Ditemukan 185672 dokumen yang sesuai dengan query
Ayas Tasli Wiguna
"Keterkaitan antara keterbukaan perdagangan dengan ketimpangan pendapatan regional masih menjadi perdebatan hingga saat ini. Khususnya pada negara berkembang, seperti Indonesia, keterbukaan perdagangan akan memberikan dampak yang berbeda pada setiap kabupaten/kota di dalam provinsi di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak keterbukaan perdagangan terhadap ketimpangan pendapatan antar kabupaten/kota di dalam provinsi di Indonesia. Dengan menggunakan analisis data panel dari 33 provinsi dalam rentang tahun 2006-2015, hasil yang didapatkan adalah keterbukaan perdagangan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap ketimpangan pendapatan kabupaten/ kota di dalam provinsi di Indonesia.
Debates over the effect of trade openness on inequality across regions in a country have been arising. Mainly apply on developing countries, such as Indonesia, trade openennes will effect in different level of development across regions. This study is aimed at determining the effect of trade openness on inequality within provinces in Indonesia. A panel data analysis of 33 Indonesian provinces in the period of 2006-2015 has showed that trade openness has no significant effect on regional inequality."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
T52373
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Eeckhout, Piet
Oxford: Clarendon Press, 1994
382.094 EEC e
Buku Teks Universitas Indonesia Library
UI-IJIL 6 (1-4) 2008/2009
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
New York: Oceana Publications, 1993
341.754 3 LAW
Buku Teks Universitas Indonesia Library
McGovern, Edmond
Exeter, England: Globefield Press, 1982
346.07 MCG i
Buku Teks Universitas Indonesia Library
New York: W. de Gruyter, 1991
346.07 EUR
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Andoni Fornio Barusman
"Skripsi ini menganalisa dampak dari keterbukaan perdagangan terhadap ketimpangan pendapatan di Amerika Serikat. Menggunakan data time series dalam periode antara tahun 1970 sampai dengan tahun 2014, studi ini menemukan bahwa perdagangan internasional meningkatkan ketimpangan pendapatan. Ditemukan juga bahwa kenaikan volume perdagangan dapat dikaitkan dengan kenaikan kesenjangan pendapatan dikarenakan lebih banyaknya pendapatan mengalir ke kelompok 10% orang terkaya di Amerika Serikat. Saat menjabarkan perdagangan internasional menjadi sektor export dan sektor import, ditemukan bahwa kedua sektor memberikan kontribusi yang signifikan terhadap ketimpangan pendapatan yang diukur menggunakan GINI. Namun, ditemukan bahwa hanya sektor import yang memberikan kontribusi terhadap kenaikan bagian pendapatan untuk kelompok 10% besar. Studi ini juga menemukan bahwa tidak ada efek yang berarti dari arus masuk FDI terhadap ketimpangan pendapatan di Amerika Serikat.
This thesis analyzes the impact of openness to trade on the level of income inequality in the US. Using time series data of periods between 1970 and 2014, this study found that trade increases income inequality. It is also found that an increase in trade volume leads to a wider income gap as more income goes to the top 10% wealthiest people in the US. When elaborating trade into export side and import side, it is found that both of them significantly contribute to a higher income inequality when it is measured by GINI. However, it is only the import side that contributes to the increase in the income share of the top 10%. This study also found that there is a negligible effect of FDI inflow on income inequality in the US."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S63843
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Mu’amar Wicaksono
"Persoalan kemiskinan dan ketimpangan pendapatan merupakan masalah-masalah utama yang dihadapi di dunia baik bagi negara maju dan berkembang. khususnya di Indonesia. Keduanya menjadi tujuan utama dari aksi global yang perlu dibenahi sebagaimana diamanatkan dalam Sustainable Development Goals (SDGs) melalui tema "Mengubah Dunia Ketiga: Agenda 2030 untuk Pembangunan Berkelanjutan". Dalam rangka mendukung SDGs, Indonesia secara konsisten telah menerapkan desentralisasi melalui otonomi daerah dalam penyelenggaraan sistem pemerintahannya. Terdapat pembagian kewenangan antara pusat dan daerah melalui otonomi untuk menciptakan pembangunan sosial ekonmi secara berkelanjutan demi terciptanya kehidupan bermasyarakat yang adil, makmur dan sejahtera. Secara khusus, Indonesia juga menerapkan otonomi khusus yang diberikan kepada beberapa daerah yang memperooleh otonomi khusus berikut tambahan dana transfer daripemerintah pusat sebagai tindak lanjut dari otonomi khusus tersebut. Penelitian ini membuktikan bahwa kebijakan pemberian ootonomi khusus telah tepat dilakukan dalam rangka pengentasan kemiskinann dan mengurangi kerimpangan pendapatan, namun terdapat faktor eksternal yang perlu dibenahi yang mempengaruhi kebijakan otonomi khusus sehingga akan berjalan lebih efektif.
Poverty and income inequality are the main problems faced in the world for both developed and developing countries, especially in Indonesia. Both are the main goals of global action that need to be addressed as mandated in the Sustainable Development Goals (SDGs) through the theme "Changing the Third World: The 2030 Agenda for Sustainable Development". In order to support SDGs, Indonesia has consistently implemented decentralization through regional autonomy in the management of its government system. The authority between the central government and regional government is divided through autonomy to create sustainable socio-economic development for the creation of a fair and prosperous social life. In particular, Indonesia also implemented special autonomy which was granted to several regions receiving special autonomy along with additional transfer funds from the central government as a follow-up to this special autonomy. This study proves that the policy to offer special autonomy is appropriate in the context of poverty alleviation but has not succeeded in reducing income inequality."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Roy Suerlianto
"Keterkaitan antara perdagangan bebas dengan kesenjangan ekonomi antar wilayah masih menjadi perdebatan hingga saat ini. Khususnya pada negara berkembang, seperti Indonesia, karena keuntungan perdagangan bebas yang di dapatkan pada setiap wilayah provinsi di Indonesia akan berbeda satu dengan lainnya. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perdagangan bebas terhadap kesenjangan ekonomi antar provinsi dan di dalam provinsi di Indonesia. Dengan menggunakan analisis data panel yang terdiri dari 33 provinsi dalam rentang tahun 2002-2011, hasil yang didapatkan adalah perdagangan bebas - penurunan tarif impor -- berpotensi akan memberikan keuntungan bagi provinsi yang memiliki tenaga kerja tidak terampil lebih banyak dan infrastruktur yang lebih baik (kesenjangan ekonomi antar provinsi berkurang). Hasil penelitian ini juga mendapatkan bahwa dampak perdagangan bebas dapat di minimalisasi dengan menguatkan PMDN pada provinsi tersebut.
Debates over the effect of trade liberalization on inequality across regions in a country participating in trade liberalization have been arising. The debates mainly apply on developing countries, such as Indonesia, because different regions will have different level of development causing different gains from trade liberalization across regions. Therefore, this study is aimed at determining the effect of free trade on inequality inter provinces and intra provinces in Indonesia. A panel data analysis of 33 Indonesian provinces in the period of 2002-2011 has showed that free trade - i.e reduction in tariff barriers - will potentially benefit to the province that have abundant unskilled labor and better infrastructure (decreasing inequality inter provinces). This study also reveals that the impact of trade liberalization can be minimized by having a strong domestic investment in the province."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T39347
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Serafina Muryanti H.
Depok: Universitas Indonesia, 2006
S26046
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library