Ditemukan 180072 dokumen yang sesuai dengan query
Prihandoko S.
"Studi mengenai kegiatan ritual keagamaan dalam masyarakat, merupakan suatu hal yang penting untuk dapat memahami kebudayaan masyarakat tersebut. Upacara Ngalabuh yang dilakukan oleh masyarakat nelayan pantai Teluk Naga, dapat digunakan sebagai cara untuk mempalajari simbol-simbol religius sekaligus merupakan wujud kebudayaan masyarakat pemiliknya. Bagi masyarakat pantai Teluk Naga, upacara Ngalabuh merupakan suatu upaya penting untuk menyelamatkan diri mereka serta akan menolong manusia terhadap rasa aman dari kekuatan yang tidak .mereka diketahui. Pada sisi lain, kepercayaan yang dimiliki bersama serta kegiatan ritual yang mereka laksanakan bersama pula, mendorong ke arah solidaritas sosial yang terjadi di antara masyarakat tersebut."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1998
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian Universitas Indonesia Library
P.M. Laksono
"Pemahaman mengenai struktur masyarakat Jawa dirasakan sangat perlu bagi penelitian tentang pengaruh terobosan unsur-unsur sosial budaya Barat terhadap Jawa. Berkenaan dengan hal ini, maka abad XIX merupakan periode yang sangat penting diperhatikan. Sebab pada masa ini berlangsung perubahan-perubahan di dalam masyarakat Jawa yang digerakkan oleh penumpangan kekuasaan langsung kolonial Belanda di Jawa. Peneliti bermaksud menganalisis tradisi dalam kerangka suatu struktur masyarakat. Disini tradisi ditempatkan sebagai bagian dinamis dalam struktur itu. Pendekatan serupa ini tentu saja belum jelas, karena struktur masyarakat yang merupakan medan bagi berlakunya tradisi sering ditafsirkan secara berlainan."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1984
T-Pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Sutan Takdir Alisjahbana
Jakarta: Dian Rakyat, 1986
301.572 SUT a
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Anindyah Ayu P.
"Skripsi ini menjelaskan hubungan antara simbol dan ritual dalam kebudayaan masyarakat Kelurahan Pondok Ranggon, Jakarta Timur. Hal tersebut dapat tergambarkan dalam tradisi ritual Hajat Bumi Kramat Ganceng yang masih dianggap sakral hingga saat ini. Padahal, saat ini masyarakat Pondok Ranggon merupakan masyarakat yang terbuka, dengan akses transportasi yang memudahkan mereka berinteraksi dengan kehidupan kota dan lebih mengedepankan sifat-sifat rasional. Namun, dibalik kebutuhan masyarakat yang semakin kompleks, masyarakat Pondok Ranggon masih mempertahankan tradisi Hajat Bumi Kramat Ganceng hingga saat ini. Oleh sebab itu Hajat Bumi Kramat Ganceng merupakan objek penelitian skripsi ini.
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan konsep penafsiran simbol dari Victor Turner yaitu: exegetical meaning, operational meaning, positional meaning. Ketiga konsep tersebut dapat mewakili kembali simbol yang terdapat dalam ritual Hajat Bumi Kramat Ganceng pada masyarakat Pondok Ranggon, Jakarta Timur. Adapun metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Penulis bukan hanya mencari informasi, tetapi lebih kepada untuk memahami suatu objek penelitian berdasarkan makna dan nilai masyarakat yang bersangkutan.
This undergraduated thesis describes the relation between symbols and ritual of culture Pondok Ranggon village society in East Jakarta Province. That relation can be seen in Hajat Bumi Kramat Ganceng ritual, which still as sacred one until now. Although nowdays the society in Pondok Ranggon society is open minded society, which seen in a transportation acces to the city and trust to rational characteristic. However, behind the needs of an increasingly complex, society of Pondok Ranggon village still retain traditional ritual Hajat Bumi Kramat Ganceng until now. Therefore, ritual Hajat Bumi Kramat Ganceng is the object of research this essay.The research was conducted with the use of Interpretation symbols from Victor Turner, consist of: exegetical meaning, operational meaning, and positional meaning. They are a unit that capable of representing the symbols in the ritual Hajat Bumi Kramat Ganceng and Pondok Ranggon village society in East Jakarta Province. The research method used in this research is Qualitative Method, by using this method, researcher not only looking for information but more to understand the object of research based on meaning and value of pertinent community."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
S53665
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Mephy Kusminardiela Rahayu
"Tulisan ini dilakukan dengan penelitian lapangan menggunakan metode entnografi yang membantu peneliti untuk mempelajari praktik petani dalam mengendalikan hama dan penyakit di Dusun Telogo Rejo, Desa Gampang Sejati, Kecamatan Laren, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur. Perubahan dan keberlanjutan dalam pengetahuan dan praktik pengendalian hama dan penyakit merupakan fokus dari tulisan ini. Petani yang menghadapi keadaan fluktuatif pertaniandalam kehidupan kesehariannya didukung dengan introduksi Sekolah Lapangan Pengendalian Hama Terpadu (SLPHT), yang diikuti dengan introduksi agen hayati untuk mengatasi serangan wereng batang coklat (WBC) di tahun 2010—2011.
Introduksi agen hayati mampu membantu mengembangkan pengetahuan dan praktik petani dalam mengendalikan WBC. Selain itu, petani mampu memproduksi dan mendistribusikan agen hayati kepada kelompok petani lainnya. Namun, beberapa petani kembali menggunakan strategi konvesional dalam mengendalikan hama dan penyakit dengan pestisida kimia. Hal itu disebabkan terjadinya lagi serangan WBC, berkurangnya kegiatan produksi agen hayati, dan terlambatnya informasi mengenai ketersediaan agen hayati. Perubahan dan keberlanjutan dalam mengendalikan hama dan penyakit oleh petani dapat terwujud karena motivasi dan ke-agensi-an petani PHT.
This manuscript is based on fieldwork carried out by using ethnography method that helps researcher to study farmers’ knowledge and practices in controlling pests and diseases in Telogo Rejo Hamlet, Gampang Sejati Village, Laren District, Lamongan Regency, East Java. The changes and continuity of knowledge and practices in pest and desease management were the focus of this manuscript’examination. Farmers who had to face fluctuative conditions of farming in their life were supported by the implementation of Integrated Pest Management Farms Field School (IPM-FFS), followed by the introduction of biocontrol agent as a means to control the outbreaks of brown plant hopper (BPH) in 2010—2011. The introduction of biocontrol agent was able to help developing farmers’ knowledge and practices in BPH control. Furthermore, farmers’ were able to produce and distribute the biocontol agent to other farming communities. Nevertheless, some farmers’ return to their conventional strategy in controlling pests and diseases by chemical pesticides. The continuation of this strategy emerged under the condition of the recurring BPH infestation, the less continuity of biocontrol agent production, and the late information of the stock of biocontrol agent products. The changes and continuity in farmers pest management knowledge and practices became real because of motivation and agency of IPM farmers."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
S57816
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Kharisma Tauhid
"Skripsi ini mengaji proses sosialisasi nilai safety riding dalam komunitas sepeda motor ketika berinteraksi dalam berbagai wadah-wadah kegiatan dan melihat nilai-nilai yang sudah ditanamkan tersebut dipraktikan oleh anggotanya dalam kehidupan sosial masing-masing anggota. Wadah kegiatan yang ada di dalam komunitas sepeda motor ada banyak dan terjadi dalam konteks yang dinamis. Kegiatan tersebut mencakup dari kegiatan darat, online, hingga perjalanan jarak jauh dengan menggunakan sepeda motor. Kegiatan dalam komunitas Prides juga mencakup kegiatan-kegiatan yang ruang lingkupnya luas dan melibatkan banyak pihak seperti kegiatan kampanye.
Tujuan dari kegiatan-kegiatan tersebut adalah untuk membina anggota-anggota dalam komunitas agar menjadi pengendara sepeda motor yang memiliki nilai-nilai safety riding ketika berada di jalan raya. Skripsi ini menggunakan teknik pengumpulan data melalui wawancara dan observasi partisipasi. Peneliti menjadi bagian dari komunitas tersebut sebagai anggota untuk kemudian mengikuti secara langsung kegiatan-kegiatan yang ada di dalam komunitas tersebut. Dalam proses penelitian ini, peneliti mendapatkan perasaan langsung sebagai anggota komunitas dan mendapatkan pemahaman langsung dari sudut pandang seorang anak baru yang mendapatkan sosialisasi mengenai nilai-nilai yang ada di dalam komunitas Prides.
This thesis is about the socialization process of safety riding values within the bike community when they interact in various kinds of activities and to see that values that have already been planted are put in practice by it’s member in their social life. There are plenty of places of activity that exist inside the community, which occur in dynamic contexts. Those activities include land activity, online, to long distance travelling with bikes. Activities inside Prides community also include the activites that have wide scope and involve many people. The purpose of the activities is to teach the members so that they become bike riders with safety riding values when they are in the street. This thesis uses collecting data methods by interview and participant observation. The reseacher becomes a member of the community and then follows every activity that consisted inside the community. In the process of the research, the researcher obtain directly the feeling of the members and getting the straight understanding, from the newbie point of view who get socialization about values inside Prides community."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
S47222
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Jakarta: UI-Press, 2000
301 PEN
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Jakarta: Rajawali, 1984
306.02 MAN
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 1984
306 ANT
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Geertz, Clifford
Yogyakarta: LKiS Yogyakarta, 2002
301 GEE h
Buku Teks Universitas Indonesia Library