude.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2014
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Juniar Edgina
"Dalam bahasa Indonesia terdapat banyak kata yang diserap dari bahasa Belanda. Dalam proses penyerapannya, kata asing tersebut terdapat aturan fonologi dan morfologi yang masih sama dengan bahasa donor, sebagian berubah, sepenuhnya berubah, dan diprediksi akan hilang. Mengklasifikasi dan menganalisis kata serapan bahasa Belanda ke dalam bahasa Indonesia pada iklan majalah Intisari tahun 1964 serta membandingkan kata serapan tahun-tahun belakangan ini berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) daring sebagai data perbandingan merupakan hal yang dikaji dalam penelitian ini. Penelitian dilakukan menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Data dalam penelitian diklasifikasikan berdasarkan pandangan Van der Sijs (2002). Penelitian dilanjutkan dengan memeriksa kata yang ditemukan di Loan-words in Indonesia and Malay oleh Russell Jones (2015). Penelitian bertujuan untuk menganalisis perubahan kata yang diserap dari bahasa Belanda ke dalam bahasa Indonesia dalam iklan majalah Intisari tahun 1964 dan membandingkannya dengan tahun-tahun belakangan ini. Hasil dari penelitian adalah ditemukannya kata yang tidak berubah dari tahun 1964 hingga sekarang, contohnya modeblad. Kata tersebut juga sudah jarang digunakan dan diduga akan hilang. Kemudian ditemukan kata yang termasuk ke dalam kelompok bastaardwoorden atau kata serapan sebagian terintegrasi dengan contoh kata expedisi. Terdapat pula pada kelompok ingeburgerde woorden atau kata serapan terintegrasi dengan contoh kata bengkel.

Indonesian language absorbed plenty of vocabulary from foreign languages. One of the foreign languages that Indonesian language had absorbed vocabularies was from Dutch language. In the process of the absorption, there are vocabularies that still have exactly the same form as the foreign language, half change, fully change, and gone. The subject of this research is to analyze and classify vocabulary changes from Dutch vocabulary into Indonesian from ads in 1964 Intisari magazine and comparing the vocabulary with vocabulary in recent years based on the online Indonesian Dictionary as comparative data. This research uses qualitative and quantitative methods. Datas from the research would be divided and classified based on Van der Sijs` (2002) point of view. The research continues with vocabulary check in Loan-words in Indonesia and Malay dictionary by Russell Jones (2015). The purpose of this research is to analyze the change in vocabulary that Indonesian language had absorbed from Dutch language in Intisari magazine 1964 and also to compare the vocabulary from 1964 to recent years. The results are there are several words that haven`t changed since they were found and predicted would be gone, for example modeblad, this word is rarely used. This research also found words from bastaardwoorden group such as expedisi which the form of the word has changed but not entirely, and there were found words that have been integrated from ingeburgerde woorden, for example bengkel."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2020
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Ruth Christine Laura
"Perubahan bahasa merupakan suatu hal yang normal karena pada dasarnya bahasa bersifat dinamis, yang berarti tidak lepas dari kemungkinan bahwa bahasa berubah dari waktu ke waktu. Bahasa berubah sedikit demi sedikit tanpa kita sadari. Perubahan yang dapat terlihat adalah perubahan pada kosakata. Secara perlahan-lahan banyak kosakata baru yang muncul dan menggantikan kosakata lama. Dengan begitu terjadi perubahan penggunaan dan pemahaman kosakata dalam masyarakat, khususnya yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah kosakata serapan bahasa Belanda. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan mewawancarai 5 responden berusia 20 tahun, serta memperoleh data kuesioner dengan mewawancarai responden berusia 70 tahun. Berdasarkan penelitian ini dibuktikan bahwa adanya kosakata yang dulu digunakan pada responden kalangan usia 70 tahun telah hilang dan sudah tidak digunakan oleh responden kalangan usia 20 tahun, dan terdapat kosakata baru yang menggantikan kosakata yang telah hilang tersebut.
Language change is very common matter due to its dynamic personality, which means it cannot be separated from the possibility that language changes over time. Language changes gradually without us realizing it. The most significant difference that can be seen is a change of vocabularies. Over the years, there are some vocabularies that appear and replace the old vocabularies. Therefore, there is a change of usage and understanding of the vocabularies in society, especially what will be discussed in this research, which are Dutch loanwords. This study is using quantitative method by interviewing 5 research participants currently in their 20s and the questionnaire data was obtained by interviewing research participants who are in their 70s. This study proves that vocabularies that were used by people in the age of 70s have disappeared and no longer being used at the age of 20s year olds, and also there are some new vocabularies that replaced the old vocabularies."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2016
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Shaliena Salsabilla
"Kata slang merupakan ragam bahasa informal bersifat tidak baku dan hanya terjadi dalam kurun waktu tertentu. Pemakaian bahasa ini mempunyai fungsi internal yang hanya digunakan oleh kelompok sosial tertentu yang membuat kelompok sosial lain tidak memahaminya. YouTube menjadi salah satu media sosial yang menyediakan informasi berupa tontonan video-video secara praktis dapat diakses oleh pengguna YouTube. Saluran YouTube Dutchies to Be memuat video-video yang mengajarkan bahasa Belanda dengan Kim Jautze sebagai pengajar. Salah satu materi ajar dalam video tersebut adalah pengenalan kata slang dalam bahasa Belanda. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah pengajaran kata slang bahasa Belanda oleh Kim Jautze melalui video ajar saluran YouTube Dutchies to Be - Learn Dutch with Kim sesuai dengan model pembelajaran Input Processing (IP) dan Structured Input Activities (SI). Dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif, hasil yang ditemukan adalah bahwa pengajar yakni Kim Jautze tidak secara menyeluruh mengikuti teori IP dan SI.

Slang is a variety of informal language that is not standard and only occurs within a certain period of time. The use of this language has an internal function that is only used by certain social groups that make other social groups do not understand it. YouTube is one of the social media that provides information in the form of watching videos that can be practically accessed by YouTube users. The Dutchies to Be YouTube channel contains videos that teach Dutch with Kim Jautze as a teacher. One of the teaching materials in the video is the introduction of slang words in Dutch. This study aims to determine whether the teaching of Dutch slang words by Kim Jautze through the YouTube channel Dutchies to Be - Learn Dutch with Kim is in accordance with the Input Processing (IP) and Structured Input Activities (SI) learning models. By using a qualitative descriptive method, the results found are that the teacher, namely Kim Jautze, does not completely follow the IP and SI theory."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Rachmalia Puteri
"ABSTRAK
Program Studi Belanda Universitas Indonesia memberikan tahap awal pembelajaran bahasa kepada mahasiswa berupa pelafalan bahasa, kosakata dasar, dan tata bahasa dasar seperti mencari infinitief di kamus, cara membuat stam, dan PV. PV atau persoons vorm merupakan verba yang disesuaikan dengan subjek dan kala. Hal ini berbeda dengan Bahasa Indonesia yang verbanya tidak perlu menyesuaikan dengan persona dan jumlah tunggal atau jamak. Peletakkan PV juga dapat berada di tempat kedua yakni setelah subjek atau keterangan maupun berada di tempat terakhir pada anak kalimat. Dalam proses pembelajaran bahasa ini, mahasiswa mengalami kendala yaitu pengaruh sintaksis dari bahasa ibu mereka. Karena dalam bahasa Indonesia verba tidak mengalami persesuaian dengan persona dan jumlah tunggal atau jamak. Penulis melakukan penelitian berdasarkan tiga kategori kesalahan, yakni 1) Ketidaksesuaian PV dengan subjek, 2) penempatan PV dalam kalimat inversie, dan 3) penempatan PV dalam anak kalimat. Berdasarkan penelitian yang penulis lakukan, sebanyak 9% dari 102 kalimat yang dibuat seluruh informan, PVnya tidak sesuai dengan subjek. 20% dari 20 kalimat inversie yang dibuat seluruh informan, penempatan PVnya tidak sesuai. 5% dari 19 anak kalimat yang dibuat, PVnya tidak berada di tempat terakhir."
2016
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>