Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 20345 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Kennedy, Michael
Hoboken, NJ: John Wiley & Sons, 2013
910.285 KEN i
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
California : GIST World, 1992,
R 658.514 025 Nin
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Fezih Alifia Azzahra
"Indonesia memiliki kewajiban untuk menyampaikan laporan nasional terkait keselamatan pengelolaan bahan bakar bekas dan pengelolaan limbah radioaktif dalam setiap pertemuan peninjauan kepada Pihak Yang Terikat Perjanjian dengan International Atomic Energy Agency (IAEA). Laporan tersebut harus mencakup kebijakan dan praktik pengelolaan bahan bakar bekas, kebijakan dan praktik pengelolaan limbah radioaktif, serta kriteria yang digunakan untuk mendefinisikan dan mengkategorikan limbah radioaktif. Namun, akibat keterbatasan personil pengawas radiasi, saat ini Indonesia hanya mampu melaporkan kebijakan dan praktik pengelolaan limbah radioaktif berupa bahan bakar bekas yang berasal dari fasilitas radiasi beserta kriteria limbah radioaktif. Oleh karena itu, penelitian ini berfokus kepada perancangan sistem informasi yang diharapkan dapat menyelesaikan permasalahan pengawasan pengelolaan limbah radioaktif tersebut. Melalui metode System Development Life Cycle (SDLC), terdapat dua sistem yang dikembangkan, dengan hasil perancangan yang dilakukan yaitu use case scenario, DFD, ERD, activity diagram, hingga interface sistem informasi terkait. Sistem yang dikembangkan dapat meningkatkan efisiensi waktu dan utilitas sumber daya manusia pada setiap siklus dari masing-masing fase.

Indonesia must submit national reports related to the safety of spent fuel management and radioactive waste management in every review meeting to the Parties Bound by the Agreement with the International Atomic Energy Agency (IAEA). The report should include spent fuel management policies and practices, radioactive waste management policies and practices, and criteria used to define and categorize radioactive waste. However, due to limited radiation control personnel, currently, Indonesia is only able to report policies and practices for radioactive waste management in the form of spent fuel from radiation facilities along with criteria for radioactive waste. Therefore, this study focuses on designing information systems that are expected to solve the problem of supervision of radioactive waste management. Through the System Development Life Cycle (SDLC) method, there are two systems developed, with the results of the design carried out, namely use case scenarios, DFD, ERD, activity diagrams, and information system interface. The developed system can increase the time efficiency and utility of human resources in each cycle of each phase."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bettinger, Pete
Boston: McGraw-Hill, 2004
634.902 8 BET g
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Bettinger, Pete
Boston : Higher Education, 2004
634.9 BET g
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Chrisman, Nicholas
New York: John Wiley & Sons, 1997
025.069 1 CHR e
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
R. Mauludin Muchamad
"Ketidakmerataan pembangunan kesehatan tennasuk didalamnya pemerataan tenaga kesehatan dan sarana pelayanan kesehatan sudah menjadi masalah yang menahun di Kabupaten Tasikmalaya. Pengangkatan tenaga dan pembangunan sarana sejatinya harus melalui perencanaan yang matang dengan memperbatikan faktor kependudukan. wilayah dan tenaga serta fasilitas kesehatan milik pemerintah maupun swasta. Keadaan ini menjadikan masyarakat kurang akses terhadap tenaga dan fasilitas kesehatan. Untuk mendapatkan pelayanan kesehatan tidak sedikir masyarakat menempuhjarak yangjauh dan mengeluarkan uang yang banyak karena diwilayahnya sangat minim akan tenaga dan fasilitas kesehatan.
Kebijakan Dinas Kesehatan terhadap pemberian izin sarana. pelayanan kesehatan swasta seperti halnya masalah diatas, tidak dilakukan atas petirnbangan Sistem infonnasi yang ada saat ini belum mampu menyediakan informasi yang akurat, efektif dan efisien dalam mcmberikan data dan infurmasl mengenai perizinan kepada pengambU kebijakan. Untuk itu diper1ukatl pengembangan sistem infonnasi yang disesuaikan dengan kebutuhan informasi perizinan sarana pelayanan kesehatan, dises-uaikan dengan ketersediaan sumber daya manusia dan peralatan pendukung yang dimiliki.
Pengembangan sistem informasi dilakukan dengan mengkaji sistem yang ada saat ini kernudian mengidentifikasi permasalahan sistem informasi serta mengk:aji kebutuhan infonnasi dari para pengguna informasi dalam rangka manajemen pemecahan masaiah. Hasil kajian ini menjadi dasar dalam mendisain sistem yang baru.
Hasil pengembangan sistem informasi yaitu terbangunnya prototype yang diharapkan menjadi solusi masalahan sistem informasi perizinan sehingga infonnasi yang dihasilkan dapat menjadi dasar pengambilan keputusan untuk mernecahkan masalah kesehatan.
Beberapa keunggutan dari prototype yang dihasilkan antara lain adalah kemampuan prototype penghasiikan infonnasi yang dibutuhkan, kemudahan dan kecepatan dalam pengeloiaan dan penyajian data, penyajian infonnasi dalam bentuk tabei dan peta serta penggunaan basis data sehingga menghasilkan analisis yang sangat bennanfaat bagi pengambil kebijakan terutama da!am pengangkatan.

Uneven distribution of health development including health professionals and health care facilities distribution is one of health issues in Tasikmalaya District. Recruitment of health professional and development of health care facilities ideally have to be done in a good planning by taking demography, geography and professional and the existing government and private health care facilities factors Into account. The consequences is that the public have test access to health professional and facilities. order to obtain health care, they have to take a long distant and spend much money.
Tasikmalaya district health office policy on licensing for private health care Current existing information system is unable to provide accurate. effective and efficient information in providing data and information considering licensing to regional autorities and head of health office, Therefor. a development of infonnation system from old system is needed that fitted health care facilities licensing information requirement, and fits the availability of existing human resource and support equipment.
Development of information system was conducted by assessing the existing system and then identify lssues in information system and assess information need from information user in management of problem solving. The output is used as a basis in new system design.
The purpose of this information system development was to produce a prototype that is hoped to be a solution in licensing infonnation system issue, thus produced information can be used as a basis for decision makers to solve health issues specially in distribution of professional and health care facilities.
Advantages from this prototype are its ability in producing required infom1ation, simplicity, and its speed in data processing and presentation, percentation of information in tabel fonn and communicative map and data base utilization so it can be a very useful analysis for policy maker mainly in recruitment and distribution of health professional and as a consideration in giving license to private health facilities founding applicant The author hopes that the utilization of the purposed prototype is followed.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2008
T21042
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Fort Collins: Colorado : GIS World, 1993
910.285 PRO
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
London: Facet Publishing, 2005
658.4038 INT
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>