Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 108056 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Sambuaga, Theo L.
"Dalam tiga dasawarsa terkhir, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sanagat pesat, khusus nya teknologi telekomunikasi an media, telah memacu semakin cepat globalisasi dalam bidang ekonomi, politik, dan sosial. Hal tersebut mendorong negara-negara didunia, termasuk Indonesia tersu memacu pemabangunan nasionalnya. Pemabnagunana ekonomis pihak, menipisnya nasionalisme dan menguatnya daya tarik menjadi warga negra dunia (World Citizen) dipihak lain, merpuakan kecenderungan yang seringkali terjadi pula. Tulisan ini ingin membahas bagaimana warga negara Indonesia tetap harus meningkatkan produktivitas, kompetensi, dan daya saingnya dalam memanfaatkan globalisasi, sert pada saat yang sama , tetap memperkaur komitmen dan kiprahnya sebagai warga negara Indonesia dalam turut berjuang dan bekerja membangun bangsa untuk memajukan negara dan meningkatkan kesejahteraan rakyat"
Jakarta : Lembaga Pengkajian MPR RI , 2019
342 JKTN 013 (2019)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
"In many developing countries globalization has negative impacts for poor people, especially poor women. Some of those are first, the utilization of modern technology followed by marginalization of women roles in productive sectors. Second, the operation of mining MNCs has caused ecological destruction that danger enough for women and children health. And third, the alleviation of social subsidies has burdened many woman as wives and mothers. The zahardous impacts of globalization motivate some woman activists to implement some awareness program on negative impacts of globalization . They condemn the MNC's operations in developing countries. They make transnational alliance to urge their government is aware on this matter."
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
POL 3 (1-2) 2012 (1)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Bandung: Alumni, 1999
304.82 GLO
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Wiwid Widzayana
"Tesis ini ditulis untuk mendiskusikan kebenaran tesis Samuel P. Huntington mengenai munculnya benturan peradaban antara Islam dengan Barat dalam perspektif ketahanan nasional di Indonesia. Benturan peradaban (class civilization) yang diteorisasikannya itu, khususnya antara Islam dengan Barat memang masih dapat diperdebatkan. Namun dalam kenyataannya pada dekade belakangan ini, justru menunjukkan di Indonesia bahwa hubungan antara Islam, khususnya Islam politik dengan globalisasi Barat berada dalam skala konflik. Dengan menggunakan pendekatan historis, tulisan ini akan mendeskripsikan secara kritis data-data kualitatif yang berkenaan dengan akar benturan peradaban Islam dan Barat melalui telaah literatur (pustaka) yang relevan dengan pokok permasalahan.
Dari uraian deskriptif yang dipaparkan dapat disimpulkan bahwa akar benturan peradaban Islam dan Barat, khususnya antara Islam politik dengan globalisasi di Indonesia disebabkan oleh tiga faktor utama, yakni 1) hegemoni peradaban Barat yang berkehendak menciptakan tata dunia baru yang tunggal bagi masyarakat dunia, termasuk masyarakat Islam di Indonesia, 2) kebangkitan kesadaran umat Islam Indonesia terhadap doktrin-doktrin agamanya untuk membangun pola dunianya sendiri yang ternyata menimbulkan ancaman bagi Barat, dan 3) memori perang salib di kedua belah pihak yang terus-menerus dihidupkan secara negatif sehingga menjadi cara pandang keduanya dalam melihat dunia di Iuar dirinya. Sudah barang tentu akar benturan peradaban Barat dan Islam itu juga mempengaruhi hubungan Islam dan Kristen di Indonesia, terbukti dengan masih merebaknya konflik kekerasan yang dilakukan oleh umat Islam don Kristen di beberapa daerah Indonesia.
Sudah pasti munculnya benturan peradaban ini, khususnya antara Islam politik dengan globalisasi Barat di Indonesia membawa konsekueansi bagi ketahanan nasional Indonesia. Di bidang ideologi don politik, ketahanan nasional mendapat tantangan yang cukup berarti atas adanya konflik antar peradaban tersebut, khususnya bagi eksistensi/integrasi nasional secara ideology. Untuk itu konflik yang terjadi harus diarahkan atau didinamisir untuk memperkuat ideologi Pancasila sebagai ideologi yang terbukti dalam menjaga ketahanan nasional itu sendiri.

This Thesis is written to discuss the truth of Samuel P. Huntington's thesis about the clash civilization between Islam and West. This Theorized clash civilization especially in Islam and West, is still debated. However, in fact, in last decades it shows that relationship between Islam and West in conflict scale. By historical approach, this Thesis will descript critically the qualitative data about the root of clash civilization between Islam and West with literary study relevant with the mainly subject.
From the Thesis was explained can be concluded that root of Islam and West clash civilization was caused three main factors. Those are, 1) West civilization hegemonic that will to make a single order of new world on world society, including Islamic society. 2) the rising Moslem's consciousness on their religion doctrines to build their own world order, in fact, raises threat to west, and 3) cross war memories in both sides continuously negatively was lived than be a way of view of both sides in looking at world out of them selves. Surely, the root of clash civilization between West and Islam affect to Islamic and Christian relationship in Indonesia, proved by extended conflict was acted by Moslem and Christian people in some area in Indonesia.
"
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2005
T20261
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Friedman, Thomas L.
Bandung: ITB Press, 2002
338.542 FRI ut
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Yogyakarta: Cindelaras Pustaka Rakyat, 2003
303.48 222 Int g
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Yogyakarta: Cindelaras Pustaka Rakyat, 2003
303.48 222 Int g
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
cover
I. Wibowo
"Corporations rule in Indonesia : JUDUL buku ini amat provokatif: Negara Centeng! Bagaimana eksistensi negara di tengah pusaran globalisasi menjadi fokus buku ini. Mengandalkan pendekatan struktural, analisis ekonomi dan politik ditangani bersamaan, tidak terpisah. Negara centeng merupakan metafora yang bermakna pelindung bayaran dari sekelompok kecil saudagar, nasional, maupun global (hlm 7). Di mana kedudukan negara centeng di antara literatur tentang negara? Arief Budiman (1996) membagi teori negara menjadi dua kelompok besar. Pertama, teori yang menekankan negara sebuah lembaga mandiri, yang punya kepentingan dan kemauan sendiri. Kedua, teori yang mengatakan negara bukan lembaga mandiri. Negara hanya arena bagi kekuatan-kekuatan sosial bertarung untuk saling menguasai."
Yogyakarta: Kanisius, 2010
338.88 IWI n
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>