Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 168389 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Syafira Maulida
"Sastra merupakan salah satu bentuk dokumentasi dari peristiwa sejarah. Salah satu peristiwa sejarah yang diangkat dalam karya sastra adalah kasus pembunuhan buruh Marsinah. Sapardi Djoko Damono mengangkat peristiwa sejarah tersebut ke dalam bentuk puisi. Tulisan ini membahas reka ulang kasus pembunuhan buruh Marsinah dalam puisi karya Sapardi Djoko Damono yang berjudul “Dongeng Marsinah”. Tujuan dari penelitian ini, yaitu (1) menggambarkan kasus pembunuhan buruh Marsinah melalui struktur fisik dan batin dalam puisi berjudul “Dongeng Marsinah” dan (2) menjelaskan kaitan antara puisi “Dongeng Marsinah” dan aspek historis dalam karya sastra. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan teknik studi pustaka. Hasil analisis pada struktur fisik, batin, dan aspek historis puisi “Dongeng Marsinah”menunjukkan bahwa puisi ini menjadi dokumentasi peristiwa sejarah dengan mereka ulang kasus pembunuhan Marsinah.Unsur fisik yang menonjol, di antaranya diksi, majas, dan citraan. Sementara itu, unsur batin yang menonjol adalah tema, nada dan suasana, serta amanat. Perpaduan unsur fisik dan batin pada puisi “Dongeng Marsinah” diperdalam dengan tinjauan dari aspek historis untukmemperoleh pemahaman yang menyeluruh.

Literature is one way to make documentation of historical events. One of which is the murder case of the laborer, Marsinah. Sapardi Djoko Damono elevates the tragedy into a poem. This article discussed about the re-emuneration of Marsinah’s murder case in the poem “Dongeng Marsinah” by Sapardi Djoko Damono. The purposes of this research are (1) describing the Marsinah murder case through physical and structure of poetry in the poem “Dongeng Marsinah” and (2) explaining the colleration of the poem “Dongeng Marsinah” with the historical aspect in literature. This research used the qualitative method and reference review technic. The analysis result on the physical and inner structure, and the historical aspect of “Dongeng Marsinah” shows that this poem is a historical event documentation by doing re-emuneration of the Marsinah murder case. The prominent physical elements are diction, figure of speech, and imagery. Meanwhile, the prominent inner structure elements are theme, tone, athmosphere, and message. The compilation of the physical and inner elements in the poem “Dongeng Marsinah” is deepen with the historical aspect view in order to get a thorough understanding."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2020
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Darmawijaya
"Artikel ini merupakan kajian sejarah Ternate dengan menggunakan ilmu agama sebagai alat bantu dalam rangka menghadirkan sebuah kajian sejarah hubungan antara Kesultanan Ternate dan Portugis. Studi ini mengindikasikan bahwa Sultan Khairun adalah seorang Sultan yang baik, intelek ikhlas dan berlapang hati dalam menjaga relasinya dengan Portugis yang telah ada di Ternate sebelum ia diangkat sebagai Sultan. Dalam upaya menjaga relasinya dengan Portugis, Sultan berusaha mengedepankan sikap menghargai tamu, pemaaf, jujur dan menepati janji, serta berprasangka baik (berpikir positif). Itu bisa terlihat, misalnya, dari sikap Sultan Khairun yang berusaha melayani Francis Xavier dalam berdiskusi secara mendalam dan usahanya dalam memaafkan dua Gubernur Portugis yang telah menahan dan menangkapnya secara sepihak. Sikapnya yang baik itu terlihat kembali ketika ia menerima dengan baik ajakan Lopes de Masquita untuk mengadakan perjanjian damai. Padahal perjanjjian damai itu hanyalah strategi licik dari Sang Gubernur untuk melumpuhkan Sultan Khairun. Melalui tipuan licik itu, Sultan Khairun yang baik dan intelek itu harus rela menemui kematian secara mengenaskan di Benteng Kastela. Kematiannya merupakan kematian syahid di jalan Allah dalam rangka membangun hubungan yang baik secara konsisten demi kemajuan negerinya. Itu semua adalah cerminan seorang Sultan yang banyak diilhami oleh ajaran Islam yang ingin membangun peradaban yang aman, adil dan makmur."
Jakarta: Kementerian Agama, 2016
297 JLK 14:2 (2016)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Nabil Ihsan Primadi
"Tugas penerjemahan tidak hanya memerlukan kecakapan berbahasa saja, namun juga membutuhkan pemahaman budaya yang terkait pada bahasa sumber (BSu) maupun bahasa sasaran (BSa), serta pemahaman terhadap teknis penerjemahan. Pada teks sastra seperti puisi yang memiliki susunan bentuk estetika serta makna yang khusus, penerjemahan harus dilakukan dengan memastikan unsur estetika dan makna yang muncul pada TSu tetap terjaga pada TSa. Sumber data yang digunakan pada tugas akhir ini adalah tiga buah puisi karya Sapardi Djoko Damono yang telah diterjemahkan ke dalam Bahasa Mandarin dan termuat dalam antologi puisi 六月的雨: Hujan Bulan Juni. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kepustakaan serta analisis data yang dilakukan dengan memperbandingkan TSu dan TSa. Penelitian ini dilakukan dengan analisis kualitatif sehingga dapat memperlihatkan perubahan struktur dan makna yang terjadi serta metode dan teknik penerjemahan yang digunakan pada penerjemahan puisi, yang kemudian dipaparkan secara deskriptif pada tugas akhir ini.

Works of translation needs not only an advanced language proficiency, but cultural knowledge related to the source language and the target language, and translation technical understanding is also a necessary feature. Especially on literature texts such as poetry that has its own unique structure and meaning, a translation must be done to ensure that the poetry aesthetics and meanings on the source text will be properly transferred to the target text. Data source of this final assignment is three poems written by Sapardi Djoko Damono that was translated into Chinese and was compiled on a poetry anthology 六月的雨: Hujan Bulan Juni. Methods employed on this study are literature and data analysis that involves comparison between source text and target text. The final assignment is conducted in qualitative method and successfully exhibit structural and meaning changes, and also translation methods and techniques employed on the translation process, that is described in descriptive method on this final assignment."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2020
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Nur Rahmi
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2008
T39551
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Syifa Muti Ardelinesia
"Puisi berjudul Aku Ingin karya Sapardi Djoko Damono telah bertransformasi menjadi komposisi lagu berjudul sama dan menjadi film berjudul Cinta dalam Sepotong Roti. Transformasi seperti ini menunjukkan fakta bahwa sebuah karya seni berkemungkinan berubah bentuk sehingga penting untuk menganalisis penyebab dan akibat dari perubahan bentuk tersebut. Perubahan bentuk seperti ini disebut sebagai alih wahana yang secara teori dapat bernama ekranisasi, musikalisasi, dramatisasi, atau novelisasi. Saat ini, pengubahan suatu jenis kesenian ke jenis kesenian lain lazim terjadi dalam kalangan pegiat seni, seperti pengubahan novel ke dalam film atau pengubahan puisi ke dalam lagu. Jenis kesenian apa pun dapat dijadikan bentuk kesenian yang berbeda. Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini berfokus pada alih wahana puisi menjadi film. Penelitian ini bertujuan menjelaskan perubahan variasi berupa penafsiran dari puisi yang diinterpretasikan menjadi film. Dengan metode kualitatif berpendekatan deskriptif dalam penelitian ini, hasil penelitian menunjukkan bahwa puisi Aku Ingin karya Sapardi Djoko Damono yang dialihwahanakan menjadi film Cinta dalam Sepotong Roti karya Garin Nugroho menunjukkan perubahan variasi yang ditafsirkan dalam bentuk penambahan variasi cerita. Dalam hal ini, Garin Nugroho sebagai sutradara memiliki interpretasi berupa penambahan-penambahan unsur cerita pada film atas puisi.

The poem titled Aku Ingin by Sapardi Djoko Damono has been transformed into a composition of the song with the same title and has become a film titled Cinta dalam Sepotong Roti. Transformations like this show the fact that a work of art is likely to change shape so it is important to analyze the causes and consequences of such shape changes. This form of change is referred to as a vehicle which in theory can be called eranizati dramatization, or novelization. At present, the conversion of one type of art to another type of art is common among activists in the arts, such as the conversion of novels into films or the conversion of poetry into songs. Any type of art can be made into a different form of art. Based on that, this research focuses on the transformation of poetry into a film. This study aims to explain the change in variation in the form of interpretation of poetry interpreted into film. With a descriptive qualitative approach in this study, the results showed that the poem "Aku Ingin" by Sapardi Djoko Damono, which was converted into the film Cinta dalam Sepotong Roti by Garin Nugroho, showed a change in variation which was interpreted in the form of adding variations to the story. In this case, Garin Nugroho as the director has an interpretation in the form of additions to the story element in the film on poetry.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2020
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Kim Hong Eun
"Skripsi ini merupakan perbandingan konsep cinta yang terdapat dalam sepuluh puisi karya penyair Korea dan Indonesia, yaitu Yang Seong Woo dan Sapardi Djoko Damono. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran tentang cara pengungkapan konsep cinta di dalam puisi-puisi mereka. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analitik. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan ekstrinsik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan sudut pandang dalam pengungkapan konsep cinta puisi Yang Seong Woo dan Sapardi Djoko Damono. Perbedaan itu terlihat melalui penggunaan pilihan kata dan gaya bahasa mereka. Selain itu, penggunaan unsur alam untuk mengungkapkan konsep cinta pun ditampilkan secara berbeda.

This thesis is a comparison of the concept of love that exists in ten Korean and Indonesian poems by Yang Seong Woo and Sapardi Djoko Damono. The research means to obtain a description of how the concept of love in their poems is expressed. The method used in this research is analytic descriptive method. The approach used is extrinsic approach. The results of this study indicate that there are different points of view in how to express the concept of love in Yang Seong Woo_s and Sapardi Djoko Damono_s poems. The difference is visible through the use of word choice and style of their language. In addition, the use of natural elements to express the concept of love is shown differently."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2010
S10962
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ropita Dewi Sartika
"Peninggalan sejarah dapat dikenalkan secara menyeluruh kepada generasi muda untuk menumbuhkan semangat patriotisme, sifat kepahlawanan, dan nasionalisme. Salah satu peninggalan sejarah tersebut adalah Istana AlMukaromah yang merupakan peninggalan dari Kesultanan Sintang di Kalimantan Barat.Tujuan dari penulisan artikelini adalah mengidentifikasi peristiwa penting di Istana Al Mukaromah Kesultanan Sintang dan nilai kesejarahanIstana Al Mukaromah Kesultanan Sintang. Penelitian ini menggunakan metode pengumpulan data berupa studipustaka. Data yang diperoleh kemudian dianalisis untuk menjawab rumusan masalah penelitian. Hasil penelitianmenunjukkan bahwa Istana Al Mukaromah adalah istana yang merupakan peninggalan dari Kesultanan Sintangdibangun tahun 1939. Peristiwa penting yang pernah terjadi di Istana Al Mukaromah Kesultanan Sintang adalahperumusan Lambang Negara Kesatuan Republik Indonesia yaitu Garuda Pancasila dengan semboyan BhinnekaTunggal Ika. Nilai-nilai yang terdapat dalam Istana Kesultanan Sintang adalah sejarah, religus, budaya, serta sosial."
Yogyakarta: Balai Pelestarian Sejarah dan Nilai Tradisional Yogyakarta, 2022
959 PATRA 23:1 (2022)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Tatyana Soebianto, editor
Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2017
800TATS001
Multimedia  Universitas Indonesia Library
cover
Tatyana Soebianto, editor
Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2017
800TATS002
Multimedia  Universitas Indonesia Library
cover
Tatyana Soebianto, editor
Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2017
800TATS003
Multimedia  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>