Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 71799 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Agus Budi Djatmiko
"Efek dari proses pembakaran pada motor bakar torak adalah menghasilkan gaya dinamik dan torsi pada mekanisme torak engkol .
Gaya tersebut dapat menimbulkan ketak-seimbangan atau getaran pada konstruksi mesin dan dapat menyebabkan kerusakan pada sistim tersebut, sehingga perlu dianalisa lebih lanjut agar getaran pada mesin dapat dikurangi.
Dibuat suatu alat peredam getaran pada motor bakar torak tujuannya adalah untuk mengurangi getaran yang terjadi akibat proses pembakaran.
Alat peredam terdiri dari engine mounting yang terpasang pada motor bakar torak sebagai sumber getar, pegas daun yang terpasang pada struktur dan ban yang terpasang pada dasar konstruksi.
Untuk mengurangi getaran pada mesin digunakan suatu sistim peredam dengan menggunakan konstanta pegas yang bervariasi diharapkan didapatkan suatu peredaman yang ideal.
Pengukuran amplitudo getaran dengan menggunakan vibrometre dilakukan pada putaran yang telah ditentukan dengan Cara meletakan pada bagian motor bakar kemudian rangka mesin dan ban.
Dan hasil penelitian terhadap alat uji motor bakar pada putaran tertentu, menunjukan bahwa transmisbilitas ideal terjadi pada konstanta kekakuan pegas k ? 75,6 kN/m. Trasmisibilitas adalah perbandingan gaya yang diteruskan terhadap gaya pengganggu (asitasi).
Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa konstanta kekakuan pegas sekitar k = 75,6 kN/m adalah nilai `k' yang ideal untuk sistim peredam yang dibuat.

The combustion process in a reciprocating piston engine, produce dynamic force and torque on the crankshaft.
The force can make unbalanced or vibration on the engine and cause damage at the systems, so there is required analysis the vibration furthermore so that in order can be minimized.
A damping vibration device on the reciprocating piston engine is fabricated with the aim to reduce the vibration due to combustion process.
The device consists of an engine mounting installed on the engine as vibration resource, leaf spring installed on the structure and tires installed on the ground.
To decrease the vibration at machines, damping system was used in which general variation of spring stiffness was used to get ideal damping on the system.
Measuring the vibration amplitude by means of vibrometre is made on the rotation already define through the mounting of vibrometre on the part of reciprocating piston engine, then structure frame and tires.
The result of research on the testing device of reciprocating piston engine at certain rotation shows that the ideal transmissibility occurs on the spring constant k 75,6 kN/m. Transmissibility is the ratio of the transmitted force against the excitation force.
This research can result in a conclusion that the spring leaf constant about k = 75,6 kN/m for the fabricated damping device.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2003
T14730
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Benny Kresno Sunarko
"Tesis akan menganalisa getaran yang terjadi pada mesin sepeda motor akibat kondisi karburator, klep dan oli tidak standar, perangkat keras atau unit kendali menggunakan Data Acqusition (DAQ) card dan perangkat lunak untuk analisa getaran menggunakan software labVIEW 8.5. Objek yang diteliti adalah mesin sepeda motor jenis 125 CC, berbahan bakar bensin mempunyai satu jenis silinder dan satu piston, satu camshaft dinamakan SOHC (Single Overhead Camshaft) menggunakan rantai penggerak tunggal dan crankshaft. Analisa menggunakan teknik analisa spektrum dengan teori analisa FFT. dengan batasan karakteristik penelitian pada kondisi klep, oli, dan karburator tidak standar.

The thesis will analyze vibration that occured on motorcycle engine due to carburettor conditions, valve and non-standard oil, hardware or control using Data Acqusition (DAQ) card and software for vibration analysis using software labVIEW 8.5. Object that researched is motorcycle engine type of 125 CC, gasoline fueled that have a kind of cylinder and a piston, a camshaft called SOHC (Single Overhead Camshaft) using single wheel chain and crankshaft. The analysis using spectrum analysis techniques by theory analysis of FFT. With research characteristic restriction on valve conditions, oil, and non-standard carburettor."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2010
T28830
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1991
S35895
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dody Dasir
"Tesis ini disusun berdasarkan data-data yang didapat dari data sekunder, data experimental, dan data simulasi CFD, kemudian dianalisa untuk penjalaran pulsa tekanan gas buang pada motor bakar 4 langkah. dimana dalam analisa tersebut hasil simulasi diolah menurut persamaan-persamaan penjalaran pulsa tekanan pada saluran gas buang, dan dalam penelitian ini adanya back pressure merupakan kompensasi dari penjalaran gelombang tekanan yang periodik didalam saluran gas buang motor 4 langkah.
Gelombang tekanan yang terjadi merupakan gelombang longitudinal dimana arah simpangannya searah dengan arah penjalarannya, dan penelitian ini ditinjau pada saat terjadinya putaran daya maksimum dimana dengan bertambahnya putaran engine untuk exhaust header silinder jamak terdapat kecenderungan bahwa fluktuasi tekanan yang terjadi memiliki nilai positif setiap saat, yang mengindikasikan adanya back pressure dalam saluran buang tersebut.
Hasil penelitian menunjukkan terdapat positive back pressure dan negative back pressure, dimana pada positive back pressure memiliki efek negatif pada engine yang bersangkutan dengan mengakibatkan back flow sehingga total flow dari aliran akan berkurang. sedangkan pada negative back pressure memiliki efek yang menguntungkan dalam proses pembuangan berupa peningkatan energi kinetik dari alirannya sehingga aliran dari gas sisa pembakaran tidak mengalami back flow yang menghambat aliran itu sendiri.

This thesis is piled from the data's which is obtained from secondary data's, experimental data's', and CFD simulation data's, then analyzed for propagating pressure pulse at exhaust gas on 4 stroke engine, where inside analysis the data's results from CFD simulation are analyzed to obey equations of pressure pulse propagation on exhaust manifold Inside these research implication of back pressure is compensation from propagation of pressure wave which is oscillated periodically inside exhaust manifold.
The pressure wave which occur to form of longitudinal wave, where the amplitude is one direction with wave propagation. And for this research we concentrate at the maximum power output engine revolution. Where by increase the engine revolution in exhaust header for multiple cylinder, have to obtain tendency that fluctuation pressure which occur to possess positive value at all times, which that mean indicated to have a back pressure at this manifold.
From results of these research, it's proceeding a positive back pressure and negative back pressure, where for positive back pressure having a negative effect on engine, by resulting a back flow, hence total flow from the exhaust stream about to decrease, otherwise for negative back pressure having an advantage effect on exhaust process, in the form of increasing kinetic energy on the stream. So the flow on exhaust gas doesn't have a back flow, which is can restrict the flow itself, by the mean the flow is free of restriction.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2001
T1485
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jondra
"Perkembangan industri otomotlf, khususnya mobil sebagai sarana transportasi yang baik dan murah merupakan hal yang mutlak saat ini. Seiring dengan kebutuhan dan perkembangan penduduk serta ekonomi masyarakat menuntut sarana tnmsportasi yang nyaman bagi penggunanya, untuk ini mesin harus mempunyai kualitas yang baik dengan perencanaan yang cermat. Mesin penggerak otomotif, merupakan suatu alat penggerak yang tersusun dari berbagai jenis komponen atau elemen mesin, salah satu elemen mesin utamanya adalah poros engkol, batang hubung dan piston yang merupakan satu kesatuan yang saling mendukung. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa gaya-gaya pada motor bakar torak 4langkah sebagai objek penelitian menggunakan mesin Timor S515i DOHC dengan kapasitas 59,7 kW, dengan type mesin inline (segaris) 4 silinder dan rasio kompresi 9,4:1. Analisa pada mobil timor ini dimulai dari perhitungan thennodinamis yang menghasilkan tekanan pembakaran gas didalam silinder kemudian dipindahkan menjadi gaya kebagian komponen mesin mulai dari piston, poros hubung, poros engkol yang menimbulkan gerakan berputar engkol dan menghasilkan gerak translasi piston atau sebaliknya. Gerakan yang dihasilkan menyebabkan adanya kecepatan percepatan, gaya statis serta gaya dinamis yang akan dibahas lebih luas. Hasil penelitian dan perhitungkan merupakan salah satu acuan pernbanding dengan spesifikasi teknis yang dikeluarkan fabrikan serta menjadi infonnasi teknis tambahan bagi konsumen, sehingga bisa diambil kesimpulan bahwa spesiflkasi teknis tersebut benar sesuai secara teoritis."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2003
S37067
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
621.36 Har m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Harsanto
Penerbit Djambatan, 1981
621.43 HAR m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Ade Mohamad Drajat
"ABSTRAK
Skripsi dengan judul Analisa Respon Dinamik Getaran Mesin Sepeda Motor B.M.W. Tipe R 27 Terhadap Sistem Perletakannya. ini bertujuan untuk mengetahui penyebab kerusakan yang sering texjadi pada perletakan mesin sebelah atas dari sepeda motor B.M.W. Tipe R 27.
Dalam skripsi ini, dicoba untuk menganalisa kerusakan perletakan mesin sebelah atas tersebut dengan mempergunakan teori-teori dalam ilmu getaran mekanis. Untuk itu dibentuk modelisasi dari sistem perletakan mesin ini dalam sistem tiga derajat kebebasan dan enam derajat kebebasan Sebagian besar parameter yang diperlukan dalam perhitungan, diambil dengan proses pengukuran Iangsung terhadap mesin sepeda motor tersebut. Parameter yang didapatkan itu, kemudian dimasukkan ke dalam persamaan gerakan sistem perletakan mesin yang dibentuk dengan mempergunakan Persamaan Lagrange Untuk Koordinat Umum. Hasil yang didapatkan berupa grafik amplitude terhadap putaran mesin.
Berdasarkan analisa yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa kerusakan yang kerap terjadi pada komponen perletakan mesin atas sepeda motor B.M.W. R 27, terutama disebabkan karena dua hal, yaitu :
Penyebab pertama adalah karena amplitude gerak rotasi mesin terhadap sumbu longitudinal (rolling) serta amplitude translasi lateral lebih besar dari amplitude maksimum yang diijinkan pada perletakan meain atas tersebut. Hal ini selanjutnya menimbulkan kelelahan pada karat perletakan mesin itu.
Penyebab kedua adalah karena frekuensi pribadi sistem perletakan mesin sepeda motor ini terletak di tengah frekuensi operasional mesin. Akibatnya, ketika frekuensi operasional mesin bergerak mendekati tiekuensi pribadi sistem perletakan mesin, maka terjadi peristiwa resonansi. Peristiwa resonansi yang kerap terjadi ini menimbulkan kelelahan pada karet perletakan mesin atus dan pada akhirnya merobek karet tersebut."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
S36199
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Didik Sindarto
"Kesempurnaan pembakaran yang diindikasikan dengan rendahnya emisi gas buang dihasilkan serta penurunan konsumsi bahan bakar pada mesin Otto terus menerus dikembangkan dan dilakukan penelitian. Begitu pula penggunaan magnet untuk memperbaiki karakteristik muatan listrik campuran bahan bakar dan udara agar didapat campuran yang homogen, hal ini pun terus menerus dikembangkan dan diteliti. Pada penelitian ini dilakukan pengujian pada mesin otto dengan menggunakan alat magnetasi bahan bakar.Kw1t medan magnet yang berbeda~bcda. pcncmpamn posisl alat magnetasi pada fuel line, variasi putaran dan bcban· dari mes\li, Dari lwsil pengujian dan perhitungan yang telah dilakLlknn didapm bahwa peuggguml"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
S37816
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dwi Listyo Novarianto
"Kesempurnaan pembakaran yang ditandai dengan rendahnya kadar asap dari gas buang, serta penurunan konsumnsi bahan bakar pada mesin Diesel terus menerus dikembangkan dan dilakukan penelitian. Salah satu caranya adalah dengan menggunakan magnet, yang digunakan pada saluran bahan bakar untuk meningkatkan kemampuan bahan bakar mengikat oksigen, sehingga dapat memberikan efek pembakaran yang lebih sempuma. Dari hasil penelitian ini didapat bahwa magnetisasi bahan bakar solar (Fuel Magnetizer) dengan magnet pada saluran bahan bakarnya terbukti memberikan efek pembakaran yang lebih sempurna untuk kondisi mesin yang sama. Hal ini terlihat pada penurunan jumlah bahan bakar yang dikonsumsi oleh mesin per HP per jamnya (SFC) sarnpai dengan 22%, peningkatan effisiensi thermal sebesar 4,7%, dan penurunan kadar asap (opasitas) sebesar 3,1%. Efek magnetasi bahan bakar yang terbaik adalah dengan meletakkan magnet sedekat mungkin ke fuel filter pada mesin diesel dan meletakkan magnet ke-2 dekat dengan magnet (1), atau pada posisi X. Semakin lama penggunaan magnetasi pada saluran bahan bakar mesin diesel maka akan semakin baik, hal tersebut dapat dilihat pada penurunan SFC terbesar dan peningkatan effisiensi thermal terbesar terjadi pada mesin dengan pemakaian magnetasi bahan bakar selama beberapa jam"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
S37814
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>