Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 61847 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
cover
cover
"From the foundation, four of them (80%) the foundation board have a contribution in managing private university espesially in financial field. Main problems appear between the persons of the foundation board and those who manage private university are caused by the administration management problem (40%), financial problem (20%), and other problems (40%). The people above have commitments to overcome the problems beside attending a board meeting to solve their problems. The authority of the board is not balance if compared with the private university manager' for 80% of the private university managers have a contribution and take a part in managing the administration and financial field."
JUORMAN
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Putra Perdana Ahmad Saifulloh
"Abstrak
Pasca Reformasi, agenda pemberantasan korupsi menjadi tema sentral penegakan hukum di Indonesia. Korupsi merupakan kejahatan yang memiliki sifat, dan karakter sebagai extra ordinary crime. Untuk memberantas korupsi, DPR, dan Pemerintah sudah membuat peraturan perundang-undangan dan membentuk lembaga pemberantas korupsi. Lembaga yang sampai saat ini masih dipercaya masyarakat dalam melakukan pemberantasan korupsi adalah Komisi Pemberantasan Korupsi. KPK dibentuk karena pemberantasan korupsi yang dilakukan oleh kepolisian, dan kejaksaan belum optimal. Upaya yang dilakukan KPK, Jaksa, dan Polisi selama ini adalah upaya penindakan yang membutuhkan anggaran besar. Pemberantasan Korupsi tidak akan pernah
Peran Perguruan Tinggi Dalam Menumbuhkan Budaya, Putra Perdana A. 460
berhasil, dan optimal jika negara hanya mengandalkan penindakan yang dilakukan lembaga penegak hukum. Sebenarnya upaya memberantas korupsi yang paling murah adalah dengan upaya pencegahan. Perguruan Tinggi disini memiliki peran yang sentral dalam hal pencegahan tindak pidana korupsi, terutama dalam menumbuhkan budaya anti korupsi, peningkatan kesadaran hukum, dan penanaman nilai-nilai integritas kepada Mahasiswa. Mahasiswa yang merupakan calon pemimpin bangsa di masa depan perlu dibentengi agar terhindar dari perilaku koruptif maupun tindak tindak korupsi. Untuk itu optimalisasi Tri Dharma Perguruan Tinggi adalah upaya untuk menumbuhkan budaya anti korupsi bagi Mahasiswa, dan Masyarakat."
Depok: Badan Penerbit FHUI, 2017
340 JHP 47:4 (2017)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Putra Perdana Ahmad Saifulloh
"Abstrak
Pasca Reformasi, agenda pemberantasan korupsi menjadi tema sentral penegakan hukum di Indonesia. Korupsi merupakan kejahatan yang memiliki sifat, dan karakter sebagai extra ordinary crime. Untuk memberantas korupsi, DPR, dan Pemerintah sudah membuat peraturan perundang-undangan dan membentuk lembaga pemberantas korupsi. Lembaga yang sampai saat ini masih dipercaya masyarakat dalam melakukan pemberantasan korupsi adalah Komisi Pemberantasan Korupsi. KPK dibentuk karena pemberantasan korupsi yang dilakukan oleh kepolisian, dan kejaksaan belum optimal. Upaya yang dilakukan KPK, Jaksa, dan Polisi selama ini adalah upaya penindakan yang membutuhkan anggaran besar. Pemberantasan Korupsi tidak akan pernah
Peran Perguruan Tinggi Dalam Menumbuhkan Budaya, Putra Perdana A. 460
berhasil, dan optimal jika negara hanya mengandalkan penindakan yang dilakukan lembaga penegak hukum. Sebenarnya upaya memberantas korupsi yang paling murah adalah dengan upaya pencegahan. Perguruan Tinggi disini memiliki peran yang sentral dalam hal pencegahan tindak pidana korupsi, terutama dalam menumbuhkan budaya anti korupsi, peningkatan kesadaran hukum, dan penanaman nilai-nilai integritas kepada Mahasiswa. Mahasiswa yang merupakan calon pemimpin bangsa di masa depan perlu dibentengi agar terhindar dari perilaku koruptif maupun tindak tindak korupsi. Untuk itu optimalisasi Tri Dharma Perguruan Tinggi adalah upaya untuk menumbuhkan budaya anti korupsi bagi Mahasiswa, dan Masyarakat."
Depok: Badan Penerbit FHUI, 2017
340 JHP 47:4 (2017)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Jakarta: LIPI Press, 2006
001.4 KAJ
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
"Knowledge sharing antara civitas akademika baik dosen maupun mahasiswa perguruan tinggi dipengaruhi oleh beberapa faktor. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui faktor-faktor yang berpengaruh terhadap proses knowledge sharing dalam perguruan tinggi seperti teknologi, budaya dan lainnya. Dengan mengetahui faktor yang mempengaruhi tersebut dapat dilihat faktor yang paling mempengaruhi. Faktor yang paling mempengaruhi proses knowledge sharing akan dianalisis pengaruh positif dan negatifnya sehingga dapat menemukan solusi untuk lebih meningkatkan proses knowledge sharing. Solusi knowledge sharing dapat dijadikan rekomendasi bagi perguruan tinggi untuk meningkatkan kinerja dan efektivitas. Berdasarkan analisis, faktor-faktor yang mempengaruhi knowledge sharing dalam perguruan tinggi dibedakan menjadi tiga faktor yaitu faktor organisasi, individu dan teknologi. Dalam faktor organisasi terdapat dua indikator yaitu budaya organisasi dan insentif/reward. Pada faktor individu terdapat empat indikator yaitu self efficacy, hasil yang diharapkan, senang membantu orang lain dan kaidah timbal balik. Sedangkan untuk faktor teknologi, indikatornya yaitu aplikasi IT. Responden dalam penelitian ini adalah mahasiswa dan dosen STIKOM Bali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hampir seluruh mahasiswa STIKOM bali, faktor yang paling mempengaruhi proses knowledge sharing yaitu faktor teknologi. Sedangkan bagi hampir seluruh dosen STIKOM Bali, faktor yang paling mempengaruhi knowledge sharing yaitu faktor individu.
"
000 JEI 3:2 (2014)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Muldian
"Promosi layanan perpustakaan adalah salah satu langkah praktis yang dapat dilakukan perpustakaan untuk meningkatkan pemanfaatan dan pelayanan perpustakaan, yang pada akhirnya akan meningkatkan pula citra dan apresiasi masyarakat terhadap perpustakaan. Promosi jasa layanan perpustakaan pada perpustakaan perguruan tinggi, dalam hal ini Perpustakaan FEUI Kampus UI Depok, dapat menjadi titik temu antara perpustakaan sebagai pemberi jasa dengan sivitas akademika sebagai pemakai jasa.
Penelitian ini menggambarkan bagaimana peran pustakawan, dalam hal ini staf Perpustakaan FEUI melakukan kegiatan promosi jasa layanan perpustakaan dalam upaya meningkatkan layanan kepada pengguna perpustakaan. Dalam penelitian ini juga mengkaji kegiatan promosi apa saja yang sesuai dengan perpustakaan perguruan tinggi dan juga menjelaskan keterlibatan dan partisipasi lenbaga induk, dalam hal ini perguruan tinggi."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1998
S15571
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>