Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 61800 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Vidya Ashilla
"Seiring dengan semakin pesatnya perkembangan teknologi, persaingan antar perusahaan di berbagai industri menjadi semakin ketat, khususnya di industri fesyen. Dengan pertumbuhan teknologi yang pesat, industri fesyen dituntut untuk mengikuti pertumbuhannya, termasuk dalam menggunakan digital influencer sebagai salah satu strategi marketing public relations (MPR). Seorang digital influencer dapat membantu sebuah merek fesyen dalam memperoleh berbagai manfaat untuk menunjang kesuksesan merek, termasuk dalam memperoleh customer engagement. Penggunaan digital influencer sebagai strategi MPR telah digunakan oleh berbagai merek fesyen, mulai dari high-end fashion hingga fast fashion. Dalam makalah non-seminar ini, akan dibahas mengenai peran digital influencer industri fesyen dalam membangun customer engagement pada merek fesyen, khususnya pada merek fesyen Louis Vuitton dan Marhen J.

Along with the development of technology, competition between companies in various industries has become increasingly stringent, especially in the fashion industry. With the rapid development of technology, the fashion industry is required to follow its development, including in using digital influencers as one of the marketing strategies of public relations (MPR). A digital influencer can help a fashion brand in obtaining various benefits to support brand success, including in getting customer engagement. The use of digital influencers as MPR strategies has been used by various fashion brands, ranging from high-end fashion to fast fashion. In this non-seminar paper, we will discuss the role of digital influencers in the fashion industry in building customer engagement on fashion brand, especially on Louis Vuitton and Marhen J. fashion brands."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2020
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Anansya Ralia
"Industri pariwisata merupakan salah satu industri yang terdampak dari Pandemi COVID-19 yang ditunjukkan dengan adanya penurunan dratis dari wisatawan mancanegara pada tahun 2020 dari tahun 2019. Pemerintah berusaha untuk menghidupkan Kembali industri pariwisata. Salah satu alternatifnya adalah dengan penggunaan Influencer dimana menurut penelitian sebelumnya, Christou (2015) opini dari Influencer dapat meningkatkan kepercayaan wisatawan dala berwisata. Penelitian ini menggunakan interaktivitas Influencer sebagai fitur unik dari Influencer dan bertujuan untuk menganalisa bagaimana followers menjadi loyal terhadap Influencer. Terdapat 225 responden yang berpartisipasi dalam menguji model penelitian ini. Responden diminta untuk menjawab pertanyaan survei berdasarkan persepsi mereka tentang travel influencer yang diikuti di Instagram. Hubungan antar variabel diuji melalui structural equation modelling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa interaktivitas yang dilakukan oleh travel influencer berpengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas melalui emotional attachment. Hasil penelitian ini juga ditujukkan untuk dapat berkontribusi terhadap literatur yang terkait dengan influencer sebagai sebuah brand. Selanjutnya, penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi para pelaku industri pariwisata seperti Destination Managing Organization (DMO), Travel Agencies, ataupun Hotel dalam merancang strategi pemasaran yang melibatkan travel influencer.

The tourism industry is one of the affected industries which showed by a drastic decline foreign tourist in 2019 to 2020 due to pandemic of COVID-19. The government of Indonesia still figuring an alternative to revive the affected tourism industries. One the option is to use Influencers where according to prior research Christou (2015) opinions from Influencers could increase tourist trust in traveling. This study use Influencer Anteractivity as a unique feature of the influencer and this research aims to examine how followers become loyal to social media influencers. A total of 225 respondents was conducted to estimate the conceptual model. Participants were asked to respond to the survey questions based on their perceptions of travel influencer they follow and pop up first on their mind in Instagram. The relationships among variables were tested via structural equation modelling. Results show that Influencer Interactivity positively impacts Loyalty through Emotional Attachment. Also, this study expected to contribute to both the human brands and the influencer marketing literature by proposing a model to understand how the brand equity of the influencer brand is formed. Furthermore, this study is expected will be useful for tourism industry players such as Destination Managing Organizations (DMO), Travel Agencies, or Hotels in designing marketing strategies that engage with travel influencers."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fransiskus Ryan Satya Dewangga
"Pada era ini, strategi pemasaran suatu brand khususnya fashion sudah beralih menjadi serba digital. Media sosial seperti instagram menjadi platform yang sangat sering digunakan untuk melakukan kegiatan promosi. Penggunaan digital influencer merupakan salah satu cara yang digunakan untuk memberikan pengaruh dan promosi kepada konsumen di media sosial tadi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meneliti tingkat keefektifan dari perceived influence yang diberikan oleh digital influencer terhadap intention to purchase konsumen dengan studi kasus pada brand Erigo. Selain itu juga diteliti variabel lain seperti influencer trustworthiness dan information quality yang bisa mempengaruhi intention to purchase konsumen. Penelitian ini menggunakan structural equation modelling (SEM) dengan menggunakan data kuesioner dari 228 responden yang diolah menggunakan Lisrel 8.51. Hasil dari penelitian ini mengungkapkan bahwa terdapat 3 variabel yang terbukti efektif dalam meningkatkan intention to purchase konsumen khususnya pada brand Erigo yaitu perceived influence, brand engagement in self concept, dan influencertrustworthiness.

In this era, the marketing strategy of a brand, especially fashion, has turned to digital. Social media such as instagram isa platform that is very often used to carry out promotional activities. The use of digital influencers is one of the ways used to influence and promote consumers on social media. The purpose of this study was to examine the level of effectiveness of the perceived influence given by digital influencers on consumer intention to purchase specifically using study case Erigo. In addition, other variables such as influencer trustworthiness and information quality were also investigated that could affect consumers' intention to purchase. This study uses structural equation modeling (SEM) using questionnaire data from 228 respondents which were processed using Lisrel 8.51. The results of this study reveal that there are 3 variables that have proven effective in increasing consumer intention to purchase: perceived influence, brand engagement in self-concept, and influencer trustworthiness.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anggraeni Joga
"ABSTRAK
Tesis ini membahas pengaruh media sosial dalam mewujudkan customer engagement yang dimoderasi oleh co-creation pada brand LOIS Jeans. Dewasa ini internet memegang peranan penting dalam era digital, terutama dalam dunia marketing yang dilakukan melalui media sosial. Penelitian ini adalah penelitian metode kuantitatif dengan teknik pengumpulan data menggunakan metode survey. Dimana perangkat yang digunakan adalah kuesioner yang disebarkan kepada follower media sosial LOIS Jeans Indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji hipotesis penelitian dan  menjelaskan hubungan antar variabel yang diteliti. Hasil dari penelitian ini ialah membuktikan adanya pengaruh media sosial terhadap customer engagement yang dimoderaasi oleh co-creation. Melalui penelitian ini dapat disimpulkan bahwa media sosial LOIS Jeans Indonesia dapat digunakan sebagai sarana dalam digital marketing untuk meningkatkan customer engagement.

ABSTRACT
The research discussed about the influence of social media to create customer engagement that moderated by co-creation on LOIS Jeans brand. Nowadays, internet held an important role in digital era, especially on marketing that is done through social media. This research is quantitative research method with collection data technique using questionnaire that is spread out to the follower of LOIS Jeans Indonesia social media. The purpose of this research is to test the research hypothesis and explain the correlation between research variables. The outcome of this research is to prove the influence of the social media to customer engagement that moderated by co-creation. The conclusion of this research is social media can be use as tool in digital marketing to increasing customer engagement.

"
2018
T52094
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Billy Audra Banggawan
"ABSTRAK
Penelitian ini membahas tentang bagaimana customer engagement berkontribusi dalam membangun consumer loyalty pada merek perbankan di Indonesia melalui variabel Service Brand Evaluation, Brand Trust dan Brand Loyalty. Dalam penelitian ini, customer engagement dilihat dari identification, enthusiasm, attention, absorption, dan interaction. Sedangkan untuk service brand evaluation, dilihat dari service quality, perceived value dan customer satisfaction. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif yang melibatkan 265 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa customer engagement memiliki pengaruh signifikan dalam membangun consumer loyalty.

ABSTRACT
This research discusses about the analysis of customer engagement in Building konsumer loyalty in bank brands through Service Brand Evaluation, Brand Trust and Brand Loyalty variables. In this research, customer engagement is seen through identification, enthusiasm, attention, absorption and interaction. And for service brand evaluation is seen through Service quality, perceived value and customer satisfaction. This quantitative research involved 265 respondents. The Result shows that customer engagement have significant impact in building consumer loyalty."
2017
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Disti Caya Fadiyah
"Gojek merupakan perusahaan berbasis teknologi yang memiliki beberapa kategori layanan, mencakup transportasi dan logistik, pembayaran, pesan makan dan belanja, hiburan, serta bisnis. Kesuksesan Gojek sebagai salah satu solusi yang mampu memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia pun menghadirkan beberapa pesaing dengan layanan serupa. Untuk mempertahankan posisinya di tengah pasar yang kompetitif, taktik pemasaran digital biasa (seperti pemasangan banner iklan statis) sudah tidak relevan lagi karena kini konsumen bersifat aktif dalam mencari dan memilah informasi. Maka dari itu, Gojek pun berusaha menerapkan taktik content marketing sebagai cara baru untuk membangun customer online engagement yang diraih dengan cara mempublikasikan konten yang beragam melalui berbagai format media. Pada akhirnya, konsumen yang memiliki keterlibatan dengan merek tertentu cenderung lebih loyal dalam menggunakan produk atau layanan yang berkaitan. Makalah non-seminar ini akan menganalisis penerapan content marketing yang dilakukan oleh Gojek dalam membangun customer online engagement. Analisis dilakukan pada akun media sosial milik Gojek, mencakup Instagram (@gojekindonesia) dan Twitter (@gojekindonesia) serta website resmi (gojek.com) dalam rentang waktu Januari—Desember 2020. Hasil analisis menunjukkan bahwa empat kategori konten, yakni konten yang menghibur, menginspirasi, mengedukasi, dan meyakinkan dapat ditemukan pada konten Gojek.

Gojek is a multi-service tech platform providing access to a wide range of services including transport and logistics, payments, food delivery and shopping, entertainment, and business. Gojek's success as a solution that is able to meet the needs of the Indonesian people has also triggered the emergence of several competitors with similar services. To maintain its position in such a competitive market, traditional digital marketing tactics (such as static advertising banners) are no longer relevant because consumers are now active in finding and sorting information. Therefore, Gojek is trying to implement content marketing tactics as a new way to build online customer engagement, which is achieved by publishing various content through various media formats. In the end, consumers who have involvement with certain brands tend to be more loyal in using related products or services. This paper aims to analyze the application of content marketing carried out by Gojek in building online customer engagement. The analysis was done on Gojek's social media accounts, including Instagram (@gojekindonesia) and Twitter (@gojekindonesia) as well as the official website (gojek.com) in January—December 2020. The analysis results show that four content categories, namely content that entertains, inspires, educates, and convinces can be found in Gojek's social media content."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2021
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Cinta Bintang Kencana Satria Putri
"Video Games Genshin Impact merupakan permainan yang memiliki banyak penggemar setia. Upaya pembentukan penggemar setia ini dilakukan melalui strategi komunikasi pemasaran dan customer engagement yang terjadi antara permainan dengan konsumen. Dalam membentuk brand loyalty dibutuhkan dua aspek brand affect dan brand trust yang diciptakan melalui strategi komunikasi pemasaran dan customer engagement. Dalam analisis ini, penulis menggunakan strategi komunikasi pemasaran Kotler & Keller (2012) yakni periklanan, sales promotion, events, public relation, direct marketing, interactive marketing, word-of-mouth marketing, dan personal selling untuk menganalisis strategi komunikasi pemasaran yang dilakukan Genshin Impact. Untuk menentukan jenis interaksi dalam customer engagement, peneliti membagi ke dalam tiga tingkatan yakni konsumsi, kontribusi, dan kreasi. Ditemukan bahwa strategi komunikasi pemasaran dan customer engagement meningkatkan ikatan emosional pemain yang dapat membangun brand affect yang menjadi elemen terhadap tumbuhnya brand loyalty.

The video game “Genshin Impact” is a game that has many loyal fans. The attempt to form this loyal fanbase is achieved through their marketing communication strategies and customer engagement between its consumers. In forming brand loyalty, there are two aspects that are needed such as brand affect and brand trust which are created through marketing communication strategies and customer engagement. In this analysis, the author uses Kotler & Keller (2012)’s Marketing Communication Strategy, which includes advertising, sales promotion, events, public relations, direct marketing, interactive marketing, word-of-mouth marketing, and personal selling, to analyze the marketing communication strategies employed by Genshin Impact. To determine the types of interaction in customer engagement, the researcher categorizes them into three levels: consumption, contribution, and creation. It was found that marketing communication strategies and customer engagement enhance the emotional attachment of players, which can build brand affect as an element contributing to the growth of brand loyalty."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2023
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Alleysha Alzahra
"Spotify adalah perusahaan layanan streaming musik digital yang dikenal dengan algoritmanya dalam memberikan rekomendasi berdasarkan perilaku atau karakteristik pengguna. Algoritma tersebut juga diterapkan dalam salah satu kampanye tersukses Spotify, yaitu Spotify Wrapped. Spotify Wrapped adalah bentuk dari personalized marketing dengan menyajikan pengguna rekapitulasi kebiasaan mendengar setiap pengguna. Kampanye ini berhasil membangun customer engagement dan menjadi perbincangan di media sosial. Penelitian ini akan menganalisis bagaimana personalized marketing pada kampanye Spotify Wrapped yang dilakukan oleh Spotify dapat membangun customer engagement. Penelitian ini menggunakan metode studi literatur dan analisis konten. Hasil analisis menunjukkan bahwa personalized marketing berperan dalam setiap tahap dalam proses pembangunan customer engagement dan konten yang dipersonalisasi menjadi motivasi utama pelanggan mengadvokasikan brand sehingga membentuk engagement.

Spotify is a digital music streaming service company known for its algorithm in providing suggestions based on user behavior or characteristics. The algorithm was also implemented in one of Spotify's most successful campaigns, namely Spotify Wrapped. Spotify Wrapped is a form of personalized marketing by providing users with a recapitulation of each user's listening habits. This campaign succeeded in building customer engagement and became a conversation on social media. This study will analyze how personalized marketing on the Spotify Wrapped campaign carried out by Spotify can build customer engagement. This research uses literature study and content analysis methods. The results of the analysis show that personalized marketing plays a role in every stage of the customer engagement development process and personalized content is the main motivation for customers to advocate for brands so as to form engagement."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2022
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Disti Caya Fadiyah
"Gojek merupakan perusahaan berbasis teknologi yang memiliki beberapa kategori layanan, mencakup transportasi dan logistik, pembayaran, pesan makan dan belanja, hiburan, serta bisnis. Kesuksesan Gojek sebagai salah satu solusi yang mampu memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia pun menghadirkan beberapa pesaing dengan layanan serupa. Untuk mempertahankan posisinya di tengah pasar yang kompetitif, taktik pemasaran digital biasa (seperti pemasangan banner iklan statis) sudah tidak relevan lagi karena kini konsumen bersifat aktif dalam mencari dan memilah informasi. Maka dari itu, Gojek pun berusaha menerapkan taktik content marketing sebagai cara baru untuk membangun customer online engagement yang diraih dengan cara mempublikasikan konten yang beragam melalui berbagai format media. Pada akhirnya, konsumen yang memiliki keterlibatan dengan merek tertentu cenderung lebih loyal dalam menggunakan produk atau layanan yang berkaitan. Makalah non-seminar ini akan menganalisis penerapan content marketing yang dilakukan oleh Gojek dalam membangun customer online engagement. Analisis dilakukan pada akun media sosial milik Gojek, mencakup Instagram (@gojekindonesia) dan Twitter (@gojekindonesia) serta website resmi (gojek.com) dalam rentang waktu Januari—Desember 2020. Hasil analisis menunjukkan bahwa empat kategori konten, yakni konten yang menghibur, menginspirasi, mengedukasi, dan meyakinkan dapat ditemukan pada konten Gojek.
Gojek is a multi-service tech platform providing access to a wide range of services including transport and logistics, payments, food delivery and shopping, entertainment, and business. Gojek's success as a solution that is able to meet the needs of the Indonesian people has also triggered the emergence of several competitors with similar services. To maintain its position in such a competitive market, traditional digital marketing tactics (such as static advertising banners) are no longer relevant because consumers are now active in finding and sorting information. Therefore, Gojek is trying to implement content marketing tactics as a new way to build online customer engagement, which is achieved by publishing various content through various media formats. In the end, consumers who have involvement with certain brands tend to be more loyal in using related products or services. This paper aims to analyze the application of content marketing carried out by Gojek in building online customer engagement. The analysis was done on Gojek's social media accounts, including Instagram (@gojekindonesia) and Twitter (@gojekindonesia) as well as the official website (gojek.com) in January—December 2020. The analysis results show that four content categories, namely content that entertains, inspires, educates, and convinces can be found in Gojek's social media content.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, 2021
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Afiff Wira Pradana
"Diskusi mengenai loyalitas aplikasi akan membantu perusahaan dalam mengembangkan fitur yang ada dan membuat fitur baru untuk meningkatkan pendapatan perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran mediasi ekuitas pelanggan dalam pengaruh keterlibatan pelanggan dan loyalitas pelanggan. Kebaruan penelitian ini membahas faktor-faktor yang menentukan loyalitas, faktor-faktor pembentuk ekuitas, dan pembuktian pengaruh langsung keterlibatan pelanggan. Responden dalam penelitian ini adalah pengguna aplikasi MyPertamina (aplikasi untuk pembayaran nontunai pada Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum) sebanyak 222 orang yang terdaftar di Indonesia. Penelitian ini menggunakan desain penelitian pengujian hipotesis (cross-sectional). Data penelitian akan diproses dengan menggunakan perangkat lunak SmartPLS dengan metode Structural Equation Modeling (SEM). Hasil empiris adalah adanya pengaruh positif signifkan antara customer engagement pada customer equity, customer equity berpengaruh positif signifikan pada customer loyalty, dan customer equity menjadi mediator pengaruh antara customer engagement dan customer loyalty.

Discussions regarding app loyalty will assist the company in developing existing features and creating new features. This study aims to determine customer equity mediation's role in customer engagement and loyalty. This study's novelty discusses factors that determine loyalty. Respondents in this study were the MyPertamina (application for cashless payment at Pertamina's public gas filling stations) users 222 people registered in Indonesia. This research uses descriptive research design (cross-sectional) and Structural Equation Modeling (SEM). The research data processed by using SmartPLS software with partial least square technique to test hypothesis. The empirical findings show that customer engagement positively affect customer equity, customer equity positively affect customer loyalty, and customer equity mediated the influence between customer engagement and customer loyalty."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>