Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 210343 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Tobing, Ciska Mariko
"Studi ini meneliti strategi keberlanjutan bisnis (business sustainability strategy), yaitu strategi yang mengintegrasikan dimensi ekonomi, sosial dan lingkungan di perusahaan hulu migas di Indonesia. Kegiatan di industri minyak dan gas mencakup eksplorasi dan produksi yang berdampak langsung terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar. Dengan demikian, perusahaan terkait perlu memasukkan konsep keberlanjutan dalam merumuskan strategi mereka. Penelitian ini menggunakan metode SEM PLS yang melibatkan 124 responden dari 72 KKKS (Kontraktor Kontrak Kerja Sama). Pengujian hipotesis menjelaskan bahwa sumber daya internal (internal resources) dan orientasi CSR (CSR orientation) berpengaruh positif terhadap strategi keberlanjutan bisnis, akan tetapi tekanan pemangku kepentingan (perceived stakeholder pressure) tidak menunjukkan hubungan signifikan terhadap strategi keberlanjutan usaha. Temuan juga menunjukkan bahwa strategi keberlanjutan bisnis secara positif mempengaruhi perlindungan lingkungan (environmental protection), kohesi sosial (social cohesion) dan kinerja keberlanjutan bisnis (business sustainability performance). Akan tetapi hasil penelitian tidak menunjukkan dampak signifikan antara perlindungan lingkungan dan kinerja keberlanjutan bisnis. Hal ini mungkin disebabkan oleh persepsi bahwa perlindungan lingkungan tidak secara langsung dapat memberikan dampak pada segi finansial. Penelitian juga menjelaskan pentingnya kohesi sosial serta kerja sama pada rantai usaha dalam mencapai kinerja keberlanjutan bisnis.

This study investigates business sustainability strategy, i.e. strategy that integrates economic, social and environmental dimensions (ESE), in upstream oil and gas companies in Indonesia. Activities in upstream oil and gas industry include exploration and production that directly impact natural environment and local community. Thus, these companies are required to incorporate ESE in formulating their strategy. The study uses SEM PLS method involving 124 respondents from 72 production sharing contract (PSC) contractors in. The findings explicate that internal resources and CSR orientation positively influence business sustainability strategy, while perceived stakeholder pressure does not. The results also suggest that business sustainability strategy positively affects environmental protection, social cohesion and business sustainability performance. The findings, however, do not show significant direct impact between environmental protection and business sustainability performance. This may be caused by perception that environmental protection is not directly beneficial for the bottom line. Lastly, the study explains the importance of social cohesion as well as cooperation in supply chains in seeking business sustainability performance."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
D-pdf
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rifqi Achmad Fauzi
"Studi ini mengelaborasi faktor dibalik implementasian Corporate Social Responsibility (CSR) pada perusahaan migas. Praktik CSR bersifat charity diibaratkan sebagai sebuah jalan pintas bagi perusahaan dalam pelaksanaan CSR di sebuah perusahaan. Studi terdahulu mengenai praktik CSR charity terbagi dalam dua kelompok yaitu yang lebih menyoroti faktor internal dan sebagian lain yang lebih melihat faktor eksternal. Studi ini berargumen bahwa perusahaan yang didominasi oleh praktik yang bersifat charity tidak akan menimbulkan sebuah keberlanjutan yang dimana akan merugikan pihak perusahaan itu sendiri dan tidak akan menimbulkan kemandirian pada masyarakat. Studi ini menggunakan metodologi kualitatif dimana peneliti akan mendeskripsikan faktor – faktor yang mempengaruhi pengimplementasian CSR pada Perusahaan. Dengan menggunakan metode kualitatif dan wawancara mendalam serta berbagai studi literatur yang sesuai, studi ini menemukan Persepsi CSR sebagai bantuan merupakan sebuah faktor yang dominan pada faktor internal di perusahaan itu sendiri dikarenakan memiliki berbagai hubungan dengan faktor lainnya. Selanjutnya pada faktor eksternal, kepercayaan masyarakat memiliki hubungan yang signifikan dengan faktor eksternal lainnya. Hasil studi juga memperlihatkan adanya kaitan antara faktor eksternal dan internal tersebut. Secara teoritik, Perusahaan mendapatkan tekanan dari berbagai sisi, yaitu politik dan tekanan sosial untuk mencapai legitimasi sosial di masyarakat.

This study elaborates the factors behind the implementation of Corporate Social Responsibility (CSR) in oil and gas companies. The practice of CSR acts like a charity as a shortcut for companies in implementing CSR in the company. The initial study of CSR charitable practices is divided into two groups: more internal factors and more external factors. This study discusses companies that involve institutions that are going to charity will not affect sustainability which will side with the company itself and will not cause independence in the community. This study uses qualitative because researchers will describe the factors that influence the application of CSR in the company. By using qualitative methods and interviews that contain a variety of appropriate literature studies, this study found that CSR perception as an aid is a dominant factor in internal factors in the company itself that has a variety of relationships with other factors. Furthermore on external factors, public trust has a significant relationship with other external factors. The results of this study indicate the influence of external and internal factors. Theoretically, the Company is getting pressure from various sides, namely politics and social pressure to achieve social legitimacy in the community."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Raden Rara Yulia Anindya Pranawaningsih
"

Perspektif teori agensi tentang corporate social responsibility (CSR) menganggap CSR sebagai manifestasi dari agency problems dan terkait dengan ketidakefisienan sumber daya perusahaan, sementara di sisi lain, CSR Good Governance memandang perusahaan yang dikelola dengan baik yang mampu menekan agency problem pada umumnya memiliki peringkat CSR yang tinggi. Menggunakan sampel dari 157 observasi atas tahun dan perusahaan selama periode 2014-2018 dan menggunakan metode regresi, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh agency problem pada praktik-praktik keberlanjutan perusahaan publik di Indonesia. Agency problem diwakili oleh lima proksi yaitu kepemilikan kas, pengeluaran modal, arus kas bebas, rasio pembayaran dividen, dan leverage, sedangkan praktik keberlanjutan diwakili oleh nilai Environmental Social and Governance (ESG score) dari Thomson Reuters. Kami menemukan bahwa kepemilikan kas perusahaan, arus kas bebas dan rasio pembayaran dividen masing-masing secara signifikan dan positif berpengaruh pada praktik keberlanjutan perusahaan. Hasil penelitian kami konsisten dengan ekspektasi bahwa sesuai dengan pandangan tata kelola yang baik, manajemen menggunakan kebijakan manajemen kas dan kebijakan dividen untuk mengelola agency problem terkait dengan investasi CSR yang berlebihan pada perusahaan dengan peringkat CSR yang tinggi. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara pengeluaran modal dengan praktik keberlanjutan. Kami juga menemukan bahwa terdapat hubungan signifikan dan negatif antara leverage dan praktik keberlanjutan di mana manajemen solvabilitas memainkan peran penting dalam pengelolaan keuangan perusahaan. Secara keseluruhan, sejalan dengan pandangan tata kelola yang baik pada CSR, perusahaan yang mengekang masalah keagenan memiliki peringkat CSR yang tinggi.


Agency theory perspective of corporate social responsibility (CSR) considers CSR as the manifestation of agency problems and is related to inefficiencies of corporate’s resources, while on the other hand, the CSR good governance views good-governed corporation that is able to reduce agency problems usually has high CSR rating. Using a sample of 157 company-year observations over the 2014-2018 period and the regression method, this study aims to analyze the effect of agency problems on sustainability practices of Indonesia’s public companies. The agency problems are represented by five proxies which are cash holdings, capital expenditures, free cash flows, dividend pay-out ratio and leverage, while sustainability practices is represented by Thomson Reuters Environmental Social and Governance (ESG) score. We find that corporate cash holdings, free cash flow and dividend pay-out ratio each has a significant positive effect on sustainability practices. Our results are consistent with the expectation that in line with good governance view, management uses cash management and dividend policies to be able to manage agency problems related to overinvestment of CSR in high CSR companies. This study also shows that there is no significant relationship between capital expenditure and sustainability practices. We also find that there is significant negative relationship between leverage and sustainability practices in which solvency management plays an important role in managing the company’s finances. Overall, in line with the view of good governance on CSR, companies that curb agency problems have high CSR ratings.

 

"
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hasibuan, Amanda Hasian Nurmala
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris pengaruh karakteristik dan tata kelola perusahaan terhadap Corporate Social Responsibility CSR Expenditure pada perusahaan publik di Indonesia. Populasi pada penelitian ini adalah perusahan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2013 hingga 2015. Kriteria pemilihan sampel adalah perusahaan non-finansial yang menjalankan kegiatan Corporate Social Responsibility CSR , memiliki data terkait ASEAN Corporate Governance Scorecard ACGS serta termasuk sebagai 100 perusahaan dengan nilai kapitalisasi terbesar pada tiap periode. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan Fixed Effect Panel-Corrected Standard Errors Model.
Hasil menunjukkan bahwa ukuran perusahaan, penjualan, Cash Flow from Operations CFO dan tata kelola perusahaan berpengaruh positif terhadap CSR Expenditure. Selain itu, tingkat profitabilitas dan leverage berpengaruh negatif terhadap CSR Expenditure, namun Market-To-Book MTB Ratio tidak berpengaruh terhadap CSR Expenditure perusahaan. Implikasi dari penelitian ini adalah untuk mendorong pihak perusahaan dalam meningkatkan kualitas praktik tata kelola perusahaan, dan menghimbau manajemen perusahaan untuk memperhatikan perubahan maupun perkembangan ukuran perusahaan, tingkat penjualan maupun tingkat Cash Flow from Operations CFO perusahaan.

This research aims to empirically examine the impact of firm's characteristics and governance towards Corporate Social Responsibility CSR Expenditure on Indonesian public listed companies. This research is based on a sample of non financial companies listed in Indonesian Stock Exchange for the period of 2013 until 2015, which proven to run Corporate Social Responsibility CSR activities, included in the ASEAN Corporate Governance Scorecard ACGS and also included as the 100 largest capitalized companies in each period.
The fixed effect regression and Panel Corrected Standard Errors PCSE approach are used to test the hypothesis of this research, with results indicating that firm's size, sales, Cash Flow from Operations CFO and Corporate Governance CG have a significant and positive impact towards CSR Expenditure. On the other hand, firm's profitability and leverage have a significant but negative impact towards CSR Expenditure. However, firm's MTB Ratio known to have no significant impact towards CSR Expenditure. The implications of this research are to encourage the company to improve the quality of their corporate governance practices, and suggests the company 39 s management to pay attention to the change and development of company's size, sales level and Cash Flow from Operations CFO level.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
S69048
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Maria Harfanti
"

Corporate Social Responsibility telah menjadi konsep yang menjadi perhatian bagi kebanyakan organisasi, baik lokal maupun global. Walaupun banyak perusahaan telah menerapkan konsep ini, masih terdapat pemahaman yang kurang mengenai efektivitas dari program tanggung jawab sosial yang dilakukan. Tujuan dari pembuatan karya ilmiah ini adalah untuk menguji kerangka konseptual (model riset) tentang anteseden dan efek dari implementasi CSR demi mencapai kesejahteraan komunitas. Karya ilmiah ini berfokus pada program CSR yang telah dilakukan oleh perusahaan agrifood yaitu PT JAPFA Comfeed Indonesia melalui yayasan korporasinya yakni JAPFA Foundation. Program sosial yang dilakukan oleh JAPFA adalah berupa Education for Sustainable Development tentang gizi dan hidup sehat yang bertujuan untuk mengubah perilaku masyarakat menjadi lebih baik di wilayah Aceh, Banjarmasin, dan Jogjakarta.

Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan teknik Structural Equation Modelling (SEM) dalam pengolahan dan analisis data. Hasil dari penelitian internal menunjukkan bahwa di PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk knowledge of CSR, CSR awareness, dan appropriateness of CSR strategies mempengaruhi CSR implementation secara signifikan, sementara itu CSR implementation juga mempengaruhi quality of life dan subjective well being secara signifikan. Dari hasil penelitian eksternal terhadap masyarakat, CSR lebih memberikan manfaat positif pada quality of life dibandingkan dengan subjective well being.

Penelitian ini dapat berguna untuk PT Japfa Comfeed Indonesia dalam melaksanakan program CSR yang lebih efektif di masa depan, serta dapat menjadi acuan review untuk perusahaan lain.


Corporate Social Responsibility (CSR) is a concept with increasing importance for global and local organisations. Although many companies have implemented it, there is still a lack of understanding of its effectiveness. The purpose of this paper is to develop and empirically test a conceptual framework (research model) that examines the antecedents (drivers) and the effects of CSR Implementation towards reaching subjective well being. This paper focuses on sustainable CSR thats been done by an agrifood company (Japfa Comfeed Indonesia) through its foundation called Japfa Foundation which aims to change behaviour of people in several areas in Indonesia (Jogjakarta, Banjarmasin, and Aceh). The type of CSR is Education for Sustainable Development related to nutrition improvement and healthy lifestyle. This research uses quantitative method with Structural Equation Modeling. The result of internal research shows that knowledge of CSR, CSR awareness, and appropriateness of CSR strategies  affect CSR implementation significantly, while CSR implementation itself affects peoples subjective well being and quality of life. From external research with people who received CSR programs, peoples quality of life is more positively affected than subjective well being. This research can be used by PT Japfa Comfeed Indonesia to make more effective CSR strategies in the future, as well as other companies who need reference in doing CSR."
Jakarta: Ilmu Manajemen, 2018
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tri Taruna Boedihardja
"Tesis ini membahas business plan untuk mendirikan one-stop sports center di Bintaro dalam konteks manajemen keuangan. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif berupa Innovation Plan yang difokuskan untuk menciptakan konsepkonsep baru tentang inovasi di bidang jasa. Untuk penyusunan strategi, penelitian ini menggunakan Diamond Model Strategy sebagai acuannya. Selain itu, penulisan ini berfokus pada analisis kelayakan investasi terhadap perencanaan bisnis ini. Dalam melakukan analisis kelayakan investasi, tools yang digunakan adalah nilai bersih sekarang, tingkat pengembalian internal, periode pengembalian, periode pengembalian yang didiskon, indeks profitabilitas, dan pengembalian akuntansi.

This thesis discusses the business plan to establish one-stop sports center in Bintaro in the context of financial management. This study is a qualitative study that focused innovation plan to create new concepts of innovation in services. For the preparation of the strategy, this study uses Diamond Model Strategy as a reference. In addition, this paper focuses on analyzing the feasibility study of investing in this business plan. In conducting the feasibility analysis of investment, the tools used is the net present value, internal rate of return, payback period, discounted payback period, profitability index, and accounting return."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
T32270
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Angga Kharisma
"Skripsi ini membahas tentang efektivitas program CSR dalam implikasinya terhadap community development dan community relation. Efektivitas program CSR yang berbasis pada community development dilihat dari keberhasilannya meningkatkan kondisi sosial ekonomi masyarakat Krukut. Sementara, efektivitas program CSR yang berbasis pada community relation dilihat dari keberhasilannya membangun dan mempertahankan relasi baik antara PT. PLN P3B dengan masyarakat Krukut. Studi ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan melakukan observasi, wawancara mendalam, dan data sekunder.
Hasil studi ini menunjukkan bahwa program CSR PT. PLN P3B efektif dalam implikasinya terhadap community development, karena telah berhasil meningkatkan kondisi sosial ekonomi masyarakat Krukut. Program CSR PT. PLN P3B juga efektif dalam implikasinya terhadap community relation, karena telah berhasil membangun dan mempertahankan relasi baik dengan masyarakat Krukut.

This study discusses the effectiveness of CSR programs in their implications for community development and community relations. The effectiveness of CSR programs based on community development seen from the success in improving socio-economics conditions of Krukut Society. Meanwhile, the effectiveness of CSR programs based on community relations seen from the success in building and maintaining good relationships between PT. PLN P3B with Krukut community. This study used a qualitative approach by observation, depth interview, and secondary data.
These studies shows that the CSR program of PT. PLN P3B are effective in its implications for community development, because it has succeeded in improving socio-economics conditions of Krukut society. CSR program of PT. PLN P3B also effective in its implications for community relations, because it has managed to build and maintain good relations with the Krukut society.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2015
S60571
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nadia Anienditha
"ABSTRACT
Perusahaan Multinasional (Multinaltional Enterprises MNE) memegang peranan penting dalam Tanggung Jawab Sosial Korporasi (Corporate Social Responsibility CSR) dan mempunyai kemampuan untuk mengarahkan perubahan sosial, lingkungan dan ekonomi karena mereka memiliki operasi pada lebih dari satu pasar di berbagai negara yang memungkinkan mereka untuk mempengaruhi masayarakat dimana mereka berada. Lebih dari itu tantangannya menjadi lebih besar terutama bagi perusahaan multinasional (MNE) yang memiliki operasi di negara negara berkembang (developing countries). Perusahaan multinasional akan menghadapi dilema antara globalisasi atau lokalisasi dalam menerapkan strategi tanggungjawab Sosial (CSR). Berdasarkan pertimbangan masih sangat sedikit pembahasan teoritis berkaitan dengan strategi tanggungjawab sosial (CSR) yang harus dilakukan oleh perusahaan multinasional (MNE) yang memiliki anak perusahaan di negara negera berkembang (developing countries) maka dalam tesis ini membahas lebih dalam masalah ini dengan menggunakan pendekatan yang sebelumnya dikembangkan oleh Mitchell, etal. (1997) terkait peran utama (salience) pemangku kepentingan (stakeholders) dengan mengusulkan perubahan konfigurasi pada atribut pemangku kepentingan yang sebelumnya dikemukakan oleh Mitchel (dalam hal ini : Kekuasaan / Power Legitimasi / Legitimacy dan Urgensi / Urgency) dan bagaimana masing masing atribut yang diusulkan tersebut mempengaruhi keputusan globalisasi atau lokalisasi dalam strategi tanggungjawab sosial (CSR)

ABSTRACT
Multinational Companies (Multinaltional Companies, MNE) play an important role in Corporate Social Responsibility CSR) and have the ability to direct social, environmental and economic change because they have operations in more than one market in a variety
country that allows them to optimize the community where they are. More than that the challenge becomes bigger for the people
multinational companies (MNE) that have operations in developing countries (developing countries). Multinational companies will face a dilemma between globalization or localization in implementing CSR strategies. Based on consideration there is still very little
the social responsibility (CSR) strategy that must be carried out by multinational companies (MNE) that have subsidiaries in developing countries (developing countries), in this thesis, we discuss more about this problem by using a discussion previously developed by Mitchell, etal. (1997) related to the main (meaningful) role of stakeholders with Related to changes in stakeholder attributes previously stated by Mitchel (in this case: Power / Legitimacy / Legitimacy and Urgency / Urgency) and how each the suggested attributes are more important decisions on globalization or localization in social responsibility (CSR) strategies"
2017
S66886
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ludwi Prakosa Samoen
"ABSTRACT
The software application industry nowadays enables organizations as well
as individuals to establish a new type of business model which is called Software
as a Service also known as SaaS. This thesis is about a business plan of
establishing a software production company or a startup which will be funded by
the founders of the company without external investors or any type of loan or
debt. The company will start by developing an online software project
management tool which is designed to particularly help professional software
project managers as well as enterprises with similar functions. The business plan
includes calculations and financial statements which will show that it is indeed
feasible to establish such a company with limited funding."
2012
T32266
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Nur Fitriani Ulfah
"Penelitian ini bertujuan untuk menemukan bukti empiris atas pengaruh pengungkapan tanggung jawab sosial CSR dan aspek-aspek CSR terhadap credit spread obligasi korporasi di Indonesia. Penelitian ini dilakukan dengan pengambilan sampel berupa obligasi yang diterbitkan periode 2012-2016 dan laporan tanggung jawab sosial perusahaan penerbit dalam periode yang sama. Penilaian pengungkapan tanggung jawab sosial pada penelitian ini menggunakan Global Reporting Initiative GRI tahun 2013 sebagai panduan penilaian komponen pada pengungkapan aspek-aspek tanggung jawab sosial berupa lingkungan, ketenagakerjaan, tanggung jawab produk, dan masyarakat. Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan bahwa tanggung jawab sosial memiliki pengaruh negatif signifikan terhadap credit spread obligasi korporasi Indonesia. Selain itu, aspek tanggung jawab sosial berupa lingkungan hidup memiliki hubungan negatif tidak signifikan dengan credit spread obligasi korporasi Indonesia. Aspek ketenagakerjaan memiliki hubungan negatif signifikan dengan credit spread obligasi korporasi Indonesia. Aspek tanggung jawab produk memiliki hubungan negatif signifikan dengan credit spread obligasi korporasi Indonesia. Sedangkan aspek masyarakat memiliki hubungan positif tidak signifikan dengan credit spread obligasi korporasi Indonesia.

The purpose of this research is to find empirical evidence on the effect of Corporate Social Responsibility CSR Disclosure and CSR Aspects on Credit Spread of Corporate Bond in Indonesia. This research takes bonds that issued in 2012 ndash 2016 and corporate social resposibility report in the same period. The scoring for corporate social responsibility disclosure is based on Global Reporting Initiative GRI 2013 as guidance for assessing components in CSR aspects environment, employment, product, and communities. As results from this research, there is evidence that corporate social responsibility has negative correlation with credit spread. Another result is environment aspect has negative correlation and not significant with credit spread of corporate bond in Indonesia. Employment aspect has negative correlation and significant with credit spread of corporate bond in Indonesia. Product aspect has negative correlation and significant with credit spread of corporate bond in Indonesia. Meanwhile communities aspect has positive correlation and not significant with credit spread of corporate bond in Indonesia."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>