Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 30273 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Anita Triani
"Tugas Karya Akhir ini membahas mengenai perencanaan program komunikasi pemasaran terpadu Hemorogard 2012 . Pada Program ini terdapat beberapa masalah dalam mencapai rencana pemasaran diantaranya brand awareness di mata masyarakat sangat rendah bahkan belum ada mengenai produk Hemorogard.
Untuk menyelesaikan permasalahan ini, Penulis menggunakan sebuah program yaitu strategi Intergrated Marketing Communication (IMC) dengan memadukan beberapa elemen promosi seperti : Periklanan, Hubungan Masyarakat, Event, dan lainnya. Rencana program ini mulai berjalan dari Januari-Juni 2012 dengan biaya anggaran sebesar Rp 4,538,328,734.

Final paper discusses the task of Planning an Integrated Marketing Communications Program Hemorogard 2012. In this program there are several problems in achieving the marketing plan including brand awareness in the public is very low even yet exist regarding Hemorogard products.
To resolve this problem, the author uses a program that is strategy of Integrated Marketing Communications (IMC) by combining several promotional elements such as : Advertising, Public Relations, Event and others. The program starts running from January to June 2012 at budget cost Rp 4,538,328,734.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Chyntia Monica Fabella
"Tugas Karya Akhir ini membahas tentang isu kekerasan seksual terhadap anak yang kian marak terjadi di masyarakat. Tercatat selama tahun 2010, ada 23 ribu kasus kekerasan seksual terhadap anak yang terjadi. Kasus ini masih sedikit mendapatkan perhatian dari masyarakat, padahal secara hukum segala tindakan berkenaan dengan aksi kekerasan seksual terhadap anak telah diatur dalam KUHP dan UU No.23 tahun 2002, tentang Perlindungan Anak.
Atas dasar itu, maka Pusat Kajian Perlindungan Anak (PusKaPA) sebagai lembaga yang memiliki visi di bidang perlindungan anak di Indonesia berinisiatif untuk membuat sebuah komunikasi pemasaran social terpadu dalam menyosialisasikan isu kekerasan seksual terhadap anak tersebut.
Kampanye ini akan mengusung ide besar `Anakmu Bukan Mainan Mereka` yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran target khalayak dan masyarakat akan isu yang ada. Kampanye ini akan dilaksanakan dalam tiga periode yang berdasar pada hierarchy of effect pada teori AIDA, di mana dalam periode satu (Intro) akan menyasar awareness khalayak, kemudian periode dua (Know) ditujukan untuk meningkatkan interest dan desire, serta periode tiga (Do) sebagai periode terakhir bertujuan untuk mengajak khalayak untuk melakukan tindakan (action) berkaitan dengan isu yang diangkat.
Kampanye ini akan dilakukan selama enam bulan dengan menggunakan bauran media dan menghabiskan biaya sebesar Rp 9.161.197.500,-

This final assignment is studying about children sexual molestation issue that keeps flaring within the society lately. There were recorded about 23 thousand children sexual molestation happened in 2010. This case still got lack of attention from the society, even though, based on the law, this case is managed on KUHP and UU No.23 year 2002, about Children Protection.
According to those situations, therefore Pusat Kajian Perlindungan Anak (PusKaPA) as an institution whose vision in children protection side initiates an integrated social marketing communication in order to socialize this children molestation issue.
The big idea of the campaign is `Your Kid Is Not Their Toy`s. The aim of the campaign is to increase public awareness to the issue. The campaign will be done in three periods by adapting the hierarchy of effect based on AIDA theory, which in the first period (Intro), it will focus on increasing the marketing target`s awareness. Then, in the second period (Know), it will reach target market`s interest and desire. Finally, in the last period (Do), the campaign is targeted to persuade target market to make an action to the issue.
The campaign will run for six months, use mix media, and consume the total budget of Rp 9.161.197.500,-."
Depok: Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Diyang Renantia
"Perkembangan status dan peranan wanita dari waktu ke waktu menimbulkan munculnya kaum wanita modern yang memiliki karakteristik khas. Kaum ini tidak rela menjadi kaum inferior dan selalu menginginkan segala yang terbaik bagi dirinya. Pada tahun 2007, V Class datang sebagai merek pembalut wanita dengan segmentasi target market yang terfokus pada kaum wanita ini. Namun, dikarenakan kurangnya ikatan emosional antara target market dan merek produk, tingkat kesadaran khalayak akan produk V Class masih sangat rendah.
Maka dicanangkan lah sebuah program komunikasi pemasaran terpadu V Class, dengan ide "Absorb Your Vlaws". Ide kampanye ini menyentuh sisi emosional target market yang selalu ingin menjadi versi terbaik dari dirinya, dan dibutuhkan kesadaran akan kekurangan diri sendiri untuk mencapainya. Kampanye ini terdiri dari 4 tahapan yaitu teaser, launch, selling activation, dan sustaining dengan keseluruhan biaya kampanye sebesar Rp 12.961.538.013,- yang dilaksanakan selama 6 bulan, periode Oktober 2013 hingga Maret 2014.

The rise of womanhood and its role has created a group of modern women who has such a unique characteristic. These women decline to be the inferior ones, and only want the best things for themselves. In 2007, V Class came as a new sanitary napkins brand, which focusing on this group of women as their target. But since there are no emotional bond between target and the brand itself throughout their past campaign, the level of brand awareness is still so low.
So, this fully-integrated communication marketing plan was made. With the idea "Absorb Your Vlaws", this campaign touch the emotional side of these women particularly who always want to be the best version of themselves. In order to achieve it, it's needed to find out their flaws so that they can work on it. This campaign will be divided into 4 phases; teaser, launch, selling activation and sustaining, with an overall campaign costs amounted to Rp 12.961.538.013,-, as the campaign period starts on October 2013 until March 2014.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Ajie Artotian Diarso
"Tugas Karya Akhir ini membahas tentang Perencanaan Strategi Komunikasi
terpadu Honda Genuine Parts yang menekankan aspek emosional untuk
mempererat brand bonding terhadap konsumen. Dengan mengumpulkan data
pasar yang ada maka diharapkanakan terkumpul berbagai dasar dan pertimbangan
yang baik untuk menjalankan sebuah program perencanaan komunikasi
pemasaran terpadu untuk Honda Genuine Parts. Di tengah gempuran produsen
spare parts lain yang menawarkan harga lebih murah, ternyata Honda Genuine
Parts telah menjadi top of mind konsumen dalam mencari spare parts pengganti
sepeda motor Honda, maka perencanaan komunikasi pemasaran terpadu ini
memiliki tujuan komunikasi membuat sebuah ikatan emosional antara Honda
Genune Parts dan konsumennya dengan biaya kampanye sebesar
Rp.34,767,692,091.88 selama tujuh bulan kampanye. Demi kelancaran kampanye
ini juga akan diawasi dan dievaluasi untuk melihat dampak dan efektivitas
kampanye ini.

Abstract
This final assignment is about integrated Marketing Communications Strategy
Planning of Honda Genuine Parts that emphasizes the emotional aspects to
strengthen the bond of the brand to consumers. By doing a good research analysis,
hoped we can make a good reason and basical information to develop an IMC
strategy for Honda Genuine Parts. Honda Genuine Parts has become top of mind
in the minds of consumers for honda motorcycle spare parts. although many other
manufacturers that offer cheaper price. The purpose of this communication is to
create a strong emotional bond between the HGP and its customers at a cost of
Rp.34, 767,692,091.88 during the seven months of the campaign. For the smooth
running of this campaign will also be monitored and evaluated to see the impact
and effectiveness of this campaign."
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Cut Andina Damayanti
"Terjadi kompetisi ketat di industri Coffee Shop, di mana jenis produk dan kisaran harga yang dimiliki The Coffee Bean and Tea Leaf mirip dengan kompetitornya. Berdasarkan hal tersebut, penulis melakukan riset, apa alasan customer memilih suatu brand Coffee Shop. Hasil riset menyebutkan, kegiatan sales promotion yang aktif yang dapat menarik minat customer. The Coffee Bean and Tea Leaf harus melakukan usaha-usaha untuk selalu mengingatkan brand-nya kepada pasarnya, dengan tujuan akhir keputusan customer terus membeli produk The Coffee Bean and Tea Leaf sehingga swing customer berkurang. Untuk mencapainya, perlu dilakukan beberapa usaha promosi melalui Komunikasi Pemasaran Terpadu, dengan bentuk periklanan dan sales promotion, dengan Big Idea "The Coffee Bean and Tea Leaf, a cup of coffee with smile..". Adapun total anggaran kampanye 2013 sebesar Rp 899.948.324.

There is a tight competition in the Coffee Shop's industry, where The Coffee Bean and Tea Leaf's product type and price range are similar to its competitors. Based on it, the writer conducted a preliminary research, on customer's reasons to choose a brand of Coffee Shop. The results showed, that active sales promotion activities may attract customers interest. The Coffee Bean and Tea Leaf must do some efforts to keep reminding its brand to its market, with the ultimate goal to make customers continue purchasing The Coffee Bean and Tea Leaf's products, so the swing customer is reduced. To achieve it, some promotional efforts must be done through Integrated Marketing Communications, in form of advertising and sales promotion, with the Big Idea "The Coffee Bean and Tea Leaf, a cup of coffee with smile..". The total 2013 campaign budget is Rp 899,948,324."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Debby Setiawan
"ABSTRAK
Tugas Karya Akhir ini membahas tentang Perencanaan Strategi Komunikasi terpadu Printerous Shop yang menekankan aspek emosional untuk meningkatkan awareness konsumen. Dengan mengumpulkan data pasar yang ada maka diharapkan terkumpul berbagai dasar dan pertimbangan yang baik untuk menjalankan sebuah program perencanaan komunikasi pemasaran terpadu untuk Printerous Shop. Big idea “Teman Seniman” dipilih untuk dieksekusi dengan menggunakan berbagai elemen pemasaran, untuk mencapai tujuan pemasaran yang telah ditetapkan. Biaya kampanye ini adalah sebesar Rp. 1.635.300.000 selama enam bulan kampanye. Demi kelancaran kampanye ini juga akan diawasi dan dievaluasi untuk melihat dampak dan efektivitas kampanye ini.

ABSTRACT
This final assignment is about Integrated Marketing Communications Strategy Planning of Printerous Shop that emphasizes the emotional aspect to increase consumer awareness. By collecting market data, hoped we can make a good reason and good judgement to run a program of integrated marketing communications planning for Printerous Shop. Big idea “Teman Seniman” was chosen to be executed using a lot of marketing elements, to achieve marketing goals that have been set. Campaign’s cost is Rp. 1.635.300.000 during six months of campaign. For the smooth running of this campaign will also be monitored and evaluated to see the impact and effectiveness of this campaign.
"
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Rifky Ramadhan Amin
"Meski tergolong sebagai market leader dan menjadi top of mind untuk sektor makanan kucing di Indonesia, Whiskas masih sering mengalami kegagalan dalam mempertahankan loyalitas pasarnya. Kualitas yang monoton serta kurangnya nilai lebih yang terkandung baik dalam produk maupun strategi komunikasi Whiskas membuat pasar cenderung mudah berpindah ke produk lain.
Dengan industri yang masih terbuka lebar bagi produk lama maupun baru dengan menyediakan kesempatan yang sama besar, Whiskas akan terus kehilangan pasarnya apabila tidak menawarkan sesuatu yang baru, yang dapat mempertahankan loyalitas pasar. Untuk itu, Whiskas harus membangun sebuah nilai baru bagi keseluruhan brandingnya, agar masyarakat secara luas dapat melihat Whiskas sebagai sebuah produk makanan kucing yang akan selalu dibutuhkan dan tak akan bisa dipisahkan dari kucing dan pemiliknya.
Tujuan pemasaran dari program ini adalah untuk memicu trial sehingga memperluas pasar (grow the market) sebesar 15% dalam masa campaign satu tahun, dengan terlebih dahulu mencapai tujuan komunikasi berupa peningkatan awareness sebesar 10%.
Biaya yang akan dikeluarkan untuk keseluruhan program pemasaran ini selama satu tahun adalah sebesar Rp 6.760.738.479. Kegiatan evaluasi dan monitoring juga akan dilakukan untuk mengukur efektifitas serta seberapa besar dampak diadakannya program pemasaran ini bagi Whiskas.

Although considered as the market leader and being on top of target‟s mind for cat food sector in Indonesia, Whiskas remained facing failure in maintaining the loyalty of their market. The monotone quality and the lack of added values on both their products and their communication strategies caused the tendency of their target to switching to other brands.
With the industry where chances open wide for everybody including the old and new players, Whiskas can possibly keep losing market if they don‟t offer something new, which can keep their market loyal. Therefore, Whiskas needs to develop a new value for their overall branding in order to make the general target see Whiskas as one cat food product that will always be needed and cannot be separated from cats and their owners.
The marketing objective for this marketing program is to induce trial and grow the market for at least 15% in one year campaign period, by at first achieving the communication objective of awareness increase by 10%.
The amount of budget spent for the whole marketing program for one year is Rp 6.760.738.479. Evaluation and monitoring activities will also be held to measure effectiveness as well as how impactful this marketing program is, to Whiskas.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
S54194
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Sena Putra Pratama
"Tugas Karya Akhir ini membahas tentang Perencanaan Strategi Komunikasi terpadu United Bike yang menekankan aspek rasional untuk meningkatkan interest konsumen dan menjadi top of mind. Dengan mengumpulkan data pasar yang ada maka diharapkan akan terkumpul berbagai dasar dan pertimbangan yang baik untuk menjalankan sebuah program perencanaan komunikasi pemasaran terpadu untuk United Bike. Di tengah gempuran produsen sepeda lain yang menawarkan harga kompetitif, ternyata United Bike memiliki keunggulan dalam segi kualitas untuk menunjang pemakaian alat transportasi dan pemuas kebutuhan secara fungsional.
Dengan mempertimbangkan karakteristik khalayak sasaran maka solusinya adalah dengan membuat activation melalui happening act untuk membangun hubungan rasional terhadap konsumen dengan biaya kampanye sebesar Rp.580,800,000 selama enam bulan kampanye. Demi kelancaran kampanye ini juga akan diawasi dan dievaluasi untuk melihat dampak dan efektivitas kampanye ini.

This final assignment was made to explain a plan about Integrated Marketing Communications Strategy of United Bike to emphasizes the rational aspects and strengthen the interest of consumers as top of mind product. By doing a good research analysis, expect to collect a variety of basic information and good judgment to develop an IMC strategy for United Bike. United Bike has a better quality for consumer to use functionally as a transportation device or satisfaction needs.
According to the characteristics of the target audience, then the solution is to make an activation with happening act, to build a rational bond between the United Bike and the customers at a cost of Rp.580,800,000 during the six months of the campaign. For the fluency when succeeding this, the campaign will also be monitored and evaluated to see the impact and effectiveness of this campaign.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Sabila Hasya Anata
"Hadirnya IKEA pada tahun 2014 menjadi tombak perubahan selera lokal serta tren furnitur modern. Konsumen Indonesia mulai beralih dari furnitur dengan nuansa ukiran kayu tradisional menjadi produk dengan desain modern minimalis yang mengutamakan fungsi dan kenyamanan. Hal tersebut didukung dengan dominasi perusahaan furnitur lokal Indonesia dengan nilai pasar mencapai IDR 9 triliun pada tahun 2013 serta total penjualan eCommerce di Indonesia yang akan terus mengalami pertumbuhan pada 2020 menembus nilai 130 miliar, menjadi sebuah peluang yang dimanfaatkan oleh brand Fabelio dengan menghadirkan konsep eCommerce khusus menjual produk furnitur dengan desain modern minimalis dengan gaya Skandinavia. Namun, tak bisa dipungkiri bahwa dalam proses pembelian furnitur sebagai produk kategori high involvement dalam FCB grid, pelanggan tetap mengharapkan untuk mendapatkan pengalaman berbelanja lebih. Maka dari itu, brand Fabelio yang berbasis online ini ingin memperluas pasarnya dengan mengoptimalisasi awareness dan engagement dari saluran online dan diarahkan pada saluran offline-nya berupa showroom.Sebuah program komunikasi pemasaran terpadu yang dapat menggabungkan sarana promosi online dan offline diperlukan guna mencapai tujuan komunikasi dan pemasaran tersebut. 'Furnish Your Way' menjadi ide besar di balik program komunikasi pemasaran terpadu ini, dengan menggunakan rasional appeal untuk menarik perhatian pelanggan potensial dengan konten yang bersifat informatif. Kampanye 'Furnish Your Way' akan mengacu pada penggunaan model AISAS; Attention, Interest, Search, Action, dan Share, yang dikemukakan The Dentsu Way. Tahap attention dan interest ditujukan untuk menarik perhatian serta ketertarikan pelanggan potensial mengenai kampanye yang dijalankan, dimana dalam implementasinya akan terfokuskan dalam penggunaan saluran online. Lalu tahap search, action, dan share ditujukan untuk meningkatkan aktivitas pencarian informasi hingga melakukan transaksi pembelian dan mengadvokasikan brand kepada lingkungan sosialnya, yangmana dalam implementasinya akan mengintegrasi saluran online dengan offline. Kampanye akan dilakukan selama bulan Januari hingga Juni 2017 dan menghabiskan biaya sebesar Rp 654.500.000.

IKEA's presence on 2014 in Indonesia rsquo s furniture retail industry became a spear change for the local taste and modern furniture trend. Indonesian consumers are alternating from traditional carved wood furniture to a more minimalist modern design that prioritizes function comfort. This current phenomena supported by the domination of local furniture players with a market value reaching IDR 9 triliun in 2013, as well as total revenue from eCommerces in Indonesia with an ongoing growth until 2020 that is predicted to reach 130 million, becomes an opportunity that is applied by Fabelio to present an eCommerce concept that sells furnitures with modern minimalist design, inspired by Scandinasian style. Though, we cannot deny that in the process of furniture buying ndash positioning furniture as a high involvement product based on the FCB grid, customers highly expect a memorable shopping experience, which allows them to try and feel the furnitures directly. Fabelio as an online based brand wants to expand its market by targeting new potential customers from online to offline channel, referring to Fabelio's offline showroom. An integrated marketing communication strategy is believed needed to integrate both channels and achieve the communication marketing target. 'Furnish Your Way' became the big idea of this integrated marketing communication program, with a rational appeal approach to grab targeted potential customers rsquo attention interest through informative content. This 'Furnish Your Way Campaign' will implement the AISAS model by The Dentsu Way. The attention interest stage is aimed to grab potential customers rsquo awareness, which will be dominated with online channel promotions. Then the search, action, and share stage is aimed to grow the information seeking activity until customers does a buying transaction and advocate the brand to its social environment, which through its implementation will integrate both online and offline channels. This campaign will be performed for a 6 months period with a total budget of Rp 654.500.000.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>