Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 28454 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Sutanto Soehodho
"This paper deals with the development of evaluation model for pavement management with emphasis on the interrelation of pavement roughness to other influencing variables; nameLv average speed and traffic volume. As can be expected that those three components are inter-acting one with another in discrete or instant time, so it is inevitably that a dynamic approach of analysis is new paradigm should he introduced to achieve better analyasis on pavement performance. The three components are convertible and a clear indicator of economic value is easily derived from. It is then the aim of the research to represent the indicator in terms of vehicle operating cost through which more eminent rational of costing the maintenance would directly be related to the engineering analysis. The model is applicably implicate in the simulation model, and actively performed in the simulation software called Powersim@. Results of simulation are quite promising for any decision making or policy making within the context of pavement management since it deals with financial consideration. It is expected farther that the model can be used to define and test various design parameters within the pavement constructian and maintenance."
2001
JUTE-15-2-Jun2001-118
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
"Kondisi perkerasan akan mengalami perubahan seiring berjalannya waktu. Perubahan yang terjadi mengakibatkan perubahan kecepatan rata-rata lalu-lintas yang dapat dicapai. Semakin baik kondisi perkerasan maka kecepatan yang bisa dicapai juga semakin tinggi. Tingkat kecepatan kendaraan juga turut mempengaruhi perkembangan lalu-lintas. Karya tulis ini membahas tentang konsep dan pendekatan yang diambil dalam memprediksi tingkat kerataan permukaan serta pengaruh kondisi perkerasan terhadap jumlah kendaraan yang melintas ruas jalan tersebut. Sebuah program aplikasi yang didasarkan pada konsep dan pendekatan tersebut akan dibuat. Program yang dibuat membantu mensimulasi dan akan memberikan output berupa perkiraan perkembangan kondisi yang akan terjadi dari parameter-parameter yang ditinjau."
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2001
S34786
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1998
S35063
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Gas bumi merupakan sumber daya alam yang tidak terbaharui, karena itu diperlukan suatu kebijakan yang tepat agar pemanfaatan gas burni bisa dilakukan semaksimal mungkin bagi kebaikan bangsa Indonesia. Pemodelan yang dilakukan dalam skripsi ini bertujuan untuk membantu membuat kebijakan yang baik untuk gas bumi.
Metode yang digunakan dalam skripsi ini adalah system dynamic, karena system dynamic mempunyai kelebihan yaitu memasukan kebijakan sebagai bagian dalam model sehingga lebih mudah menentukan kebijakan dan system dynamic juga mampu menjelaskan struktur masalah dan mekanisme sebab akibat yang dapat memprediksi dan memproyeksikan kemungkinan yang terjadi. Diharapkan menggunakan metode ini model bisa mewakili sistem umpan balik dan kedinamisan
dalam sistern energi gas bumi . Uji sensitivitas dilakukan untuk mencari variable-variabel yang berpengaruh pada model terutama produksi gas bumi. Dengan mengetahui variabel variabel sensitif diharapkan bisa. ditemukan kebijakan yang paling baik bagi sistem energi gas bumi di Indonesia.
Ada 5 jenis skenario yang terdapat dalam model yaitu skenario untuk
Ekspor, skenario pertumbuhan PDB, skenario perubahan harga minyak, skenario…
"
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2003
S49359
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Fauzi Affan
"Biodiesel merupakan salah satu energi alternatif yang sedang dikembangkan di Indonesia untuk memperkuat ketahanan energi. Salah satu unsur ketahanan energi adalah keberlanjutan energi. Peraturan pemerintah menargetkan pencampuran biodiesel mencapai 30% sampai tahun 2025. Kebijakan pemerintah ini diprediksi akan meningkatkan permintaan komoditas kelapa sawit. Untuk mengetahui faktor-faktor apa saja dan bagaimana faktor-faktor tersebut mempengaruhi pertumbuhan industri biodiesel di Indonesia, maka dilakukan penelitian ini dengan menggunakan studi literatur, survei dan pemodelan dinamika sistem. Analisis pada penelitian ini menggunakan 45 pernyataan yang disebar ke 31 responden. Dari studi literatur dan analisis hasil survey diperoleh 4 variabel utama yang berpengaruh pada pengembangan industry biodiesel yaitu bahan baku (feedstock), insentif pemerintah, capital cost, dan produksi biodiesel. Selanjutnya dilakukan simulasi pemodelan dengan sistem dinamik pada variable ini untuk mengetahui interaksi antar indicator dan pengaruhnya pada produksi biodiesel dengan beberapa skenario. Dari hasil simulasi pemodelan dinamika sistem, dapat disimpulkan bahwa Skenario S15 adalah yang paling optimal yang terdiri dari pencampuran biodiesel ke solar 50% (A3), pajak karbon meningkatkan keuntungan 20%, teknologi yang dapat menekan 30% harga bahan baku dan harga biodiesel 120% harga bahan baku. yang faktor yang paling mempengaruhi industri biodiesel dalam hal keuntungan adalah penggunaan teknologi canggih yang dapat mengolah biodiesel dari bahan baku dengan harga yang lebih murah daripada CPO. Faktor-faktor ini dapat menjawab strategi pengembangan industri biodiesel ke depan dan perencanaan kebijakan pemerintah yang lebih matang

Biodiesel is an alternative energy that is being developed in Indonesia to strengthen energy security. One of the elements of energy security is energy sustainability. The main key to sustainable energy is energy development that takes into account environmental, social and economic factors. The government regulation targets biodiesel blending to reach 30% by 2025. This government policy is predicted to increase demand for palm oil commodities. To find out what factors and how these factors affect the growth of the biodiesel industry in Indonesia, this research was conducted using literature studies, surveys and system dynamics modeling. The analysis in this study used 45 statements distributed to 31 respondents. From the literature study and analysis of survey results obtained 4 main variables that influence the development of the biodiesel industry, namely feedstock, government incentives, capital costs, and biodiesel production. Furthermore, modeling simulations with dynamic systems are carried out on this variable to determine the interaction between indicators and their effects on biodiesel production with several scenarios. From the simulation results of system dynamics modeling, it can be concluded that S15 scenario is the most optimal which consists of mixing biodiesel into diesel fuel 50% (A3), carbon tax increases profits by 20%, technology that can reduce 30% raw material prices and 120% biodiesel prices. raw material prices. The factor that most influences the biodiesel industry in terms of profit is the use of advanced technology that can process biodiesel from raw materials at a lower price than CPO. These factors can answer the biodiesel industry development strategy in the future and more mature government policy planning."
Jakarta: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
cover
cover
Unggul Cariawan
"Pembangunan jalan tol di Indonesia dimaksudkan untuk efisiensi transportasi sekaligus sebagai efisiensi dana APBN dalam rangka menunjang peningkatan pertumbuhan ekonomi. Dalam Repelita Pemerintah selalu mencantumkan rencana program pembangunan jalan tol yang ingin dicapai sepanjang lima tahun mendatang. Berdasarkan evaluasi panjang jalan tol dibuka pada Pelita Keempat, Kelima dan Keenam masing masing hanya mencapai 86,8 %, 43,3 % dan 33,2 % dari target.
Sejak tahun 1987 Pemerintah menetapkan kebijakan untuk melibatkan swasta dalam investasi jalan tol dengan sasaran semaksimal mungkin memanfaatkan dana swasta (masyarakat) serta sehemat mungkin menggunakan APBN. Kondisi ekonomi dan politik yang memang kondusif terhadap investasi telah mendorong Pemerintah untuk meningkatkan target pertumbuhan panjang jalan tol dengan meningkatkan jumlah program jalan tol. Status program pada tahun 1997 adalah konstruksi: 184,6 km, prakonstruksi: 1.365 km, proses penawaran: 485 km. Namun demikian pada kenyataannya pertumbuhan panjang jalan tol rata-rata dari tahun 1987 sampai 1998 hanya 28,2 km per tahun. Hasil proses investasi tersebut hanya 7,27 %. Suatu proses yang tidak efisien.
Berkaitan dengan investasi jalan tol pemerintah telah menetapkan beberapa kebijakan sektoral seperti: studi kelayakan yang dapat dilaksanakan investor setelah ditunjuk oleh pemerintah, tidak memberikan kepastian kenaikan tarif tol, dan penyediaan lahan dengan menggunakan dana investo. Pada tahun 1997 mulai terjadi krisis moneter yang menyebabkan Pemerintah menunda sebagian besar proyek infrastruktur termasuk proyek jalan tol. Untuk mengetahui kombinasi kebijakan yang dapat menghasilkan pertumbuhan panjang jalan tol yang optimal maka pada penelitian ini dilakukan simulasi kebijakan investasi jalan tol. Mengingat perilaku parameter sistem yang dinamis serta kompleksitas permasalahan maka pemodelan dilakukan dengan pendekatan dinamik sistem. Simulasi model dilakukan dengan menggunakan perangkat komputer. Untuk itu digunakan perangkat lunak Powersim.
Simulasi Model Kebijakan Investasi Jalan Tol dengan menggunakan Dinamika Sistem Pemodelan dibangun atas dasar data historis investasi jalan tol sejak tahun 1987 sampai tahun 1998. Diagram simpal kausal dibangun berdasarkan kerangka konsep siklus proses investasi jalan tol. Setelah melalui proses validasi dan model anggap sahih maka model digunakan untuk simulasi uji kombinasi kebijakan.
Berdasarkan hasil simulasi terhadap tiga skenario kebijakan maka diketahui bahwa kombinasi antara program jalan tol yang selektif yaitu prioritas pada proyek yang sudah layak, penyediaan lahan dengan kombinasi dana investor dan APBN, kepastian kenaikan tarif tol setiap 3 tahun telah memperlihatkan hasil pertumbuhan panjang jalan yang paling optimal sekaligus meningkatkan efisiensi proses investasi jalan tol.

Toll road development in Indonesia is intended for efficiency in transportation and National Budgeting in order to support economic growth. Repelita includes toll mad development program that wants to achieve in the next five years. Based on evaluation of toll road opened on Fourth, Fifth and Sixth Repelita, it is just reached 86,8%, 43,3% and 33,2% from target.
Since 1987 the Government has introduced policy in the toll road investment in order to use private fund for saving in Government Budgeting. Due the national economic growth, the Government has improved the toll mad development by increasing the number of toll road program. By 1997, program status is as follow: construction: 184.6 km, pre-construction: 1.365 km, bid process: 485 km. However, from 1987 to 1998 the actual growth of length of toll road is 28.2 km per year in average. It is' only 7.27% from investment process.
Related with toll road investment, the Government has policies such as feasibility study done by investor who appointed by the Government, uncertainty in toll rate adjustment and use investor's fund for land settlement. In the middle of 7997, monetary crisis was 'started to occur and cause the Government delayed a lot of infrastructure projects including toll road projects.
To recognize the combination of policies that can affect on optimum toll road growth, the simulation of the combination of policies on toll road investment is done. Considering the dynamic behavior, non linter real system parameter and complexibility of the problem, the model was developed by system dynamic approach. In order to ease the simulation model, computer devices is used with Powersim software.
The model is built based on historical data in toll road investment since 1987 to 1998. Causal loop diagram is made based on the frame of investment process cycle. After being validated, the model is used for the policy's test simulation with simulation time 2000-2070.
Based on the model simulation on three scenarios of policy, it is known that the most optimum toll road growth came from the combination among selective toll road program, (the priority on feasible projects), use investor's fund and Government Budgeting for land settlement and periodic toll rate adjustment every three years."
Depok: Universitas Indonesia, 1999
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>