Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 117075 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Erni Gusnita
"ABSTRAK
Kinerja citizenship adalah tindakan atau perilaku yang ditunjukkan oleh karyawan di luar dari domain tugas atau deskripsi kerja. Seperti bekerja sama dengan rekan kerja. Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi kinerja citizenship adalah pertukaran atasan-bawahan (LMX). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan hubungan antara kinerja citizenship dan pertukaran atasan-bawahan. Sampel pada penelitian ini adalah karyawan yang bekerja pada perusahaan dengan minimal masa kerja satu tahun dengan N=115. Hasilnya menunjukkan hubungan positif yang signifikan (r=0.230, P<0.05, two-tailed) antara kinerja citizenship dan pertukaran atasan-bawahan (LMX). Dapat dikatakan jika kualitas pertukaran atasan-bawahan tinggi, maka kinerja citizenship yang ditunjukkan oleh karyawan juga tinggi. Ketika kualitas pertukaran atasan-bawahan rendah, maka kinerja citizenship yang ditunjukkan oleh karyawan juga rendah.

ABSTRACT
Citizenship performance is a behavior of an employee beyond job descriptions as cooperating with co-worker. Which factor of citizenship performance is leader-member exchange (LMX). The aim of this study is to explain the relationship between citizenship performance and leader-member exchange. Samples of this research are employees with work periodacally minimal is one year N=115. The findings show that the relationship of citizenship performance and leader-member exchange is positive and significat (r=0.230, P<0.05, two-tailed). so if leader-member exchange quality is high, then citizenship performance of the employees is high. If leader-member exchange is low, the citizenship performance of the employees is low too."
2016
S64933
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Putri Permata
"Ketidakamanan pekerjaan telah diketahui berhubungan secara negatif terhadap kinerja tugas. Penelitian ini dilakukan untuk melihat peran pertukaran atasan bawahan sebagai moderator antara hubungan ketidakamanan pekerjaan dan kinerja tugas. Pengambilan data dilakukan dengan kuesioner. Penelitian ini menggunakan alat ukur Job Insecurity Scale dan self-report kinerja tugas yang telah diadaptasi oleh Piccoli, et al. (2017) dan LMX-7 rancangan Graen dan Uhl-Bien (1995). Partisipan pada penelitian terdiri dari 108 karyawan swasta dengan status karyawan kontrak dan karyawan tetap dalam rentang usia 21-50 tahun.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hipotesis peneliti tidak terdukung, di mana peran atasan bawahan tidak berperan sebagai moderator antara ketidakamanan pekerjaan dan kinerja tugas. Hal ini kemungkinan besar dipengaruhi oleh karakteristik partisipan penelitian sebagian besar mengalami tingkat ketidakmanan pekerjaan yang rendah sehingga tidak merepresentasikan karyawan dengan tingkat ketidakmanan pekerjaan yang tinggi. Disamping itu, sebagian besar partisipan memiliki tingkat pertukaran atasan bawahan dan kinerja tugas yang cenderung tinggi.

Job insecurity has been known to be negatively correlated with task performance. This research is conducted to see the role of Leader-Member Exchange (LMX) as a moderator between job insecurity and task performance. The data is collected by questionnaire. This research used Job Insecurity Scale and self-report performance that has been adapted by Piccoli, et al. (2017) and LMX-7 developed by Graen and Uhl- Bien (1995) as measurement instrument. The participants of this research consisted of 108 contract-based and permanent employee in private sectors with the age range of 21-50 years.
This research shows that researchers hypothesis was declined, it turned out that LMX did not act as moderator between job insecurity and task performance This is most likely due to the job insecurity felt by the participants in this research was low, which did not represent employees whose job insecurity was high. Other than that, most participants also had high quality and task performance.
"
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Devi Virgina Mandawa
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara Leader
Member Exchange (LMX) dan kinerja karyawan di perusahaan bidang industri
manufaktur yang mengolah serta memproduksi besi dan baja. LMX didefinisikan
sebagai hubungan dua arah yang dinamis antara pemimpin dan karyawan dimana
pemimpin akan memperlakukan karyawan secara berbeda sesuai dengan waktu
dan kemampuan yang dimiliki oleh atasan tersebut (Graen dan Cashman, 1975).
LMX merupakan variabel multidimensional, memiliki empat dimensi yaitu
kontribusi, loyalitas, afeksi dan respek terhadap profesi (Liden dan Maslyn, 1998)
yang diukur melalui LMX-MDM dalam the Indonesian Quality of Work Life
Questionnaire (IQWiQ) (Radikun, 2010). Kinerja adalah nilai total yang
diharapkan oleh perusahaan dari pekerjaan yang dilakukan seseorang selama
periode waktu tertentu yang diukur melalui alat ukur kinerja dari Casimir et al
(2006) dan telah diadaptasi dalam the Indonesian Quality of Work Life
Questionnaire (IQWQ) (Radikun, 2010). Sampel dalam penelitian ini mencakup
113 karyawan dari 13 divisi PT Krakatau Steel (Persero) Tbk yang terdiri dari 7
divisi lapangan dan 6 divisi back office. Hasil analisis menunjukkan bahwa tidak
ada hubungan antara LMX dengan kinerja karyawan PT Krakatau Steel (Persero)
Tbk. (r=+0.179, p>0.05, two tailed). Tetapi, hasil analisis menunjukan terdapat
korelasi yang signifikan antara dimensi kontribusi dari LMX dan kinerja
karyawan divisi lapangan PT Krakatau Steel (Persero) Tbk. (r=+0.277, p<0.05).

Abstract
This research is to analyze the relationship between Leader Member
Exchange (LMX) and employees? performance in iron and steel manufacturing
industry. LMX is defined as the dynamic two-way relationship between the
leaders and the employees in which the leaders will treat the employees diferently
according to the time and competence of the respective leaders (Graen and
Cashman, 1975). LMX is multi-dimentional variable with four dimensions which
are contribution, loyalty, affection, and respect to their profession (Liedn and
Maslyn, 1998) measured through LMX-MDM in Indonesian Quality of Work Life
Questionnaire (IQWiQ) (Radikun, 2010). Performance is defined as the total
expected value to the organization of the discrete behavioral episodes that an
individual carries out over a standard period of time measured with work
performance measuring tool from Casimir et.al (2006) which has been adapted to
the Indonesian Quality of Work Life Questionnaire (IQWQ) (Radikun, 2010). The
samples in this research are 113 employees from 13 divisions in PT Krakatau
Steel (Persero) Tbk, consis of 7 field divisions and 6 back office divisions. The
results of the analysis show that there is no relationship between LMX and
employees? performance in PT Krakatau Steel (Persero) Tbk. (r=+0.179, p>0.05,
two tailed). But, The results of analysis show that there was significant
relationship between contribution dimension of LMX and employees?
performance in field division of PT Krakatau Steel (Persero) Tbk. (r=+0.277,
p<0.05)."
Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2012
S43222
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Tegar Rahmanto
"ABSTRAK
Perilaku pemimpin yang efektif sangat diperlukan oleh organisasi. Penelitian ini berusaha menguji dua faktor penentu perilaku pemimpin yang efektif yaitu pertukaran atasan bawahan dan integritas. Responden penelitian adalah pegawai pemerintahan dari beberapa institusi pemerintahan yang berbeda dengan jumlah responden sebanyak 100 orang. Skala pengukuran berasal dari adaptasi skala pengukuran yang sudah ada yang memiliki nilai reliabilitas yang baik berkisar antara .86 hingga .92. Hasil penelitian ini memperlihatkan (1) pertukaran atasan bawahan berhubungan dengan perilaku pemimpin yang efektif (β = .40, p<.05) dan (2) integritas berhubungan dengan perilaku pemimpin yang efektif (β = .39, p<.05). Penelitian ini menunjukkan pentingnya integritas dan kualitas pertukaran atasan bawahan dan menyarankan penelitian lebih lanjut tentang topik ini meneliti di selain lembaga pemerintah. Keterbatasan serta saran untuk penelitian selanjutnya dibahas dalam diskusi.

ABSTRACT
Leader effectiveness behaviour is needed in organization. This study aims to
investigate two factors that potentially influence leader effectiveness behaviour,
which are leader member exchange and behavioral integrity. Research
respondents originated from public servant in different government institutions
with total respondents as much as 100 people All scales were adapted from
previously used scale, and their reliability scores are ranging from .86 to .92,
suggesting very good scales. The result of this study show that (1) leader member
exchange influence leader effectiveness behaviour (β = .40, p<.05). (2)
Behavioral integrity affects leader effectiveness behaviour (β = .39, p<.05). This
research demonstrate the importance of behavioral integrity and leader member
exchange (LMX) and call more research on this topic in other area than
goverment institution. Limitation and suggestion for future research are being
discussed."
2016
S63472
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Laras Kusumaningtyas
"Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk melihat hubungan antara leader-member exchange (LMX) dan perilaku inovatif di tempat kerja. Responden penelitian ini adalah 103 karyawan dari PT.X. PT.X adalah perusahaan yang bergerak di bidang industri pertambangan batu bara yang juga menerapkan inovasi di tempat kerja. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan alat ukur Innovative Work Behavior Scale (IWB Scale) dari Janssen (2000) dan Leader-Member Exchange Multidimensional (LMX-MDM) dari Liden dan Maslyn (1998). Adapun teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Pearson Product Moment correlation, Simple Regression, dan Multiple Regression.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa LMX memiliki hubungan positif secara signifikan dengan perilaku inovatif di tempat kerja pada PT.X (r = .324, p < .01). Penelitan ini juga menemukan bahwa LMX berkontribusi secara signifikan terhadap perilaku inovatif di tempat kerja (R2 =.105, p < .01). Hasil penelitian ini juga menunjukkan bahwa dari keempat dimensi LMX, hanya satu dimensi yang berkontribusi secara signifikan terhadap perilaku inovatif di tempat kerja yaitu contribution (β = .383, p < .01). Di sisi lain, dimensi affect, loyalty, dan professional respect tidak berkontribusi secara signifikan terhadap perilaku inovatif di tempat kerja.

This study was conducted to examine the relationship between leader-member exchange (LMX) and innovative work behavior. The respondents of this study were 103 employees of PT.X. PT X is a company that engaged in the coal mining industry and also implements innovation in the workplace. This research is a quantitative research that used Innovative Work Behavior Scale (IWB Scale) from Janssen (2000) and Leader-Member Exchange Multidimensional (LMX-MDM) from Liden and Maslyn (1998). This study used Pearson Product moment correlation, Simple Regression, and Multiple Regression as the analysis technique.
The result showed that LMX has significant relationship with the innovative work behavior in the workplace (r =.324, p < .01). This research also found that LMX contributed to innovative work behavior (R2 =.105, p < .01). In addition, this study showed that from the four dimensions of LMX, only one dimension that contributed to innovative work behavior significantly, namely contribution (β =.383, p < .01). On the other hand, affect, loyalty, and professional respect did not contribute significantly to innovative work behavior.
"
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2014
S57811
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nia Whardani
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara Followership dengan Leader Member Exchange LMX di Tentara Nasional Indonesia yang bertanggung jawab atas operasi laut di wilayah Republik Indonesia RI. Followership didefinisikan sebagai suatu kapasitas dan keinginan untuk melakukan tingkah laku tertentu dengan tujuan untuk berpartisipasi dalam memenuhi tujuan bersama( Kelley, 1992). Followership merupakan variabel multidimensional yang memiliki dua dimensi yaitu active engagement dan independent critical thinking yang diukur melalui instrumen dari Kelley, 1992 kuesioner Power of Followership Style PFS yang telah didaptasi oleh peneliti. Sedangkan LMX merupakan variabel multidimensional memiliki empat dimensi yaitu kontribusi loyalitas afeksi dan respek terhadap profesi Liden dan Maslyn 1998 yang diukur melalui LMX MDM dalam the Indonesian Quality of Work Life Questionnaire IQWiQ Radikun 2010. Sampel dalam penelitian ini mencakup 285 Personil TNI AL dengan menggunakan accidental sampling Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang postif dan signifikan antara Followership dengan LMX Personil TNI AL r :0, 321 p: 0, 01 one tailed. Dari hasil penelitian TNI AL disarankan untuk meningkatkan kapasitas personil dalam rangka meningkatkan hubungan antara atasan dan pengikut.

This research was conducted to find the the relationship between followership with Leader Member Exchange LMX among the Indonesian`s navy who are responsible for naval operations in Republic of Indonesia Followership is defined as the capacity and willingness to do a certain behaviour in order to fullfil the collective goal) Kelley, 1992). Followership is a multidimensional variable thas has two dimensions namely the active engagement AE and independent critical thinking ICT that was measured using the instrument of Kelley 1992 named The Power of Followership Style PFS Scale that has been adapted by the researcher Meanwhile LMX is multidimensional variable that consists of four dimensions which are contribution loyalty affection and professional respect Lieden and Maslyn 1998 LMX is measured through LMX MDM in Indonesian Quality of Work Life Questionnaire IQWiQ Radikun 2010. The sample in this research included 285 personnel of Indonesian Navy using accidental sampling. The main result of this research showed that there was a positive and significant correlation between followership and LMX r: 0, 321 p:0, 01 one tailed. Based on this result the researcher suggest the navy to increase the personnel`s capacity in order to level up the relationship between superiors and subordinates."
Depok: Universitas Indonesia, 2013
S44846
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Brianita Riga Pratiwi
"Daya saing dan kelangsungan hidup yang dimiliki oleh perusahaan bergantung pada bagaimana mereka mampu untuk mengelola inovasinya (Afsar & Umrani, 2019). Oleh karena itu, untuk dapat bersaing di era teknologi saat ini, setiap perusahaan membutuhkan inovasi untuk terus melahirkan ide-ide baru (Slatten et al, 2020). Salah satu cara untuk meningkatkan inovasi organisasi adalah dengan memanfaatkan kemampuan karyawan untuk berinovasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran moderasi openness to experience dan harmonious passion terhadap hubungan antara leader-member exchange dengan innovative work Behaviour. Penelitian ini mengambil data dengan menggunakan survey secara online terhadap karyawan yang pernah/sedang menjalankan work from home/WFH dan telah bekerja minimal satu tahun di berbagai bidang pekerjaan di Indonesia. Melalui teknik non probability dengan snowball sampling, didapatkan jumlah sampel sebanyak 327 orang. Penelitian ini menggunakan teknik analisa data moderation model (PROCESS Hayes, 2013) dengan bantuan program SPSS. Bersasarkan hasil penelitian, kepribadian openness to experience dan harmonious passion berperan memoderasi hubungan antara leader-member exchange dengan innovative work behavior. Dengan demikian, untuk memunculkan perilaku kerja inovatif pada karyawan, kualitas hubungan dengan atasan, kepribadian, dan juga passion memiliki peran yang penting.

The competitiveness and survival of companies depend on how they are able to manage their innovations (Afsar & Umrani, 2019). Therefore, to be able to compete in the current technological era, every company needs innovation to continue to produce new ideas (Slatten et al, 2020). To increase organizational innovation is to utilize the ability of employees to innovate. This study aims to determine the moderating role of openness to experience and harmonious passion for the relationship between leader-member exchange and innovative work behavior. This study collects data using an online survey of employees who have worked from home/WFH and have worked for at least one year in various fields of work in Indonesia. Through non-probability techniques with snowball sampling, the number of samples obtained is 327 people. This study uses a moderation model data analysis technique (PROCESS Hayes, 2013) with the help of the SPSS program. Based on the research results, the personality of openness to experience and harmonious passion plays a role in moderating the relationship between leader-member exchange with innovative work behavior. Thus, to bring up innovative work behavior in employees, the quality of relationships with superiors, personality, and passion have an important role."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ardisutopo Endro Tjahjono
"Penelitian ini menguji pengaruh kualitas hubungan atasan-bawahan leader-member exchange, LMX dan kinerja karyawan sesuai tuntutan jabatan in-role behavior, IRB terhadap persepsi karyawan terhadap alat ukur penilaian kinerja performance measurement, PM . Hasil statistik regresi menunjukkan hanya variabel LMX yang berpengaruh signifikan t 36 = 5,38; p.

This research investigated the impact of leader member exchange LMX and in role behavior IRB towards employees perception on performance measurement PM . Statistically, the regression analysis show that LMX is the only variable that has impact significantly t 36 5,38 p."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2017
T49053
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Intan Nurul Jadida
"Penelitan ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh peningkatan kualitas hubungan atasan - bawahan terhadap perilaku kewarganegaraan organisasi di PT LH. Berdasarkan data awal berupa Interview, FGD dan kuesioner diagnosa organisasi (ODQ), menunjukkan bahwa perilaku kewarganegaraan organisasi di PT LH masih perlu ditingkatkan. Kualitas hubungan antara atasan dan bawahan diduga berpengaruh terhadap perilaku kewarganegaraan organisasi. Hal ini dibuktikan dengan mengukur pengaruh kualitas hubungan atasan - bawahan terhadap perilaku kewarganegaraan organisasi. Kualitas hubungan atasanbawahan diukur dengan menggunakan kuesioner LMX-MDM dari Liden & Maslyn (1998) yang telah diadaptasi oleh Radikun (2010). Kuesioner kualitas hubungan atasan-bawahan ini terdiri dari 11 item (α=0,877). Sementara kuesioner perilaku kewarganegaraan organisasi menggunakan kuesioner dari Organ (1988) yang terdiri dari 18 item (α = 0,812). Hasil perhitungan uji regresi pada 40 responden memperoleh hasil R2 =0,117 (p<0,05) yang berarti kualitas hubungan atasan-bawahan mempengaruhi perilaku kewarganegaraan organisasi sebesar 11,7%. Dari keempat dimensi kualitas hubungan atasan-bawahan, dimensi kontribusi yang memiliki sumbangan paling besar terhadap perilaku kewarganegaraan organisasi. Berdasarkan hasil tersebut, maka dilakukan intervensi untuk meningkatkan kualitas hubungan ataan-bawahan, khususnya dimensi kontribusi yang diharapkan dapat meningkatkan perilaku kewarganegaraan organisasi. Intervensi yang dilakukan berupa pelatihan effective coaching kepada para manajer di PT LH.

This study aims to investigate the effect of improving leader member exchange to organizational citizenship behavior in PT. LH. Based on initial data from Interview, focus group discussions, and organizational Diagnosis Questionnaire (ODQ), the researcher found that organizational citizenship behavior in PT.LH still need improvement. Low quality of the leader member exchange are assumed to affect organizational citizenship behavior. This is evidenced by measuring the effect of leader member exchange to organizational citizenship behavior. Leader-Member Exchange was measured using LMX-MDM from Liden & Maslyn (1998) which has been adapted by Radikun (2010). LMX-MDM is consists of 11 items (α = 0.877). While organizational citizenship behavior measured by using a questionnaire from Organ (1988) which consists of 18 items (α = 0.812). The results of calculations using simple regression from 40 respondents showed R2 = 0.117 (p <0.05), which means the quality of LMX affects organizational citizenship behavior at 11.7%. Among four dimensions of LMX, contribution has the most influence and significant impact on organizational citizenship behavior. Based on these result, the intervention in this study was designed to increase leader member exchange, particularly contribution dimension in other to increase the organizational citizenship behavior of employees. Researcher then implemented effective coaching training towards manager in PT LH.
"
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2013
T36022
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Adanya tantangan global yang semakin kuat mendorong perubahan organisasi. Terkait dengan hal tersebut penelitian ini bermaksud melihat hubungan antara Leader-Member Exchange (LMX) dengan Persepsi Karyawan terhadap Perubahan Organisasi. PT. PLN (Persero) Surabaya utara dipilih dikarenakan banyak dipublikasikan sedang melalui fase perubahan di berbagai bidang. Kuesioner LMX diisi oleh atasan (N=16) dan karyawan (N=52), sedangkan kuesioner persepsi karyawan terhadap perubahan organisasi diisi oleh 52 karyawan. Hasil koefisien korelasi sebesar -0,161 dengan koefisien korelasio sebesar 0,255 (dengan p-value < 0,05) menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara Leader-Member Exchange (LMX) dengan Persepsi Karyawan terhadap Perubahan Organisasi. PT. PLN (Persero) Surabaya Utara. Atas dasar hal tersebut, PT. PLN (Persero) APJ Surabaya utara seyogyanya membuka ruang diskusi di tiap sub bidang dan menyediakan outbond training untuk meningkatkan kerjasama dan kebersamaan"
MPUNAIR 14:1 (2012)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>