Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 88359 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Hutagalung, Kocu Andre
"Film tipis PbSe dengan tebal 8500 A. dibuat dengan metode evaporasi termal pada tekanan < 10-5 mbar. Dari hasil Difraksi Sinar-X ternyata film menunjukkan karakteristik film tipis polikristalin dengan prefered orientation pada arah <200> yang mengindikasikan Struktur Kolumnar. Pada arah tumbuh yang disukai tidak diamati perubahan ukuran butir dan kerapatan film sebagai akibat proses anil selama 45 dan 90 menit, tapi secara umum diamati penurunan FWHM pada kondisi dianil 90 menit. Pengukuran konduktivitas listrik dilakukan dengan menggunakan metode Four Point Probe pada temperatur 11-300 K. Ketergantungan konduktivitas listrik terhadap temperatur memperlihatkan karakteristik Semikonduktor Ekstrinsik yang jelas dengan besar Pita Larangan masih ada pada harga yang diberikan oleh literatur. Juga terlihat harga konduktivitas semakin tinggi sebagai akibat proses anil yang diyakini disebabkan oleh perubahan mobilitas pada bidang-bidang lain sebagai akibat hilangnya fasa-fasa amorf yang biasanya mengelilingi butir."
Depok: Universitas Indonesia, 1997
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dahlin Fikri
"ABSTRAK
Transparent Conductive Oxide (TCO) adalah salah satu komponen utama dari divais sel tersensitasi zat pewarna (dye sensitized solar cell, DSSC) yang dikembangkan sebagai sumber energi yang berpotensial besar menggantikan bahan bakar fosil. Tujuan penelitian ini adalah mencari temperatur substrat optimum agar menghasilkan FTO dengan karakteristik terbaik. Substrat kaca soda limes dibersihkan dan dipanaskan pada temperatur 250, 300, 350, 400, dan 450oC. Prekursor yang digunakan ialah SnCl2.H2O sebanyak 12 gr dengan doping NH4F sebanyak 2% dari massa prekursor, dibuat dengan metode sol-gel. Pendeposisian dilakukan dengan metode spray pyrolysis menggunakan ultrasonic nebulizer. Karakterisasi yang dilakukan meliputi UV-Vis spectrometry, SEM-EDS, digital multimeter dan x- ray diffraction (XRD). Hasil terbaik didapatkan substrat yang dipanaskan pada temperatur 300oC, menghasilkan nilai resistansi 8 ohm/ sq dan tingkat transmitansi 74%. Penelitian ini membuka peluang untuk fabrikasi lanjut kaca TCO dengan karakteristik yang diinginkan dalam aplikasi DSSC menggunakan fasilitas yang sederhana .

ABSTRACT
Transparent Conductive Oxide (TCO) is one of the main component of dye sensitized solar cell (DSSC), a device which is developed as energy source that has high potential to subtitue fosil fuel. The purpose of this research is to find an optimum substrate temperature in order to produce FTO with the best characteristic. For this purpose, soda lime glasses are cleaned and heated in 250, 300, 350, 400, and 450oC. 12 gr of SnCl2.H2O are used as precursor and 2% weight of NH4F as doping, mixed by sol- gel method. The deposition process is done using spray pyrolysis method with ultrasonic nebulizer. All samples are characterized using UV-Vis spectrometry, SEM-EDS, digital multimeter and XRD. The best result was obtained in the substrates heated at 300 oC with 8 ohm/sq resistance and 74% transmitance. This research creates a chance for the next fabrication of TCO glass with desired characteristic using inelaborate facility."
2016
S62953
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Amsterdam : Elsevier, 1989
530.41 ION
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Vidawati
"Telah dibuat lapisan tipis In2O3: Sn (ITO) dengan metode DC Magnetron Sputtering diatas substrat soda-lime yang mudah diperoleh dan murah. Hasil pengujian menunjukkan bahwa nilai resistivitas tidak homogen pada suatu permukaan lapisan tipis. Resisitivitas minimum diperoleh bernilai 1.6 x 10-4 Ω cm. Resistivitas minimum ini umumnya diperoleh pada titik pengukuran yang berjarak 40 mm sumbu x negatif, 27 mm sumbu y negatif dari titik pada sampel yang berada tepat di atas titik pusat target. Struktur mikro menunjukkan preferred orientation pada (400). Ukuran batas butir lebih mempengaruhi resistivitas. Umumnya grain yang besar akan memiliki nilai resistivitas yang kecil.

In2O3 :Sn (ITO) thin film has been using DC Magnetron Sputtering method on soda-lime substrate which is easy to get and the price is cheap. The result show the inhomogeniety of resistivity value on the surface of thin fim. The minimum resistivity is 1.6 x 10 -4Ω cm. This value is generally obtained at the point of which is 40 mm to the left, 27 mm down of a point at the sample which is exactly on top of the target center point. The microstructure shows preferred orientation at (400), but resistivity is not depend on this. This value is determined more of the size of grain boundary. Generally, a bigger grain will result in a smaller value of resistivity. It is hypothesized that the conductivity process is caused by donors which are localized at grain boundaries. This hypothesis explained which shows the amount of grain is increase, resistivity will decrease."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2006
T20940
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Prakosa,Gotot
Jakarta: FFTV-IKJ, 1997
791.43 Pra f
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Suryantoro
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari sifat-sifat dari lapisan tipis alumina. Sol alumina berbasis air yang diturunkan dari prekursor organik aluminium secondary butoxide (ASB) dibuat melalui proses Yoldas. Pengaruh derajat hidrolisis dan keasaman dipelajari dengan XRD dan FT-Raman spectrometer. Selanjutnya boehmit yang terbentuk dipanaskan dan dikarakterisasi seperti sebelumnya. Untuk mempelajari sifat-sifat lapisan boehmit dideposisikan pada berbagai subtrat (gelas, Al, Cu, dan Stainless steel). Morfologi dari film diamati dengan mikroskop optik dan SEM. Ketebalan dari film ditentukan dengan metode indentasi dengan UMIS-2000 menggunakan indenter sferis 1 µm. ketebalan film tergantung dari gaya adhesi antar sol dan subtrat. Ketebalan film pada 5 x pelapisan untuk subtrat SS antara 60 nm sampai dengan 120 nm. Modulus dan kekerasan dpelajari dengan indenter sferis 10 µm dan biaxial bending. Hasil dari penelitian ini disajikan dalam Bab 6.

ABSTRACT
The aim of this project is to investigate the properties of sol-gel deposited alumina films. The water base alumina sol was derived from alumina secondary butoxide through Yoldas process. The effect of hydrolysis and acidity were studied using XRD and FT-Raman spectrometer in order to characterize the structure of boehmite. Furthermore, produced boehmite were fired and characterized as previous methods. For studying the film properties, the boehmite was deposited onto substrates (glass, Al, Cu and stainless steel). The surface properties were observed using an optic microscope and SEM. The thickness of the film was determined through indentation method using UMIS-2000 with 1 µm spherical tipped indenter. The thickness of the film depends on the adhesion force between boehmite sol and substrate. The film thickness of stainless steel-coated alumina was found between 60 nm to 120 nm. The elastic modulus and hardness of the film were investigated using 10 µm spherical indenter and biaxial bending test. The result of this project is presented in Chapter 6."
2000
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Telah ditumbuhkan lapisan tipis ZnO dengan metode metalorganic chemical vapor deposition (MOCVD) yang menggunakan gas pereaksi dimethylzinc (DMZ) dan H2O. Gas B2H6 digunakan sebagai gas doping tipe-n dan diperoleh lapisan tipis dengan sheet resistivity sebesar 2,42 ohm/sqr pada ketebalan 4,47 pm. Diperoleh bahwa penambahan laju aliran B2H6 lebih lanjut dapat menurunkan sheet resistivity. Sifat optik lapisan tipis ZnO diamati dari pengukuran data transmitansi pada panjang gelombang mulai dari daerah ultraviolet, tampak sampai daerah infra-merah dekat. Celah pita optik diperoleh sebesar 3,10 eV. Diperoleh juga bahwa dengan penambahan laju aliran B2H6,, transmitansi pada panjang gelombang di atas 1100 rim menurun karena absorpsi pembawa muatan bebas"
JURFIN 7:20 (2003)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Hendriyanto Haditjahyono
"Penelitian ini bertujuan untuk mengoptimalkan performance dari peralatan yang digunakan dalam pembuatan lapisan tipis (film), yang meliputi catu daya evaporator, pengukur tekanan, pengukur temperatur dan pengukur tebal lapisan tipis, agar dapat bekerja secara terintegrasi dan terkendali.
Beberapa hal yang dilakukan dalam penelitian ini adalah mendisain dan membuat rangkaian pengendali temperatur, memperbaiki rangkaian pengukur tekanan, serta memodifikasi rangkaian catu daya evaporator agar dapat dikendalikan secara otomatis oleh pengukur laju evaporasi.
Pada akhir penelitian ini:
1. Temperatur lapisan tipis (film) selama evaporasi dapat dijaga konstan pada temperatur tertentu yang diinginkan dengan fluktuasi ± 5 %.
2. Tekanan ruang vakum dapat diukur menggunakan sebuah pengukur tekanan, baik untuk mengukur tekanan yang lebih besar dari 10-3 mbar dengan metode termal maupun tekanan yang lebih kecil dari 10-3 mbar dengan metode ionisasi. Pergantian dua metode pengukuran tekanan tersebut berlangsung secara otomatis.
3. Laju evaporasi, proses pemanasan awal (pre deposisi) dan tebal akhir lapisan tipis yang diinginkan dapat diprogram sebelumnya. Daya listrik yang diberikan catu daya ke evaporator diatur sepenuhnya oleh rangkaian pengendali.
Oleh karena proses pembuatan lapisan tipis dengan cara evaporasi termal ini bekerja secara otomatis maka kualitas lapisan tipis yang dihasilkannya akan lebih baik dan bersifat repetitif."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 1999
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>