Ditemukan 1777 dokumen yang sesuai dengan query
G-Dragon
seoul: YG Entertainment, 2013
781GDRG001
Multimedia Universitas Indonesia Library
G-Dragon
Seoul: YG Entertainment, 2013
781GDRG002
Multimedia Universitas Indonesia Library
"1. Wow --
2. Touch My Body --
3. Nappŭn son (Naughty Hands) --
4. But I Love U --
5. OK Go! --
6. Sunshine."
[South Korea]: Starship Entertainment, 2014
KOR 781.63 TOU
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Shinta Louis Pratiwi
"Saat ini, budaya K-Pop sudah sangat menyebar. Banyak anak muda Indonesia zaman sekarang sangat mengidolakan artis-artis Korea. Konsumsi yang dilakukan oleh para penggemar K-Pop bukanlah diukur dari berapa banyak waktu maupun biaya yang mereka keluarkan atau pun bagaimana lingkungan sosial menilai mereka. Melihat begitu fanatiknya para penggemar K-Pop dalam menyukai artis kesukaannya, disusunlah sebuah program komunikasi pemasaran terpadu dengan perkiraan biaya sebesar 150 juta rupiah menggunakan media-media yang dekat dengan target market, seperti internet serta program kegiatan.
Nowdays, K-Pop culture is very spread out. Many young people today are very idolized Indonesian Korean artists. Consumption by the fans of K-Pop is not measured by how much time and their costs or even how to assess their social environment. With a consideration about how fanatical fans love K-Pop with his favorite artist, we drafted an integrated marketing communication program with an estimated cost of 150 million dollars using the media close to the target market, such as the Internet and program activities."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
S54718
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Korea: Loen Entertainment, 2014
KOR 781.63 GIR
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Safhira Fadya Tsamara
"Sebuah teks tidak dapat muncul dengan sendirinya atau secara mandiri dan selalu terpengaruh dengan karya-karya yang telah ada sebelumnya. Pengaruh tersebut terbagi menjadi dua jenis, yaitu pengaruh secara eksplisit dan implisit. Chil Wol Chil Il merupakan lagu milik grup musik wanita Red Velvet yang menggambarkan rasa sedih akan perpisahan yang dilalui oleh sepasang kekasih. Kemudian, Gyeonu wa Jingnyeo merupakan cerita rakyat Korea yang mengisahkan tentang sepasang kekasih, Gyeonu dan Jingnyeo yang dipisahkan secara paksa oleh kaisar langit akibat kelalaian mereka. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis adanya intertekstualisme pada kedua teks tersebut. Penulis menggunakan metode deskriptif kualitatif dan pendekatan intertekstualitas Julia Kristeva. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa adanya intertekstualitas yang ditunjukkan pada alur dari kedua teks. Berdasarkan struktur umum alur yang dikemukakan oleh Sudjiman, intertekstualitas tersebut berada pada bagian tengah dari teks yang terdiri dari tikaian (conflict) yaitu ketika Gyeonu dan Jingnyeo dipisahkan secara paksa dan rumitan (complication) yaitu pada saat Gyeonu dan Jingnyeo terhalang oleh tebing raksasa. Kemudian pada bagian akhir teks yang terdiri dari leraian (falling action) yaitu ketika sekelompok burung magpie membantu Gyeonu dan Jingnyeo dan selesaian (denouement) yaitu pada saat Gyeonu dan Jingnyeo dapat bertemu setiap tahunnya dengan bantuan sekelompok burung magpie.
A text can not exist by itself instead will always be influenced by already existing texts. The influence is divided into two types, explicit and implicit influence. Chil Wol Chil Il is a song by Red Velvet that tells the story about a sad separation of a pair of lovers. Meanwhile Gyeonu wa Jingnyeo is a Korean folktale that tells the story about a pair of lovers named Gyeon-u and Jing-nyeo who are separated by the sky emperor due to their negligence of their responsibilities. The purpose of this research is to analyze the intertextuality within both texts. This research uses descriptive qualitative methods and Julia Kristeva’s concept of intertextuality to analyze both texts. The results of this research indicates the intertextuality correlation between both texts located on the plot of both texts. Based on common structure of plot by Panuti Sudjiman, intertextuality of both texts are located in the middle of the texts that consists conflict which is when Gyeonu and Jingnyeo were both separated by force and complication, which shows when Gyeonu and Jingnyeo were being hindered by a massive cliff. Then at the end of the texts consist of falling action, which is when a flock of magpie birds are helping both Gyeonu and Jingnyeo to cross the giant cliff and denouement, which is when Gyeonu and Jingnyeo can finally meet on the same day each year with the help of the magpie birds."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Super Junior
Seoul: S.M Entertaiment, 2014
781SUPS001
Multimedia Universitas Indonesia Library
Seoul: S.M Entertaiment, 2014
781SUPS004
Multimedia Universitas Indonesia Library
Super Junior
Seoul: S.M Entertaiment, 2014
781SUPS003
Multimedia Universitas Indonesia Library
Seoul: Dreamt Entertainment, 2014
781GIRG001
Multimedia Universitas Indonesia Library