Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 5227 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Baltimore: Pusat Penelitian dan Pengembangan Biologi. Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, 1994
590.742 SAT
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Bogor: Balai Penelitian dan Pengembangan Zoologi LIPI, 1994
590.742 MUS
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Eko Sumarsono
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1995
S48009
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Erlangga , 1991
590 ZOO
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Radiopoetro
Jakarta: Erlangga, 1977
590 RAD z
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Zihrul-Hakim, 1997
297 BER
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Mukayat Djarubito Brotowidjojo
Jakarta: Erlangga, 1994
591 MUK z
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Hussein, Ismail
Bangi: Penerbit Universiti Kebangsaan Malaysia, 2001
909.049923 ISM t
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Astrid S. Susanto
Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, 1998
303.4 AST m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Wahyu Adi Nugroho
"Tesis ini merupakan penerapan perspektif feminis untuk melihat sejauh mana tata pamer yang ada di Museum Perdjoangan Bogor dalam menyajikan peran perempuan dalam perjuangan pada masa revolusi fisik di wilayah eks Karesidenan Bogor tahun 1945-1950. Perspektif feminis yang digunakan sebagai lensa interpretasi adalah feminisme gelombang pertama. Melalui kajian ini tujuannya adalah untuk mengungkap elemen-elemen tata pamer yang belum menunjukkan kesetaraan dan emansipasi peran perempuan dalam perjuangan pada masa revolusi fisik. Metode yang digunakan bersifat kualitatif dalam cara pandang transformatif yang diturunkan dalam bentuk studi literatur, observasi dan wawancara. Berdasarkan hasil kajian terungkap bahwa elemen arsitektur berupa relief, tipe penyajian dalam bentuk lukisan ilustrasi sudah menunjukkan kesetaraan dan emansipasi peran perempuan dalam perjuangan. Sedangkan pada elemen pembagian ruang terdapat demarkasi ruang primer dan sekunder; distribusi koleksi yang menunjukkan alienasi dan objektifikasi; teks yang belum menyuarakan peran perempuan, yang secara umum belum merepresentasikan kesetaraan dan emansipasi perempuan. Berdasarkan ketidaksetaraan tersebut, maka kesetaraan peran perempuan dalam tata pamernya dapat dilakukan dengan pengajuan alternatif konsep desain pembagian ruang dengan menempakan koleksi peran perempuan di tengah pada lantai satu; koleksi mengenai peran perempuan ditempatkan menjadi kesatuan sehingga saling menguatkan makna antar koleksi agar semakin menunjukkan peran perempuan dalam perjuangan; penguatan teks dan narasi yang otonom pencapaian perempuan; serta penggunaan media pamer yang lebih menunjukkan perwujudan dan penyatuan peran perempuan dalam bentuk figurin berskala kecil dalam narasi diorama.

This thesis is the application of feminist perspective to see the extent to which the exhibition system in the Museum Perdjoangan Bogor present the role of women in the struggle during the physical revolution in the former Bogor Residency in 1945-1950. The feminist perspective used as a lens of interpretation is he first wave of feminism.Through this study the aim is to uncover elements of the exhibition system that have not demontrated equality and emancipation of womens roles in the struggle during the physical revolution. The method used is qualitative in transformative world view derived in the form of literature studies, observation, and interviews. Based on the results of the study it was revealed that the architectural elements in the form of relief, the type of representation in the form of ilustrated paintings have shown equality and emancipation of the role of women in the struggle. Whereas in the spatial distribution element there is demarcation of primary and secondary spaces; collection distribution that shows alienation and objectification; texts that have not voiced the role of women, which in general have not represented womens equality and emancipation. Based on these inequalites, the equality of womens roles in the exhibition system can be done by proposing alternative space sharing design concepts by forging a collection of womens roles in the middle on the first floor; collections regarding the role of women are placed into unity so that the strengthen each others meaning between collections so that they increasingly show the role of women in the struggle; strengthening texts and autonomous narratives for womens achievements; and the use of media display which more shows the manifestation and unification of the role of women in form of small scale figures in the narrative of dioramas."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2019
T54387
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>