Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 12236 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Ria Cyntia Dewi
"ABSTRAK
Remaja berada pada tahap perkembangan psikososial yang spesifik. Remaja mengalami kebingungan dalam menemukan identitas diri yang merupakan tugas krusial dari tahapan perkembangan mereka. Dalam proses pembentukan identitas diri ini, ada dua hal yang berperan yaitu melakukan eksplorasi sebelum akhirnya menentukan komitmen. Cara remaja melakukan ekplorasi dan mengatasi masalah disebut dengan istilah identity style. Studi ini meneliti hubungan antara identity style (information oriented style, normative style. dan diffuse avoidant style) dan tiga dimensi pengasuhan orang tua yang dipersepsikan remaja (parental support, psychological control, dan behavior control). Masing-masing identity style dihipotesiskan akan berhubungan dengan pengasuhan tertentu. Penelitian dilakukan pada 165 remaja tingkat akhir SMA di Jabodetabek. Hasil menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif signifikan antara parental support dan diffuse avoidant style. Terdapat hubungan negatif signifikan antara psychological control dan diffuse avoidant style. Serta terdapat hubungan positif signifikan antara paternal behavior control dan normative style. Hasil menunjukkan bahwa parental support sebaiknya dilakukan orang tua untuk mendorong information oriented style. Penelitian selanjutnya sebaiknya memeriksa faktor lain yang membentuk identity style dan meneliti pada sampel, serta budaya yang berbeda

ABSTRACT
Adolescents are at a specific stage of psychosocial development. Adolescents experience confusion in finding the identity which is the duty of the crucial stages of their development. In the process of identity formation, there are two things that play roles, i.e., conducting exploration before finally establish commitments. How adolescents conducting exploration and resolving problems are referred to as identity styles (information oriented style, normative style. and diffuse avoidant style) This study examined the relationship between identity styles with three perceived parenting dimensions (parental support, psychological control, and behavior control). Each identity style hypothesized to be associated with particular parenting dimension. The study was conducted on 165 adolescents end of highschool level in Jabodetabek. The results show that there is a significant positive relationship between parental support and diffuse avoidant style, a significant negative correlation between psychological control and diffuse avoidant style, and a positive significant correlation between paternal behavior control and normative style. The result show that parents should do the parental support to encourage children use information oriented style. The next study should examine other factors that shape identity style and examine the different samples as well as the different culture"
2016
S64898
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Kenakalan remaja bukanlah masalah yang berdiri sendiri. Banyak faktor yang menjadi penyebabnya, baik internal maupun eksternal. Pengawasan yang berlebihan menyebabkan mereka menjadi terkekang dan tergantung terhadap orang tua. Kewajiban orang tua adalah memberikan teladan hidup yang terpuji kepada anak remajanya, sehingga mereka dapat menyaksikan kejujuran dan kesalehan hidup di dalam diri orangtuanya. oleh karena itu, walaupun kurang menyenangkan tetap untuk membentuk kehendak remaja supaya tertib dan tingkah lakunya terkendali, diperlukan cara pendisiplinan yang tegas."
360 JHMTS 1:2 (2009)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
"Kenakalan remaja bukanlah masalah yang berdiri sendiri. Banyak faktor yang menjadi penyebabnya, baik internal maupun eksternal . Pengawasan yang berlebihan menyebabkan mereka menjadi terkekang dan tergantung kepada orang tua...."
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
cover
cover
cover
"Tumbuh kembang menunjukkan suatu kesatuan dan memperlihatkan jumlah dari banyaknya perubahan yang terjadi selama kehidupan manusia Judul penelitian ini adalah ”Gambaran Tingkat Perkembangan Psikososial Remaja Dengan Orang Tua Tunggal di RW 02 Srengseng Sawah Jakarta Selatan“. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat perkembangan psikososial remaja dengan orang tua tunggal. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif sederhana, dengan jumlah sampel 30 yang diperoleh melalui metode simple random sampling yang dilakukan pada remaja dengan orang ma tunggal RW 02 Srengseng Sawah Jakarta Selatan dengan usia 12-22 tahun. Pengumpulan data melalui pertanyaan terstruktur atau kuesioner penelitian yang terdiri dari data demografi dan data tingkat perkembangan psikososial. Data yang diperoleh dianalisa dengan menggunakan metode distribusi frekuensi dengan ukuran presentase atau proporsi dengan pengukuran dan tendensi sentral yang disajikan dalam tabel dan diagram pie. Hasil dari penelitian ini memperlihatkan bahwa remaja dengan orang tua tunggal sebagian besar responden memiliki tingkat perkembangan psikososial yang berkembang dengan normal (60,0%). Rekomendasi penelitian ini adalah dilakukannya penelitian lebih lanjut dengan memperbanyak responden."
Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2007
TA5562
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Lutfatul Latifah
"Penyebab remaja menyalahgunakan NAZA karena faktor keluarga yang tidak kondusif (Hawari, 2000). Penelitian Pattison (1980) menunjukkan faktor kondisi sosial yang buruk adalah penyebab penyalahgunaan NAZA. Tujuan penelitian untuk mengetahui persepsi orang tua tentang penyalahgunaan NAZA pada remaja. Desain penelitian deskriptif sederhana. Populasi ayah/ibu dan sampel diambil secara proporsif. Jumlah sampel 30. Analisa data menggunakan tendensi sentral yaitu modus. Hasil penelitian menunjukkan persepsi orang tua tentang penyalahgunaan NAZA pada anak remaja negatif, 90% responden menganggap penyalahgunaan NAZA adalah suatu penyakit dan masalah moral. Mereka berpendapat korban penyalahgunaan NAZA harus ditolong, masyarakat harus peduli dan bertanggungjawab (93,33%) terhadap masalah penyalahgunaan NAZA. Menurut mereka penyebab penyalahgunaan NAZA pada remaja karena pengaruh teman (83,33%), komunikasi yang tidak baik antara orang tua dan anak (83,33%), kondisi lingkungan sosial yang tidak sehat (90%)."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2001
TA5064
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Monalisa
"Pola asuh merupakan tindakan yang dilakukan orang tua dalam membimbing, memimpin dan mendidik anak-anaknya. Beberapa faktor yang mempengaruhi pola asuh adalah Iingkungan fisik, lingkungan sosial, pendidikan internal dan eksternal, suasana psikologis, sosial budaya dan perilaku orang tua. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui persepsi pola asuh orang tua dengan anak usia remaja di RT. 13 Kelurahan Jatimekar Bekasi..Disain penelitian ini adalah deskriptif sederhana. Populasi yang diambil adalah orang tua yang mempunyai anak remaja dari usia 11 - 20 tahun. Pengambilan sampel menggunakan teknik random sampling dengan jumlah sampel sebanyak 37 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner dengan 25 pertanyaan. Data yang diperoleh dihitung dan di skoring dengan menggunakan rumus tendensi sentral median. Analisa hasil yang didapat adalah 59,5 % responden memiliki persepsi posilif tehadap pola asuh. Persepsi positif orang tua terhadap pola asuh merupakan gambaran baiknya penerapan pola asuh yang diterapkan orang tua terhadap anaknya, sehingga diharapkan dengan penerapan pola asuh ini akan mewujudkan perilaku yang positif; kreatif dan bermanfaat bagi perkembangan remaja."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2006
TA5559
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>