Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 56884 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Maman Lesmana
"Tema cinta seringkali ditulis dalam karya sastra. Dalam sejarah dunia telah dicatat bahwa cinta yang ideal sudah ada dalam berbagai kesusastraan dan mitologi dunia sejak zaman kuno. Tema cinta mencapai puncaknya pada masa gerakan kaum romantik. Konsep cinta dalam karya sastra pada suatu masa bisa berbeda dengan masa lainnya, bahkan konsep cinta dari seorang pengarang dengan pengarang lainnya, meskipun berasal dari tempat dan masa yang sama, karena visi mereka tentang cinta berbeda. Dalam kesusastraan Indonesia Modern, sajak mengenai cinta pun sudah ditulis sejak lulu. Di antara wanita penyair dalam Kesusastraan Indonesia Modern yang menulis tentang cinta adalah Toety Heraty. Karyanya banyak mengundang perhatian Para kritikus.
Dari sekian banyak sajak Toety Heraty, secara selintas, sajak "Cintaku Tiga" dan "Balada Setengah Baya" , dapat dikatakan sebagai sajak cinta. Tetapi, untuk membuktikan bahwa kedua sajak tersebut bertemakan cinta, perlu diadakan penelitian yang lebih jauh. Dalam tesis ini, akan dianalisis aspek struktur dan semantiknya. Aspek struktur diperlukan untuk melihat sejauh mana peran struktur tersebut mendukung aspek semantik, barulah kemudian dianalisis aspek semantiknya, untuk membuktikan bahwa kedua sajak tersebut bertemakan cinta dan untuk mengetahui pula unsur-unsur cinta apakah yang terdapat di dalamnya.
Analisis ini menggunakan pendekatan struktural-dinamik atau struktural semiotik, dan beberapa teori, yaitu teori tentang struktur: klausa, kalimat, enjambemen, teori tentang semantik: isotopi, denotasi-konotasi, gaya bahasa, dan teori tentang semiotik: gronnd, denotatum dan interpretant. Dari hasil analisis struktur dapat disimpulkan bahwa struktur sajak, pungtuasi, sintaksis dan enjambemen kedua sajak tersebut sangat berhubungan kuat dengan aspek semantiknya. Dari hasil analisis semantik dapat disimpulkan bahwa kedua sajak tersebut benar bertemakan cinta dan masing-masing sajak memuat unsur cinta yang berbeda, seperti unsur: ikatan, indera, perasaan, pikiran, dan sensualitas."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1999
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Raden Sarwono Hadi
Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2016
899.221 13 RAD s
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Toety Heraty Noerhadi Rooseno, 1933-
Depok: The Lontar Foundation, 2003
I 899.212 H 118 t
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Maman Lesmana
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2010
808.81 MAM c
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
A. Mustofa Bisri, 1944-
Rembang: Yayasan Al-Ibriz, 2000
899.221 MUS g
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Ajip Rosidi, 1938-
Jakarta : Pustaka Jaya, 1984
808.81 AJI s
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Eka Budianta
Jakarta: Puspa Swara, 1993
899.212 EKA a
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Philips Abdullah
"Tema kematian sering diangkat dalam karya sastra. Dalam sejarah kesusastraan dunia, tema ini sudah ada sejak zaman kuno. Dalam kesusastraan Indonesia modern, Subagio Sastrowardoyo adalah salah seorang penyair yang sering mengangkat tema kematian. Tercatat sejak awal proses kreatifnya hingga akhir hayatnya tema ini selalu muncul dalam karyanya. Bahkan dalam sajak bertema lain pun, masalah kematian kerap membayangi.
Dan sekian banyak karya Sastrowardoyo, lima di antaranya, yaitu "perpisahan", "Matinya Pandawa yang Saleh", "Tamu", "Pertanyaan Bocah", dan "Sufi" dipilih untuk dijadikan obyek penelitian dalam tesis ini. Adapun masalah yang diangkat adalah tentang bagaimana tema kematian disajikan dalam sajak-sajak tersebut. Untuk menunjang analisis, akan digunakan kajian semiotika berdasarkan aspek sintaksis, semantis, dan pragmatisnya.

The theme of death frequently is written in the literary works. In the literary world history, this theme has been since ancient age. In modern Indonesian literature, Subagio Sastrowardoyo is one of the poets who frequently write it. It has been recorded since he began his creativity process until the end of his life this theme usually exists in his works. Even in another theme of his poems, the death often reflects them.
Among Sastrowardoyo's poems, five of them, are "Perpisahan", "Matinya Pandawa yang Saleh", "Tamu", "Pertanyaan Bocah", and "Sufi" chosen to be the objects of the research in this thesis. The problem is how the theme of death is presenting in the poems. Theory of semiotics is used to support the analysis base on their syntactic, semantic, and pragmatic aspects."
Depok: Universitas Indonesia, 2002
T822
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Rizal
Jakarta : Medan Sastra Indonesia, 1990
808.81 AFR y
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Antaressa Pritadevi
"Setiap bahasa di dunia memiliki kekhasan sendiri tetapi salah satu ciri dari bahsa yang sifatnya sangat universal adalah manfaatnya sebagai alat untuk berkomunikasi. Manfaat ini sangat menguntungkan, ia memberi peluang bagi seseorang untuk dapat menggali berbagai aspek kebudayaan dari berbagai bangsa untuk dapat disebarluaskan dan dinikmati secara merata. Penelitian karya puisi Prancis sebagai obyek penelitian ini bertujuan untuk memperkenalkan sebagian kecil segi kebudayaan Perancis yang sangat terkenal yaitu seni kesusastraannya. Penelitian ini difokuskan pada masalah tema tentang dua sifat cinta yang berbeda: sensual dan spiritual. karya yang dipilih merupakan dua puisi karya Baudelaire yang berjudul Parfum Exotique dan l'aube Spirituelle. Dalam pembahasannya, penelitian ini didasari oleh metode struktural yaitu metode yang berkonsep bahwa setiap unsur dalam suatu karya sastra saling berkait dalam membentuk suatu kesatuan yang utuh. Dalam sebuah puisi, unsur-unsur yang diamksud adalah unsur yang membentuk puisi dari segi penyajian maupun isinya yaitu segi-segi metrik, bunyi, sintaksis dan semantik. apakah segi-segi itu mencerminkan tema cinta dengan dua sifat yang berbeda itu? Hal itu terjawab dengan melakukan analisis terhadap masing-masing segi tersebut. Hasil penelitian terhadap struktur puisi menunjukkan bahwa masing-masing segi disajikan secara khas sekali dan penyajian struktur kalimat, penyajian ritme serta penyajian bunyi turut menggambarkan sifat kegairahan dan sensualitas dalam Parfum Exotique serta sifat spiritual yang lembut menggugah dalam l'Aube Spirituelle."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1991
S14538
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>