Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 161725 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
cover
"This research aim to analyze variables that influence the exchange rate of rupiah to dollar during the period 1980.1- 2000.4. Using exchange rate model (balance of payment and monetary model) developed by Fullerton, Hattori, and Calderon (2001) this research tries to add two more variables, which are policy variable and crises variable. Unit root test with structural break is used to detect the breaks at the series during observation period. Cointegration test is used as requirement in the application of Engle-Granger Error Correction Model (EG-ECM). Cointegration test is commonly used by applying DF, ADF, and Johansen test. Johansen procedure which is to test the restrictions imposed by vector autoregression (VAR). In addition, general to specific, developed by Hendry, is applied to find the simplest estimation (parsimonious regression). ..."
JEB 11:1 (2005)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Irwan Subik
"Tulisan ini menerapkan model moneter Girton-Roper di Indonesia untuk periode 1983.2-1991.2. Model ini ingin melihat tekanan yang terjadi pada neraca pembayaran dan nilai tukar apabila terjadi perubahan dalam aktiva dalam negeri bersih, angka pengganda uang, pendapatan riel dan tingkat harga dunia dengan menggunakan pendekatan moneter. Hipotesanya adalah adanya hubungan yang negatif antara aktiva dalam negeri bersih dan angka pengganda uang dengan tekanan pada neraca pembayaran dan nilai tukar. Sementara itu pendapatan riel dan tingkat harga dunia berhubungan positif. Model ini diuji dengan menggunakan metode Ordinary Leasat Square, sejauh asumsiasumsi yang dibutuhkan dalam metode ini terpenuhi. Hasil penelitian dari model ini menunjukkan hubungan yang sesuai dengan hipotesa antara aktiva dalam negeri bersih dengan tekanan terhadap neraca pembayaran dan nilai tukar. Peningkatan aktiva dalam negeri akan menekan neraca pembayaran (cenderung menjadi defisit) dan nilai tukar (depresiasi). Hubungan antara pendapatan riel dengan tekanan terhadap neraca pembayaran dan nilai tukar berbeda arah dengan hipotesa. Dari hasil pengujian, hubungan ini ternyata negatif. Dengan demikian peningkatan' pendapatan riel akan menekan neraca pembayaran (defisit) dan nilai tukar (depresiasi). Dua variabel yang tersisa, yaitu angka pengganda uang dan tingkat harga dunia menunjukkan hasil uji yang tidak signifikan. Dari hasil pengujian juga ditemukan bahwa pemerintah Indonesia lebih memilih depresiasi dalam rupiah dari pada kehilangan aktiva luar negeri bersih dalam menyalurkan tekanan yang terjadi."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1995
S18986
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Noor Iskandarsyah
"Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi nilai tukar rupiah model moneter harga fleksibel di Indonesia dalam tahun 1997:8-2005:12 dalam jangka pendek dan jangka panjang. Terdapat tiga variabel fundamental dalam model moneter harga fleksibel yaitu jumlah uang beredar, pendapatan, dan suku bunga. Dengan melihat pengaruh masing-masing variabel tersebut balk dalam negeri (Indonesia) maupun luar negeri'(Amerika Serikat) dapat diketahui variabel mans yang paling berperan atau paling dominan terhadap perkembangan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat. Teknis analisis yang digunakan adalah uji kointegrasi prosedur Johansen untuk melihat hubungan jangka panjang dan Error Correction Model (ECM) untuk mengestimasi hubungan jangka pendek.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam jangka panjang semua variabel dalam model moneter harga fleksibel mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap nilai tukar rupiah, kecuali Fed Fund rate. Dapat juga disimpulkan bahwa dalam jangka panjang PDB Amerika Serikat memberikan pengaruh yang paling dominan terhadap perkembangan nilai tukar rupiah dalam periode free floating exchange rate di Indonesia. Oleh karena itu, dalam rangka penentuan kebijakan nilai tukar rupiah yang reiatif kuat dan stabil dalam jangka panjang, perkembangan variabel PDB Amerika Serikat harus menjadi salah satu bahan pertimbangan.
Sementara itu, dalam jangka pendek semua variabel yang digunakan dalam ECM memberikan pengaruh yang signifikan terhadap nilai tukar rupiah. Namun, jumlah uang beredar Amerika Serikat (M1) dua bulan sebelumnya menunjukan signifikansi yang paling besar terhadap variasi nilai tukar rupiah. Berkaitan dengan hal ini, pemerintah dan Bank Indonesia harus terus memantau perkembangan aliran dolar Amerika Serikat di dalam negeri dengan tetap melakukan intervensi dan sterilisasi serta mengurangi unsur spekulasi dalam transaksi valuta asing."
Depok: Universitas Indonesia, 2006
T20378
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Linda Maulidina
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1986
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rina Puspita
"Pengalaman negara-negara berkembang, termasuk Indonesia, dalam mempertinggi kesejahteraannya sering dihadapkan pada pilihan yang sulit, yaitu trade off antara keseimbangan internal dan eksternal. Karena itu perlu dipikirkan suatu kebijaksanaan meuju kombinasi yang serasi antara pertumbuhan output, inflasi dan defisit transaksi berjalan. Pemanfaatan instrumen fiskal dalam program stabilisasi di Indonesia menjadi tema studi ini. Disamping itu, akan diuji bahwa peningkatan pengeluaran pemerintah berpengaruh lunak terhadap output riil tetapi berpengaruh kuat terhadap neraca pembayaran dan inflasi. Untuk mencapai maksud-maksud itu digunakan pendekatan ekonometri, yaitu memanfaatkan model simultan yang pernah digunakan Richard Agenor dalam mempelajari perekonomian Haiti. Hodel itu tersusun atas sembilan persamaan, lima diantaranya persamaan tingkah laku dan sisanya identitas. Studi ini memakai data time series periode 1970 - 1991, secara tahunan. Sumber datanya antara lain Biro Pusat Statistik, Bank Indonesia, dan Departemen Keuangan. Beberapa temuan dari studi ini antara lain : Sumber penerimaan pemerintah punya implikasi penting dalam mengendalikan fluktuasi permintaan dalam negeri, Makin kecil sumber dari dalam negeri, Makin sulit mengendalikan fluktuasi permintaan lewat sistem perpajakan. Pengeluaran rutin dan pembangunan punya peran yang sama dalam pembentukan permintaan agregat, tetapi pengeluaran rutin berpengaruh dalam pertumbuhan ekonomi jangka yang pendek semen tara pengeluaran pembangunan berpengaruh dalam pertumbuhan jangka panjang."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1993
S18533
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>