Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 133482 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Adi Nugroho
"Margin murabahah sangat penting dalam perbankan syariah. Perkembangan perbankan syariah tidak luput dari perkembangan produk-produk perbankan syariah itu sendiri. Dalam megembangkan produknya perbankan syariah dituntut untuk selalu mengacu pada Al-Qur'an dan Hadist. Pembiayaan murabahah merupakan produk pembiayaan dalam perbankan syariah yang paling dominan.
Dalam pelaksanaannya, pembiayaan murabahah banyak mengalami penyimpangan. Penentuan margin murabahah dianggap salah satu satu penyebab penyimpangan ajaran Rosulullah. Dalam penentuan margin murabahah banyak perbankan yang memasukkan unsur bagi hasil DPK.
Dalam penelitian ini penulis mencoba melihat faktor-faktor apa saja yang berpengaruh terhadap penentuan besarnya margin murabahah. Metode analisis yang digunakan adalah analisis statistik model regresi berganda dengan faktor yang diteliti adalah biaya overhead, volume pembiayaan murabahah, profit target dan bagi hasil dana pihak ketiga (DPK).
Dari hasil analisis statistik berdasarkan studi kasus PT. Bank Muamalat Indonesia periode Januari 2001 sampai dengan Desember 2004, diperoleh kesimpulan bahwa faktor biaya overhead, dan bagi hasil Dana Pihak Ketiga (DPK) secara signifikan mempengaruhi margin murabahah, sedangkan volume pembiayaan murabahah dan profit target tidak berpengaruh terhadap margin pembiayaan murabahah walaupun terdapat korelasi.

Murabahah margin is very importance in Syariah Bank. Syariah bank growth do not miss from the growth of syariah bank product. In developing product, syariah bank claimed to always to relate Al-Qur'An and Hadist. Murabahah financing is dominant product in syariah bank.
In its execution, murabahah financing experiencing of many deviation. Determination of murabahah margin assumed as source of Rosulullah teaching deviation. In determination of murabahah margin many banking including DPK.
In this research writer try to see factors that effect determination of murabahah margin. Analysis method is statistical analysis of doubled regression model with] factor research is the expense of overhead, murabahah volume financing, profit goals and sharing portion of customer fund (DPK).
From result of statistical analysis pursuant to case study PT. Bank Muamalat Indonesia January 2001 up to December 2004, obtained conclusion that factor of overhead cost and sharing portion of customer fund (DPK) significantly influence to margin murabahah,, but the murabahah volume financing and profit target is not influence the margin murabahah eventhough there is a correlation.
"
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2005
T15199
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Endang Sri Windarti
"Secara historis perkembangan perbankan syariah di Indonesia tidak terlepas dari perkembangan dan kemajuan perbankan syariah internasional, serta perkembangan dinamika pemikiran dan upaya dari Para ulama, ahli ekonomi yang mendalami ekonomi Islam, baik secara individu maupun institusional.
Bank berdasarkan prinsip syariah atau bank syariah, sama halnya dengan bank konvensional, berfungsi sebagai suatu lembaga intermediasi yaitu mengerahkan dana dari masyarakat dan menyalurkan kembali dana-dana tersebut kepada masyarakat yang membutuhkannya dalam bentuk fasilitas pembiayaan, dan bank syariah melaksanakan kegiatan usahanya tidak berdasarkan bunga melainkan dengan prinsip pembagian keuntungan dan kerugian.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana persepsi masyarakat khususnya di beberapa daerah di Jawa Tengah. Data yang digunakan adalah meliputi data sekunder maupun data primer. Data sekunder berasal dari institusi seperti Bank Indonesia, Biro Pusat Statistik,selain itu juga didukung dengan studi kepustakaan, laporan penelitian, dan tulisan lainnya yang berkaitan dengan masalah tersebut, sedangkan data primer diperoleh dengan cara sampel secara acak dengan melakukan wawancara.
Dari hasil analisa faktor-faktor yang mempengaruhi preferensi masyarakat untuk menjadi nasabah bank syariah, diketahui bahwa variabel agama dan pendidikan merupakan variabel yang amat menentukan preferensi menjadi nasabah bank syariah di seluruh daerah sampel."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2004
T13233
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Wahyuni
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi penetapan margin murabahah di Bank Muamalat Indonesia. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode analisis regresi linier berganda. Penelitian ini menunjukkan bahwa faktor-faktor yang signifikan secara statistik mempengaruhi margin pembiayaan murabahah adalah pertumbuhan biaya overhead, pertumbuhan bagi hasil dana pihak ketiga, pertumbuhan profit target.
Setelah dilakukan analisis data, maka di dapatkan hasil analisis yang menyatakan regresinya palsu. Karena itu, dilakukan analisis regresi linier sederhana antara variabel margin murabahah dengan variabel bagi hasil DPK.

This research aims to know the effect formulation of margin formulation of non profit sharing financing in Indonesia Muamalat Bank. This research in done with descriptive correlation method, where as the data's analyzed with single linier regression, Pooled least square model.
It shows here in this research statistically, significant factors which affect indicative rate formula of third party fund gathering are overhead cost, risk factor, interest of Indonesia Bank and one month deposit rate of conventional bank. Where as, statistically significant factors which affect margin formulation of non profit sharing financing are overhead cost, profit sharing of third party, profit target, risk factor and the interest of Indonesia Bank. Statistically, therefore, variable of third party profit sharing and profit target are unsignificant affecting the indicative rate formulation of third party fund gathering. Whereas, statistically lending rate variable of conventional bank are unsignificant affecting margin formulation of non profit sharing financing.
"
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2008
T 297.633 / 2008 (71)
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Taufik Miradz Tanya
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh partisipasi bank asing terhadap net interest margin (NIM) bank umum dengan studi kasus perbankan di Indonesia pada rentang tahun lima tahun (2007-2011). Setelah dilakukan regresi terhadap model dengan tiga pendekatan yaitu pooled least square, fixed effect model, dan random effect model yang kemudian dilakukan uji pemilihan terhadap ketiga pendekatan tersebut yaitu chow test, hausman test, dan The Breusch Pagan LM Test, penelitian ini menemukan bahwa partisipasi Bank Asing berpengaruh positif signifikan terhadap net interest margin di perbankan Indonesia dalam kurun waktu 2007-2011. Selain itu, juga ditemukan pengaruh-pengaruh dari variabel teoritikal, environmental, dan makroekonomi terhadap NIM bank umum Indonesia.

ABSTRACT
The focus of this study is to observe the impact of foreign bank participation in Net Interest Margin (NIM) of bank in Indonesia in five years range, period of 2007-2011. By using three kind of approaches in regression, pooled least square, fixed effect model, and random effect model, which are continued by chow test, hausman test, and The Breusch Pagan LM Test, this research comes with a conclusion that foreign bank participation significantly effects Net Interest Margin of bank in Indonesia period of 2007-2011. Moreover, this research finds the relationship between theoritical variables, environmental variables, and macroeconomy variables in NIM of bank in Indonesia."
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
T34711
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Diana Putri
"Thesis ini bertujuan untuk menyajikan pemahaman yang lebih menyeluruh terhadap kesetiaan merek Bank Syariah. Penulis mengadakan survey pada nasabah BNI Syariah. Metode sampling yang digunakan adalah convenience sampling terhadap 210 nasabah pada 4 kantor cabang. Penulis menggunakan metode SEM yang dioperasikan dengan program AMOS. Kesetiaan merek dalam thesis ini menggunakan pendekatan yang diberikan oleh Taylor dkk (2004), yang mempertimbangkan 5 variabel independent yaitu: kepuasan pelanggan, nilai bagi pelanggan, retensi terhadap perubahan, afeksi dan kepercayaan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa retensi terhadap perubahan, afeksi dan kepercayaan secara signifikan mempengaruhi kedua dimensi kesetiaan merek, yaitu kesetiaan pembelian d an kesetiaan sikap. Sementara itu nilai bagi pelanggan hanya signifikan mempengaruhi kesetiaan pembelian. Hal ini menunjukkan bahwa kesetiaan nasabah akan merek Bank Syariah juga lebih dipengaruhi oleh faktorfaktor psikologis (pendekatan sikap).

This thesis aims to provide a better understanding of Brand Loyalty in Islamic Banking. The writer conducted a survey on BNI SYARIAH customers. Method used is convenience sampling of 210 respondents in 4 Branches. The writer used the Structural Equation Model (SEM) to examine the hypothesis, which was operated by AMOS program. Brand loyalty in this thesis measured by a comprehensive approach given by Taylor et al. (2004) which considers five significant dimensions, namely satisfaction, customer value, retention, affection and trust.
The result of this study shows that retention to change, affection had significant influence for both loyalty, consistently appear as most influential in fostering both behavioral and attitudinal loyalty. And customer value only significant to behavioral loyalty. This goes to show that customer loyalty is not only based on rational considerations but more so to attitudinal."
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2009
T25505
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ni Made Daryanti
"Sebagai lembaga keuangan, dalam melakukan usahanya selalu dihadapkan pada berbagai resiko, yang diantaranya adalah resiko tingkat bunga yang berfluktuasi. Profitabilitas bank selain dipengaruhi oleh mahalnya sumber dana pada saat ini, juga dipengaruhi oleh faktor tingkat bunga yang semakin berfluktuasi. Tingkat bunga bagi dunia perbankan merupakan cerminan biaya untuk mendapatkan dana bank dan harga yang akan diterima dari penggunaan dananya, sehingga perlu
dilakukan pengelolaan dana yang cermat dan hati-hati dalam menghadapi situasi sekarang ini.
Fluktuasi tingkat bunga yang cepat dan tidak dapat diperkirakan pergerakannya sudah merupakan
konsekuensi resiko yang harus ditanggung bank dalam melaksanakan usahanya. Tingkat bunga yang berfluktuasi tersebut dapat mempengaruhi biaya banks liabilities dan pendapatan banks assets. Beberapa tehnik manajemen dalam menghadapi resiko tingkat bunga yang berfluktuasi dapat diterapkan oleh bank dalam rangka usahanya memperkecil resiko tingkat bunga. Dan salah satu tehnik pengelolaan tersebut adalah melalui penerapanf unds gap management yaitu penerapan
funds gap management yang disesuaikan dengan arah tingkat bunga yang terjadi. Walaupun untuk menerapkan besarnya funds gap yang sesuai untuk setiap fase dalam sikius tingkat bunga adalah tidak mungkir, akan tetapi pengelolaan secara garis besamya adalah penerapan funds gap yang disesuai dengan perkiraan tingkat bunga di masa depan, dimana akan mengurangi resiko kerugian
akibat tingkat bunga yang berfluktuasi.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1994
S18762
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mohamad Heykal
"Pembiayaan Murabahah merupakan pembiayaan yang dikeluarkan oleh perbankan syariah untuk membiayai berbagai sektor konsumtif dan produktif yang menggunakan layanan dan jasa dari perbankan syariah. Jasa pembiayaan murabahah menggunakan sektor konsumtif, dan salah satunya adalah kebutuhan untuk memiliki rumah. Tidak beran bila pada akhirnya perbankan syariah juga mengeluarkan pembiayaan ini dengan ruunanya Pembiayaan Pemilikan Rumah. PT Bank Syariah Mandiri, bank syariah terbesar di Indonesia juga masuk ke dalam sektor ini.
Akad yang digunakan dalam Pembiayaan Pemilikan Rumah adalah akad murabahah. Sudah tentu sebagai sebuah lembaga bisnis yang berorientasi juga pada profit, PT Bank Syariah Mandiri juga menetapkan margin keuntungan dari para Hallabah yang menggunakan jasa pembiayaan pemilikan rumah. Yang menjadi pertanyaannya adalah, apa faktor yang mempengaruhi penetapan margin murabahah tersebut sehingga banyak terdengar keluhan beban pembiayaan rumah dari bank syariah jauh lebih tinggi dan memberatkan dibandingkan dengan perbankan konvensional itulah yang menjadi dasar dilakukannya penelitian ini mengingat bahwa bila pertanyaan ini tidak terjawab, maka dapat merugikan citra dari perbankan syariah, khususnya PT Bank Syariah Mandiri sebagai aset milik umat yang dapat jatuh dengan konsep Pembiayaan Pemilikan Rumahnya.
Dari hasil analisa regresi linier berganda yang dilakukan terlihat bahwa serangkaian pertanyaan yang ada di lingkungan masyarakat tersebut terjawab, bahwa PT Bank Syariah Mandiri masih memasukkan tingkat suku bunga bank konvensional di dalam penetapan margin pembiayaan, di samping faktor lain yang sama konsepnya dengan perbankan konvensional seperti beban bagi hasil DPK. Ini di luar faktor lain yang berpengaruh seperti biaya overhead dan profit target. Meskipun begitu, masuknya tingkat suku bunga pinjaman bank konvensional sebagai unsur yang mempengaruhi penetapan margin dapat menjawab pertanyaan dari kalangan masyarakat seperti telab disebutkan di atas."
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2005
T32487
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ali Norman
"Penelitian ini bertujuan untuk melihat faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi likuiditas bank syariah dengan studi kasus Bank Mualnalat Indonesia (BMI). Upaya untuk mencapai tujuan bank syariah yaitu mencapai profitabilitas, harus trade off (bertukar posisi) dengan kepentingan likuiditas. Sebagai lembaga keuangan, bank syariah harus mampu menjaga kepercayaan nasabah masyarakat melalui kemampuannya dalam memenuhi kewajibannya (likuiditas). Bank syariah memang belum nenghadapi masalah likuiditas yang serius. Tetapi masalah ini harus bisa diantisipasi para bankirnya. Jika tidak dideteksi lebih dini dikhawatiikan terjadi individual bank runs (penarikan dana nasabah suatu bank secara besar-besaran) yang menjurus ke arah public distrust (ketidakpercayaan publik) kepada bank syariah secara umum. Oleh karena itu perlu diantisipasi dengan meneliti faktor-faktor yang mempengaruhinya. Finance to Deposit Ratio (FDR) adalah salah satu alat ukur yang bisa mewakili rasio likuiditas. Hasil penelitian ini menunjukan terdapat dua faktor yang mempengaruhi likuiditas bank syariah (BMI). Dua faktor tersebut adalah volatilitas dana simpanan nasabah dan factor pembiayaan atau investasi yang dilakukan bank syariah (BMI)."
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2005
T15239
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Riska Julianti
"Bank merupakan salah satu lembaga keuangan yang mempunyai kegiatan menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lain. Tujuan dari usaha perbankan yaitu untuk memperoleh keuntungan. Tingkat kemampuan bank dalam mendapatkan keuntungan salah satunya diukur dengan Return on Assets (ROA). Untuk mencapai ROA yang diharapkan, bank dituntut karena setiap kegiatan usaha bank yang melibatkan penggunaan asset atau berorientasi keuntungan selalu dihadapkan pada berbagai risiko yang harus dihadapi.
Tujuan penelitian ini adalah menguji pengaruh Capital adequacy Ratio (CAR), Non Performing Loan (NPL), Net Interest Margin (NIM), Loan to Deposit Ratio (LDR), dan BOPO terhadap Return On Asset (ROA) bank umum yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama 2010-2014. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah bank umum yang terdaftar secara konsisten di Bursa Efek Indonesia selama periode 2010-2014.
Penelitian ini menggunakan metode purposive sampling untuk menentukan sampel sehingga menghasilkan 27 bank sampel. Data dianalisis dengan menggunakan metode regresi linier berganda dan statistik deskriptif.
Hasil penelitian ini menemukan bahwa CAR dan LDR tidak berpengaruh terhadap ROA. NPL dan BOPO memiliki pengaruh negatif signifikan terhadap ROA. Selain itu, penelitian ini membuktikan bahwa terdapat pengaruh positif signifikan antara NIM dan ROA.

Bank is one of the financial institution which have activities to raise funds from public in the form of savings and distribute them to the public in form of credit or other form. The purpose of the bangking business is gain profit. Ability of the banks in gain profit is measured by return on assets (ROA). In order to achieve the expected return on assets, banks are required by any business activity involving the use of the banking assets or profit that always geared to various risks that must be addressed.
The purpose of this research is to examine influence of Capital adequacy Ratio (CAR), Non Performing Loan (NPL), Net Interest Margin (NIM), Loan to Deposit Ratio (LDR), and BOPO through Return On Asset (ROA) of public banking listed at Indonesian Stock Exchange during 2010-2014. Samples used in this research are public banking listed at Indonesian Stock Exchange on period 2010-2014.
This research uses purposive sampling method to choose samples so it is resulted 27 banks as samples. Data is analyzed by using multiple regression method and descriptive statistics.
The results of this research found that CAR and LDR have no significant effect to ROA. NPL and BOPO has significant negative effect to ROA. Besides, this research proves there is significant positive influence between NIM and ROA."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
S63481
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Utami
"Tinjauan Hukum Terhadap Perjanjian Kredit Dengan Jaminan Fidusia atas Hak Merek pada PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, di latar belakangi banyaknya para usahawan yang membutuhkan dana cukup besar untuk menjalankan kegiatan usahanya, sehingga dengan adanya kredit diharapkan menjadi modal usaha, namun untuk mendapatkan kredit pihak debitur harus menyerahkan jaminan. Berdasarkan latar belakang tersebut dirumuskan beberapa pokok permasalahan antara lain Bagaimana eksistensi Hak Merek sebagai jaminan fidusia dalam pemberian kredit?, Adakah perlindungan hukum terhadap Bank BNI 46 yang terikat dalam suatu perjanjian pemberian jaminan berupa Hak Merek? dan Apakah upaya eksekusi yang dilakukan Bank BNI 46 untuk mengambil pelunasan hutang Debitor jika terjadi wanprestasi?
Dalam menganalisis masalah penelitian ini menggunakan metode pendekatan yuridis normative. eksistensi Hak Merek dapat diketahui dari ada atau tidaknya nilai dari Hak Merek dan Hak Merek harus telah terdaftar dalam Daftar Umum Merek pada Dirjen HAKI dengan bukti pendaftaran Sertipikat Merek, sehingga Bank BNI 46 mendapat perlindungan hukum apabila Hak Merek tersebut telah terdaftar dalam Daftar Umum Merek pada Dirjen HAKI, karena hanya Hak Merek terdaftar saja yang dilindungi Undang-Undang dan akan membawa akibat hukum pada pihak ketiga. Hak Merek yang sudah terdaftar memudahkan Bank BNI 46 mengeksekusi untuk mengambil pelunasan hutang Debitur jika terjadi wanprestasi dengan mendaftarkan Akta Jaminan Fidusia atas Hak Merek pada Kantor Pendaftaran Fidusia dan mencatatkan pengalihan Hak Merek dalam Daftar Umum Merek pada Dirjen HAM menjadi alas nama pemegang hak Baru (Bank BNI 46) dan mengeksekusi sesuai dengan ketentuan Undang-Undang.
Berdasarkan hal-hal tersebut di atas disimpulkan eksistensi Hak Merek sebagai jaminan kredit dapat diterima Bank BNI 46 apabila Hak Merek mempunyai nilai dan terdaftar dalam Daftar Umum Merek di Dirjen HAKI, Bank BNI 46 mendapat perlindungan hukum karena Hak Merek tersebut telah terdaftar, sehingga memudahkan eksekusi dengan mendaftarkan dan mencatatkan pengalihan Hak Merek dalam Daftar Umum Merek pada Dirjen HAKI menjadi atas nama Bank BNI 46. Dalam perkembangan hendaknya semua Hak atas Kekayaan Intelektual dapat dijadikan jaminan kredit Berta Pemerintah segera membuat peraturan yang mengatur tata cara pembebanan Hak atas Kekayaan Intelektual supaya jelas pengaturannya.

The legal review conducted towards the fiduciary guarantee over the brand right of PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. was caused by the immense number of the entrepreneurs needing huge amount of capital to run or expand their business. The credit provided by the bank is definitely expected to be an aid for them to do the thing mentioned. However, in attaining a credit, an applicant should fill the requirements, such as that the applicant should hand a guarantee to the creditor. Such a matter inspires the formulation of several problems to be addressed in this research, that are: how is the existence of the Brand Right as a fiduciary guarantee in a credit grant? Is there any legal protection towards Bank BNI 46 which is bound by a guarantee grant agreement in form of Brand Right, and what would be the execution effort conducted by Bank BNI 46 to take the payment, in case the debtor commit a violation to the agreement?
In analyzing this matter, the writer applies a juridical normative approach method. We can trace whether a brand right exist or not by identifying whether there is any value of the brand right, and by figuring out whether the brand right also have been registered in the General List of Brand on the Directorate General of Intellectual and Property Rights (IPR), since it is only the registered brand right which is to be protected by the law, as well as is able bring a legal impact to the third party. A registered brand right will ease Bank BNI 46 to take the debt payment for the debtors in case of any hitch, by registering the fiduciary guarantee certificate on brand right to the fiduciary registration office, and by registering the transfer of the brand right to the new owner into the general list of brand in the Directorate General of IPR. Bank BNI 46 has been legally protected since it has registered, which enables it to execute such a thing by registering the transfer in the general list of brand in the directorate general of trips on behalf of Bank BNI 46.
As for recommendation, the writer would like to suggest that all Intellectual Property Rights should be able and allowed to be a credit guarantee, while the government should formulate a law regulating the mechanism of the imposing of rights of the IPR in order to ensure the clearness of the procedure as well as the effectiveness."
Depok: Universitas Indonesia, 2007
T19574
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>