Hasil Pencarian

Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 202403 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ida Erviana
"Tulisan ini membahas mengenai perbandingan pemahaman, kepercayaan, dan ketaatan anak terhadap tuturan langsung dan tidak langsung 10 gugon tuhon yang berkaitan dengan adab makan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian dilakukan dengan membagikan kuesioner survei. Subjek dalam penelitian ini adalah 64 anak di Kota Kediri, yang terdiri dari kelas 1, 3, dan 5 Sekolah Dasar SD . Berdasarkan penelitian, ditemukan gugon tuhon dengan tuturan tidak langsung cenderung lebih dipahami dan ditaati anak. Akan tetapi, gugon tuhon dengan tuturan langsung cenderung lebih dipercaya oleh anak. Dengan demikian gugon tuhon dengan tuturan tidak langsung cenderung lebih efektif disampaikan kepada anak dari pada tuturan langsung.

This thesis describes about comparison of children rsquo s understanding, faith, and obedience toward 10 gugon tuhon direct and indirect speech acts which are dealing with eating habit. This research uses quantitative approach. The researcher conduct a survey with questionnaire as the instrument. The participants were 64 children who lived in Kediri, East Java, which were consisted of grade 1st, 3rd, and 5th of elementary school. In addition, it is also found that gugon tuhon with indirect speech more easy to be understood and obeyed by children. However, gugon tuhon with direct speech act tends to be more believed by children. In conclusion, gugon tuhon with indirect speech act tends to be more effective delivered to the children than direct speech act.
"
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2017
S69505
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Perkasa Mega Dwiguna
"Gugon tuhon merupakan kearifan lokal masyarakat Jawa yang umumnya berisi ajaran tentang apa yang sebaiknya dilakukan dalam masyarakat. Ajaran tersebut dipercaya apabila tidak dilakukan, maka dapat menimbulkan kesengsaran bagi pelakunya. Ajaran berupa pernyataan dan larangan yang menjadi sumber rujukan instrumen berasal dari gugon tuhon yang diambil dari sastra.org. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi gugon tuhon yang paling dikenal anak dan pemahamannya berdasarkan perbedaan usia. Peserta penelitian ini adalah anak usia sekolah dasar yang terbagi dalam 3 kelas yaitu kelas 1, 3, dan 5 di Wates, Yogyakarta. Penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan menggunakan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa yen nengahimamah, nanedha aja cecaturan, mundhak keselak adalah gugon tuhon yang paling dikenal anak. Hasil penelitian selanjutnya menunjukkan bahwa usia memengaruhi pemahaman anak terhadap gugon tuhon. Semakin tinggi usia anak, maka pemahaman anak akan aturan budayanya semakin baik.

Gugon tuhon is a Javanese local wisdom which generally teaches the rules or norms in society. It is believed that someone would get caught of suffering if he was doing some thing wrong. Statements and prohibitions are forms of gugon tuhon which taken from sastra.org. The purpose of this study is to identify themost gugon tuhon that children know about and to identify their understanding of gugon tuhon by their age. The participants of this study are school age children who live in Wates, Yogyakarta, grouped into Grade 1, 3, and 5 of elementary school. We conduct a survey on the use of gugon tuhon by using questionnaires. Itis found that yen nengahi mamah, nanedha aja cecaturan, mundhak keselak is themost gugon tuhon that known by the childrens. The other result is the higher ageof the childrens, the more understanding childrens to the rules of their culture.
"
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2017
S68879
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Khoirunnisa Kusuma
"Penelitian ini membahas pemahaman anak tentang gugon tuhon, suatu kepercayaan Jawa yang mengatur perilaku masyakat. Gugon tuhon berbentuk pernyataan dan larangan. Pertanyaan yang harus diperhatikan adalah sejauh mana anak-anak yang tinggal di Jombang, Jawa Timur, mengerti, percaya, dan mematuhi pesan dalam gugon tuhon. Responden dalam penelitian ini berjumlah 68 anak usia sekolah, yang dikelompokkan ke dalam kelas 1, 3, dan 5 dari sekolah dasar SD di Jombang. Kuesioner berisi tentang penggunaan 10 gugon tuhon yang berkaitan dengan kebiasaan makan yang disebarkan di sekolah responden. Dalam penelitian ini peneliti menyajikan kecenderungan pemahaman, kepercayaan, dan kepatuhan anak-anak terhadap gugon tuhon. Dari data yang diperoleh, menunjukkan sebuah kecenderungan bahwa semakin tinggi tingkat pendidikan anak semakin tinggi tigkat pemahaman mereka terhadap penggunaan gugon tuhon. Namun, juga ditemukan bahwa banyak responden yang tidak mempercayai beberapa pernyataan dalam gugon tuhon.

This research discuses children rsquo s understanding on gugon tuhon, a belief in Javanese culture that rules people rsquo s behavior. Gugon tuhon is manifested in statements or prohibitions. The question to be addressed is the extent children who live in Jombang, East Java, understand, believe, and obey the message in gugon tuhon.. Participants in this study are 68 school age children, grouped into Grade 1, 3, 5 of an elementary school SD . Questionnaires on the use of 10 gugon tuhon which are dealing with eating habit are distributed at children rsquo s school. In this paper we present the tendencies on children rsquo s comprehension, belief, and obedience. It is found that the older the children the higher the level of their comprehension on the use of gugon tuhon. It is also found that many children do not believe in some statements of gugon tuhon.
"
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2017
S70035
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Teks berisi uraian tentang kepercayaan orang Jawa (gugon tuhon). Gugon tuhon itu dapat dipakai sebagai sarana pendidikan anak, agar mereka patuh pada nasehat orang tua. Namun dapat juga dipakai untuk memperkuat tekad-tekad orang dewasa/tua dalam menjalani kehidupan atau mencari nafkah. Biasanya dimulai dengan tirakat, yaitu bersemadi suatu tempat, mungkin bekas tempat tinggal orang yang terkenal, makam, taau tempat cikal bakal (leluhur) desa. Gugon tuhon juga ada yang dipakai untuk menipu. Dalam Pigeaud 1967: 319, gugon tuhon dimasukan dalan folklore, superstitions. Sebuah teks gugon tuhon juga pernah diterbitkan, yang diringkas dalam pratelan II: 405. Naskah merupakan salinan ketik dari sebuah naskah yang belum diketahui keberadaannya. Penyalinan dikerjakan oleh staf Pigeaud sebanyak empat eksemplar, pada Februari 1932 di Yogyakarta. Menurut keterangan pada h.1, dua salinan diserahkan kepada H. Overbeck dan Panti Boedaja (kini Museum Sonobodoyo), sisanya kini tersimpan di koleksi FSUI, yaitu A 26.02a (ketikan asli) dan b (tembusan karbon). Hanya ketikan asli yang dimikrofilmkan."
Lengkap +
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
PW.18-A 26.02a-b
Naskah  Universitas Indonesia Library
cover
Ella Nazerinatul Fauziyah
"Masyarakat Jawa percaya apabila seseorang melanggar ajaran gugon tuhon, maka dia harus menghadapi konsekuensinya. Gugon tuhon telah tertanam dalam kehidupan sehari-hari; sehingga, penting untuk digali bagaimana keterkaitannya dengan relasi kekuasaan dan ideologi dominan. Makalah proyek akhir ini bertujuan untuk mengeksplorasi bagaimana makna diproduksi atau dikodekan dan dikonsumsi atau didekodekan dalam gugon tuhon “asli” dan dari teks-teks gugon tuhon dalam Serat Gugon tuhon (1911), yang digunakan sebagai korpus utama dalam penelitian. Metode analisis yang digunakan adalah analisis tekstual dan etnografi terutama FGD (Focus Group Discussion). Penelitian ini mengeksplorasi kontestasi terhadap ideologi patriarki dominan pada produksi makna dalam kaitannya dengan kepantasan bersikap, peran domestik, dan hubungan romantis, baik dalam teks “asli” maupun interpretasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gugon tuhon mengonstruksi bagaimana perempuan diposisikan dalam masyarakat, pasif dan tunduk pada laki-laki serta dibatasi dalam ruang domestik dengan aturan-aturan tertentu. Namun, ada beberapa ambiguitas dan pemaknaan berlapis dalam penelitian mengungkap bagaimana makna dikonstruksi dan direkonstruksi secara dinamis dari teks asli ke teks interpretasi. Dalam proses konsumsi dan decoding, temuan menunjukkan bahwa responden menerima, menegosiasikan, atau menentang makna dominan yang ditawarkan teks.

Javanese people believe that violating teaching in gugon tuhon, will bring some consequences. Gugon tuhon has been embedded in everyday lives; therefore, exploring how it is associated with power relations and dominant ideology is significant. This mini thesis aims to explore how meaning is produced (encoded) and consumed (decoded) in the “original” gugon tuhon and gugon tuhon texts in Serat Gugon Tuhon (1911), which are used as the main corpus of the research. The method of analysis is textual analysis and ethnography, mainly FGD. This research explores contestation toward dominant patriarchal ideology in the production of meaning concerning the appropriateness of attitudes, domestic roles, and romantic relationship, both in “original” text and interpretation. Research findings show that gugon tuhon constructs how women are positioned in society, passive and submissive towards men and restricted in domestic space with spesific rules. However, there are some ambiguities and multiple layers of meanings as the research uncovers how meaning is dynamically constructed and reconstructed from the original saying to interpretation texts. In the process of consumption and decoding, findings show that respondents affirm, negotiate or contest the meanings offered by texts."
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Rini Warini
"Komplikasi diabetes melitus terjadi pada makrovaskuler yaitu komplikasi yang mengenai pembuluh arteri yang lebih besar, sehingga menyebabkan atheroslerosis, akibatnya menyebabkan ulkus diabetikum. Penelitin ini bertujuan untuk membandingkan instrumen bates jensen antara langsung dan tidak langsung. Desain penelitian yang digunakan deskriptif kuantitatif dan penelitian Crosssectional. Intrumen penelitian yang digunakan skala Bates Jensen berbentuk skala deskriptif. Penelitian ini dilakukan di RS Husada, RSPI Sulianti Saroso dan Wocare Clinic Bogor berjumlah 52 responden, hasil penilaian BWAT direct ratarata 31,59 dengan standar devisiasi 9,212 (95% CI 29,03-34,16), hasil penilaian indirect observer I rata-rata 31,76 dengan standar devisiasi 8,7 (095% CI 29,3-34,1), sedangkan hasil penilaian indirect observer II rata-rata 29,4 dengan standar devisiasi 9,1 (95% CI 26,9-32,01). Dengan uji anova disimpulkan tidak ada perbedaan yang signifikan antara penilaian direct indirect. Penelitian ini merekomendasikan penilaian indirect sebagai alat untuk berkonsultasi pengobatan ulkus diabetikum.

Complications of diabetes mellitus that occurs in macrovascular complications of the larger arteries, causing atheroslerosis, consequently causing diabetic ulcers. This research is aimed to compare the instruments bates jensen between direct and indirect. The study design used quantitative descriptive and cross-sectional studies. Scale research instruments used Jensen Bates shaped descriptive scale. This study was conducted at Hospital Husada, Sulianti Saroso and Wocare Clinic Bogor totaled 52 respondents, direct assessment results bwat 31.59 average with standard deviation 9.212 (95% CI 29.03 to 34.16), the results of the first observer indirect assessment an average of 31.76 with a standard deviation of 8.7 (095% CI 29.3 to 34.1), while the indirect assessment observer II average of 29.4 with a standard deviation 9.1 (95% CI 26.9 -32.01). With ANOVA test concluded there was no significant difference between direct and indirect assessment. The study recommends indirect assessment as a tool to consult the treatment of diabetic ulcer.
"
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2014
S55510
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Azolla Degita Azis
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh langsung maupun tidak langsung ketidakpastian lingkungan bisnis terhadap efisiensi investasi melalui kualitas laporan keuangan. Selain itu, penelitian ini juga menguji peran manajemen risiko perusahaan dalam memoderasi hubungan tersebut. Penelitian ini juga mengembangkan Indeks Ketidakpastian Lingkungan Bisnis berdasarkan kompleksitas dan lingkungan yang dinamis dengan menggunakan 'Confirmatory Factor Analysis'. Sampel dalam penelitian ini adalah perusahaan terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2012-2014 dengan jumlah observasi sebanyak 999. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan analisis regresi data panel.
Hasil penelitian menunjukkan ketidakpastian lingkungan bisnis berpengaruh negatif terhadap efisiensi investasi secara langsung maupun tidak langsung melalui kualitas laporan keuangan. Penelitian ini memberikan bukti bahwa manajemen risiko dapat memperlemah pengaruh negatif ketidakpastian lingkungan bisnis terhadap efisiensi investasi. Manajemen risiko juga terbukti dapat memperkuat pengaruh positif kualitas laporan keuangan terhadap efisiensi investasi.
Secara keseluruhan, hasil temuan pada penelitian ini memberikan bukti bahwa manajemen risiko sangat diperlukan dalam meminimalisir potensi risiko yang muncul akibat ketidakpastian lingkungan bisnis. Selain itu, kualitas laporan keuangan juga memiliki peranan penting dalam meningkatkan efisiensi investasi. Laporan keuangan yang berkualitas dapat membantu dalam proses pengambilan keputusan bagi para penyedia dana terkait dengan penyediaan sumber daya dan pembiayaan investasi perusahaan.

This research aims to investigate the direct and indirect effect of environment business uncertainty on investment efficiency through financial reporting quality. Furthermore, this research also investigates the role of corporate risk management in moderating such a relationship. This study also develops Environmental Uncertainty Index to consider the complex and dynamic environment with Confirmatory Factor Analysis. The samples in this research drawn from the Indonesia Stock Exchange (IDX) during the period 2012-2014 with 999 firm-year observations. The hypothesis tests using panel data regression analysis.
The result shows that environment business uncertainty has a negative effect on investment efficiency, direct and indirect (through financial reporting quality). This research also found that risk management reduces the negative impact of environment business uncertainty. Risk management also enhances the positive effect of financial reporting quality on investment efficiency.
Overall, the findings support the important role of risk management to minimize potential risks that arise due to environment business uncertainty. Moreover, financial reporting quality also plays an important role that enhances investment efficiency. Financial reporting quality also assists fund providers in their decision-making process related to resource provision and funding firm's investment.
"
Lengkap +
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
D2692
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Ricky Setiawan
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh langsung dan tidak langsung ukuran KAP terhadap stock return dengan manajmen laba akrual sebagai variable intervening. Earnings Management diukur menggunakan akrual diskresioner dengan menggunakan model Modified Jones. Ukuran KAP diproksikan dengan variabel dummy Big 4, non-Big 4, Second Tier, atau Kecil. Stock Return diukur dengan menggunakan imbal hasil saham kumulatif.
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan sampel perusahaan yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia untuk periode 2012-2014 dengan menggunakan metode purposive sampling. Dalam penelitian ini diuji mengenai bagaimana hubungan antara ukuran KAP dan earnings management, serta earnings management dan stock return, dan bagaimana pengaruh tidak langsung ukuran KAP dan stock return.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ukuran KAP tidak berpengaruh terhadap earnings management. Manajemen laba akrual memiliki hubungan positif signifikan dengan stock return. KAP Big 4 tidak berpengaruh secara langsung maupun tidak langsung terhadap stock return. KAP Second Tier tidak berpengaruh secara tidak langsung terhadap stock return. Tetapi KAP Second Tier berpengaruh secara langsung terhadap stock return.

This study aimed to analyze the direct and indirect effect of firm size on stock return with management accrual earnings as an intervening variable. Earnings Management was measured using discretionary accruals using models Modified Jones. Firm size is proxies by a dummy variable Big 4, non-Big 4, Second Tier, or Small. Stock Return is measured using cumulative stock returns.
This study was conducted using a sample of companies listed on the Indonesian Stock Exchange for the period 2012-2014 by using purposive sampling method. In this study were tested on how the relationship between firm size and earnings management, as well as earnings management and stock return, and how the indirect influence of the Firm Size and stock return.
The results of this study indicate that firm size has no effect on earnings management. Accrual earnings management has a significant positive relationship with stock return. KAP Big 4 does not impact directly or indirectly on stock return. KAP Second Tier dose not impact indirectly on stock return. But KAP Second Tier influence directly on stock return.
"
Lengkap +
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S63335
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sitorus, Dewi Novita
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh tidak langsung dari kinerja lingkungan terhadap kinerja ekonomi perusahaan industry adjusted return melalui tingkat pengungkapan lingkungan sebagai variabel intervening. Selain itu, penelitian ini juga meneliti pengaruh langsung dari kinerja lingkungan terhadap pengungkapan lingkungan, kinerja lingkungan terhadap kinerja ekonomi, dan pengungkapan lingkungan terhadap kinerja ekonomi perusahaan. Sampel penelitian ini adalah 110 perusahaan yang mengikuti PROPER KLH. Metodologi penelitian adalah regresi linear dan indirect least square dengan menggunakan analisis unbalanced panel data.
Berdasarkan hasil pengujian, ditemukan bahwa PROPER sebagai proksi kinerja lingkungan memiliki pengaruh positif terhadap tingkat pengungkapan lingkungan perusahaan, tetapi PROPER tidak terbukti berpengaruh secara langsung pada kinerja ekonomi perusahaan. Selain itu, penelitian menunjukkan bahwa pengungkapan lingkungan perusahaan berpengaruh negatif pada industry adjusted return perusahaan. Namun, hasil penelitian membuktikan pengaruh negatif tidak langsung kinerja lingkungan terhadap kinerja ekonomi melalui pengungkapan lingkungan perusahaan.

The purpose of this research is to analyze the direct and indirect effect of environmental performance on economic performance industry adjusted return with the level of environmental performance as the intervening variables. In addition, this research also investigates the effect of environmental performance on environmental disclosure, environmental performance on economic performance, environmental disclosure on economic performance. The study population consists of 110 firms year. The methodology used in this research is the linear regression for direct effect models in hypothesis 1, 2, 3 and indirect least square for the indirect effect models in hypothesis 4 using unbalanced panel data analysis.
The result of this research shows that PROPER as the proxy for environmental performance has a positive effect on the level of firms environmental disclosure but environmental doesn't indicate any direct effect on the economic performance. In addition, Environmental disclosure indicates a negative effect on the industry adjusted return of the company. However, this research shows that environmental performance has indirect negative effect on the economic performance with the level of disclosure as the intervening variables.
"
Lengkap +
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nasution, Eri
"ABSTRAK
Saat ini transmisi seksual merupakan faktor utama penyebaran penyakit HIV-AIDS di Indonesia. Wanita Pekerja Seks (WPS) merupakan bagian yang berkontribusi didalamnya. Wanita Pekerja Seks Langsung adalah wanita yang memberikan layanan seksual yang tujuan utama transaksinya mempertukarkan pelayanan seksual dengan uang. Wanita Pekerja Seks Tidak Langsung adalah wanita yang memberikan layanan seksual tapi bukan merupakan sumber utama pendapatan, pelayanan yang diberikan dapat memberikan penghasilan tambahan.
Program promosi pemakaian kondom pada hubungan seksual berisiko telah dilakukan oleh pemerintah untuk memutus mata rantai penularan. Namun hingga saat ini konsistensi pemakaian kondom pada WPS masih rendah.
Penelitian ini menggunakan data hasil Survey Terpadu Biologi dan Perilaku (STBP) 2013 dengan memilih 2714 responden yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Tujuan penelitian ini untuk membandingkan karakteristik, perilaku pemakaian kondom dan mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan pemakaian kondom. Penelitian menggunakan desain cross sectional.
Hasil penelitian ditemukan bahwa konsistensi pemakaian kondom pada WPSL 37,7% dan WPSTL sebesar 35.6%, konsistensi untuk semua WPS sebesar 36.9%. WPSL cenderung lebih tua, pendidikan lebih rendah, lebih banyak yang berstatus cerai, lebih lama menjadi WPS, lebih dini memulai hubungan seks, lebih banyak memiliki riwayat IMS, lebih merasa berisiko, lebih terpapar program, lebh banyak yang punya kondom dan jumlah pelanggan yang lebih banyak dibandingkan WPSTL.
Faktor yang berhubungan dengan konsistensi pemakaian kondom pada WPSL adalah status perkawinan, riwayat IMS, keterpaparan program, dan kepemilikan kondom. Faktor yang berhubungan dengan konsistensi pemakaian kondom pada WPSTL adalah status perkawinan, riwayat IMS, pengetahuan HIV, keterpaparan program, kepemilikan kondom dan jumlah pelanggan. Disarankan untuk meningkatkan upaya promotif dan preventif pada WPS dengan pendekatan yang disesuaikan dengan karakteristik WPS.

ABSTRACT
Sexual transmission is currently a major factor spread of HIV-AIDS in Indonesia. Female Sex Workers (FSW) is a contributing part in it. Direct female sex workers are women who provide sexual services whose main purpose transaction exchange sexual services for money. Indirect female sex workers are women who provide sexual services but is not a major source of income, the service to provide additional income. Program promotion of condom use in risky sexual intercourse has been done by the government to break the chain of transmission. But until now the consistency of condom use in the FWS is still low.
This study uses data from the Integrated Biological and Behavioural Survey (IBBS) 2013 by choosing the 2714 respondents who meet the inclusion and exclusion criteria. The purpose of this study was to compare the characteristics, behavior condom use and determine the factors associated with condom use. The study used cross sectional design.
Results of the study found that consistent condom use in direct FSW and indirect FSW amounted to 37.7% and 35.6%, for all WPS consistency of 36.9%. WPSL tend to be older, lower education, more are divorced, longer be WPS, more had a history of STIs, it was risky, more exposed to the program, more who had condoms and the number of customers more compared indirect FSW.
Factors associated of condom use on direct FWS is the marital status, history of STDs, exposure program, and possession of condoms. Factors associated of condom on indirect FWS is marital status, history of STIs, HIV knowledge, exposure program, have condoms and number of customers. We suggested to increase promotive and preventive efforts on FWS with the approach adapted to the characteristics of the FSW.
"
Lengkap +
Depok: Universitas Indonesia, 2016
T44790
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>