Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 87793 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Linda Purnamasari
"Masalah yang menyebabkan terbatasnya kesempatan kerja pada masa sebelum dan sesudah Perang Saudara (1861-1865) di Amerika sebagai akibat pola pendidikan yang masih bersifat tradisional sehingga terbatas pula kesempatan untuk mendapatkan penghasilan yang lebih baik. Padahal pada masa itu bangsa dan negara Amerika sedang mengalami proses perubahan dari masyarakat agraris menuju masyarakat industri, di mana dibutuhkan tenaga-tenaga yang ahli dan professional. Oleh karena itu diperlukan suatu sistem pendidikan yang dapat memenuhi kebutuhan masyarakat industri di Amerika.
Dengan adanya reformasi pendidikan yang bersifat demokratis pragmatis, yang ditulis John Dewey dalam bukunya Democracy and Education, diharapkan masalah yang ada pada masa transisi dari agraris ke industri dapat terpecahkan.
Teori-teori dan konsep mengenai reformasi pendidikan yang demokratis digunakan oleh John Dewey dalam mengadakan reformasi ditunjang pula hal ini dengan berbagai pendapat dan konsep tentang pragmatisme karena Amerika Serikat merupakan negara yang menganut ajaran pragmatisme sehingga dapat terbentuk masyarakat yang mandiri dan percaya diri.
There was a problem in America when the Civil War happened (1861-1865). It was about the opportunity to get a job because of the skills the people had. They didn't have good skills. Their abilities made them got a little salary.
At that time they had traditional method in education so that the space to be better was very bad. On the other hand, there was an industry revolution, so people tried to change their method and tried to reform the method to study so they would have good condition and good salary.
The American society on that period really needed a good method to be better to follow the development. John Dewey came with his book about education. The education that made people could change their way to be better with their abilities. The book was Democracy and Education, it was about to educate people in democracy way. The people would choose the education that could be used with them to improve their skills and knowledge. The Dewey's concepts were about self-reliance, individual and independent people by using Dewey idealism, pragmatism.
"
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2003
T10997
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Wahyudi Ruwiyanto
Jakarta : Balai Pustaka, 1997
370 WAH m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Vaizey, John, 1929-1984
Jakarta: Gunung Agung, 1974
370 VAI et
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Siregar, Fajri
"Badai katrina yang terjadi di New orleans, amerika serikat, telah menyapu banyak hal. tidak hanya pohon dan rumah, tetapi juga sistem pendidikan di negeri paman sam. semenjak katrina meratakan kota new orleans dengan tanah, masyarakat di wilayah tersebut juga dihujani oleh kejutan: model sekolah baru yang disebut dengan charter schools. ide pembentukan sekolah dengan model seperti ini sejatinya sejalan dengan idealisme dan semangat yang diusung cita cita bangsa merika, yaitu kebebasan individu dengan intervensi negara seminim munkin. dalam praktiknya, sekolah i ni dioperasikan secara otonom oleh manajemen sekolah tanpa campur tangan pemerintah."
Jakarta: Yayasan Jurnal Perempuan, 2011
305 JP 10:1(2011)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Zainal Arifin
"Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan melatih, menilai dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah. Sebagai pengajar guru hendaknya mampu menuangkan sejumlah bahan pelajaran ke dalam otak anak didik, sedangkan sebagai pendidik guru diharapkan dapat membimbing dan membina anak didik agar menjadi manusia yang berjiwa pancasilais dan manusia sosial yang cakap, aktif, kreatif, dan inofatif.
Selain itu guru yang profesional juga memiliki kemampuan, karena kemampuan merupakan perilaku yang rasional untuk mencapai tujuan yang dipersyaratkan sesuai dengan kondisi yang diharapkan. Kemampuan guru adalah perilaku guru dalam melaksanakan berbagai tugasnya di dalam mengelola proses pembelajaran. Kemampuan merupakan salah satu hal yang harus dimiliki dalam jenjang apapun karena kemampuan memiliki kepentingan tersendiri dan sangat penting untuk dimiliki oleh guru. Berhasil tidaknya pendidikan pada sebuah sekolah salah satu komnponennya ialah guru itu sendiri.
Adapun pembahasan aplikasi sikap profesional guru dalam tulisan ini mencakup; (1) kemampuan merencanakan pengorganisasian pengajaran; (2) kemampuan merencanakan pengelolaan kegiatan belajar mengajar; (3) kemampuan merencanakan pengelolaan kelas; dan (4) kemampuan merencanakan penggunaan media dan sumber belajar."
[place of publication not identified]: Universitas Dharmawangsa, 2016
330 MIWD 49 (2016)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
"It is widely accepted that education is one important sector in human life espicially related to access and participation. However , Indonesia sill faces problem in relation to equal education access for boys is higher than rhose for girls. This situation shows, to some point, hind rents the Indonesia government to provide equal education for man and woman as one target of the United Nation's Millenium Declaration. It is the necessary to take a look at policies of Indonesia government on education and how the policies influence women participation in education. One of the government policies which could benefit women is the acknowledgeement of distance education (DE) in Indonesia educational system. This paper discusses how DE could benefit women by providing wider access to education. For illustration , this paper provides analysis of roles and performances of Universitas Terbuka , a state national higher education which fully implements DE system, in relation to efforts to increase access and participation of women in education, espicially in higher education."
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1958
371 PIK
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
"This article is an analysis of the criticsms of the practice of education in Indonesia. This criticsm is based on the storyline presented in the "Laskar Pelangi" (LP) movie. This article aims to analyze the essence of the LP movie seen through the sociological perspective. The essence of the film is more focused on social ceriticsm conveyed through this film. Theoretically, education has two conflicting functions. According to the functions. According to the functional perspective, the positive function of education are transmit values across generations. Instead, the conflict perspective to explain that education actually leads to social inequality.More symbolic interactionism perspective see how the actors involved in the education process related to each other. Some of the criticism is delivered in between the formal education process that leaves the essence of education itself, the exclusivity of school functions, the formalization of education inequality of access to education for lower-class society that cause social inequality, educational autonomy have not fully autonomous and the dichotomy of your favorite school and favorite. These conditions that characterize the dynamics of national education so far has led to social inequality."
JUPEKEB
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Syamsul aripin
"Globalisasi telah mempengaruhi kehidupan manusia: aspek-aspek sosial, politik, ekonomi, budaya, informasi dan komunikasi, dan banyak aspek pendidikan. Selain membawa dampak negati terhadap pendidikan, globalisasi memeliki memilki pengaruh positif seperti yang berbatasan dengan era informasi dan masyarakat berteknologi tinggi. Globalisasi era informasi telah membuat segalanya transparan. Suatu yang telah terjadi di salah satu bagian dari duni dapat langsung diakses oleh bagian lain. Hubungan antar individu menjadi lebih dekat dan lebih mudah melalui teknologi komunikasi. Informasi, pengetahuan, dan lain-lain dapat diperoleh dari bebrbagai media seperti radio, televisi, internet surat kabar dan majalah. Lembaga pendidikan seperti sekolah islam tradisoinal (madrasah) dan pesantren.,PTAI, harus meningkatkan peran mereka sebagai lembaga-lembaga islam untuk merespon kemajuan global dalam waktu yang berarti. Hal ini dapat dilakukan misalnya dengan mengembangkan kualitas pembelajaran, menyiapkan pesantren dan madrasah lulusan yang kompeten dan kompetitif sehingga mereka dapat bersaing secara global dan pada saat yang sama tidak menjadi generasi usang, sementara tetap mempertahankan program pendidikan pesantren dan madrasah yang telah ada selama bertahun-tahun."
Jakarta: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) UIN Syarif Hidayatullah , 2014
370 TAR 1: 2 (2014)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>