Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 142808 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Nadya Aviliyani Taufik
"ABSTRAK
Pemasaran di era sekarang berupa promosi produk atau merek yang dilakukan melalui
media elektronik. Pemasaran rumah sakit bertujuan memperkenalkan rumah sakit pada
masyarakat luas, menginformasikan fasilitas dan kemampuan pelayanan kepada
masyarakat, membentuk dan membina citra rumah sakit melalui kepercayaan dan
penghargaan masyarakat terhadap kemampuan rumah sakit, pemanfaatan sumber daya
rumah sakit secara optimal dan juga mengharapkan terjadinya peningkatan penghasilan.
Pemasaran digital yang sudah berjalan di rumah sakit perlu dilakukan pembaharuan agar
terlihat up to date. Desain penelitian yang digunakan adalah cross sectional dengan
pendekatan kuantitatif. Penyebaran kuesioner dilakukan dengan menggunakan google
form yang disebar melalui aplikasi whats app. Hasil analisis terdapat satu variabel yaitu
jejaring media sosial yang tidak memiliki hubungan yang signifikan terhadap minat
masyarakat untuk datang berobat ke rumah sakit Kartika Husada Jati Asih (p>0,05). Dari
analisis regresi logistik didapatkan dua variabel yang memiliki hubungan yang paling
signifikan terhadap minat masyarakat, yaitu variabel customization dan navigasi
(p<0,05). Kesimpulan dari penelitian ini adalah rumah sakit Kartika Husada Jati Asih
sudah melakukan pemasaran digital tetapi masih perlu dimodifikasi tampilan situs web
dan media sosialnya. Disarankan memperbarui konten marketing dan lebih interaktif di
situs web ataupun media sosial.

ABSTRACT
Marketing in the present era is in the form of product or brand promotion carried out
through electronic media. Hospital marketing aims to introduce hospitals to the wider
community, inform facilities and service capabilities to the community, establish and
foster the image of the hospital through community trust and appreciation of the
capabilities of hospitals, optimally utilize hospital resources and also expect increased
income. Digital marketing that has been running in the hospital needs to be renewed to
make it look up to date. The research design used was cross sectional with a quantitative
approach. The distribution of questionnaires is done using Google Form which is spread
through the Whats app application. The results of the analysis contained one variable,
namely social media networks that did not have a significant relationship to the interest
of the community to come to hospital treatment at Kartika Husada Jati Asih (p> 0.05).
From the logistic regression analysis, there were two variables that had the most
significant relationship to the interest of the community, namely the customization and
navigation variables (p <0.05). The conclusion of this research is that the Kartika Husada
Jati Asih hospital has already done digital marketing but still needs to be modified the
appearance of the website and social media. It is recommended to update marketing
content and be more interactive on websites or social media.

"
2019
T53113
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yohana Septianxi Merrynda
"Latar Belakang : pesatnya perkembangan bisnis yang mengadaptasi terhadap perkembangan teknologi informasi mendorong setiap rumah sakit mempunyai inovasi terhadap pengembangan produk yang dijual ke masyarakat. Pengembangan inovasi tersebut salah satunya ialah pemasaran digital. RS Siloam TB Simatupang sudah mengimplementasikan pemasaran digital untuk pengenalan produk layanannya ke masyarakat.
Tujuan: penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pemasaran digital dengan minat masyarakat memilih pelayanan Kesehatan Medical Check Up di RS Siloam TB Simatupang.
Metode: data yang diambil diperoleh melalui data primer dengan instrument pengisian kuesioner, sampel pada penelitian ini ialah 382 orang peserta MCU ataupun pendamping peserta MCU. Pemasaran digital ini dilihat dari aspek informativeness, usefulness, authenticity, entertainment, aesthetics dan variety.
Hasil: hasil analisis menunjunkan adanya hubungan bermakna antara seluruh aspek pemasaran digital dengan minat pengunjung di RS. Entertainment, Authenticity dan Variety memiliki hubungan paling dominan dengan minat pengunjung. Regresi logistic menunjukkan aspek entertainment memiliki hubungan paling signifkan dengan minat pengunjung.
Kesimpulan: RS Siloam TB Simatupang sudah melakukan implementasi penggunaan pemasaran digital namun perlu adanya optimalisasi dalam penggunaan media sosial / digital RS baik dari segi kualitas maupun pelayanan, hal ini bertujuan untuk meningkatkan kepercayaan dan kepuasan pengunjung rs.

Introduction: the rapid development of businesses that adapt to the development of information technology encourages every hospital to have innovations in the development of products sold to the public. One of these innovations is digital marketing. Siloam TB Simatupang Hospital has implemented digital marketing for the introduction of its service products to the public.
Objectives: This study aims to determine the relationship between digital marketing and public interest in choosing Medical Check Up health services at Siloam TB Simatupang Hospital.
Methods: the data taken was obtained through primary data with the instrument filling out a questionnaire, the sample in this study were 382 MCU participants or companions of MCU participants. Digital marketing is seen from the aspects of informativeness, usefulness, authenticity, entertainment, aesthetics and variety.
Results: the results of the analysis showed a significant relationship between all aspects of digital marketing with visitor interest in the hospital. Entertainment, Authenticity and Variety have the most dominant relationship with visitor interest. Logistic regression shows the entertainment aspect has the most significant relationship with visitor interest.
Conclusion: Siloam TB Simatupang Hospital has implemented the use of digital marketing but there is a need for optimization in the use of social media / digital hospitals both in terms of quality and service, this aims to increase the trust and satisfaction of hospital visitors.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2024
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Afnidar Zamzami
"Rumah Sakit Kartika Pulo Mas sudah berdiri sejak hampir 10 (sepuluh) tahun yang lalu, tetapi jumlah kunjungan pasien terutama rawat Inap, tidak mengalami kenaikan bahkan cenderung menurun pada 3 (tiga) tahun terakhir. Banyak faktor yang menyebabkan keadaan tersebut di atas, diantaranya ialah kurangnya kegiatan pemasaran sehingga masyarakat kurang mengenal keberadaan rumah sakit.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kegiatan pemasaran apa saja yang telah dilakukan di rumah sakit ini, untuk kemudian diusulkan pengembangan strategi pemasaran yang sesuai dengan keadaan rumah sakit, terutama strategi pemasaran rawat inap kelas VIP karena sasaran konsumen rumah sakit ini adalah masyarakat golongan menengah ke atas.
Metode penelitian adalah metode deskriptif dengan menggunakan bentuk studi kasus. Proses analisa datanya, merupakan penelitian kualitatif, dimana menggunakan kemampuan berfikir rasional dan analitik. Responden penelitian adalah Direksi, para staf dan pelaksana yang terkait dalam proses manajemen pemasaran rumah sakit serta beberapa staf yang tidak berhubungan langsung dengan kegiatan pemasaran.
Dari hasil penelitian didapat bahwa pimpinan dan staf pemasaran cukup memahami bahwa pernasaran sangat diperlukan oleh rumah sakit, tetapi dalam pelaksanaan sehari-hari belum tercermin. Oleh karena itu diusulkan strategi yang sesuai dengan keadaan rumah sakit, yang disusun berdasarkan analisa SWOT. Dengan dijalankannya strategi pemasaran ini, diharapkan jumlah kunjungan pasien rawat inap kelas VIP akan meningkat sehingga akan menambah pemasukan bagi rumah sakit.

Kartika Pulo Mas Hospital was established approximately 10 (ten) years ago, however, the amount of patients, in particular the amount of overnight patients, has not significantly increased, instead there has been a gradual decline over the past 3 (three) years. Many factors have contributed to this, among others, is the lack of marketing, resulting a lack of community awareness to the existence of this hospital.
The purpose of this research is to see what marketing has been conducted in the hospital and identify what appropriate marketing strategy, especially regarding overnight VIP class patient should be developed, to target patients in the mid-upper level class.
The research method is descriptive, using a case study form. The data analysis process is qualitative research, which uses the ability of rational and analytical thinking. The research respondents are the Board of Directors, staff and relevant marketing management enforces of the hospital and several staff who are indirectly involved in marketing.
From the results of the research it has been found that the marketing executive and staff adequately understand the importance of marketing the hospital, however, this is not yet completely reflected in actual practice. Therefore, a marketing strategy that is suitable to the condition of the hospital is formulated based on the SWOT analysis. By enforcing this marketing strategy, the amount of overnight VIP Class patients shall be increased resulting an increase in hospital revenue.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 1997
T10498
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
I Gusti Ayu Astarina
"Tesis ini membahas mengenai pengembangan saluran pemasaran dan upaya untuk meningkatkan exposure brand Kopi XYZ melalui digital marketing dengan intervensi program business coaching. Data diperoleh dengan melakukan serangkaian wawancara dan observasi, kemudian dianalisis menggunakan analisis STP, Marketing Mix, BMC, SWOT, Porters Five Forces, Analisis Gap dan Pareto. Tujuan analisis adalah untuk menemukan permasalahan dengan tingkat urgensi tertinggi, terutama dalam bidang marketing. Dari hasil analisis ditemukan dua permasalan utama dari sisi marketing yang dihadapi oleh UMKM yaitu 1) kurangnya optimalisasi saluran pemasaran digital, dan) rendahnya exposure brand Kopi XYZ. Melalui program business coaching diharapkan dapat membantu Kopi XYZ dalam meningkatkan performanya dengan menggunakan digital marketing.

This study is about digital marketing channel, and brand exposure, with business coaching intervention. A series of structured interviews were conducted with the owner of Kopi XYZ in Jakarta.The data is collected by using interviews and observation method then analyzed using STP, Marketing Mix, BMC, SWOT, Porters Five Forces, Gap Analysis and Pareto Analysis. The purpose of the analysis is to find out the most urgent problem to be solved, especially in marketing. The finding showed that there were two main problems faced by MSMEs that could be solved in order to improve MSMEs performance, which were: 1) lack of optimization of digital marketing channels, 2) low exposure given by Kopi XYZ to potential consumers. Through the business coaching program, it is hoped that it can help Kopi XYZ to improve its performance by using digital marketing."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Putri Amy Linda
"Studi ini mengeksplorasi penggunaan Komunikasi Pemasaran Terpadu (IMC) dalam acara perusahaan makanan yang menampilkan bintang pop Korea. Penelitian ini secara sistematis meneliti perencanaan pra-acara, pelaksanaan acara, dan keterlibatan pasca-acara untuk mengevaluasi strategi IMC. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan teknik observasi. Strategi penelitian meliputi observasi ganda, digital dan langsung, dengan tujuan
untuk memahami berbagai alat IMC guna meningkatkan efektivitas promosi. Hasil temuan menunjukkan bahwa memadukan kampanye digital dan acara langsung dengan dukungan
selebriti dapat memperkuat jangkauan pemasaran dan mendorong interaksi pelanggan. Temuan tersebut juga mengungkapkan taktik IMC, seperti iklan digital, pemasaran, dan interaksi konsumen, berkontribusi pada visibilitas merek dan keterlibatan pelanggan. Selain itu, hasil
riset ini menunjukkan bahwa strategi IMC menghasilkan pesan yang relevan dengan tema acara dan konsisten di setiap saluran. Reaksi audiens terhadap acara Richoco Land menunjukkan minat dan antusiasme yang tinggi karena kehadiran duta merek, Aespa. Penelitian ini menawarkan wawasan yang dapat ditindaklanjuti tentang peran IMC dalam meningkatkan dampak acara promosi yang digerakkan oleh selebriti. Berdasarkan pemahaman tersebut, penelitian ini merekomendasikan agar perusahaan mengintegrasikan teknologi baru untuk
memperkuat pengalaman pemasaran acara, yang mengarah pada loyalitas pelanggan. Penelitian di masa mendatang dapat mengeksplorasi dampak jangka panjang dari kampanye yang digerakkan oleh selebriti dan pengaruhnya di berbagai pasar.

The study explores the use of Integrated Marketing Communication (IMC) in a food company event featuring a Korean pop star. This research examines pre-event planning, event-day execution, and post-event engagement to evaluate the IMC strategies. The research method used is qualitative, with observation techniques. The research strategy includes double observation, digital and direct, to understand how various IMC tools enhance promotional effectiveness. The results demonstrate that blending digital campaigns and on-ground events with celebrity endorsements amplifies marketing reach and fosters customer interactions. The findings reveal how IMC tactics, such as digital advertising, marketing, and consumer interaction, contribute to brand visibility and customer engagement. Besides, the results shows that the IMC strategy produced messages relevant to the event's theme and were consistent across each channel. The audience's reaction to Richoco Land's event shows high interest and enthusiasm due to the presence of the brand ambassador, Aespa. This research offers actionable insights into the role of IMC in enhancing the impact of celebrity-driven promotional events. Based on these insights, this research recommends that companies integrate emerging technologies to strengthen event marketing experiences, leading to customer loyalty. Future research could explore the long-term impacts of celebrity-driven campaigns and their influence across diverse markets."
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2024
MK-pdf
Unggah4  Universitas Indonesia Library
cover
Budiman Suryonoto
"Strategi Pemasaran ini adalah suatu contoh atau acuan untuk mengembangkan pemasaran di rumah sakit Husada, sebagai upaya mengantisipasi lerhadap perubahan keinginan dan kebutuhan dari masyarakat. Pemasaran jasa rumah sakit yang sebelumnya berorientasi kepada produk, tetapi sekarang lebih berorientasi kepada pasar.
Sebagai akibat deregulasi dan debirokratisasi dibidang pelayanan kesehatan, maka banyak pihak swasta tertarik menanamkan modal dibidang perumah sakitan. Disamping itu beberapa rumah sakit pemerintah secara bertahap akan diubah statusnya menjadi lembaga Swadana. Karena hal tersebut kini terjadi persaingan antar rumah sakit dan sebagai usaha agar utilisasi dapat dipertahankan atau ditingkatkan perlu dilakukan pemasaran di rumah sakit.
Rumah Sakit Husada saat ini sudah dikelola sebagai unit sosio-ekonomi. Ruang perawatan VIP, utama dan kelas 1 memberi keuntungan yang dipergunakan untuk membantu bagian Iain yang masih mengalami kerugian. Karena itu ketiga kelas perawatan tersehat perlu dipertahankan dan ditingkatkan tingkat huniannya.
Dari hasil penelitian dapat disimpuIkan bahwa masyarakat sudah dapat menerima pemasaran jasa rumah sakit. Informasi belum menjangkau seluruh masyarakat dan pasien yang dirawat terutama karena tempat tinggalnya dekat, tradisi dari keluarga dan dikirim oleh dokter serta perusahaan. Keinginan terhadap rumah sakit yang banyak diminati adalah memperoleh pelayanan yang baik. Menurut responden cara promosi yang terbaik adalah dengan memberikan kepuasan pelayanan.
Saran-saran yang diajukan adalah informasi ditingkatkan dengan memberikan brosur. Memperluas segmen pasar dengan melakukan pendekatan kepada dokter praktek dan pimpinan perusahaan. Mempertahankan dan menambah pangsa pasar dengan
menjaga mutu produk pelayanan dan mengintesifkan beberapa produk pelayanan yang didahului dengan melakukan survei pemasaran."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 1992
T7808
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Christian Soetanto. author
"Teknologi telah berubah secara sangat cepat. Perubahan ini mempengaruhi perilaku konsumen modern, dimana teknologi telah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari mereka. Hal ini juga memberikan kesempatan baru untuk perusahaan menerapkan konsep pemasaran digital. Oleh karena itu, tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisa berbagai macam pemasaran digital dan menguji sumbangannya terhadap tujuan perusahaan. Penelitian ini dilakukan menggunakan studi terhadap sebuah perusahaan konsumer. Berdasarkan hasil penelitian, konsep pemasaran digital menghasilkan interaksi yang diinginkan, yang pada akhirnya menumbuhkan pangsa pasar perusahaan. Penerapan strategi pemasaran dalam komunikasi marketing terpadu pada seluruh produk memastikan perusahaan mencapai tujuannya.

Technology has change very rapidly. Such rapid change has influenced the behavior of today consumers, making technology part of their daily lives. It opens up new marketing opportunities called digital marketing so the company can stay relevant to its consumers. The research objective is to analyze various digital marketing tools and validate its contribution towards achieving company goal. The research study a company in its digital marketing implementation. The research indicates that digital marketing creates desired consumer engagement, which in turn growing market share for the company. The digital marketing adoption into company's IMC across its product portfolio ensure company deliver its overall goal.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lovelock, Christopher H.
America: Pearson Prentice Hall, 2001
658
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Atras Mafazi
"Pertumbuhan dan pengembangan teknologi informasi dan internet sekarang ini mendorong terjadinya perubahan pada perilaku manusia. Di era digital, konsumen mencari informasi dan memperoleh produk yang diinginkan melalui website atau sosial media. Digital marketing membantu perluasan pemasaran produk dan memberikan kemudahan bagi konsumen untuk mengakses informasi. YES Cake & Bakery ingin mengembangkan bisnisnya dengan menggunakan digital marketing, karena ingin mendapatkan jangkauan pasar yang lebih besar dan meningkatkan penjualan yang selama ini hanya berjalan secara konvensional. Penyusunan anggaran dan kelayakan investasi diperlukan untuk memberikan gambaran terkait strategi digital marketing yang akan dilakukan. Analisis menggunakan metode Capital Budgeting yaitu dengan membuat tiga skenario: optimis, moderat, dan pesimis dengan melihat kelayakan investasi menggunakan nilai NPV, IRR, DPP, dan PI. Dapat diketahui bahwa nilai NPV, IRR, DPP, dan PI pada skenario optimis dan moderat menyatakan digital marketing layak untuk dilakukan. Sedangkan, pada skenario pesimis, digital marketing tidak layak untuk dilakukan. Sehingga, YES Cake & Bakery dapat menjadikan skenario optimis dan moderat sebagai acuan dalam menjalankan kegiatan digital marketing.

The growth and development of information and Internet technology is now encouraging changes in human behavior. In the digital age, consumers seek information and obtain desired products through websites or social media. Digital marketing helps the expansion of product marketing and makes it easy for consumers to access information. YES Cake & Bakery wants to expand its business by using digital marketing, as it wants to gain greater market reach and increase sales that have only been running conventionally. Budget preparation and investment feasibility is needed to provide an overview of the digital marketing strategy to be performed. Analysis using Capital Budgeting method is by making three scenarios: optimistic, moderate, and pessimistic by looking at investment feasibility using value of NPV, IRR, DPP, and PI. It is known that the values ​​of NPV, IRR, DPP, and PI in optimistic and moderate scenarios indicate that digital marketing is feasible. While in a pessimistic scenario, digital marketing is not worth doing. Thus, YES Cake & Bakery can refer to an optimistic and moderate scenario as a reference in carrying out digital marketing activities.
"
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Manurung, Ronaldo S.
"ABSTRAK
Di dalam persaingan industri telekomunikasi yang demikian pesat khususnya pada industri jasa pelayanan radio trunking yang semakin mengarah kepada persaingan yang lebih ketat, perusahaan tersebut harus dapat memenuhi kebutuhan pelanggannya. Konsep pemasaran harus disesuaikan dengan kondisi tersebut. Maka timbullah suatu konsep pemasaran baru yaitu Customer Driven Company yang dicetuskan oleh Richard C. Whiteley. Konsep tersebut memiliki komponen 4C (Customer Solution, Cosi, Channel, Communication). Komponen komponen konsep tersebut mencakup penawaran suatu produk yang dapat memecahkan permasalahan pelanggan, biaya yang dikeluarkan oleh pelanggan untuk mendapatkan produk sesuai dengan biaya yang seharusnya dibebankan Keunikan konsep ini Iebih menekankan pada kualitas produk dan kualitas pelayanan kepada pelanggan serta berusaha untuk memenuhi keinginan pelanggan berdasarkan kebutuhannya terhadap sistem radio trunking.
Pelanggan tentunya akan mempertimbangkan beberapa hal di dalam memilih produk atau jasa, diantaranya adalah keuntungan-keuntungan atas produk atau jasa yang ditawarkan kepada pelanggan, manfaat, kekuatan dan kelemahannya yang menjadi ciii produk dan jasa yang ditawarkan kepada pelanggan. Produk atau jasa yang ditawarkan juga harus mengkaitkan pelanggan terhadap sasaran dan kebutuhan pelanggan saat ini. Proses penentuan tarif harus memperhitungkan posisi pasar, sasaran usaha, persaingan, dan kondisi pelanggan yang menjadi sasaran pasar. PT. XYZ mempunyai visi bahwa kepuasan pelanggan adalah segalanya. PT. XYZ berupaya untuk meningkatkan pelayanan jaringan komunikasi radio trunking dengan memperluas jaringan tersebut berdasarkan kebutuhan pelanggan.
Dengan mengetahui perbedaan persepsi internal atau pendapat manajemen, dan eksternal atau pendapat pelanggan atas pelayanan PT. XYZ dapat digunakan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada pelanggan. Perbedaan terbesar terdapat pada jangkauan jaringan. Sementara rata-rata perbedaan adalah sebesar 0.44, perbedaan ini menunjukkan kualitas pelayanan menurut pelanggan lebih rendah 11.82% dan persepsi kualitas pelayanan yang dibenikan oleh PT. XYZ. Artinya bahwa PT XYZ masih belum dapat memenuhi sebahagian kecil harapan pelanggan atas kualitas pelayanan yang baik.
Segmentasi dilakukan agar PT. XYZ dapat memanfaatkan kesempatan pasar potensial. Penentuan pasar potensial tersebut berdasarkan kelompok pelanggan, produk at&t jasa yang ditawarkan, cakupan geografinya dan sasaran pasar PT. XYZ yang merupakan hasil penggabungan dari ketiga faktor di atas. Selain itu juga harus mempertimbangkan kekuatan dan kelemahan internal PT. XYZ.
Berdasarkan faktor internal dan ekstemal maka strategi yang dikembangkan adalah strategi yang bersifat offensive. Strategi ini dapat dilakukan dengan membuat penawaran produk atau jasa baru yang inovatif untuk mendapatkan pelanggan harus, menjangkau daerah atau wilayah baru dengan memperbesar jaringan kornunikasi yang ada berdasarkan kebutuhan pelanggan dan melakukan penawaran produk atau jasa melalui prornosi dan iklan yang lebih gencar dan menarik perhatian.
PT. XYZ di dalam menerapkan konsep Customer Driven Company diharapkan dapat mempertahankan visi dan mengutamakan pelanggan, meningkatkan pelayanan kepada pelanggan dengan melakukan perbaikan terhadap feedback dan keluhan pelanggan, menghilangkan hambatan-hambatan yang ada di dalam pelayanan kepada pelanggannya. Selain itu juga diharapkan agar manajemen dapat memberikan contoh kepada seluruh pegawai untuk memfokuskan pelayanan kepada pelanggan. Dengan demikian setiap orang dalam perusahaan mempunyai visi yang sama cli dalam memberikan pelayanan yang terbaik kepada pelanggan."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2002
T4789
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>