Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 15 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Dewi Inong Irana
Depok: Gema Insani, 2017
305.235 DEW g
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Ivan Lanin
Jakarta: Penerbit Buku Kompas, 2018
499.221 IVA x
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Flisar, Evald
Jakarta : Yayasan Komadjid,, 2008
891.7 FLI wt
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Abu Muhammad Jibriel Abdul Rahman
Jakarta: Ar Rahmah, 2006
297.5 ABU k
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Yogyakarta: Cinta, 2006
306.874 TEE
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Gerald Sebastian
"Penyebaran melalui Word of mouth tidak lepas dari kegiatan pemasaran. Word of mouth tersebut kemudian dikembangkan menjadi strategi pemasaran viral marketing dan buzz marketing, dimana penyebaran tersebut tidak lepas dari model A.I.D.A. Melihat startegi ini sebuah saluran Youtube ?Kok Bisa?? mengunggah konten berjudul ? Kenapa Rupiah Melemah?? dan menjadi viral. Hal ini juga bertepatan dengan kondisi perekonomian di Indonesia mengalami krisi ekonomi 24 Agustus 2015, dimana mata uang rupiah menyentuh angka Rp 14.000,- dan merupakan rekor terburuknya, sejak tahun 1998. Banyak menuai komentar, topik ini kemudian menjadi perhatian hangat netizen (warga jejaring maya Internet), dimana emosi dan keterikatan mereka ikut terlibat dalam kejadian ini. Video tersebut kemudian ramai dibicarakan karena memberikan penjelasan simpel mengenai krisi yang ada dan menjadi Word of Mouth. Hal ini tidak lepas dari adanya proses A.I.D.A. Namun, seiiring dengan kemajuan teknologi, A.I.D.A pun berkembang menjadi A.I.S.A.S dengan adanya tambahan Search, Action dan Share. Ketiga hal tersebut yang menjadi kunci utama terjadinya word of mouth, terutama untuk Action dan Share. Ternyata staregi ini digunakan oleh saluran "Kok Bisa?" pada kontennya yang lain. Namun, konten tersebut tidak mendapatkan respon yang serupa. Hal ini kemudian dianalisis berdasarkan faktor Messenger, Message dan Environment dapat dijadikan pedoman dalam penyebaran konten video secara daring (online).

Spreading a message through Word of Mouth, cannot be separated with Marketing Activities. Then, Word of Mouth is developing and become Viral and Buzz Marketing strategy. Where the spreading is also can not separate with A.I.D.A Model. Saw this strategy, a Youtube Channel ?Kok Bisa?? upload a content entitled ?Kenapa Rupiah Melemah?? which is become viral. It also coincided with the economic condition in Indonesia, which experienced an economic crisis in 24th August 2015. Where Rupiah touched Rp 14.000,- and become the worst record since 1998. A lot of Comment from the Netizen (Virtual citizens of Internet), where emotion and their attachment involved this event. Then, The Video is much to be discussed, because it?s providing a simple explanation of the economic crisis and become a word of mouth. This process of A.I.D.A however develops with the advancement of technology into A.I.S.A.S with additional Search, Action and Share. However, those three is a key in word of mouth. Especially for action and share. This strategy evidently used by "Kok Bisa" channel for other content. However, the content doesn?t get similar response. Then It?s analyzed based on factors Messenger, Message and Environment can be used as guidance in the deployment of video content online."
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Chryshnanda Dwi Laksana
Jakarta: Yayasan Pengembangan Kajian Ilmu Polisi, 2011
363.2 CHR k
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Sarah Farisah Halim Kalla
"ABSTRAK
Means-End Theory merupakan sumber daya yang tak ternilai dalam menyelidiki makna suatu Merk. Means-End Theory menyarankan bahwa ada organisasi hierarki mengenai persepsi konsumen dan pengetahuan produk. Laddering merupakan metode yang efektif untuk mengevaluasi dan menarik implikasi tentang Means-End Theory, teknik ini menggunakan serangkaian pertanyaan progresif untuk mengumpulkan data tangga yang dianalisis dan disusun secara grafis yang disebut sebagai peta nilai hierarkis (HVM). Disini kita ditugaskan untuk menganalisis HVM yang tepat dari suatu kategori produk sebuah brand dan identifikasi hubungan tersebut dengan konsumen.

ABSTRACT
Means-End Theory is an invaluable resource in investigating brand meaning. Means-End Theory suggest that there is a hierarchical organization of consumer perceptions and product knowledge. Laddering is an effective method to evaluate and draw implications about the Means-End Theory. Laddering uses a series of progrressive questions to collect laddering data which are analysed and arranged in graphical representation of connecting lines, called Hierarchical Value Map (HVM). We are assigned to analyze the right HVM of a product category of a brand and identify the relationship with its customers
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Dea Wahyu Lestyarini
"Menerima ketidaksempurnaan diri adalah langkah penting menuju kebahagiaan dan kedamaian batin. Ini memberi kita kemampuan untuk memperoleh kepercayaan diri dan membangun hubungan yang sehat dengan orang lain. Dengan menerima ketidaksempurnaan diri, kita dapat mengalami kebebasan dan kemampuan untuk meraih potensi yang ada dalam diri kita.
Sebelum kita mencintai orang lain, alangkah baiknya jika kita mencintai diri kita terlebih dahulu. Perhatian dan kasih sayang yang kita berikan pada diri sendiri akan memengaruhi bagaimana kita dapat mencintai dan menghargai orang lain.
Tentang Penulis
Dea Wahyu Lestyarini, perempuan yang lahir pada bulan Desember dan besar di Yogyakarta ini, sedari dulu memiliki Ketertarikan terhadap dunia tulis-menulis. Walaupun memiliki background pendidikan dari jurusan Ilmu Hubungan Internasional, dia menyukai dunia psikologi yang mempelajari hubungan antarmanusia yang tentunya juga relevan dalam Hubungan Internasional, bukan? Musik juga menjadi salah satu penyemangatnya, walaupun nggak jago main musik setidaknya dia menyukai gitar. Salah satu grup favoritnya adalah BTS. Tentunya dia menyukai segala lirik yang disuguhkan pada setiap lagu BTS, terutama pada album “Map of The Soul: 7" yang mengambil tema psikologi. Berawal dari ketertarikannya pada dunia psikologi, membuatnya menyadari akan pentingnya mengenal diri sendiri. Hal ini membantunya mengetahui segala kelebihan, kelemahan, minat, serta bisa terus-menerus belajar dan mengem angkan diri sendiri menjadi lebih baik dan bermakna. Buku ini adalah karya publikasi pertamanya mengenai self improvement."
Yogyakarta: PT Anak Hebat Indonesia, 2023
155.25 DEA k
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>