Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2887 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Vellinga, Marcel
Leiden : KITLV Press,, 2004
720.598 13 VEL c
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Young, Katherine G.
Oxford: Oxford University Press, 2014
342.085 YOU c
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Jalusista Prathama Risetyo Kusumo
"Arsitektur dan musik, sebagai dua bentuk karya seni, merupakan manifestasi dari cara pandang manusia dalam menghasilkan dan menerima suatu karya seni. Kesamaan di antara keduanya, seperti yang dikatakan oleh Plato dan Phytagoras, terlihat pada karakteristik elemen dasar pembentuknya. Pada periode Baroque, cara pandang masyarakat berubah bersamaan dengan keadaan sosial-politik serta penilaian terhadap seni. Masa Baroque ini mengalami perkembangan nilai filosofis humanisme Renaissance, yaitu menyadari keutamaan manusia terhadap alam semesta dan penciptanya serta bagaimana seni menjadi representasi dan aktualisasi tubuh dan jiwa di alam semesta. Karya seni, termasuk di antaranya arsitektur dan musik, berkembang sehingga memberikan efek yang menggugah emosi.
Periode Baroque mengubah cara pandang Renaissance yaitu melalui karakteristik yang menggugah jiwa seperti kualitas painterly, grand style, massiveness, dan movement, yang dapat terlihat secara bersamaan saat menyaksikan opera Baroque. Skripsi ini berusaha menganalisis bagaimana kualitas penggugah jiwa terjadi pada arsitektur dengan musik opera Baroque sehingga menghasilkan kesatuan yang harmonis antara keduanya.

Architecture and music, as forms of art, are a manifestasion of human perception in producing and perceiving arts. The similarity of the two, as stated bt Plato and Phytagoras, are seen by the characters of their basic elements. In Baroque period, society?s perception changes at the same time with social-politic conditions, and also the translation of arts. Humanism value philosophy grow from the Renaissance in this period, by realizing human importance in the world and its creator, also how these arts become the representation and actualization of human body and soul. Arts, including architecture and music, grow to affects and moves human emotion.
Baroque period changes the Renaissance perception by its emotion-moving characters, like painterly, grand style, massiveness, and movement quality, that can be seen at the same time while watching Baroque opera. This thesis tries to analyze how emotion-moving qualities are presents in Baroque architecture and opera music, resulting in a harmonic unity of the two
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2016
S63171
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dynno Putra Asmara
"Luas lahan untuk perumahan di DKI Jakarta mencapai 42.440,61 ha (66,52%o dari luas Jakarta) dari luas tersebut terdapat 392 RW kumuh dengan luas mencapai
3.119,16 ha, Penggunanan lahan yang dominan untuk perumahan menyebabkan tumbuhnya kampung di Jakarta dengan kondisi kumuh. @adan Pusat Statistik, 201l).
Kampung kumuh yang telah mendapat penataan pemerintah saat ini pada lokasi tertentu kondisinya mendekati kembali pada kondisi awal seperti sebelum ditata.
Penelitian mengenai konsep Eko-Arsitektur belum mengakomodasi kohesi sosial dan penerapan jasa lingkungan yang berdampak pada perbaikan lingkungan fisik kampung. Kohesi sosial-arsitektur dan jasa lingkungan diperlukan untuk membentuk Model Kampung Berbasis Eko-Arsitektur pada hunian horisontal kampung di kota. Faktor eko-arsitektur belum diintegrasikan dengan faktor kohesi sosial-arsitektur dan faktor
jasa lingkungan. Faktor-faktor Tata Letak Bangunan, Konservasi Energi dan Air, Jasa Lingkungan, dan Kohesi Sosial-Arsitektur secara bersama-sama memiliki korelasi
dan pengaruh yang kuat terhadap pembentukan Kampung Berbasis Eko-Arsitektur di lokasi penelitian. Faktor Kohesi Sosial-Arsitektur dan faktor Jasa Lingkungan
memiliki pengaruh 2 (dua) kali lipat lebih besar dari faktor lain pada model kampung berbasis eko-arsitektur.

Area of land for housing in Jakarta reached 42,440.61 ha (66.52% of the area of Jakarta), a part of the area there are 392 slum community groups with an area of 3,1 19.16 ha, are used dominant for housing, it causes the growth ofvillages in Jakarta into slum conditions (Central Bureau of Statistics, 201 l ). Slum Villages that had been planned and structuring by govemment, at a certain location the conditions are
approaching relapse as before laid. Researches about eco-architecture concept had not been integrated by social-architecture cohesion factor and environmental services factor that impact to the village environment improvement. Social Cohesion was needed to form Modelling Of Village Based On Eco-Architecture at horizontal housing village in the city. EcoArchitecture Factors had not been integrated to the Factors of: Layout Building, Energy and Water Conservation, Environmental Services, and Social-Architecture Cohesion together had strong correlation influence on the forming of village based on Eco-Architecture
at t}te researchers site. Social-Architecture Cohesion and Environmental Services factors has an influence 2 (two) times greater than other factors in Modelling Of
Village Based On Eco-Architecture.
"
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2016
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
California: Sage, 1987
306.2 INS
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
"Buku ini membahas tentang sejarang atau budaya di minangkabau."
Malang: UB Press, 2011
305.800 959 MAN
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Nur Sutan Iskandar
Jakarta : Balai Pustaka , 1977
899.224 4 NUR h
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Nur Sutan Iskandar
Jakarta: Balai Pustaka, 2018
899.224 4 NUR h
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Starr, Cecie
Belmont: Wadsworth, 1998
570 STA b (1)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>