Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2943 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
"Karakter adalah lukisan sang jiwa; ia adalah cetakan dasar kepribadian seseorang/sekelompok orang, yang terkait dengan kualitas-kualitas moral, ketegaran serta kekhasan potensi dan kapasitasnya, sebagai hasil dari suatu proses pembudayaan dan pelaziman (habitus). Karakter menentukan eksistensi dan kemajuan sekolompok orang, seperti sebuah bangsa. Bangsa yang berkarakter memiliki kepercayaan pada nilai-nilai kepribadian dan kemandirian bangsanya sendiri. Dasar dari semua sila pada Pancasila adalah gotong royong. Prinsip-prinsip dalam Pancasila mampu mengantisipasi dan merekonsiliasikan antara paham kenegaraan radikalisme sekularis dan radikalisme keagamaan. Tantangan bagi bangsa Indonesia adalah bagaimana mencetak nilai-nilai ideal Pancasila menjadi karakter kebangsaan, melalui pendalaman pemahaman, peneguhan keyakinan, dan kesungguhan komitmen untuk mengamalkan nilai-nilai Pancasila itu dalam segala lapis dan bidang kehidupan kenegaraan dan kebangsaan….
"
MAARIF 9:1 (2014)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
"Bangsa ini sesungguhnya memiliki pahlawan-pahlawan dengan keagungannya sendiri dalam pelbagai bidang kehidupan, baik dari kalangan wong elit maupun wong alit. Tetapi kisah-kisah keteladanan mereka tidak terpublikasikan secara menarik dan meluas. Meskipun Indonesia melahirkan banyak sarjana lulusan S-1 hingga S-3, namun tingkat kualitas mereka layaknya pohon pisang, berbuah satu kali kemudian mati. Setelah mendapatkan gelar sarjana, mereka tidak mau berkarya kembali. Namun ada juga sarjana yang menunjukkan kualitasnya layaknya pelari jarak jauh. Selain memiliki nafas panjang untuk terus berkarya, mereka juga memiliki konsistensi dan ketekunan yang tinggi untuk menuliskan gagasannya mengenai realitas sosial di Indonesia menjadi satu buku utuh. Narasi mengenai keteladanan tentang kebangsaan, persatuan, toleransi, dan juga tindkaan keteladanan tokoh-tokoh bangsa, politik, dan orang biasa. Pancasila dinarasikan sebagai berikut: sila pertama dinarasikan sebagai mata air keteladanan dalam pengalaman ketuhanan ; sila kedua dinarasikan sebagai mata air keteladanan dalam pengalaman kemanusiaan ; sila ketiga dinarasikan sebagai pengalaman persatuan ; sila keempat dinarasikan sebagai pengalaman kerakyatan ; dan sila kelima dinarasikan sebagai pengalaman keadilan.... "
MAARIF 9:1 (2014)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
"HAM mnjadi penting dan menarik, karena prinsip kebebasan dan perlindungan terhadap hak hidup sangat vital kedudukannya dalam mengembangkan kreativitas manusia. Puncak sejarah kemanusiaan dalam penegakan HAM adalah ketika PBB mendeklarasikan The Universal Declaration of Human Rights pada Desember 1948. Piagam tersebut berisi pokok-pokok tentang kebebasan, persamaan, pemilikan harta, hak-hak dalam perkawinan, pendidikan, hak kerja, dan kebebasan beragama. Umat Islam tidak dapat menghindar dari fenomena HAM, yang mana umat Islam pun juga harus melindungi pelaksanaan HAM bagi seluruh penganutnya. Sampai pada taraf tertentu, antara Islam dan HAM tidak timbul permasalahan. Namun, ketika umat Islam harus mengakui universal Deklarasi HAM PBB yang berasal dari Barat, timbul berbagai problem yang mengiringinya, di antaranya adalah disebabkan oleh kultur atau tradisi yang berbeda antara Barat dan Islam, perilaku dan standar ganda Barat, dan tindakan Barat yang diskriminatif terhadap umat Islam. Tulisan ini hendak menguraikan tentang realisasi Islam dan HAM secara terperinci mulai dari sejarah HAM, doktrin Islam tentang HAM, dan praktek serta kendala pelaksanaan HAM dalam masyarakat Muslim. "
MAARIF 9:1 (2014)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Firman Noor
"Buku ini mengungkap latar belakang dibalik perpecahan dan soliditas partai-partai Islam di Indonesia. Dengan menjadikan PKB dan PKS sebagai objek penelitian, pembahasan dalam buku ini memperlihatkan pentingnya pemantapan kondisi internal sebuah partai, baik dalam menghadapi terciptanya perpecahan maupun soliditas. Selain itu, buku ini juga menjawab anggapan bahwa faktor individu atau aktor adalah penyebab utama, apalagi satu-satunya, yang mengganggu atau mendorong keutuhan sebuah partai. Singkatnya, buku ini mengeksplorasi dan menganalisis berbagai faktor serta alasan di balik masalah perpecahan dan soliditas partai-partai politik Islam dalam kaitannya dengan keberadaan proses pelembagaan partai pada dekade pertama Era Reformasi.
"
Jakarta: LIPI Press , 2015
320.55 FIR p
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Jan Susilo
Jakarta: UI-Press, 1998
PGB 0244
UI - Pidato  Universitas Indonesia Library
cover
JEIND 1-4 (6-10) 1996-1999
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Schuon, Frithjof
Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 1987
291 SCH m
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Indrawati Iskandar
"Setelah menelaah sejarah perkembangan penyebaran agama Kristen di Jepang yang penulis batasi sampai menjelang Sakoku (Penutupan Negara), maka penulis berkesimpulan awal penyebaran agama Kristen yang dilakukan oleh Xavier di Jepang tidak membawa banyak sukses dibandingkan dengan penyebaran yang dilakukannya di negara Asia lainnya. Namun demikian dilihat dari keimanan yang tebal yang dimiliki orang Jepang merupakan titik terang untuk penye_baran selanjutnya. Kegiatan penyebaran selanjutnya yang selalu dikaitkan dengan perdagangan, pada umumnya mendapat sambutan baik dari para daimyo. Beberapa di antara daimyo tersebut menjadi pelindung agama tersebut. Di bawah perlindungan daimyo Kristen ini misi mengembangkan penyebaran agama Kristen. penyebaran tidak selalu berjalan lancar, karena sering terjadi bentrokan dengan agama Budha yang sudah ada sebelumnya dan daimyo yang bersikap antipati terhadap agama Kristen.Dalam penyebaran agama Kristen misi berusaha menarik_"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1983
S13580
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Riefky Bagas Prastowo
"ABSTRAK
Skripsi ini membahas mengenai peran Pesantren Ali Maksum dalam upaya
melawan ideologi jihad radikal yang disebarluaskan oleh kelompok terorisme.
Skripsi ini melihat peran pesantren sebagai sebuah reaksi sosial masyarakat
terhadap kejahatan. Landasan teori dan konsep yang digunakan dalam penelitian
ini adalah peacemaking criminology dan pendekatan secara soft-approach dalam
penanggulangan terorisme. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif
dengan metode penelitian lapangan. Teknik pengumpulan data yang dilakukan
adalah dengan menggunakan observasi, wawancara, dan penelusuran data
sekunder yang berkaitan dengan permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini.
Hasil dari penelitian ini menemukan bentuk-bentuk dari peran pesantren dalam
melawan ideologi jihad radikal. Bentuk-bentuk tersebut berupa pelibatan
masyarakat dalam kegiatan yang diselenggarakan pesantren dan adanya wacana
pengganti sebagai sebuah cara untuk melawan ideologi jihad radikal. Namun
demikian, penelitian ini tidak bisa digeneralisasi terhadap pesantren yang lain.
Selain itu penelitian ini hanya mendeskripsikan peran pesantren dan tidak melihat
efektifitas keberhasilan dari program mereka.

ABSTRACT
This minithesis discussed about the role of pesantren in efforts against ideology
jihad radical being disseminated by a group of terrorism. This minithesis looked at
the role of boarding school as a social community reaction to the crime. The
theory and concept that used in this research is peacemaking criminology and soft
approach on counter-terrorism. This research used the qualitative approach with
field research methods. The technique of collecting data is by using observation,
interview and tracing data secondary pertaining to issues discussed in this
research. The result of this research found the forms of the role of pesantren in
counter-ideologi of Radical Jihadi. These forms of involvement of the community
in the activities held there and the presence of substitute discourse as a way to
counter-ideology of radical jihadi. However, these studies cannot be generalized
to other pesantren. In addition this study only describes the role of pesantren and
not see effectiveness the success of their programs."
2014
S54506
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>