Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 103758 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Muhamad Kusuma Jati
"Peningkatan suhu lingkungan yang terjadi selama beberapa tahun terakhir diakibatkan oleh meningkatnya jumlah polusi yang ada. Salah satu penyumbang polusi gas terbesar merupakan kendaraan yang berjalan dengan bahan bakar minyak yang menghasilkan pembakaran tidak sempurna sehingga terbentuklah gas CO yang menyebabkan kerusakan pada lapisan ozon. Sayangnya, jumlah kendaraan yang menggunakan BBM naik secara signifikan, pada jenis kendaraan roda empat, menurut data BPS RI, naik sebanyak satu juta unit per tahun dan pada jenis kendaraan roda dua, naik sebanyak delapan juta per tahun. Berdasarkan permasalahan tersebut, Universitas Indonesia ingin memperkenalkan suatu alternatif alat transportasi yang ramah lingkungan dengan memperhatikan faktor keamanan dan kenyamanan penumpang dengan membuat sepeda listrik roda tiga.
Melalui penelitian ini, penulis ingin mengetahui berapa daya minimum yang dibutuhkan agar sepeda listrik roda tiga dapat bergerak serta berapa daya aktual yang digunakan pada saat kendaraan berjalan. Melalui penelitian ini juga, penulis ingin membuktikan bahwa sepeda roda listrik purwarupa II bersifat lebih hemat apabila dibandingkan dengan sepeda roda tiga listrik purwarupa I dengan konsumsi daya rata-rata yang digunakan saat melakukan uji coba di dalam kampus Universitas Indonesia adalah sebesar 9,21 Wh/km. Hasil penelitian ini nantinya diharapkan dapat digunakan dan menjadi patokan agar dapat dicari alternatif penggunaan daya motor yang lebih efisien.

Temperature that is raising lately for the last few years is caused by a raise in number of pollutions. One of a few contributors of these pollutions, especially gas pollution, is the imperfect combustion cycle of the internal combustion vehicle that runs on gasoline. From this imperfect combustion, CO gas is produced and CO gas is known to be harmful for the ozone as it breaks the chemical bonds of ozone. Unfortunately, there has not been a decrease in terms of vehicle unit produced annually, instead, based on the BPS RIs data, there has been an increase of a million unit from the four-wheeled vehicle category and a stunning number of eight million from the two-wheeled vehicle category. Based on this problem, Universitas Indonesia wants to introduce an alternative vehicle that is environment friendly and also raise the safety and the convenient aspect of the driver which is the electric three-wheeled bike.
Within this research paper, authors want to know how much power of load it takes for the vehicle to run, theoritically, and the actual power that is drawn by the vehicle from the battery and the electric motor. There also has been a first prototype of the vehicle that runs on a hub-drive electric motor and by this paper, authors want to prove that the electric mid-drive motor that is used by the second prototype of the vehicle is more efficient that the first one as it could run by 9.21 Wh/km. Authors also hope that the result of this research could be used as a further research benchmark so another more efficient results could be achieved.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mutqin Abdul Muiz
"ABSTRAK
Sepeda roda tiga merupakan salah satu alternatif moda transportasi yang dapat digunakan dengan tingkat kestabilan kendaraan yang lebih tinggi dibandingkan dengan kendaraan roda dua, dan dimensi yang cukup ringkas sehingga cocok digunakan di perkotaan. Konfigurasi rangka dibuat khusus menyesuaikan sistem gerak yang berbeda dari kendaraan lainnya. Skripsi ini bertujuan untuk membuat rancangan awal rangka serta menilai kekuatannya berdasarkan analisis stress menggunakan metode elemen hingga (FEA). Analisis dilakukan menggunakan stress analysis pada perangkat lunak Inventor 2018. Konfigurasi roda dari rancangan awal ialah dua roda di depan dan satu roda di belakang. Pertimbangan dari rancangan rangka terutama pada distribusi beban, dan pemilihan material. Rangka menerima beban dari pengendara dan barang (maks. 90), motor listrik (10kg), dan baterai (5 kg) dengan safety factor sebesar 1.83. Material yang digunakan pada rancangan awal rangka kendaraan ini ialah steel mild, Alumunium 6061, dan CFRP.

ABSTRACT
The Tricycle is one of the transportation modes that can be used with a higher level of vehicle stability compared to two wheeled vehicles and the dimension that more compact than four wheeled vehicles, so tricycle is suitable for urban use. The frame configuration was specifically designed to the motion system that is different from other vehicles. This thesis is about to designed the frame and assessed the strength based on stress analysis using the Finite Element Analysis (FEA) method. The analysis used stress analysis on Inventor 2018 software. The wheel configuration of the initial design was two wheels in the front and one wheel in the rear. Consideration of frame design especially in load distribution and material selection. The frame receives the load from the driver and luggage (max. 90), electric motor (10kg) and battery (5 kg) with a safety factor is 1.83. The material used in the initial design of this vehicle frame is steel mild, Aluminium 6061, and CFRP.

"
2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anjas Trihatmojo Pamungkas
"ABSTRACT
Sepeda merupakan alat transportasi yang paling praktis, sederhana, dan ramah lingkungan dibandingkan dengan transportasi lainnya. Sepeda ini digunakan oleh mahasiswa Universitas Indonesia sebagai transportasi mereka di lingkungan Universitas Indonesia. Namun, transportasi ini masih menggunakan tenaga pedal yang dibebankan ke pengendara sepeda. Dalam penelitian ini, konsumsi daya motor listrik sebagai sumber tenaga pengganti dianalisis menggunakan prototipe tricycle dengan mekanisme tilting bike pada kontrol dua roda depan. Selanjutnya, uji langsung atau test ride dilakukan dengan mengendarai prototipe tersebut di lingkungan Universitas Indonesia yang telah dimodifikasi dengan alat ukur tambahan berupa voltmeter dan amperemeter untuk mendapatkan data daya pada setiap kondisi elevasi jalan yang dilewati oleh prototipe. Berdasarkan hasil pengujian, daya terbesar yang dihasilkan oleh prototipe adalah 1912,72 Watt pada ketinggian 77,52 meter dan yang terkecil adalah 632,46 Watt pada ketinggian 69,10 meter. Ini menunjukkan bahwa elevasi jalan mempengaruhi daya yang dibutuhkan oleh prototipe. Selain itu, prototipe ini mampu melakukan perjalanan sejauh 6,8 km selama 23,47 menit pada kondisi jalan tertentu di 80 baterai Depth of Discharge DOD. Data-data tersebut dapat disimpulkan bahwa prototipe tricycle yang menggunakan tenaga motor listrik, dapat digunakan oleh masyarakat dan adanya korelasi antara elevasi jalan dan konsumsi daya.

ABSTRACT
A bicycle is still used by students of Universitas Indonesia as their transportation in Universitas Indonesias area. However, this transportation still uses a stroke power which is charged to cyclist. In this research, an electric motor power consumption as a substitute power source is analyzed on a three wheeled prototype with tilting mechanism on the front two wheel control. Furthermore, a direct test or test ride is done by riding the prototype in Universitas Indonesias road which has modified with additional measuring instruments in the form of voltmeter and amperemeter to obtain the power data at each condition of the road height passed by the prototype. Based on the test results, the largest power generated by the prototype is 1912.72 watts at an elevation of 77.52 meters and the smallest is 632.46 at an elevation of 69.10 meters. This indicates that road elevation affects the power which is required by the prototype. Moreover, the prototype is able to travel as far as 6.8 km for 23.47 minutes on certain road conditions in 80 of Depth of Discharge DOD battery. In conclusion, the three wheeled prototype which uses the electric motor power, is possible to be driven by people and there is a correlation between road elevation and power."
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Farras Prasetyo Cahyono
"ABSTRAK

Sepeda roda tiga merupakan moda transportasi alternatif yang sedang dikembangkan oleh Universitas Indonesia sebagai solusi kemacatan dan mengurangi polusi karena menggunakan energi listrik. Desain sepeda roda tiga ini menggunakan konfigurasi tadpole dan dibutuhkan sistem suspensi depan yang mana tidak terdapat pada purwarupa I. Tujuan dari adanya sistem suspensi depan untuk meningkatakan kenyamanan dan kestabilan dalam berkendara baik ketika melewati jalan yang tidak rata maupun ketika kondisi tilting. Konfigurasi suspensi depan yang digunakan adalah double wishbone yang terdapat modifikasi pada arm atas dengan menggunakan single arm. Analisis kinematika suspensi depan kendaraan dilakukan dengan membuat free body diagram dari sistem suspensi depan yang menunjukan perubahan sudut camber, caster, dan toe dengan mengubah jarak kendaraan ke tanah dan memiringkan model. Hasil analisis kinematik kemudian dibandingkan dengan pengukuran langsung pada kendaraan jadi. Analisis kekuatan mekanikal dilakukan dengan menggunakan Autodesk Inventor untuk memastikan bahwa komponen-komponen suspensi yang didesain mampu menahan gaya-gaya yang terjadi tanpa mengalami kegagalan. Hasil perhitungan kinematika menunjukan perubahan sudut camber antara -1,66 hingga -0,58 derajat, perubahan sudut toe antara +0,41 hingga +0,46 derajat, dan tidak ada perubahan sudut caster. Hasil pengukuran langsung menunjukan besar perubahan sudut camber antara -2,22 hingga -1,01 derajat, dan untuk perubahan sudut toe sebesar -1,23 hingga -0,99 derajat, dan tidak terdapat perubahan sudut caster. Hasil analisis kekuatan mekanikal pada komponen suspensi dalam kondisi aman dengan defleksi maksimal yang terjadi 0,24 mm untuk komponen


ABSTRACT
Tricycle is an alternative transportation mode that is being developed by the University of Indonesia as a solution to congestion and reduce pollution because it uses electricity. The design of the tricycle uses a tadpole configuration and the front suspension system is needed which is not found in prototype I. The purpose of the front suspension system is to increase comfort and stability in driving both when passing uneven roads and when tilting conditions. The configuration of the front suspension used is double wishbone which has a modification to the upper arm using a single arm. Analysis of vehicle front suspension kinematics is done by making a free body diagram of the front suspension system that shows changes in camber, caster, and toe angles by changing the distance of the vehicle to the ground and tilting the model. The results of kinematic analysis are then compared with direct measurements on finished vehicles. Mechanical strength analysis is done by using Autodesk Inventor to ensure that suspension components designed are able to withstand forces that occur without failure. The results of kinematics calculations show changes in camber angle between -1.66 to -0.58 degrees, changes in toe angle between +0.41 to +0.46 degrees, and no change in caster angle. The direct measurement results show a large change in camber angle between -2.22 to -1.01 degrees, and for toe angle changes of -1.23 to -0.99 degrees, and there is no change in the caster angle. The results of mechanical strength analysis on suspension components are safe with maximum deflection occurring 0.24 mm for the upper arm component.

"
2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ghany Heryana
"Efek rumah kaca adalah salah satu penyebab perubahan iklim dunia. Penggunaan kendaraan bermotor dengan bahan bakar fosil menjadi salah satu penyumbang polusi dan pemanasan global. Alasan lain mengapa ketergantungan akan bahan bakar minyak harus dikurangi adalah kecilnya cadangan minyak bumi Indonesia dibandingkan dengan negara OPEC lainnya. Cadangan tersebut pun kini cenderung terus menipis tiap tahunnya.Para peneliti berusaha mengantisipasi hal ini dengan mengembangkan kendaraan tenaga listrik yang mampu beroperasi tanpa menimbulkan polusi. Penerapan kendaraan listrik telah dimulai dengan adanya kereta listrik, trem, bis listrik, dan lain-lain. Kendaraan dengan rel mendapatkan pasokan listrik dari jala-jala listrik sepanjang rel, namun jenis kendaraan yang bergerak bebas tanpa rel memerlukan cara lain untuk mendapatkan pasokan listrik. Hasil riset secara sosial menyatakan bahwa pegembangan bis listrik adalah strategis untuk Indonesia.Kendaraan listrik dengan penyimpan daya battery memiliki keunggulan dalam area jelajahnya jika didukung dengan teknik pengisian ulang yang baik. Pada kendaraan listrik, battery diisi ulang dengan proses charging atau ditukar dengan battery lainnya yang telah diisi ulang swapping . Jika kendaraan memiliki mobilitas tinggi, misalnya angkutan umum bis maka lama waktu pengisian sesingkat mungkin sangatlah penting. Semakin cepat process charging maka semakin menguntungkan.

The increase of greenhouse gasses effect is one of the causes of climate change. The use of vehicles with fossil fuels is one of the contributors to pollution and global warming. Another reason why dependence on it should be reduced is the lack of Indonesia 39 s petroleum reserves compared to other OPEC countries. The reserves are now likely to continue to deplete every year.Researchers are trying to anticipate this by developing electric vehicles capable of operating without pollution. Implementation of electric vehicles has begun with the electric train, tram, electric bus, and others. Vehicles with rails get electricity supplies from the grid along the tracks, but the type of freely moving vehicle without a rail requires another way to get electricity supplies. Electric vehicles with power storage battery have an advantage in the roaming area if supported by proper recharging techniques. In electric vehicles, the battery is recharged by the direct charging process or swapped with other one swapping . If the vehicle has high mobility, such as public transport bus then the shortest charging time may be very important. This study and trial aims to determine the pattern of power consumption on the electric bus and the reliability of the system. Thus the data obtained for further study related to the way of recharging the battery and improvement bus work system."
Universitas Indonesia, 2017
T48476
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Parulian, Marius Kevin
"Penelitian ini merupakan pengembangan lanjutan dari konsep sepeda roda tiga segala medan (all-terrain tricycle) yang telah dikembangkan sebelumnya.
Tujuan penelitian ini adalah menciptakan sepeda roda tiga segala medan bertenaga listrik yang fleksibel, nyaman, ergonomis, dan compact bagi kaum lanjut usia. Pengembangan yang dilakukan meliputi konsep, simulasi computer, pembuatan prototip, dan pengujian. Pengembangan konsep prototip yang dilakukan mencakup perbaikan hasil evaluasi dari prototip sebelumnya dengan modifikasi dan penambahan motor listrik. Dari pengujian diperoleh hasil dari perancangan yang menunjukkan prototip aman dan berfungsi dengan baik dalam segala aspek. Selain itu, dilakukan juga analisa ekonomi teknik untuk pengembangan produksi lebih lanjut.

This research is a continued development of a tricycle concept that has been developed before. The aim of this research is to develop an all-terrain electric tricycle which provides flexibility, comfortability, ergonomic, and compact for the elderly people.
Development process including concept development, computer simulation, prototyping, and testing. Development of this prototype including an improvement based on evaluation of the previous prototype with modifications and installation of electric motor.
Various testing shows that the designed results are safe and functioning normally in various aspects. Economical analysis also done for further production development.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2020
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yessica Ratri Wiguna
"Transfer daya nirkabel merupakan sebuah cara baru untuk mengatasi ketidaknyamanan dari sumber listrik dengan kabel. Salah satu cara untuk menyuplai listrik tanpa kabel yaitu menggunakan resonansi kopling elektromagnetik. Cara ini dapat menyuplai listrik ke beban karena adanya medan magnet dan medan listrik di sekitar alat transfer daya nirkabel tersebut. Jadi, perlu diketahui karakteristik medan magnet dan medan listrik dari antena pengirim dan penerima yang akan digunakan pada alat tersebut dan hasilnya apabila dibandingkan dengan standar paparan elektromagnetik. Pada tulisan ini, tiga model antena loop dianalisis yaitu antena berongga, antena pejal, dan antena mikrostrip. Beberapa parameter disimulasikan dengan perangkat lunak berbasis finite integration technique (FIT) yaitu intensitas medan magnet(H-field), medan magnet(B-field), dan intensitas medan listrik(E-field).
Hasil simulasi menunjukkan bahwa antena mikrostrip menghasilkan nilai tertinggi pada ketiga parameter yang dianalisis yaitu H-field, B-field, and E-field. Hasil distribusi medan untuk tipe antena yang lain, antena berongga dan pejal, lebih kecil dari pada yang dihasilkan oleh antena mikrostrip. Berdasarkan standar paparan elektromagnetik dari ICNIRP dan IEEE, nilai medan magnet dan medan listrik alat transfer daya nirkabel hasil simulasi masih dibawah standar.Sedangkan pada penerapannya untuk teknologi ruang angkasa, desain dan pengukuran pada jarak 5 mm belum sesuai untuk teknologi ruang angkasa.

Wireless power transfer is a new way to break inconvenience of wiring power sources. The best way how to supply electric power through wireless system is using the electromagnetic coupled resonance phenomena. It can supply electric power to the load because of the magnetic and electric field that emerge around wireless power transfer device. So, we need to know the characteristic of magnetic and electric field from transmitter and receiver that will be used for the device and see the results based on electromagnetic exposure standard. In this study, three loop model of antennas are investigated, namely a solid coil model, hollow coil model, and microstrip coil model. Some parameters of those models are numerically analyzed using the finite integration technique (FIT) such as magnetic field intensity (H-field), magnetic field (B-field), and electric field intensity (E-field).
The final result shows that microstrip antenna has the highest score in H-field, B-field, and E-field. The field distribution of the others, those are solid coil and hollow coil, are relatively less than that the microstip coil has.Based on electromagnetic exposure like ICNIRP and IEEE, magnetic and electric field of wireless power transfer device are below the standards. Meanwhile, for space aircraft applications, this kind of design and simulation which are measured on 5 mm is unappropriate for space aircraft technology.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013
S52588
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dennis Nicholas Bonardo
"Skripsi ini membahas analisis dan pemilihan sumber listrik untuk kendaraan listrik roda tiga bagi penyandang tuna daksa yaitu berupa baterai. Penelitian ini dilakukan dengan cara melakukan simulasi menggunakan perangkat lunak MATLAB dan Simulink untuk menyimulasikan driving cycle FTP-75 dan mengambil data dan referensi dari internet, terutama toko di e-commerce. Hasil dari penelitian ini adalah kendaraan listrik roda tiga bagi penyandang tuna daksa dapat menggunakan baterai dengan spesifikasi 60V dan 60Ah yang akan memberikan jarak tempuh berkendara hingga sejauh 92,3 km dengan rata-rata konsumsi energi sebesar 3,9 kWh/100km
The focus of this study is to analyse and select the power source for a three-wheeled electric vehicle for the disabled which is a battery. This study is using MATLAB and Simulink software to simulate FTP-75 driving cycle and collect data and references from the internet, especially shops in e-commerce. The result of this study is that the three-wheeled electric vehicle for the disabled can use battery with specification 60V and 60Ah which will provide the range of up to 92,3 km and an energy consumption average of 3,9 kWh/100km.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fikri Khoirur Rizal Abdul Qohar
"Kebutuhan masyarakat Indonesia saat ini akan energi sangat tinggi. Jumlah cadangan energi primer yang semakin menurun serta terbatasnya sumber daya terbarukan mengharuskan adanya solusi untuk masalah tersebut. Jam Bumi merupakan salah satu kegiatan penghematan energi yang bertujuan untuk menghemat sumber energi non-renewable seperti batubara dan minyak bumi. Salah satu bentuk energi yang mudah untuk diamati pengaruh dari Jam Bumi adalah energi listrik. Besar penghematan yang diperoleh dari Jam Bumi dapat dilihat dari besar penurunan nilai beban puncak, beban puncak siang, beban rata-rata tahunan dan beban rata-rata per jam dalam satu tahun.
Pada skripsi ini, dilakukan analisis terhadap penurunan konsumsi energi listrik yang dihasilkan oleh Jam Bumi. Penurunan konsumsi energi listrik yang terjadi berkisar dari 500-2000 MW dari pelaksanaan tahun 2009-2014 dengan durasi waktu sekitar dua jam.

Indonesian people's need for energy nowadays is very high. The decreasing number of primary energy back-up and limited renewable energy require a solution for these problems. Earth Hour is one way for energy saving which aims to save non-renewable energy sources, such as coal and oil. An energy form which is easy to be observed in Earth Hour is electric power. The amount of energy saved from Earth Hour can be seen from the decreasing rate of peak load, daylight peak load, annual average load, and average load per hour in one year.
In this paper, an analysis of electric power decrease by Earth Hour is conducted. From Earth Hour events which were held for about two hours during 2009 ? 2014, the electric power consumption decrease was about 500?2000 MW.
"
Depok: Universitas Indonesia, 2015
S59897
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Wimba Pramudita Widi
"ABSTRACT
Belakangan ini, telah diperkenalkan sebuah konsep tilting three-wheel vehicle, di mana salah satunya adalah electric tilting tricycle yang dibuat untuk menyediakan moda transportasi alternatif. Karena desain sepeda roda tiga ini menggunakan konfigurasi tadpole, maka dibutuhkan sistem kemudi yang memadai yang sekaligus dilengkapi dengan mekanisme tilting. Mekanisme kemudi yang digunakan mengikuti kaidah geometri Ackermann steering. Adapun penggunaan geometri ini artinya terdapat aplikasi four-bar linkage pada desainnya. Untuk mempertahankan bentuk trapesium pada linkage, desain tie-rod baru diperkenalkan. Triple ball tie-rod, sebuah batang tunggal yang memiliki tiga buah ball joint ndash;satu buah tambahan di tengah. Penelitian ini bertujuan untuk mencari tahu pengaruh dari desain tie-rod tersebut. Simulasi gerakan steering dan tilting dilakukan menggunakan aplikasi SOLIDWORKS. Pengukuran kemudian dilakukan untuk beberapa data parametrik seperti seperti tilt angle maksimum dan sudut steering luar dan dalam. Menggunakan data tersebut, jari-jari kelengkungan lintasan dapat ditentukan. Sebagai perbandingan, simulasi juga dilakukan pada penggunaan tie-rod standar. Berdasarkan hasil simulasi, masing-masing jenis tie-rod memiliki keunggulan tersendiri.

ABSTRACT
Nowadays, a concept of tilting three wheel vehicle is introduced, one of which is the electric tilting tricycle to provide an alternative mode of transportation. Since the tricycle design using tadpole trike configuration, it needs an adequate steering system, equipped with tilting mechanism. The steering mechanism follows the Ackermann steering geometry. Usage of Ackermann geometry means applying a mechanism of trapezoidal four bar linkage to the design. To maintain its trapezoid shape, a new tie rod design is proposed. Triple ball tie rod, a single rod which supports three ball joints ndash one is located in the middle of the rod. This research aims to find out the effects of this tie rod design usage. The tilting and steering motion is simulated using SOLIDWORKS. The measurements then conducted to extract some parametric data such as maximum tilt angle and inner and outer steering angles. Using those data, turning radius at low speed can be determined. Another simulation using two standard tie rods also conducted with the same method for comparison purposes. The discussion of the tricycle design simulation results is provided as each tie rod design has its own advantages in the steering and tilting mechanism."
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>