Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 179896 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Farah Nida Khansa
"Penelitian ini menguji hubungan kinerja bank syariah yang diukur dengan menggunakan kinerja keuangan Islam dan tingkat pengungkapan ISR. Adapun kinerja keuangan Islam yang digunakan dalam penelitian ini diukur dengan menggunakan Islamicity perfomance index. Tingkat pengungkapan ISR diukur berdasarkan AAOIFI GS 1 dan GS 7 yang terdiri dari 75 komponen pengungkapan dengan sampel 90 laporan tahunan bank syariah dari Indonesia dan Malaysia periode 2014-2018. Penelitian ini menggunakan analisis regresi. Hasil konten analisis menunjukkan bank syariah Indonesia memiliki rata-rata total pengungkapan unggul sebesar 54% dibandingkan dengan bank syariah negara Malaysia sebesar 47%. Hasil uji regresi membuktikan hubungan positif antara profit sharing financing ratio dan zakat perfomance ratio dan tingkat pengungkapan ISR. Sedangkan hubungan antara equitable distribution ratio dan director employee welfare ratio dan tingkat pengungkapan ISR tidak terbukti.

This study examines the association between the performance of Islamic banks as measured by using Islamic financial performance and the level of ISR disclosure. The Islamic financial performance used in this study is measured using the Islamicity performance index. The level of ISR disclosure is measured based on AAOIFI GS 1 and GS 7 which consists of 75 disclosure components with a sample of 90 annual reports of Islamic banks from Indonesia and Malaysia for the 2014-2018 period. This study uses regression analysis. The results of the content analysis show that Indonesian Islamic banks have an average total superior disclosure of 54% compared to Malaysian state Islamic banks of 47%. The regression test results prove a positive association between the profit sharing financing ratio and the zakat performance ratio and the level of ISR disclosure. Meanwhile, the association between the equitable distribution ratio and director employee welfare ratio and the level of ISR disclosure was not proven.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Angga Septian Prayoga
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris hubungan aktivitas berkelanjutan terhadap kinerja keuangan dengan moderasi Dewan Pengawas Syariah pada bank Islam di Asia. Aktivitas berkelanjutan diukur berdasarkan Global Reporting Initiative yang telah disesuaikan dengan konsep maqasid syariah terdiri dari aspek ekonomi, lingkungan, dan sosial, kinerja keuangan bank syariah diukur pada periode saat ini dan periode masa mendatang, sedangkan Dewan Pengawas Syariah diukur berdasarkan keragaman karakteristik yang terdiri dari jumlah, reputasi, pengalaman, latar belakang, dan tingkat pendidikan. Sampel pada penelitian adalah 58 bank Islam yang terdapat di wilayah Asia untuk tahun pengamatan 2015 hingga 2018. Hasil regresi menunjukkan bahwa aktivitas berkelanjutan memiliki hubungan positif terhadap kinerja keuangan bank syariah pada periode saat ini maupun periode masa mendatang, namun Dewan Pengawas Syariah tidak dapat memperkuat hubungan positif aktivitas berkelanjutan terhadap kinerja keuangan baik pada periode saat ini, maupun periode masa mendatang. Temuan ini membuktikan bahwa shareholder lebih tertarik untuk menanamkan modalnya pada bank syariah yang memiliki tanggung jawab sosial dan lingkungan yang tinggi.

This study aims to empirically examine the relationship between sustainable activities and financial performance by sharia supervisory board’s moderation in Islamic banks in Asia. Sustainable activities are measured based on Global Reporting Initiative which have been adjusted to the concept of maqasid sharia consisting of economic, environmental, and social aspects, the financial performance of Islamic banks is measured in the current and future periods, while the sharia supervisory board is measured based on the diversity of characteristics consisting of the board size, reputation, experience, background, and level of education. This study used 58 Islamic banks in Asia from 2015 - 2018. Regression results showed that sustainable activities have a positive relationship on the financial performance of Islamic banks in the current and future periods, but sharia supervisory board can not strengthen the relationship between sustainable activities and financial performance, both in the current and the future periods. These findings prove that shareholders are more interested in investing at Islamic banks that have high social and environmental responsibility."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Shinta Primananda Ramadhani
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas implementasi Islamic Corporate Governance pada Bank Syariah di Indonesia. Sampel yang digunakan adalah laporan tahunan dari 11 (sebelas) Bank Umum Syariah di Indonesia dengan periode laporan dari tahun 2014 sampai dengan tahun 2017. Metode pengukuran yang digunakan adalah Islamic Corporate Governance Index (ICGI) yang dikeluarkan oleh Organisasi Internasional CIBAFI dan The World Bank. Hasil penelitian menunjukkan bahwa skor rata-rata ICGI yang diperoleh Bank Umum Syariah selama 4 tahun sebesar 78,16% dengan skor rata-rata tertinggi diperoleh Bank Syariah Mandiri dan skor rata-rata terendah diperoleh Bank Syariah Bukopin. Skor rata-rata ICGI menunjukkan peningkatan setiap tahunnya. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa skor rata-rata ICGI untuk Bank Umum Syariah yang sudah beroperasi lebih dari 10 (sepuluh) tahun lebih tinggi daripada Bank Umum Syariah yang beroperasi kurang dari 10 (sepuluh) tahun. Sementara itu, komponen pengendalian internal dan audit eksternal cenderung kuat. Sedangkan komponen dewan komite cenderung lemah

This study aims to determine the quality of Islamic Corporate Governance implementation on Islamic Bank in Indonesia. The data used is the annual report of 11 (eleven) Islamic Commercial Banks in Indonesia with reporting period from 2014 to 2017. The measurement method used is the Islamic Corporate Governance Index (ICGI) issued by the International Organization of CIBAFI and The World Bank. The result showed that the average score of ICGI for Islamic Banks amounted to 78.16% with the highest average score for Bank Syariah Mandiri and the lowest average score for Bank Syariah Bukopin. ICGI average score shows an increase in every year. The result also show that the average ICGI scores for Islamic Banks that have been operating for more than 10 (ten) years are higher than Islamic Banks which is operating for less than 10 (ten) years. Meanwhile, internal control and external audit component is found to be strong. On the other hand, the committee board component tend to be weak.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Eka Nurjanah
"Penelitian dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui perbedaan profitabilitas bank syariah hasil konversi dan hasil spin off di Indonesia. Sebelumnya penelitian melakukan pengujian terkait faktor-faktor yang dapat mempengaruhi profitabilitas bank syariah. Terdapat tujuh bank syariah yang digunakan sebagai sampel, terdiri dari empat bank syariah hasil konversi dan tiga bank syariah hasil spin off tahun 2015-2019. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi data panel dan uji beda. Hasil temuan penelitian menunjukkan bahwa dana pihak ketiga dan pangsa pasar berpengaruh positif dan signifikan terhadap ROA bank syariah, sedangkan pembiayaan tidak berpengaruh signifikan. Berdasarkan hasil uji beda, menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan antara pengumpulan dana pihak ketiga, pembiayaan dan ROA bank syariah hasil konversi dan hasil spin off. Meski demikian, terdapat perbedaan signifikan dari pangsa pasar bank syariah hasil konversi dan hasil spin off.

The study was conducted with the aim to find out the comparison of the profitability between conversion and spin-off islamic banks in Indonesia. Previous research conducted tests related to what factors could affect the profitability of Islamic banks. There are seven sharia banks that are used as samples consisting of 4 sharia banks resulting from conversion and 3 sharia banks resulting from spin off. The data analysis technique used is panel data regression and different test. This research shows that third party funds and market share have significant effect on ROA while financing does not significantly influence ROA. In the results of different tests show that the conversion of third-party funds, financing and ROA of Islamic banks and the spin off results there is no difference while there is a difference in market share.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Faqihuddin
"Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi bagaimana pembiayaan BPRS dan variabel makro ekonomi mempengaruhi kemiskinan di Indonesia. Model panel data digunakan untuk menjawab tujuan dari penelitian dengan data dari pembiayaan yang disalurkan oleh BPRS pada 24 Provinsi di Indonesia dalam kurun waktu 2011-2021 dan variabel makro ekonomi yang di dapat dari Otoritas Jasa Keuangan dan Badan Pusat Statistik. Hasil dari penelitian ini menemukan bahwa pembiayaan BPRS dan variabel makro ekonomi, yaitu PDRB dan tingkat inflasi, signifikan mempengaruhi pertumbuhan kemiskinan dalam skala makro.

This study aims to explore how BPRS financing and macroeconomic affect poverty in Indonesia. The panel data model used to answer the objectives of the research with data from financing disbursed by BPRS in 24 provinces in Indonesia in the period 2011-2021 and macroeconomic variables obtained from the Financial Services Authority and the Central Agency on Statistics of Indonesia. The results of this study found that BPRS financing and macroeconomic variables, namely GRDP and inflation rate, significantly affected poverty growth on a macro scale."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Haidar Zuhdi Muzhaffar
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh faktor pandemi COVID-19 terhadap profitabilitas bank syariah dan bank konvensional di Asia, serta untuk mengetahui pengaruh faktor mikroekonomi dan makroekomomi terhadap profitabilitas bank syariah dan bank konvensional di wilayah Asia, dan perbedaan antara bank syariah dan konvensional. Penelitian ini menggunakan sampel 160 bank konvensional dan 52 bank syariah di 11 negara Asia pada periode tahun 2010-2021. Metode penelitian dalam studi ini adalah regresi Ordinary Least Square (OLS) dengan metode estimasi yang digunakan adalah Random Effect Model. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Pandemi COVID-19 memiliki pengaruh yang signifikan dan negatif terhadap profitabilitas bank konvensional dan bank syariah di Asia; (2) Faktor mikroekonomi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap profitabilitas bank konvensional dan profitabilitas bank syariah di Asia; (3) Faktor makroekonomi inflasi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap profitabilitas bank konvensional dan bank syariah di Asia, sedangkan faktor makroekonomi GDP tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap profitabilitas bank konvensional dan bank syariah di Asia; (4) Struktur bank berbentuk bank syariah tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap profitabilitas bank di Asia.

This study aims to determine the effect of the COVID-19 pandemic on the profitability of Islamic banks and conventional banks in Asia, as well as to determine the effect of microeconomic factors and macroeconomic factors on the profitability of Islamic banks and conventional banks in the Asian region, as well as the difference performance between Islamic and conventional banks. This study used a sample of 160 conventional banks and 52 Islamic banks in 11 Asian countries in the 2010-2021 period. The research method in this study is Ordinary Least Square (OLS) with the Random Effect Model estimation. The results show that: (1) The COVID-19 pandemic has a significant and negative effect on the profitability of conventional banks and Islamic banks in Asia; (2) Microeconomic factors have a significant influence on the profitability of both conventional and Islamic banks in Asia; (3) The macroeconomic factor of inflation has a significant effect on the profitability of conventional and Islamic banks in Asia, while the macroeconomic factor of GDP does not have a significant effect on the profitability of conventional and Islamic banks in Asia; (4) The structure of a bank in the form of an Islamic bank does not have a significant effect on the profitability of banks in Asia."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abid Ar Robbani
"Praktek Profit Distribution Management (PDM) bank syariah ditunjukkan dari kegiatan bank syariah dalam memberikan tingkat bagi hasil atau equivalent rate of return (ERR) kepada nasabah mereka. Bank syariah yang berada dalam dual banking system akan menghadapi risiko Displaced Commercial Risk (DCR), yaitu risiko bank syariah harus memberikan tingkat bagi hasil yang mirip dengan tingkat bunga pasar. Memperhatikan tingkat bagi hasil dan risiko DCR bagi bank syariah sangatlah penting. Apabila bank syariah mengabaikan memperhatikan tingkat bagi hasil dan risiko DCR maka dapat menyebabkan terjadinya withdrawal risk, dimana nasabah menarik dana mereka dari bank syariah karena tingkat bagi hasil yang diberikan tidak sesuai dengan ekspektasi atau tidak sesuai dengan tingkat return yang ditawarkan di pasar. Penelitian ini akan menganalisa mengenai pengaruh faktor makroekonomi dan bank specific dalam mempengaruhi penentuan tingkat bagi hasil bank syariah dan risiko DCR. Penelitian ini berkontribusi mengisi gap dari beberapa penelitian sebelumnya, terutama mengembangkan model risiko DCR yang menggunakan pendekatan Guiadance Note 4 IFSB. Metode yang digunakan adalah analisis data panel. Hasil dari penelitian ini ditemukan bahwa baik faktor makroekonomi maupun bank specific memiliki pengaruh terhadap tingkat bagi hasil dan risiko DCR bank syariah.

The practice of Profit Distribution Management (PDM) in Islamic bank represented by the way of Islamic bank give the profit-sharing rate or equivalent rate of return (ERR) to their customers. Islamic bank, which are in Dual Banking System, facing the risk of Displaced Commercial Risk (DCR) which the risk where Islamic bank should pay its equivalent rate of return following the interest rate in market. Paying good attention upon equivalent rate of return and DCR risk is very important thing to do by Islamic bank, because if the its ignore the risk, Islamic bank would face the withdrawal risk where their customer will take out their money and replace their saving bank due to the profit-sharing rate being under expectations or not similar to what market has to offer. This research will analyize the factor of macroeconomic and bank specific towards equivalent rate of return and DCR risk. This research will contribute to full fill the gap from previous similar topiks, esspecially in term of DCR risk model using the approach from IFSB Guidance Note 4. The method used in this paper is panel data regression. The result shows that both macroeconomic and bank specific factors affect the equivalent rate of return and DCR risk in Islamic Bank.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Septiana Ambarwati
"Tesis ini bertujuan untuk mengetahui mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi pembiayaan mudharabah dan murabahah pada bank umum syariah di Indonesia selama periode kuartal keempat 2004 hingga kuartal pertama 2008. Metodologi yang digunakan adalah analisis data panel dengan menggunakan Pooled EGLS (period random effect).
Dari penelitian ini didapat sejumlah kesimpulan yaitu pembiayaan murabahah pada bank umum syariah dipengaruhi secara signifikan oleh variabel Non Performing Financing (negatif), bonus SWBI (positif), dan tingkat suku bunga pinjaman (positif). Adapun pembiayaan mudharabah dipengaruhi secara signifikan oleh variabel pembiayaan murabahah (negatif) dan tingkat bagi hasil (positif). Sedangkan variabel NPF meskipun tidak signifikan mempengaruhi pembiayaan mudharabah namun mempunyai arah hubungan negatif.

The objective of this thesis is to gain knowledge of factors affecting mudharaba and murabaha financing at shariah banking in Indonesia during the fourth quarter of year 2004 to the first quarter of year 2008. Panel data analysis using Pooled EGLS (Period Random Effect) is applied as the methodology.
Findings derived from this study are: 1] murabaha financing in shariah banking is significantly affected by variables of Non Performing Financing (negative), SWBI bonus (positive), and rate of credit interest (positive); 2] As for mudharaba financing, it is affected significantly by murabaha financing (negative) and the rate of return (positive). While the NPF variable has a negative effect to the mudharaba financing with a low level of significance.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2008
T25344
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Luci Irawati
"Otoritas moneter sangat menyadari bahwa efisiensi di sektor perbankan merupakan salah satu kunci utama tercapainya stabilitas makro ekonomi dan efektifitas tranmisi kebijakan moneter. Dalam penelitian ini, pendekatan non parametrik Data Envelopment Analysis (DEA) digunakan untuk mengestimasi tingkat efisiensi individual bank umum syariah di Indonesia selama periode triwulan IV:2004 sampai dengan triwulan II:2007. Model panel data digunakan untuk membuktikan hubungan antara pergerakan tingkat bunga Sertifikat bank Indonesia (SBI), dan beberapa variabel makro dan mikro lainnya yang merefleksikan kondisi ekonomi dan karakteristik bank yang mungkin berpengaruh terhadap kinerja bank. Pengukuran efisiensi menggunakan tiga pendekatan yaitu: pendekatan produksi, pendekatan intermediasi dan pendekatan aset. Hasil penelitian membuktikan bahwa selama periode penelitian bank umum syariah di Indonesia belum beroperasi secara efisien, dan tingkat bunga Sertifikat Bank Indonesia tidak berpengaruh secara signifikan terhadap tingkat efisiensi bank umum syariah di Indonesia. Dilain pihak variabel kapitalisasi, CAR dan market power mempunyai hubungan positif dengan tingkat efisiensi, sedangkan variabel inflasi dan NPF mempunyai hubungan negatif.

Monetary authority recognizes that efficiency in the banking sector is one of contributors to macroeconomy stability and effectivity of monetary policy transmition. In this study, the non parametric Data Envelopment Analysis (DEA) approach is applied to estimate of individual of efficiency of Islamic banks in Indonesia during quarter IV:2004 to quarter III:2007. A panel data model is estimated to prove the relationship between independent variables the interest rate of Sertifikat Bank Indonesia (SBI), and a set of macro and micro variables reflecting business cycle and bank characteristic may affect bank performance. The study has 3 different approaches, the production approach, the intermediation approach and asset approach. The evidence shows during observing periods Islamic banks in Indonesia were not operate efficiently and the interest rate of Sertifikat Bank Indonesia was not strongly correlated with efficiency of Islamic banking operating. On the other hand, variables capitalization, CAR, and market power have positive correlation to efficiency of Islamic bank, furthermore inflation rate and NPF have negative correlation."
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2008
T-Pdf
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Prameswari Jovita Astuti Putri
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh diversifikasi pendapatan terhadap kinerja dan risiko pembiayaan bank syariah di Kawasan Middle East and North Africa (MENA) dan Southeast Asia (SEA), serta peran Pandemi Covid-19 sebagai variabel moderasi pengaruh diversifikasi terhadap kinerja dan pembiayaan bank syariah. Sampel penelitian terdiri dari 72 bank syariah yang beroperasi secara penuh di 14 negara di Kawasan MENA dan SEA dari 2012 hingga 2021. Hasil penelitian menunjukkan pengaruh positif diversifikasi pendapatan terhadap kinerja bank syariah. Selanjutnya, ditemukan pengaruh negatif diversifikasi pendapatan terhadap risiko pembiayaan bank syariah. Lebih lanjut, ditemukan bahwa terdapat efek moderasi krisis kesehatan dalam memperlemah pengaruh diversifikasi pendapatan terhadap kinerja dan risiko pembiayaan bank syariah.

This study aims to analyse the influence of income diversification on the Sharia banks’ performance and financing risk in the Middle East and North Africa (MENA) and Southeast Asia (SEA), as well as the moderating role of health crisis. The study uses 72 Islamic banks in the Middle East and North Africa (MENA) and Southeast Asia (SEA) Region during 2013 – 2021. The study found a positive effect of income diversification on Islamic banks’ performance. Additionally, income diversification negatively affects the financing risk. Moreover, using the health crisis as the moderating variable has proven that it weakens the initial findings of the impact of income diversification on the Sharia banks’ performance and the financing risk"
Depok: Fakultas Ekonomi dan BIsnis Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>