Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 195912 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Hafiz Nurfajri
"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan penjelasan mengenai pengaruh dari budaya organisasi yang disesuaikan dengan nilai-nilai dari PT Wijaya Karya (Persero) Tbk dan program keselamatan dan kesehatan kerja (variabel bebas) terhadap produktivitas kerja (variabel terikat). Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Data penelitian dikumpulkan melalui survei kepada 85 pegawai indirect di proyek PLTGU Muara Karang dengan menggunakan teknik total sampling. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan regresi linier berganda dan koefisien determinasi untuk melakukan pengujian pengaruh dari antar variabel yang menjadi objek penelitian secara parsial maupun simultan. Hasil dari analisis regresi linier berganda menunjukkan produktivitas kerja pegawai indirect proyek PLTGU Muara Karang dipengaruhi oleh budaya organisasi dan program keselamatan dan kesehatan kerja. Penelitian ini juga menjelaskan bahwa kedua variabel bebas memiliki pegaruh yang secara parsial maupun simultan terhadap variabel terikat pegawai indirect di proyek PLTGU Muara Karang.

The purpose of this research is to explain the combination of organizational culture adjusted to values of PT Wijaya Karya (Persero) Tbk and occupational safety and health program (independent variabels) would influence the work productivity (dependent variable) in a company. This research use quantitative approach and collected through survey with 85 number of sample indirect employee at Muara Karang Combined Cycle Power Plant. Variables were measured using multiple regresion analysis and coefficient of determination analysis. The result shows that indirect employee at Muara Karang Combined Cycle Power Plant influenced by organizational culture and occupational safety and health program. This study found that both of independent variables have affect for simultaneous and partial on the dependent variable indirect employee at Muara Karang Combined Cycle Power Plant."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Simaremare, Piter Cahyadi
"Dalam rangka meraih manfaat yang optimal dari bonus demografi, negara Indonesia perlu menerapkan kebijakan yang dapat mendukung produktivitas pekerja. Pada sisi lain, fenomena ekstensi pinggiran kota dan transisi mobilitas penduduk yang sedang dialami dapat menimbulkan peningkatan perilaku ulang-alik yang diduga dapat memengaruhi kondisi kesehatan individu secara negatif, sehingga menghambat produktivitas mencapai titik optimal. Untuk itu, penelitian ini berupaya mempelajari hubungan antara perilaku ulang-alik dan kondisi kesehatan individu di negara Indonesia, dengan menganalisis data dari Survei Komuter Jabodetabek 2014 yang disajikan dalam bentuk analisis univariat, bivariat, dan multivariat yang menggunakan metode probabilitas binomial negatif dan logistik multinomial.
Hasil analisis menunjukkan adanya hubungan positif yang signifikan antara perilaku ulang-alik yang semakin intens dengan jumlah keluhan kesehatan dan efeknya yang mengganggu kegiatan sehari-hari. Di mana, moda transportasi utama yang digunakan dan pengalaman kemacetan parah dalam berulang-alik menjadi faktor yang berkorelasi paling kuat dalam memengaruhi kondisi kesehatan. Maka dari itu, pembangunan transportasi publik yang relevan dan penanganan kemacetan parah menjadi penekanan dalam mengatasi isu ketenagakerjaan berikut.

In order to achieve optimal benefits from demographic bonus, Indonesian state has to implement policies that can support worker productivity. On the other hand, the phenomenon of suburban extension and the transition of population mobility that is being experienced can lead to the increasing behavior of commuting, which might affect the health condition of individuals negatively, inhibiting productivity to reach the optimal point. Therefore, this study seeks to learn the relationship between commuting behavior and individual health condition in Indonesia, by analyzing data from 2014 Jabodetabek Commuter Survey presented in the form of univariate, bivariate, and multivariate analysis using negative binomial and multinomial logistic regression method.
The results of the analysis show that there is a significant positive relationship between more intense commuting behavior with the number of health complaints and their effects that interferes daily activities. Which the main transportation mode that is used and the experience of severe traffic congestion are the factors that has the strongest correlation influencing health condition. Therefore, the development of relevant public transportation and the handling of severe congestion are emphasized to address the following labor issues."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Chandra Satrya
"Budaya keselamatan dan kesehatan kerja merupakan jalan atau cara memasyarakatkan keselamatan dan kesehatan kerja di perusahaan. Budaya keselamatan dan kesehatan kerja meliputi banyak aspek mulai dari atribut yang yang tidak nyata yang dimiliki karyawan sampai kepada yang bersifat artifak yang bisa terlihat nyata di lingkungan perusahaan. Penelitian itu bertujuan untuk menggali dan menganalisis fenomena-fenomena yang terjadi di perusahaan yang semula memiliki kesadaran terhadap keselamatan dan kesehatan kerja yang rendah serta angka kecelakaan fatal yang tinggi dimana kemudian mengalami perubahan yang bermakna dan memperlihatan pertumbuhan budaya keselamatan dan kesehatan kerja yang poistif. Penelitian ini menerapkan Explanatory Sequential Mix-Method. Hasil analisis penelitisan menunjukkan kesadaran keselamatan dan kesehatan kerja yang rendah dapat dipicu dengan pendekatan paksa oleh lembaga yang berwenang dan menghasilkan praktek manajemen sitem, manajemen risiko serta praktek kepemimpinan yang lebih baik. Kesimpulannya adalah: pada perusahaan dimana kesadaran terhadap keselamatan dan kesehatan kerja sangat rendah maka pendekatan paksa perlu dan dapat diandalkan untuk memicu peningkatan budaya serta praktek manajemen K3 serta menurunkan kecelakaan fatal yang bermakna.

The culture of occupational safety and health is a way to promote occupational safety and health in the company. The culture of occupational safety and health includes many aspects, from intangible attributes possessed by employees to tangible artifacts visible in the company environment. This research aims to explore and analyze phenomena occurring in companies that initially had low awareness of occupational safety and health and high rates of fatal accidents, which then experienced significant changes and showed growth in a positive safety and health culture. This research applies the Explanatory Sequential Mix-Method. The analysis results indicate that low awareness of occupational safety and health can be triggered by a forced approach by authorized institutions, resulting in better management system practices, risk management, and leadership practices. The conclusion is: in companies where awareness of occupational safety and health is very low, a forced approach is necessary and reliable to trigger the improvement of the culture and management practices of occupational safety and health and to significantly reduce fatal accidents."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2024
D-pdf
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Desyana Rahma Yustini
"Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja SMK3 merupakan konsep pengelolaan keselamatan dan kesehatan kerja secara sistematis dan komprehensif dalam suatu sistem manajemen yang utuh melalui proses perencanaan, penerapan, pengukuran, dan pengawasan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja SMK3 pada PT.Wijaya Karya Gedung dalam Proyek Pembangunan Rumah Susun Rawa Bebek, Jakarta Timur. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif dengan teknik pengambilan data campuran yaitu dengan kuesioner dan wawancara mendalam.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa secara umum penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja pada proyek pembangunan rumah susun Rawa Bebek berjalan sesuai dengan ketentuan yang telah diterapkan. Namun tidak dapat dipungkiri bahwa masih terdapat hambatan dalam pelaksanaannya, seperti kekurangan sumber daya manusia dan kurangnya komitmen dari pekerja.

The Occupational Safety and Health Management System SMK3 is a systematic and comprehensive concept of systematic and comprehensive health and safety management within a complete management system through planning, implementation, measurement and monitoring processes. This study aims to analyze the implementation of Occupational Safety and Health Management System SMK3 at PT.Wijaya Karya Building in Rawa Bebek Flood Development Project, East Jakarta. This research uses quantitative research approach with mixed data sampling technique that is with the questionnaire and in depth interview.
The result of this research shows that in general the application of Occupational Safety and Health Management System to the Rawa Bebek Flats project runs in accordance with the provisions that have been applied. It can not be denied, however, that there are obstacles to its implementation, such as lack of human resources and a lack of commitment from workers.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Antonia Putri Sri Probiyantono
"Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja SMK3 perlu diterapkan oleh setiap masing-masing perusahaan guna mencegah dan melindungi para pekerja dari potensi bahaya yang dapat menyebabkan kecelakaan kerja. Salah satu perusahaan konstruksi ternama di Indonesia yang menerapkan SMK3 adalah PT Waskita Karya Persero Tbk.
Pada penelitian ini lebih memfokuskan untuk meneliti penerapan SMK3 di Proyek Jalan Tol Becakayu. Proyek ini dipilih karena proyek ini telah menimbulkan tujuh korban dibandingkan proyek konstruksi lainnya. Teori yang digunakan sebagai operasionalisasi konsep pada penelitian ini adalah dari teori Mathis dan Jackson.
Dalam penelitian skripsi ini digunakan pendekatan post positivist sebagai pendekatan penelitian dengan jenis penelitian deskriptif. Teknik pengambilan data menggunakan data primer yaitu wawancara mendalam dengan beberapa narasumber dan data sekunder yaitu studi kepustakaan.
Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa PT Waskita Karya Persero belum menerapkan SMK3 dengan baik, dimana terdapat beberapa subindikator yang belum terpenuhi, seperti kurangnya pengawasan dari safety patrol dan pelaksana lapangan untuk mengawasi pekerja secara optimal dan menyeluruh, pelatihan yang masih belum konsisten, masih kurangnya kedisiplinan dari pekerja dalam pemakaian APD dan pelanggaran lainnya. Dari kelalaian yang dilakukan oleh pekerja yang menjadi penyebab kecelakaan dapat terjadi.

Every organization is required to assure the implementation of the Occupational Health and Safety Management System OHSMS . One of Indonesia 39 s leading construction companies that has been applying OHSMS is PT Waskita Karya Persero Tbk.
This research focuses on the implementation of OHSMS in Becakayu Toll Road Project applied by PT Waskita Karya Persero Tbk. The research selected this project because the project has seven casualties, that are more compared to other construction projects. The theory used as the concept operationalization of Mathis and Jackson rsquo s theory.
The research uses post positivist approach as an approach with descriptive research type. It undertook data collection using primary data, i.e. interview with several resources and secondary data from literature study.
From the results of research, it can be concluded that PT Waskita Karya Persero has not implemented OHSMS well. There are still some unfulfilled subindicator, such as lack of supervision from safety patrol and field officers to supervise the workers optimally, training which still not consistent, lack of discipline from workers in the use of PPE and other violations. From negligence made by the worker who caused the accident may occur.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Danang Kurniawan Anggoro
"Industri tambang merupakan salah satu industri yang mempunyai potensi bahaya tinggi yang dapat menyebabkan terjadinya kecelakaan dimana menempati urutan jumlah kecelakaan tertinggi bila dibandingkan dengan sektor lain PT S merupakan kontraktor tambang permukaan yang telah menerapkan Sistem Manajemen Integrasi namun hasil observasi menunjukkan banyaknya pelanggaran dan ketidakpedulian terhadap permasalahan keselamatan dankesehatan kerja Perlu dilakukan kajian persepsi risiko pada pekerja sektor tambang permukaan sebagai upaya pengendalian risiko kecelakaan kerja Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran persepsi risiko keselamatan dan kesehatan kerja menggunakan pendekatan psikometri Desain penelitian crosssectional menggunakan kuesioner analisis data menggunakan univariat danbivariat
Hasil penelitian menunjukkan gambaran persepsi risiko keselamatan dan kesehatan kerja pada kategori seimbang antara persepsi risiko baik dan persepsi risiko buruk Persepsi risiko baik terdapat pada dimensi kesegeraan dampak keparahan konsekuensi dan pengendalian risiko Sedangkan persepsi burukterdapat pada dimensi kesukarelaan terhadap risiko pemahaman risiko berdasarkan pengalaman potensi dampak reaksi yang ditimbulkan pengetahuan terhadap risiko dan kebaruan risiko Disarankan bagi PT S untuk melakukan upaya promotif melalui pelatihan yang terencana memaksimalkan forum safety talk dan toolbox meeeting meningkatkan pengawasan kerja melalui inspeksi pembuatan rencana kerja yang sistematis dan terperinci serta menerapkan sistem hadiah dan hukuman.

The mining industry is one of the industries that have high hazard potential foraccidents It ranks the highest number of accidents compared to other sectors PT S is a Surface Mining contractors who has implemented Management System Integration but the results of the observation showed many violations and disregard for occupational health and safety issues Necessary to study the perception of risk in surface mining sector workers as efforts to control the risk of work accidents The purpose of this study was to describe the perception of safety and health risks using psychometric paradigm Cross sectional study design questionnaire data analysis using univariate and bivariate.
The results showed the risk perception picture of health and safety in the category of a good balance between good risk perception and bad risk perception Good risk perception dimensions contained in Immediacy of Effect Severity of Consequences and Controllability Over Risk While there is a bad perception of the dimension of Voluntariness of Risk Known to expose of risk Chronic Chatastropic Common Dread Known to science and Newness of Risk Recommendation for PT S to conduct promotive through well planned training to maximize the safety talk and toolbox meeting enhance supervision through inspection work work plan and detailed systematic and implement a system of reward and punishment.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2016
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Vidi Primadhania
"Penelitian ini meneliti mengenai pengaruh budaya organisasi terhadap produktivitas kerja karyawan pada PT. Otsuka Indonesia Jakarta. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan teknik pengumpulan data melalui data kepustakaan dan studi lapangan yang dilakukan dengan kuesioner dan interview. Teknik pengambilan sampel penelitian ini menggunakan teknik convenience sampling. Jumlah sampel dari penelitian ini adalah 66 karyawan. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi linier sederhana didasarkan pada hubungan fungsional atau kausal satu variabel independen (budaya organisasi) dengan satu variabel dependen (produktivitas karyawan). Hasil penelitian menyatakan bahwa produktivitas karyawan dipengaruhi oleh budaya organisasi.

This research examines the influence of organizational culture on work productivity of employees at PT. Otsuka Indonesia Jakarta. The study was a quantitative study with data collection techniques through the data of literature and field studies conducted by questionnaire and interview. The sampling technique of this study using convenience sampling technique. The number of samples from this study we 66 employees. Data analysis technique used was simple linear regression based on a functional or causal relationship of the independent variables (organizational culture) with one dependent variable (employee productivity). Result of the study states that the productivity of employees affected by organizational culture."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Didik Swaradi Joko Budoyo
"Pekerjaan proyek konstruksi di fasilitas pengolahan gas alam yang sedang beroperasi (brown field) dan berada di lokasi remote merupakan aktivitas yang mempunyai risiko sangat tinggi, sehingga penerapan Sistem Manajemen K3 (SMK3) yang baik menjadi syarat mutlak dalam upaya perlindungan karyawan dan asset perusahaan terhadap kecelakaan, penyakit akibat kerja dan kerusakan.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisa penerapan SMK3 pada proyek DC1-CGPX di fasilitas pengolahan gas alam lapangan onshore PT ABC di Sumatra Selatan yang telah berhasil mencapai kecelakaan nihil sebagai best practice dan knowledge sharing implementasi SMK3 di proyek. Penelitian ini dilakukan di kantor PT. XYZ di Jakarta.
Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data adalah melalui : wawancara dan tinjauan dokumentasi. Teknik analisa data dengan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa proyek DC1-CGPX telah berhasil mencapai kecelakaan nihil melalui penerapan SMK3.
Proyek ini diselesaikan selama 32 bulan dengan lebih dari 4.5 juta jam kerja. Pelaksanaan SMK3 terbagi dalam dua tahap yaitu tahap pra konstruksi dan pada saat konstruksi. Keberhasilan mencapai kecelakaan nihil ini tidak terlepas dari adanya komitmen dan kerja sama antara PT ABC sebagai klien dengan PT XYZ sebagai kontraktor utama dalam menerapkan SMK3.

Construction projects in the natural gas processing facility in operation (brown field) and is in a remote location is an activity that has a very high risk, so the implementation of good OHS Management System (OHSMS) becomes absolutely necessary to safeguard employees and company assets against accidents and occupational diseases.
The purpose of this study is to analyse the application of OHSMS in the DC1-CGPX project, in the onshore natural gas processing facility PT ABC in South Sumatra in successfully achieving zero accidents as the best practices and knowledge sharing of implementation OHSMS in the project. This research was conducted in the office of PT XYZ in Jakarta.
The method uses a descriptive study. Techniques of data collection is through interviews and review of documentation. The technique of data analysis is data collection, data reduction, presentation of data and conclusion. The results showed that the DC1-CGPX project has managed to achieve zero accidents through the implementation of OHSMS.
This project was completed over 32 months by more than 4,5 million manhours. OHS management implementation is divided into two phases: pre-construction and during construction. The success of achieving zero accidents is not separated from the commitment and cooperation between PT ABC as a client with PT XYZ as main contractor in implementing OHSMS.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2014
S54895
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yudhistira
"ABSTRAK
Keselamatan dan kesehatan kerja merupakan hak utama tenaga kerja dan kewajiban utama perusahaan baik perusahaan besar maupun perusahaan kecil. Semua regulasi pemerintah yang mengatur tentang segala aspek keselamatan dan kesehatan kerja menjadi fondasi utama pelaksanaan keselamatan dan kesehatan kerja sekaligus mencerminkan betapa pentingnya konsep keselamatan dan kesehatan kerja. Tujuan utama dari tesis ini adalah mengenalkan pentingnya sebuah konsep keselamatan dan kesehatan kerja kepada sebuah UMKM yaitu PT. Hudiya Hayat Hanif yang bergerak di bidang industri logam. Data dari hasil business coaching diolah dengan analisa Generic Porter, analisa SWOT, analisa model bisnis, GAP analysis, dan teori Domino Heindrich. Hasil analisa menjadi dasar pengembangan sistem manajemen keselamatan dan kerja yang akan dipakai oleh Hudiya untuk memenuhi regulasi pemerintah dan meningkatkan keunggulan kompetitifnya sembari tetap menjamin segala hak tenaga kerjanya.

ABSTRACT

Occupational health and safety is the main rights of work force and the main responsibilities of enterprise, either big enterprise or small enterprise. All of the government rsquo s regulations that control every aspect of occupational health and safety become the main foundation for the implementation of occupational health and safety and simultaneously reflecting the important concept of occupational health and safety. The main goal of this thesis is to introduce the importance of occupational health and safety rsquo s concept to a small to medium enterprise, Hudiya Hayat Hanif Ltd. which move in metal industry area. The data from business coaching rsquo s result are processed with Generic Porter analysis, SWOT analysis, Business Model analysis, GAP analysis, and Heinrich rsquo s Domino Theory. The result become the development base of occupational health and safety management system which will be used by Hudiya to comply the government regulations and improving its company rsquo s competitiveness while ensuring every rights of its work forces."
2017
T49875
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ari Omar Mochtar
"Menurut perkiraan International Labour Organization (ILO), di tingkat global lebih dari 2,78 juta orang meninggal per tahun akibat kecelakaan kerja atau penyakit terkait pekerjaan. Berdasarkan data yang dirilis oleh BPJS, kecelakan kerja di konstruksi meningkat dari 114.000 di tahun 2019 menjadi 177.000 kecelakaan ditahun 2020. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kematangan budaya keselamatan pada pekerja di PT. XYZ . Penelitian bersifat semi kuantitatif dengan design penelitian deskriptif. Data yang dikumpulkan dari hasil FGD, Kuisioner, review dokumen & Observasi kemudian dilakukan analisa secara mendalam. Terdapat 19 variabel yang akan diuji dalam penelitian ini. Berdasarkan hasil pengukuran tingkat kematangan budaya keselamatan didapatkan PT. XYZ berada di tingkat calculative dengan mayoritas variabel berada pada tingkat calculative kecuali variabel penghargaan K3L, pelatihan & kompentensi, penerapan dan penggunaan standart berada pada tingkat reactive. Berdasarkan dengan  kriteria 20 variabel yang diuji dalam penelitian ini tingkat kematangan budaya keselamatan PT. XYZ berada ditingkat calculative yaitu masuk kedalam titik awal dalam menuju budaya selamat.

According to estimates of the International Labour Organization (ILO), at the global level more than 2.78 million people die per year from occupational accidents or work-related diseases. Based on data released by BPJS, work accidents in construction increased from 114,000 in 2019 to 177,000 accidents in 2020. This study aims to determine the level of maturity of safety culture in workers at PT. XYZ. Research is semi-quantitative with a descriptive research design. The data collected from the results of the FGD, Questionnaire, document review & Observation was then carried out an in-depth analysis. There are 19 variables that will be tested in this study.  Based on the results of measuring the level of maturity of safety culture obtained by PT. XYZ is at the calculative level with the majority of variables being at the calculative level except the K3L reward variable, training &compensatory, application and use of the standard are at the reactive level. Based on the criteria of 20 variables tested in this study, the maturity level of pt. XYZ is at the level of being calculative, which is to enter the starting point in the direction of a culture of safety."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>