Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 159897 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Raihan Mahendra
"ABSTRAK
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh kekuatan pasar dan tingkat kesehatan bank terhadap perilaku penghimpunan dan penyaluran dana bank syariah dan bank konvensional di Indonesia pada periode 2011-2015. Dengan menggunakan Indeks Lerner sebagai pengukuran kekuatan pasar bank serta rasio CAR untuk menggambarkan tingkat kesehatan bank. Hasil penelitian menunjukkan pada bank syariah, tingkat kekuatan pasar dan CAR hanya akan secara signifikan berpengaruh positif pada penyaluran pembiayaan. Sedangkan pada bank konvensional hasil penelitian menunjukkan pengaruh positif pada ?Financing dan ?Deposit. Pertumbuhan penghimpunan dan penyaluran dana bank umum di Indonesia akan turut meningkat apabila terjadi peningkatan kekuatan pasar dan tingkat kesehatan bank.

ABSTRACT
The objective of this research is to determine the effect of bank market power and bank soundness on the behavior of Islamic and non Islamic bank to collect and channel public funds during 2011 2015. Using Lerner Index to measure bank degree of market power, and CAR as a measure of bank soundness, the result on Islamic bank show a significant positive relationship only on bank channeling of funds. However, on non Islamic bank the result show a significant positive relationship on bank collecting and channeling of funds. Bank collection and channeling of fund will be greater on when bank market power and bank level of soundness also rises."
2017
S69931
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sancoko
"Tesis ini membahas tentang aspek konsentrasi ?kompetisi pada industri perbankan di Indonesia. Penulis memfokuskan terhadap 2 entitas yang berbeda yaitu Bank Syariah dan Bank konvensional. Pemilihan Bank syariah menjadi objek penelitian karena secara kuantitatif mengalami pertumbuhan yang signifikan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain deskriptif. Sumber data yang digunakan berasal dari laporan tahunan individul Bank di situs Bank Indonesia sejak periode 2008-2011. Untuk mengukur aspek konsentrasi menggunakan perhitungan concentration ratio (CR4) dan Herfindahl Hirchman Indeks (HHI) sedangkan aspek kompetisi menggunakan perhitungan Panzar & Rose Statistik. Berdasarkan hasil penelitian didapat dengan pendekatan konsentrasi Bank syariah masuk ke dalam struktur pasar oligopoli konsentrasi tinggi dan Bank Konvensional masuk ke dalam struktur pasar oligopoli konsentrasi moderat tinggi. Dengan pendekatan Panzar & Rose Statistik didapatkan hasil bahwa ke dua bank masuk ke dalam persaingan monopolistic competitition.

This thesis discusses aspects of the concentration-competition in the banking industry in Indonesia. The author focuses on two distinct entities, namely Islamic Banking and Conventional Banks. Islamic Banks be the object of research because quantitatively significant growth. This study uses a quantitative approach with a descriptive design. Source of data used comes from website Bank Indonesia about annual report individual banking in period 2008 ? 2011. To measure concentration aspect using concentration ratio (CR4) and the Herfindahl Hirchman Index (HHI), while aspects of the competition using calculations Panzar and Rose Statistics. Based on the results obtained with the approach that the concentration of Islamic banks market structure into the oligopoly and high concentration. Conventional Banks market structure into an oligopoly and moderate concentration high, then the approach Panzar & Rose Statistics showed that the two banks (Islamic Banks and Conventional Banks) market structure into the monopolistic competitition."
Depok: Universitas Indonesia, 2013
T33301
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Arrina Febriantika Agwizelly
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan NPF/NPL serta faktor-faktor yang mempengaruhi pada bank umum syariah dan bank umum konvensional di Indonesia setiap tahunnya. Selain itu juga untuk mengetahui bagaimana pengaruh variabel independen terhadap NPF bank umum syariah dan NPL bank umum konvensional. Faktor-faktor determinan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Dana Pihak Ketiga (DPK), Kualitas Aktiva Produktif (KAP), Capital Adequacy Ratio (CAR), dan Financial Growth/Loan Growth (FING/LOANG). Hasil dari penelitian ini adalah terdapat perbedaan Non Performing Financing/Non Performing Loan (NPF/NPL), Dana Pihak Ketiga (DPK) kecuali pada tahun 2007, Kualitas Aktiva Produktif (KAP) kecuali pada tahun 2009 dan 2011, Capital Adequacy Ratio (CAR), dan Financial Growth/Loan Growth (FING/LOANG) yang signfiikan antara bank umum syariah dan bank umum konvensional. Selain itu ditemukan bahwa pada bank umum syariah, faktor-faktor yang berpengaruh signifikan terhadap NPF bank adalah Dana Pihak Ketiga (DPK) dan Kualitas Aktiva Produktif (KAP). Dana Pihak Ketiga (DPK) memiliki pengaruh yang negatif, sedangkan KAP memiliki pengaruh yang positif terhadap NPF bank umum syariah. Sedangkan CAR dan FING tidak mempengaruhi NPF bank umum syariah. Sementara itu, pada bank umum konvensional, DPK, KAP, CAR, dan LOANGt-2 memiliki pengaruh signifikan positif. Hasil dari penelitan diharapkan dapat memberikan manfaat bagi industri perbankan syariah di Indonesia dalam hal meningkatkan manajemen risiko keuangan.

This research aimed to find the differences of NPF/NPL and other factors in Islamic and convenstional bank each year. In addition, researcher wants to find out how the independent variables influences NPF on Islamic banks and NPL on conventional banks. Determinant factors used in this research are Dana Pihak Ketiga (DPK), Kualitas Aktiva Produktif (KAP), Capital Adequacy Ratio (CAR), and Financial Growth/Loan Growth (FING/LOANG). Result shows that there are significant differences of NPF/NPL, DPK (except in 2007), KAP (except in 2009 and 2011), CAR, and FING/LOANG between islamic banks and conventional banks. Furthermore, there was also found that Dana Pihak Ketiga (DPK) and Kualitas Aktiva Produktif (KAP) are the significant factors that influences NPF on Islamic bank. Dana Pihak Ketiga (DPK) has a negative effect while KAP has a positive effect on Islamic bank?s NPF, while CAR and FING wasn?t influencing islamic bank?s NPF at all. Meanwhile, DPK, KAP, CAR, and LOANGt-2 has positive and significant effect on conventional bank?s NPL. The result of this study may give benefit to the Islamic banking industry in Indonesia on improving financing risk management."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S45592
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Azis
"Tujuan penelitian ini untuk menganalisis tingkat pemahaman nasabah bank syariah yang telah mengambil akad murabahah dan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi nasabah dalam mengambil pembiayaan murabahah pada bank syariah. Sampel yang digunakan adalah 32 nasabah bank syariah yang sudah mengambil pembiayaan murabahah. Data yang digunakan yaitu data primer yang diperoleh dari penyebaran kuesioner dan wawancara langsung kepada nasabah yang sudah mengambil pembiayaan murabahah. Data tersebut dianalisis menggunakan teknik analisis kualitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar nasabah tidak memahami akad pembiayaan murabahah.Tujuan penelitian ini untuk menganalisis tingkat pemahaman nasabah bank syariah yang telah mengambil akad murabahah dan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi nasabah dalam mengambil pembiayaan murabahah pada bank syariah. Sampel yang digunakan adalah 32 nasabah bank syariah yang sudah mengambil pembiayaan murabahah. Data yang digunakan yaitu data primer yang diperoleh dari penyebaran kuesioner dan wawancara langsung kepada nasabah yang sudah mengambil pembiayaan murabahah. Data tersebut dianalisis menggunakan teknik analisis kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar nasabah tidak memahami akad pembiayaan murabahah. "
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S44049
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dahnila Dahlan
"Penelitian ini dilakukan untuk memperkuat implementasi model sukuk BI, menentukan dan merekomendasikan strategi lelang sukuk serta mengukur dampak moneternya. Pendekatan yang digunakan pada tesis ini adalah gabungan darimetode kualitatif dan kuantitatif. Metodekualitatif dengan analisis aplikasi model Sukuk BI dan metode kuantitatif dengan simulasi statisoutstanding SBSN milik BI pada bulan Agustus 2018dengan dua skema lelang yaitu (i) mekanisme poolingSBSN berdasarkan total outstanding nilaiSBSN milik BI dan (ii) mekanisme pooling SBSN berdasarkan tenorsetiap SBSN milik BI.
Thesis ini menemukan bahwa terdapat kelebihan dan kekurangan dari simulasi terhadap dua skema tersebut.Berdasarkan temuan dan analisis, thesis ini menyimpulkan bahwa penguatan implementasi dapat dilakukan dengan mengkombinasikan kedua strategi lelang untuk mendapatkan hasil yang optimal. Strategi lelang dengan mekanisme pertama memungkinkan untuk dilakukan lelang setiap minggu dan yield curve yang dihasilkan lebih lengkap serta akumulasi nilai kontraksi yang lebih besar. Strategi lelang dengan mekanisme kedua dapat menghemat biaya operasi moneter dikarenakan underlying SBSNditempatkan sesuai tenornya sehingga defisit biaya moneter dapat dihindari dan memungkinkan untuk terjadinya zero cost. Rata-rata nilai kontraksi yang dihasilkan per bulan untuk strategi pertama adalah Rp5,23 triliun deangan akumulasi Rp130,79 triliun. Nilai kontraksi rata-rata per bulan untuk strategi kedua Rp5,86 triliun dengan akumulasi Rp70,38 triliun.

The objectives of the thesis are to strengthen the implementation of sukuk BI, to analyse and determine the ideal auction strategy as well as to measure its monetary impact. The research used triangulation method which is a combination of qualitative and quantitative methods. The qualitative method is proceeded through analysis of Sukuk BI implementation and quantitative method is via static simulations of the outstanding SBSN owned by BI (at the end of August 2018) with two schemes, namely: (i) pooling mechanism based on total outstanding value of SBSN owned by BI and (ii) pooling mechanism based on tenor of SBSN owned by BI.
This thesis concludes that strengthening implementation can be done by combining the two auction strategies to get optimal results. The auction mechanism with the first mechanism allows auction every week and the yield curve is more complete and the contraction value is greater. The auction strategy with the second mechanism can save monetary operations costs because the underlying SBSN is placed according to its tenor so that the monetary cost deficit can be avoided and allows for zero costs. The average contraction value generated per month for the first strategy is IDR 5.23 trillion and accumulated IDR 130.79 trillion. The average contraction value per month for the second strategy is IDR 5.86 trillion with an accumulation of IDR 70.38 trillion.
"
Jakarta: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2019
T52226
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yuyus Yustian
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan Tingkat Kesehatan Bank Konvensional "X" dan Bank Syariah "Y" serta perbedaan Tingkat Kesehatan kedua bank sampel pada saat krisis dan sesudah krisis ekonomi.
Hasil pengujian secara statistik menunjukkan bahwa untuk seluruh rasio tingkat kesehatan bank tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara Tingkat Kesehatan Bank Konvensional "X" dan Bank Syariah "Y". Dari uji statistik diperoleh pula bahwa rasio tingkat kesehatan bank yang diuji menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan antara Tingkat Kesehatan bank sampel pada saat krisis dan sesudah krisis ekonomi.
Berdasarkan angka rasio keuangan Bank Syariah "Y" diperoleh hasil bahwa dalam beberapa rasio tingkat kesehatan bank tidak mengalami perubahan yang drastis selama periode krisis. Hal ini disebabkan karena Bank Syariah "Y" tidak menggunakan bunga dan melakukan spekulasi/maisir dalam kegiatan usahanya sehingga tidak terkena negatif spread pada saat krisis ekonomi.

This research was aimed to find out the difference of the health level between Conventional Bank "X" and Sharia Bank "Y" as well as to explore the performance of each sample Bank before and after the economic crisis. Statistical testing results show that no significant differences occur for all ratios the health level of bank between conventional Bank "X" and Sharia Bank "Y".
The statistical analysis also reveals that there is significant financial ratio differences of both bank samples being tested before and after the Economic crisis.
Based on the analysis of the Bank Sharia "Y" ratios the health level of bank, it turns out that there is no drastic changes on some of its ratios the health level of bank during the crisis. This is due to its no-interest policy and does not speculate on its business course, therefore it stays clean of the negative spread during the economic crisis.
"
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2004
T11928
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Arman
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh struktur pasar terhadap profitabilitas dan stabilitas perbankan Syariah di Indonesia dan Malaysia dalam menghadapi ASEAN Banking Integration Framework ABIF 2020. Penelitian ini mencakup 12 Bank Syariah dari Indonesia dan 16 Bank Syariah dari Malaysia, dari tahun 2009 hingga 2015. Hubungan konsentrasi terhadap profitabilitas dijelaskan melalui hipotesis Structure-Conduct-Performance SCP dan hipotesis Relative Market Power RMP . Hipotesis RMP terbukti di Malaysia, sedangkan di Indonesia tidak mendukung kedua hipotesis tersebut. Selain itu baik pada bank Syariah di Indonesia dan Malaysia mendukung hipotesis Concentration-Stability.

This study aimed for analyzing the influence of market structure on Islamic bank profitability and stability in Indonesia and Malaysia related to ASEAN Banking Integration plan in 2020. The sample are 12 Indonesia Islamic Bank and 16 Malaysia Islamic bank from 2009 2015. The relationship between concentration with profit has two hypotheses, sctructure conduct performance SCP hypothesis and relative market power RMP hypothesis. Islamic Bank in Malaysia confirm the existence of RMP hypoyhesis, but there is ambiguous result toward SCP and RMP hypothesis in Indonesia Islamic Bank. Meanwhile concentration stability confirmed both in Indonesia and Malaysia."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
S68182
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rachmat Rinaldi
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari struktur pasar terhadap stabilitas perbankan syariah dan konvensional di Indonesia periode tahun 2011 hingga 2015. Penelitian ini menggunakan metode pengukuran Z-Score untuk mengukur tingkat stabilitas perbankan baik pada bank syariah maupun konvensional. Selanjutnya, digunakan metode panel untuk mengetahui pengaruh persaingan dalam struktur pasar terhadap stabilitas perbankan. Hasil penelitian menemukan bahwa tingkat persaingan industri perbankan yang tinggi dapat meningkatkan stabilitas bank syariah maupun bank konvensional di Indonesia. Temuan ini menunjukkan bahwa industri perbankan di Indonesia cenderung mendukung competition-stability hypothesis.

This research aims to determine the impact of market structure on the stability of Islamic and conventional bank in Indonesia during 2011 ndash 2015. This research uses Z Score to obtain the level of stability of both Islamic and conventional bank. Furthermore, panel method is used to determine the impact of competition within market structure towards banking stability. This research found that more competitive banking system can boost its stability for both Islamic and conventional bank in Indonesia. This result indicates that banking system in Indonesia supports the competition stability hypothesis."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
S69507
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tiara Novita Devi
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penetapan capital requirement
terhadap perilaku pinjaman dan deposito bank konvensional dan bank syariah di
Indonesia periode 2005-2013. Teknik yang digunakan pada estimasi penelitian
menggunakan fixed effect model dan random effect model. Penulis menemukan bahwa
penetapan capital requirement memiliki pengaruh positif terhadap pertumbuhan
pinjaman baik pada bank konvensional maupun bank syariah di Indonesia. Sedangkan
penetapan capital requirement hanya memiliki pengaruh positif terhadap pertumbuhan
deposito bank konvensional. Hal tersebut mengimplikasikan bahwa secara umum
peningkatan modal bank dapat meningkatkan pertumbuhan pinjaman dan deposito
bank konvensional dan bank syariah.
ABSTRACT
This research is aimed to analyze the effect of capital requirement policy on loan and
deposit behaviors of Indonesian conventional and Islamic bank in 2005-2013. Fixed
effect model and random effect model are used in the estimation. Researcher found that
capital requirement has a positive effect on loans growth in both conventional and
Islamic banks in Indonesia. However, it is found that capital requirement only has a
positive effect on deposits growth in conventional banks. These findings suggest that
changes in bank capital generally influenced an increase in loans and deposits growth
of both conventional and Islamic banks."
2014
S60538
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Adhika Widyanti Tarindra
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh market power terhadap efektivitas transmisi kebijakan moneter melalui bank lending channel. Selain itu, pengujian terhadap sesitifitas deposito terhadap penyaluran kredit juga dilakukan untuk mengidentifikasi keberadaan bank lending channel sebagai saluran transmisi kebijakan moneter. Dengan menggunakan data panel terhadap 103 bank umum di Indoensia selama periode semester I-2005 sampai dengan semester II-2012, model penelitian diestimasi menggunakan metode regresi data panel. Hasil dari penelitian ini adalah market power dapat melemahkan efektivitas transmisi kebijakan moneter. Selain itu dalam penelitian ini ditemukan pula bahwa kebijakan moneter pada periode t-1 berpengaruh negatif terhadap pertumbuhan kredit, sedangkan kebijakan moneter pada periode t dan t-2 tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan kredit pada periode t.

This study examines how banks respomd to the monetary policy according to their characteristics, as in particular, market power. Using panel dataset from 103 banks from Indonesia over semester I-2005 to semester II-2012, the result suggest that bank with market power, which is proxied by Lerner Index, have a credit supply that is less sensitive to monetary policy shock. Therefore bank?s market power weaken the effectiveness of monetary policy transmission through bank lending channel. This research also find that banks needs some kind of time lagged to respons the monetary policy shock, and the effect of monetary policy on t-1 has significant and negative impact to bank lending, while monteray policy on t period and t-2 periode doesnt show any significant impact.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S56827
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>