Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 155782 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Linda Sunarti
"Tesis ini membahas Proses pembangunan dan perkembangan sebuah pelabuhan di Semenanjung Malaysia dari tahun 1900 sejak proses pembangunan sampai dengan tahun 1963 tahun dimana berakhirnya pengendalian pihak kereta api terhadap pelabuhan tersebut. Pelabuhan Swettenham dibangun atas inisiatif pihak kereta api Negara-negara Melayu Bersekutu (Federated Malay States Railways).
Perkembangan pesat ekonomi di Semenanjung Tanah Melayu menjelang awal abad ke-20, menyebabkan pihak kereta api Negara-negara Melayu membutuhkan sebuah Pelabuhan yang memiliki fasilitas lengkap untuk menunjang kegiatan ekspor-impor yang semakin meningkat. Pelabuhan yang telah ada seperpti pelabuhan Kiang, Teluk Anson, dan pelabuhan Weld dianggap sudah tidak memadai lagi.
Hal yang menarik dalam proses perkembangan Pelabuhan Swettenham ini adalah walaupun pada mulanya pihak pemerintah kolonial Inggris tidak berminat untuk mengembangkan Pelabuhan Swettenham ini menjadi pelabuhan besar seperti pelabuhan Singapura dan Pulau Penang , namun perkembangan ekonomi Tanah Melayu yang begitu pesat di tahun 1920-an sampai dengan tahun 1950-an, membuat pihak-pihak pemerintah kolonial Inggris meninjau kembali kebijakannya.
Sebagai pelabuhan milik kereta api Negeri-negeri Melayu Bersekutu, pengelolaan pelabuhan sejak awal pembukaannya hingga tahun 1963 berada di bawah kendali pihak kereta api. Berbeda dengan Pelabuhan Singapura dan Pelabuhan Pulau Penang yang memiliki Harbors Board sendiri. Hal inilah yang membuat perkembangan Pelabuhan /Port Swettenham selain memiliki kekhasan sendiri juga menyebabkan tersendatnya perkembangan pelabuhan, karena pihak kereta api tidak bisa memfokuskan perhatiannya terhadap masalah-masalah pelabuhan, sebab selain mengendalikan pelabuhan Swettenham pihak kereta api juga mengendalikan pelabuhan-pelabuhan lain miliknya di Semenanjung Tanah Melayu seperti Teluk Anson, Port Weld. Selain itu fokus utama perhatian pihak kereta api adalah mengurusi masalah-masalah kereta api. Masalah manajemen pelabuhan merupakan salah satu kelemahan yang paling banyak dikritik oleh pengguna pelabuhan."
2001
T10900
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ryan, N.J
Kuala Lumpur: Oxford University Press, 1970
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Yaman Ibrahim
Kuala Lumpur: Neoedition, 2010
R 959.5 YAM m
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Kuala Lumpur: Straits Times Press, 1971
991 MAL
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Yaman Ibrahim
Kuala Lumpur: Neo Edition, 2010
R 959. 5 YAM m
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Djakarta: P.N. Pertjekan Negara, 1964
959.5 IND k
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Wong, S. L.
Singapore: Periplus Edition, 2000
R 959.5 WONG e
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
[Malaysia?]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
R 959.5 MAL
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Hanna, Williard A.
New York: American University Field Staff, 1964
959.5 HAN f
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
"An overlapping claim in any maritime zone requires maritime boundary delimation. Unfortunately, delimitation of maritime boundaries on continental shelf has been recognized as a complicated issue since it may create serious tensions and even armed conflicts between coastal states due to the ambiguity of international law in this area..."
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>